Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Welly Freddi
Abstrak :
Produk Domestik Bruto (PDB) adalah besaran ekonomi yang menjadi salah satu indikator kemajuan pembangunan perekonomian suatu bangsa. PDB dapat menjadi gambaran keberhasilan atau kegagalan pemerintah dalam menjalankan kebijakan di bidang ekonomi. Karena itu sangatlah penting untuk mengetahui variabel-variabel yang memepengaruhi PDB tersebut. Pajak merupakan salah satu instrumen kebijakan fiskal. Pajak dapat memepengaruhi PDB, begitu juga seblaiknya. Pnerimaan pajak terbesar berasal dari jenis pajak Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Pertambhana Nilai/Pajak Barang Mewah (PPN/PPnBM untuk mudahnya disingkat PPN). Dengan menggunakan Vector Autoregresive hendak diteliti apakah kedua jenis pajak ini memiliki hubungan dengan PDB dfan jenis pajak mana yang dapat diprioritaskan sebagai instrumen kebijakan fiskal Indonesia. Hasil penelitian menunjukan PPN memiliki hubungan yang signifikan dengan PDB sehingga dapat diprioritaskan sebagai instrumen kebijakan fiskal.
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T27710
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Danny Agus Setianto
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari Produk Domestik Bruto (PDB), harga relatif dan nilai tukar terhaclap jurnlah penawaran ekspor cokclat Indonesia ke Malaysia dalam jangka panjang dan jangka pendck. Periode penelitian ini adalah dari tahun 1995 sampai dengan tahun 2006 dengan menggunakan data lcuartalan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan uji kointegrasi prosedm' Johansen untuk melihat hubungan jangka panjang dari selumh variabel dan Error Correction Model (ECM) unluk estimasi hubungan dalam jangka pendek.

Dari hasil uji koinlegrasi dan ECM clapat diketahui bahwa ada perbeciaan perilaku (pengaruh) dari variabel penjelas (PDB, harga relatif dan nilai tukar) terhadap varibel terikat (jumlah ekspor cokelat Indonesia ke Malaysia) dalam jangka panjang dan jangka pendek. Dalam jangka panjang seluruh variabel penjelas memberikan pengaruh yang positif dan signifnkan terhadap peningkatan jumlah ekspor cokelat Indonesia ke Malaysia. Sementara dalam jangka pendek, variabel harga relatif tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkalan jlmalah ekspor cokelat Indonesia ke Malaysia walaupun mempunyai arah yang positif.
2007
T34481
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wismaya Adi Purnama
Abstrak :
Utang luar negeri merupakan salah satu sumber pembiayaan bagi pembangunan negara Indonesia. Dengan bantuan dana dari luar negeri diharapkan Indonesia dapat meningkatkan pendapatan domestik bruto nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa korelasi tersebut. Dengan mengambil salah satu sektor industri di Indonesia, penelitian ini mencoba menganalisa keterkaitannya dan juga mencoba meneliti kemampuan membayar kembali utang tersebut melalui nilai ekspor sektor tersebut. Penulis menggunakan pendekatan persamaan simultan untuk mendapatkan model penyelesaian yang unik dan dapat menjadi saran dalam pengambilan kebijakan terkait utan luar negeri Indonesia. ......Foreign debt is one of the sources of financing for the development of the Indonesian industry. With the help of funds from foreign countries, Indonesia is expected to increase the national gross domestic product. This study aimed to prove the hypothesis and correlation between debt and development of gross domestic product. By taking one of the industrial sector in Indonesia, this study tries to analyze the correlation and also examine the ability to pay back the debt through export value of that sector. The author uses a simultaneous equation approach to obtain a unique solution model and can be related to policy-making suggestions in Indonesia's foreign debt
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edy Sutriono
Abstrak :
Penelitian ini berusaha mengetahui adanya hubungan timbal balik antara pengeluaran pemerintah dan produk domestik bruto di Indonesia periode 1970-2003. Metode yang dipakai adalah Granger Causality dan Vector Autoregression (VAR) dengan memperlakukan kedua variabel sebagai variabel endogen. Hasil penelitian menyebutkan terdapat hubungan kausalitas antara perubahan (peningkatan atau penurunan) total pengeluaran pemerintah dengan perubahan (peningkatan atau penurunan) produk domestik bruto. Perubahan pengeluaran rutin tidak signifikan mempengaruhi perubahan produk domestik bruto karena lebih bersifat konsumtif dan tidak produktif serta sebagian besar bersifat kontraktif seperti belanja untuk pembayaran bunga utang. Sementara perubahan pengeluaran pembangunan memiliki hubungan kausalitas positif dan signifikan terhadap perubahan produk domestik bruto. Hal ini dapat dijelaskan oleh pengaruh positif pengeluaran sektor pertanian, infrastruktur dan transportasi serta pendidikan terhadap produk domestik bruto dan pengaruh positif perubahan produk domestik bruto terhadap perubahan pengeluaran pemerintah di sektor infrastruktur dan transportasi
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T20016
