Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hari Septanto
"Tesis ini membahas penerapan dan evaluasi strategi alokasi berbasis risiko dengan pendekatan risk parity di Bursa Efek Indonesia. Penelitian dilakukan dengan menerapkan konsep risk parity yakni equal risk contribution pada beberapa indeks yakni indeks BISNIS-27, Jakarta Islamic Index (JII) dan indeks LQ45 untuk selanjutnya dibandingkan risk dan return-nya dengan pendekatan tradisional market cap weighted index. Untuk meminimalisasi faktor size premium akibat kinerja saham-saham berkapitalisasi kecil lebih baik daripada saham-saham berkapitalisasi besar, maka penelitian juga dilanjutkan dengan membentuk portofolio yang berisi sepuluh saham berkapitalisasi terbesar di Bursa Efek Indonesia. Tujuan dari penulisan ini ialah ingin mengetahui perbedaan kinerja investasi pada indeks atau portofolio yang menggunakan pendekatan risk parity dibandingkan dengan pendekatan market cap weighted.
Akhirnya, penulis mendapatkan hasil yang menunjukkan bahwa indeks dengan pendekatan risk parity memberikan performa yang relatif lebih baik dibandingkan indeks dengan pendekatan market cap weighted. Hal ini sejalan dengan hasil yang didapat pada portofolio sepuluh saham berkapitalisasi terbesar di Bursa Efek Indonesia. Mencermati hasil tersebut, penulis berpendapat bahwa strategi alokasi dengan pendekatan risk parity dapat dijadikan alternatif untuk membuat indeks baru berbasis risiko di Bursa Efek Indonesia. Risk based index tersebut diharapkan dapat bermanfaat untuk menciptakan diversifikasi likuiditas di pasar saham dan menurunkan un-systematic risk akibat investasi dengan pendekatan market cap yang cenderung terkonsentrasi pada saham-saham berkapitalisasi besar serta dapat dijadikan acuan serta katalis bagi munculnya reksadana-reksadana berbasis risiko di Indonesia.

This thesis discusses the application and evaluation of allocation strategy based on risk with risk parity approach in Indonesia Stock Exchange. The study was conducted by applying the concept of risk parity, equal risk contribution, in several indices such as BUSINESS-27, Jakarta Islamic Index (JII) and LQ45 to further compare its risk and return with the traditional approach of market cap weighted index. To minimize the size premium factor due to the performance of small cap stocks are better than large cap stocks, the research also continued to form a portfolio containing ten largest capitalized stocks in Indonesia Stock Exchange. The purpose of this writing is want to know the performance differences of investment on the index or portfolios using risk parity approach compared with market cap weighted approach.
Finally, the authors obtain results which indicate that the index approach to risk parity deliver performance that is better than the index with the approach of market cap weighted. This is in line with the results obtained on portfolio of ten largest capitalized stocks in Indonesia Stock Exchange. Looking at these results, the authors argue that the allocation strategy with a risk parity approach can be used as an alternative to create a new index based on risk in the Indonesia Stock Exchange. Risk-based index is expected to be useful to create a diversified liquidity in the stock market and reduce un-systematic risk due to investments by market cap approach tend to be concentrated in stocks with large market capitalization. Furthermore, it can be used as a becnhmark as well as a catalyst for the emergence of mutual fund based on risk in Indonesia .
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adrian
"Penelitian ini berfokus pada analisis terhadap manajemen portofolio saham secara mendalam, khususnya pada metode asset allocation, security selection, market timing dan portfolio evaluation yang selama ini dijalankan oleh BPJS Ketenagakerjaan periode 2017-2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran yang terdiri dari: Studi kasus untuk mendapatkan data-data yang mendalam. Untuk kemudian dari data tersebut diolah menggunakan 3 prescriptive model yaitu Equal-Weighted Portfolio, Mean-Variance Portfolio dan Risk Parity Portfolio. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa portofolio saham BPJS Ketenagakerjaan periode 2017-2018 mempunyai risiko portofolio dan imbal hasil portofolio yang belum maksimal, dengan risiko yang direpresentasikan oleh nilai standar deviasi sebesar 17,81% sedangkan expected return annualized sebesar 6,7%. Selain itu hasil dari optimasi portofolio yang paling baik untuk digunakan pada dana JHT adalah Mean-Variance Portfolio, mengingat liabilitas dana JHT yang jangka panjang, optimasi ini memberikan eksposur risiko yang rendah dan imbal hasil yang memadai. Sehingga makalah ini dapat bermanfaat bagi BPJS Ketenagakerjaan dalam hal manajemen portofolio saham, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi peserta BPJS Ketenagakerjaa

