Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Reza Iskandar
"Perkembangan perbankan syariah dalam satu dekade terakhir ini sangat menggembirakan, harapan yang muncul adalah dengan semakin pesatnya perkembangan perbankan syariah diharapkan juga dapat memberikan banyak pilihan mengenai produk perbankan kepada masyarakat luas. Salah satu produk yang diharapkan menjadi ciri khas perbankan syariah adalah pembiayaan berbasis investasi. Namun ternyata porsi pembiayaan yang berbasis investasi atau dalam penelitian ini pembiayaan mudarabah selama satu dekade terakhir ini tidak memberikan kontribusi yang signifikan terhadap total pembiayaan perbankan syariah. Dengan menggunakan model ekonometri penelitian ini berusaha mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi penyaluran pembiayaan mudarabah, faktor - faktor tersebut adalah deposito, interest rate bank konvensional, ekuivalen rate pembiayaan mudarabah dan Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS). Dari beberapa faktor tersebut ternyata deposito adalah sebagai faktor yang paling kuat mempengaruhi pembiayaan mudarabah.

The development of Islamic banking in the last decade has been very encouraging. The expectation that arises is the rapid development of Islamic banking is expected to provide a lot of options on banking products for public. One product that is expected to be the hallmark of Islamic banking is investment-based financing. However, it turns out that the portion of an investment-based financing or mudaraba financing in this research did not contribute significantly to the total of Islamic banking financing in the last decade. Econometric model is used in this research to identify factors that affect the mudaraba financing. Those factors are deposit, the interest rate of conventional banks, the equivalent rate of mudaraba financing and Certificates of Bank Indonesia Sharia (SBIS). Out of those factors, deposit is the most dominant factor that affects mudaraba financing."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadim Raouf Alatas
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai pengaturan serta pengawasan Reksa Dana Syariah di Indonesia dan Malaysia. Banyaknya peminat muslim yang ingin berinvestasi sesuai koridor syariah menimbulkan kebutuhan akan suatu produk maupun kegiatan berinvestasi yang memenuhi ketentuan syariah. Dengan demikian, diperlukan pengawasan oleh sebuah lembaga yang dapat menjamin pelaksanaan kegiatan usaha agar sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini adalah bagaimana perbandingan pengaturan dan pengawasan Reksa Dana Syariah di Indonesia dan Malaysia. Penelitian ini merupakan penelitian hukum dengan jenis penelitian normatif perbandingan hukum. Jenis data sekunder dengan bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Tipologi penelitiannya adalah deskriptif dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi dokumen yang didukung oleh data wawancara dengan narasumber serta menggunakan metode kualitatif untuk menganalisis datanya. Berdasarkan hasil riset ditemukan persamaan dalam hal pengaturan Reksa Dana Syariah di Indonesia dan Malaysia, yaitu dalam hal prinsip syariah dan konsep bentuk hukum . Perbedaan mengenai pengaturan dapat dilihat dalam hal unsur pihak, proses penyaringan dan purifikasi Reksa Dana Syariah. Sementara, dalam hal pengawasan, terdapat persamaan yakni kedua negara sama-sama diawasi secara eksternal dan internal. Sedangkan perbedaan dalam pengawasan terletak pada struktur hierarki lembaga pengawasan oleh dewan syariah nasional di masing-masing negara. Di Indonesia, Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia DSN-MUI berdiri secara Independen dan berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan OJK . Sedangkan di Malaysia, Shariah Advisory Council SAC yang merupakan dewan syariah nasional di Malaysia, merupakan badan yang didirikan dan berada di bawah Securities Commission SC yang khusus mengawasi dan mengatur di bidang pasar modal.