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Andi Widiatmoko
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas keterkaitan antara pengalokasian anggaran di bidang infrastruktur terhadap produk domestik bruto Indonesia selama jangka waktu tahun 1982 sampai dengan 2012. Latar belakangnya adalah akumulasi modal di negara-negara berkembang yang relatif kecil, padahal kebutuhan modal sangat besar, yang salah satunya digunakan untuk pengadaan sarana prasarana di bidang infrastruktur. Penelitian ini menggunakan alokasi anggaran di bidang infrastruktur yang disediakan oleh pemerintah pusat dan diolah menggunakan regresi berganda time series. Sebagai variabel dependen adalah produk domestik bruto Indonesia sedangkan variabel independen terdiri atas infrastruktur bidang transportasi, infrastruktur bidang pembangunan desa dan kota, infrastruktur bidang pertambangan dan energi. Variabel kontrol yang digunakan adalah PMDN, PMA, dan tenaga kerja yang bekerja di Indonesia.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh signifikan dan positif terhadap produk domestik bruto Indonesia. Nilai elastisitas setiap bidang infrastruktur terhadap produk domestik bruto berbeda-beda. Elastisitas terbesar adalah bidang transportasi, kemudian bidang pertambangan dan energi, dan yang ketiga adalah bidang pembangunan desa dan kota. Sedangkan untuk variabel kontrol, variabel tenaga kerja yang bekerja mempunyai kontribusi yang paling besar diantara variabel kontrol yang lain.
ABSTRACT
As infrastructure sectors is essentials in maintaining economic growth, the shortage of domestic capital accumulation in Indonesia to finance its infrastructure development led the author to discuss relationship between budget allocation on infrastructure sectors and gross domestic product in Indonesia since year 1982 to 2012. Multiple regression of time series data has employed to analyze the relationship between budget allocation on infrastructure sectors and gross domestic product. Hence, gross domestic product set as dependent variable while growth of infrastructures of transportation, urban and rural development, energy and mining sectors set as independent variables.

Furthermore, basically gross domestic product is not affected by single variable, but many. Among others are domestic investment, foreign investment, and labor. In this thesis, those variables set as control variables. The result shows that all independent variables have strong and positive relationship with Indonesian gross domestic product during the observed period. Infrastructure of transportation sector shows highest elasticity, followed by energy and mining sectors, and urban and rural development as the second and third, respectively. The result also shows that among control variables, growth of labor contributes more to gross domestic product.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T38888
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitanggang, Esteria
Abstrak :
Penelitian ini menginvestigasi pengaruh Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terhadap perkembangan pariwisata di negara-negara ASEAN. Pelanggan telepon selular dan internet broadband digunakan sebagai proxy untuk TIK. Selain itu, kami memperhitungkan seperti kualitas jalan, PDB perkapita dunia, PDB perkapita negara-negara anggota ASEAN, inflasi serta dummy Kebijakan ASAM ASEAN. Penelitian ini menggunakan data panel periode 2010-2018. Metode analisis yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS) Fixed Effect Model dan mengestimasi variabel interaksi internet dan PDB perkapita dunia serta PDB perkapita negara-negara anggota ASEAN. Hasilnya menunjukkan bahwa, TIK memberikan pengaruh postif dan signifikan terhadap perkembangan pariwisata di ASEAN. Lalu untuk variabel kualitas jalan, PDB perkapita negara-negara anggota ASEAN, kebijakan ASAM ASEAN, dan variabel interaksi juga berpengaruh positif dan signifikan. Selanjutnya variabel inflasi memberikan pengaruh negatif dan tidak signifikan. ......This study investigated the impacts of Information and Communication Technology (ICT) on tourism development in ASEAN countries. Mobile-phones and broadband internet subscribers are used as proxies for ICT. In addition, we estimated quality of road, GDP per capita of world, GDP percapita ASEAN member countries, inflation and ASAM as ASEAN Policy as dummy. This study uses panel data for the 2010-2018 period. The analytical method used is Ordinary Least Square (OLS) Fixed Effect Model and estimated the interaction variables internet and GDP per capita of world and GDP percapita ASEAN member countries. The results show that, ICT has a positive and significant impact on tourism developments in ASEAN. Then for quality of road, ASEAN ASAM policies, and interaction variables also have a positive and significant effect. Furthermore, the inflation variable has a negative and insignificant.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Reyhan Novyandi