This study focuses on an in-depth analysis of stock portfolio management, particularly on the asset allocation, security selection, market timing and portfolio evaluation methods that have been carried out by BPJS Ketenagakerjaan for the 2017-2018 period. The research method used is a mixed method consisting of: Case studies to obtain the required data. Then the data is processed using 3 prescriptive models, namely Equal-Weighted Portfolio, Mean-Variance Portfolio and Risk Parity Portfolio. The results of this study indicate that the BPJS For Employment stock portfolio for the 2017-2018 period has portfolio risk and portfolio returns that are not optimized, with the risk represented by the standard deviation value of 17.81% while the expected annualized return is 6.7%. In addition, the result of optimizing the best portfolio for use in JHT funds is the Mean-Variance Portfolio, considering the long-term liabilities of JHT funds, this optimization provides low risk exposure and adequate returns. So that this paper can be useful for BPJS For Employment in terms of stock portfolio management, so that it can provide optimal benefits for BPJS For Employment participants."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Agusta Bangun
"Tujuan dari penelitian ini adalah mencari metode optimasi portofolio terdiversifikasi yang memiliki kinerja paling unggul pada uji out-of-sample. Metode pembentukan dan optimasi portofolio terdiversifikasi menggunakan 3 metode, yaitu: Minimum-Variance, Inverse-Variance, dan Hierarchical Risk Parity. Kinerja portofolio akan dilihat dari tingkat pengembalian yang dihasilkan, sum of squared errors antara return yang aktual dengan yang diharapkan, dan sharpe ratio yang dihasilkan portofolio pada uji out-of-sample. Portofolio yang terdiversifikasi akan dibentuk dengan menggunakan 18 saham yang telah melewati proses seleksi saham dengan pendekatan Single Index Model dengan Cut-off Rate, dimana ke-18 saham tersebut memiliki excess return over beta lebih besar dari cut-off rate yang berasal dari 71 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Uji out-of-sample akan dibagi atas 3 skenario dengan holding period 4 minggu, 12 minggu, dan 16 minggu dengan melakukan rebalancing di setiap akhir holding period. Hasil uji out-of-sample membuktikan bahwa metode Hierarchical Risk Parity mampu mengungguli 2 metode optimasi portofolio lainnya dengan tingkat pengembalian yang dihasilkan paling besar, SSE yang paling rendah, dan shape ratio paling besar diantara ketiga metode yang ada. Penelitian ini menyimpulkan perlunya menggunakan pendekatan yang lebih kompleks dalam membangun portofolio di Bursa Efek Indonesia untuk menghasilkan portofolio dengan kinerja yang lebih baik.

This research aims to find a portfolio optimization method that has superior performance in out-of-sample simulation in the Indonesia equity market. The portfolio will be optimized utilizing 3 methods: Inverse-Variance, Minimum-Variance, and Hierarchical Risk Parity. Portfolio performance will be measured based on the actual return generated by portfolio, Sharpe ratio, and the accuracy with the sum of squared errors and T-test between actual return and expected return of the portfolio in out-of-sample simulations. The out-of-sample simulation will be done in 3 scenarios of holding period and rebalancing at the end of the holding period. The simulation results suggest that the Hierarchical Risk Parity method outperformed 2 other portfolio optimization methods having the highest actual return, Sharpe ratio, and accuracy in predicting returns. This research concludes that a more sophisticated approach is required to build an equity portfolio that has better performance in Indonesia."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library