Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nur Rachmi
"ABSTRAK
Soneta-soneta William Shakespeare membahas berbagai tema. Tetapi ada satu hal yang mendasari sebagian besar soneta-sonetanya. Dalam hampir semua soneta-sonetanya, Shakespeare tidak pernah melepaskan tema dasarnya, yakni waktu dan pengaruhnya pada manusia serta ketidakberdayaan manusia dalam menghadapinya. Tujuan skripsi ini adalah untuk meneliti bagaimana Shakespeare menggunakan citraan melalui majas-majas untuk mengungkapkan keresahan, ketakutan dan kegelisahannya dalam menghadapi perjalanan waktu, dengan maksud agar diketahui konsep Shakespeare tentang waktu. Penelitian ini mengambil pendekatan intrinsik, yakni membahas soneta-soneta Shakespeare berdasarkan unsur-unsur dalam soneta itu sendiri, dengan menggunakan analisa deskriptif.
Dari 154 soneta Shakespeare, penelitian ini hanya membahas lima buah soneta saja, sebab dalam kelima soneta ini Shakespeare mengangkat tema waktu sebagai pembicaraan utama. Kelima soneta itu adalah soneta 5, 19, 60, 115, dan 123.
Dalam puisi, kata-kata memiliki peran sangat penting. la berperan sebagai penghubung antara pembaca dengan dunia intuisi penyair, dan yang utama adalah sebagai objek yang mendukung imaji. Dan dalam puisi, imaji merupakan salah satu alat yang penting, disamping simbol, majas atau kiasan, dan paradoks, yang digunakan seorang penyair untuk.mengemukakan gagasannya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Shakespeare, dalam kelima sonetanya, menggunakan keempat alat pembentuk puisi di atas. la tidak menerapkannya secara terpisah, melainkan menjalin keempat unsur di atas sedemikian rupa sehingga keempatnya saling menunjang dalam menampilkan citra Waktu. Shakespeare banyak menggunakan majas metafora dan personifikasi yang saling terpaut. Selain itu, pilihan kata (diksi) Shakespeare menghasilkan pula paradoks dan ironi. Tapi majas utama yang mendasari soneta-sonetanya adalah majas simbol.
Dari penelitian penggunaan keempat alat pembentuk puisi oleh Shakespeare, dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat empat citra Waktu yang utama dalam soneta-soneta Shakespeare. Pertama, Waktu sebagai suatu kekuatan yang tidak pernah berhenti bergerak. Kedua --dan ini merupakan ciri Waktu yang dominan -- Waktu sebagai seseorang yang dengan kejam merusak segala sesuatu di alam ini. Ketiga, Waktu berkuasa atas segala sesuatu yang ada di bumi tanpa ada yang dapat melawannya. Dan keempat adalah citra Waktu yang sangat dekat dengan Kematian.
Dari kesimpulan di atas tampak bahwa Shakespeare memiliki suatu konsep tentang Waktu. Namun perlu diingat bahwa konsepnya ini ia ungkapkan melalui citraan, simbol serta majas-majas perbandingan yang ia gunakan, dan konsep ini tidak dinyatakan dengan jelas dan terumus dalam satu soneta saja, melainkan saling menunjang antara satu soneta dengan soneta lainnya.

"
1989
S14153
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ranu Pratyaksa
"Penelitian ini membahas mengenai analisis implementasi social network analytics (SONETA) dalam pengawasan kepatuhan pajak social media influencer. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis implementasi SONETA yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pajak serta mengetahui keuntungan dan tantangan yang dihadapi dalam pemanfaatan SONETA. Konsep-konsep yang digunakan antara lain konsep implementasi kebijakan, pajak penghasilan, kepatuhan pajak dan konsep social network analysis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah Direktorat Jenderal Pajak belum dapat mengimplementasikan SONETA dengan baik terutama dalam melakukan pengawasan kepatuhan pajak social media influencer. DJP belum memiliki komunikasi dan koordinasi yang kuat baik secara internal maupun eksternal. Sejauh ini keuntungan yang didapat dengan menggunakan SONETA adalah mempermudah Account Representative dalam melakukan pengawasan. Namun dalam hal ini terdapat hambatan berupa kurangnya sumber daya informasi. Maka dari itu, DJP perlu meningkatkan komunikasi dan koordinasi baik dengan pihak internal yaitu antar direktorat maupun eksternal seperti Badan Kebijakan Fiskal dan pihak ketiga lainnya (ILAP).
......This study discusses the analysis of the implementation of social network analytics (SONETA) in monitoring tax compliance of social media influencers. The purpose of this study is to identify and analyze the implementation of SONETA by the Directorate General of Taxes and to find out the advantages and challenges faced in the use of SONETA. The concepts used include the concept of policy implementation, income tax, tax compliance and the concept of social network analysis. This study uses a qualitative approach with a descriptive type of research. The results of this study are the Directorate General of Taxes has not been able to implement SONETA properly, especially in supervising tax compliance of social media influencers. DGT does not yet have strong communication and coordination both internally and externally. So far, the advantage gained by using SONETA is that it makes it easier for Account Representatives to carry out supervision. However, in this case there are obstacles in the form of lack of information resources. Therefore, DGT needs to improve communication and coordination both with internal parties, namely between directorates and external parties such as the Fiscal Policy Agency and other third parties."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sulaiman
"Skripsi ini membahas perjalanan Dangdut dakwah Rhoma Irama bersama Soneta pada kurun 1973-2000. Selain memaparkan sejarah dan hibridasi musik Melayu, penelitian ini juga menunjukan bagaimana Dangdut dakwah Rhoma Irama bersama Soneta dapat bertahan dan sukses di industri musik nasional, bahkan menjadi salah satu ikon musik populer Indonesia. Penelitian ini mengutarakan bahwa kekuatan dakwah dalam Dangdut Rhoma Irama terletak pada lirik-lirik lagunya yang argumentatif, komunikatif, dan inspiratif. Skripsi ini menyuguhkan bagaimana kesuksesan musik Dangdut dakwah Rhoma Irama dapat menjalar pula ke ranah lain, seperti film musikal Dangdut dan kampanye aspirasi politik. Begitu juga dengan reaksi dan pengaruh dari kesuksesan musik Dangdut dakwah Rhoma Irama bersama Soneta turut menjadi sajian dari skripsi ini.

This thesis explores the history of Dangdut dakwah Rhoma Irama together Soneta Group in the 1973-2000. This paper highlights the change, development and hybridization of Melayu music to be Dangdut dynamic (Rock) from Rhoma Irama. This paper explained Dangdut dakwah Rhoma Irama together Soneta preaching can survive and succeed in the music industry and to be the most popular music in Indonesia in 1973-2000. Dakwah in Dangdut Rhoma Irama lies in the lyrics of the song is argumentative, communicative, and inspiring. Success in the music industry also affect Dangdut films and political campaigns are conducted Rhoma Irama. Various reactions and the influence of musical success with the Rhoma Irama Dangdut dakwah Soneta also discussed in this paper."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
S12411
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library