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara Renewable Energy Consumption (REC), Financial Development (FD), dan Economic Growth (EG) dengan menggunakan Indonesia, Filipina, dan Malaysia sebagai negara yang akan diteliti. Energi terbarukan telah dianggap sebagai cara yang efektif untuk mengatasi pencemaran lingkungan di negara-negara tersebut. Studi sebelumnya menunjukkan kemajuan pengembangan sektor energi terbarukan tergantung pada pertumbuhan ekonomi dan pasar keuangan. Model Autoregressive Distributed Lag (ARDL) digunakan untuk menganalisis data panel antara tahun 1990-2020. Studi menunjukkan bahwa ada korelasi negatif antara EG dan REC dalam jangka pendek, tetapi positif dalam jangka panjang. Ada interaksi yang ditemukan antara FD dan REC. Hasil studi ini dapat memberikan insight untuk pemerintah agar mengembangkan kebijakan yang meningkatkan investasi di sektor energi terbarukan dengan memberikan keringanan pajak dan insentif keuangan. Pemerintah juga harus menetapkan dan menerapkan teknologi yang lebih hijau untuk perusahaan yang terdaftar dan fokus untuk meningkatkan penggunaan sumber energi terbarukan. Sektor keuangan dapat memfasilitasi perusahaan dan pelanggannya melalui penyediaan dana tingkat rendah untuk teknologi energi terbarukan. ......The purpose of this study is to determine the relationship between Renewable Energy Consumption (REC), Financial Development (FD), and Economic Growth (EG) by using Indonesia, the Philippines, and Malaysia as case studies. Renewable energy has been considered as an effective way to solve environmental pollution in those countries. Previous studies has shown the progress of renewable energy sector development depends on economic and financial market growth. Autoregressive Distributed Lag (ARDL) model was used to analyze the panel data between 1990-2020. The study shows that there is a negative correlation between EG and REC on short-run, but positive in the long-run. However, there is interactions between FD and REC. That governments should develop policies which increase the investment in the renewable energy sector by giving the tax relief and financial incentive. Governments should also establish and implement greener technologies for listed firms and focus to increase the use of renewable energy sources. The financial sector may facilitate firms and customers through the provision of low rate funds for the latest energy efficient technologies.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sony Hendra Permana
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25425
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sony Hendra Permana
Abstrak :
Tesis ini menyajikan hasil penelitian pengaruh variabel-variabel produk domestik bruto, infrastruktur, resiko politik, inflasi, dan suku bunga terhadap investasi asing langsung di Indonesia. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Johansen Multivariate Coinlegration Anafysis untuk mengestimasi parameter jangka panjang dan model koreksi kesalahan (Error Correction Model/ECM) untuk mengestimasi parameter jangka pendek. Periode penelitian ini dari tahun 1990 kuartal pertama sampai dengan tahun 2005 kuartal keempat. Hasil uji kointegrasi dengan menggunakan metode Johansen membuktikan bahwa variabel-variabel bebas (produk domestik bruto, infrastruktur, resiko politik, inflasi, dan suku bunga) serta variabel terikat investasi asing langsung lerkointegrasi pada model investasi asing langsung di Indonesia. Dalam jangka panjang variabel-variabel bebas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap investasi asing langsung di Indonesia, dan arah parameter dari variabel bebas sudah sesuai dengan yang diharapkan. Sementara itu dalam jangka pendek hanya variabel perubahan suku bunga saja yang secara statistik signifikan berpengaruh terhadap perubahan variabel investasi asing langsung. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa dalam jangka pendek model penelitian ini memiliki speed of adjustment yang signifikan dan cepat dalam melakukan koreksi ketika terjadi shock sehingga dapat kembali menuju keseimbangan jangka panjangnya.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26468
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rini Ambar Untari
Abstrak :
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh faktor makroekonomi terhadap risiko kebangkrutan pada perusahaan-perusahaan non- keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder kuantitatif serta diuji menggunakan panel data regression dengan model Fixed Effect. Hasil penelitian ini adalah  faktor makroekonomi berupa inflasi,  Produk Domestik Bruto , dan Nilai tukar rupiah terhadap USD, berpengaruh secara signifikan terhadap  risiko kebangkrutan perusahaan. ......The purpose of this study is to study the macroeconomic effects on backruptcy risk on non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange. In this study using quantitative secondary data and panel data regression with the Fixed Effects model. The results of this study are macroeconomic factors consisting of inflation, Gross Domestic Product, and the rupiah exchange rate to USD, and  Firm Size significantly affects the risk of corporate bankruptcy.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>