Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Mamahit, Chris R.
"Lokasi suatu bengkel mobil dapat diketahui dari kelas jalan tempat bengkel mobil itu berada. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik sebaran lokasi bengkel-bengkel mobil yang ada di kawasan Sunter dan Kelapa Gading ditinjau dari jenis bengkel mobil, luasan bengkel mobil, jumlah layanan bengkel mobil, jumlah konsumen bengkel mobil serta dari konsumen bengkel mobil sendiri yang meliputi asal konsumen, waktu tempuh konsumen menuju bengkel mobil dan hari kedatangan konsumen ke bengkel mobil.
Kajian tentang karakteristik lokasi bengkel mobil ini menggunakan pendekatan keruangan untuk meneliti lokasi bengkel mobil dan pendekatan behavior geography menggunakan kuesioner untuk meneliti perilaku konsumen terhadap bengkel mobil.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebaran bengkel mobil besar dan sedang dengan jumlah layanan dan jumah konsumen yang tinggi seperti bengkel mobil ATPM dan bengkel mobil umum dominan mengelompok pada jalan-jalan utama dengan karakter lokasi yang strategis berada pusat kegiatan ekonomi dan perumahan teratur. Sedangkan bengkel-bengkel kecil seperti bengkel mobil spesialis dengan jumlah layanan dan jumlah konsumen rendah sebarannya dominan pada jalan kolektor dan jalan lokal dengan karakter lokasi hanya berada dekat dengan perumahan teratur sehingga tidak terlalu strategis."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
S34037
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Islahul Mu`Minah
"Industri daur ulang sampah merupakan salah satu usaha strategis untuk mengatasi masalah sampah. Penanganan sampah secara terpadu dan menguntungkan secara ekonomi diperlukan peran aktif masyarakat untuk ikut mengelola sampah secara profesional dan ditangani secara komersial sebagai suatu usaha yang akan menghasilkan keuntungan. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk melihat pola spasial industri pengolahan sampah dan distribusinya yang sudah dilakukan oleh masyarakat Kecamatan Sepatan. Pola sebaran lokasi industri dilakukan dengan metode tetangga terdekat (NNA). Pola distribusi dilihat dengan saluran distribusi dan arah tujuan distribusi. Hasil penelitian menyimpulkan pola sebaran lokasi industri di Kecamatan Sepatan adalah Random. Pemilihan saluran dapat dipengaruhi oleh volume produksi dan lamanya industri tersebut berdiri. Semakin besar volume produksi saluran distribusi yang dipilih semakin pendek dan tujuan penjualannya cenderung semakin jauh. Pemilihan saluran distribusi ini pula dapat mempengaruhi pembentukan harga jual dan beli yang terjadi. Industri yang menjual langsung ke pemakai industri lebih menguntungkan tiap bulannya.
Industrial waste recycling is one of the strategic efforts to address the problem of waste. Integrated waste management and economic benefit required the active role of the community to participate in managing the garbage in a professional and handled commercially as a business that will generate profits. Therefore, this study was conducted to look at the spatial pattern of industrial waste processing and distribution has been done by the people of the subdistrict Sepatan. Distribution pattern of industrial sites was conducted using the nearest neighbor (NNA). The distribution pattern seen with distribution channels and towards the purpose of distribution. The study concluded the distribution pattern of industrial location in subdistrict Sepatan is Random. The channel selection may be influenced by production volume and duration of the industry stand. The greater the volume of production of the chosen distribution channel is getting shorter and the sales tend to be more distant destination. Selection of this distribution channel can also affect the formation of the price of buying and selling happens. Industries that sells directly to more profitable industrial users each month."
2016
S62157
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library