ABSTRACT
This thesis discusses about the regulation and supervision of Islamic Unit Trust in Indonesia and Malaysia. A lot of muslim investors wanted to invest according to shariah principles, thus needed a product or investment method which comply with shariah principles. To sustain it, supervisory body or individuals is needed. The main problem is how is the comparison of regulation and supervision of Islamic Unit Trust in Indonesia and Malaysia. This research is a legal research with normative juridical research method focusing on the comparison of law. The data type is secondary data with primary, secondary, and tertiary legal materials. The research typology is descriptive and data collection tool being used is document study supported by interview data with interviewees, and using qualitative method to analysis the data. The result is, the Author found the similarities in case of regulations of Unit Trust between the two countries, which is in shariah principles and the concept. The differences in regulations can be seen in the element of parties involved, screening and purification process. Meanwhile, in supervision, lies the similarities which in both countries, the Islamic Unit Trust is being supervised externally and internally. Whilst the differences lies on the structure of the supervision by the nation rsquo s shariah council in both countries. In Indonesia, the National Shariah Council of the Indonesian Majlis of Scholars DSN MUI is independent and act coordinately with the Financial Service Authority OJK . Whilst in Malaysia, the Shariah Advisory Council SAC is a body placed under the Securities Commission SC. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akhmad Al Afghani
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi peringkat kinerja reksa dana Batasa Batasa.Variabel yang digunakan adalah dua variabel babas yaitu prilaku investor dan marketing communication. Metode analisis desktptif dan menggunakan crosstabs. Dengan analisa deskriptif penulis akan menjelaskan kaitan antara faktor prilaku investor dan marketing communication dengan faktor kinerja reksa dana Batasa. Sampel yang diperoleh sebesar 30 sampel responden dari 168 investor reksa dana Batasa.
Uji KMO (Kaiser-Meyer-Olkin) Measure of Sampling Adequancy pada kedua factor sebesar 0,741, sedangkan nilai Barlett's Test of Sphericity mempunyai nilai 233,402 dengan nilai signifikasi sebesar 0,000. Hal ini berarti semua faktor tersebut adalah valid sebagai yang mempengaruhi kinerja reksa dana Batasa syariah.
Dalam uji validitas kesemua faktor yang diuji telah valid dikarenakan nilai R hitung > R tabel 0,444. Uji reliabelitas diperoleh nilai 0,898, diatas 0,6 berarti semua variabel adalah reliable. Berdasarkan hasil tabulasi silang yang menggunakan uji chi square, antara status dan produk yang variatif memiliki hubungan yang signifikan sebesar 0,013 lebih dari 0,05 berarti Ho ditolak, antara dua variabel yang diuji ada hubungan.

The goal of this reseach is to find factor which is influences Batasa Capital mutual fund rating. Reseacher use two independent variable which are investor behaviour and marketing communication. From 168 Batasa Capital investor, researcher use 30 sample.
KMO test (Kaiser-Meyer-Olkin) Measure of Sampling Adequancy in two factor is 0,741, Barlett's Test of Sphericity had value 233,402 with signification value of 0,000. All factor are valid influence Batasa Capital mutual fund.
In validation test, researcher find all factor are valid because R count > R table. In crosstabs, researcher use chi square test. There are connection between status and variety product.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2006
T17593
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinary Rahmaningsih
"Pendekatan investasi ESG dan investasi syariah memiliki nilai-nilai yang mirip. Investasi syariah didasarkan pada prinsip syariah yang bertujuan untuk mencapai maqashid syariah (yaitu menjaga jiwa, agama, akal, keturunan dan harta benda). Sementara itu, pada konsep investasi ESG, perlu dilakukan penyaringan terhadap sektor-sektor usaha tertentu. Namun, menerapkan ESG di industri jasa keuangan syariah di Indonesia, terutama di industri pasar modal masih memiliki tantangan, salah satunya adalah regulasi yang belum memadai. Oleh karena itu, Tesis ini bertujuan untuk menganalisis penerapan maqashid syariah pada investasi ESG dan menguraikan upaya pengaturan untuk mengintegrasi investasi ESG dalam ketentuan pasar modal syariah Indonesia. Tesis ini merupakan penelitian yuridis normatif dengan bentuk hasil penelitian preskriptif-analitis. Analisis terhadap konsep maqashid syariah, maslahah mursalah, dan prinsip syariah di pasar modal akan dikaitkan dengan peraturan yang terkait dengan investasi ESG. Hasil penelitian menemukan bahwa ajaran Islam kompatibel dengan prinsip-prinsip yang diterima secara universal dari UN Global Compact, yaitu hak asasi manusia, tenaga kerja, lingkungan, dan anti-korupsi. Selanjutnya, Tesis ini mengusulkan dibuatnya ketentuan baru mengenai integrasi investasi ESG dalam pasar modal syariah yang mencakup: (1) Efek dan Kriteria Efek dalam DES ESG, (2) DES ESG yang ditetapkan OJK, dan (3) DES ESG yang diterbitkan PP DES.

The ESG investment approach and Islamic investment have similar values. Sharia investment is based on sharia principles which aim to achieve maqashid sharia (i.e. safeguarding the soul, religion, mind, lineage and property). Meanwhile, in the ESG investment concept, it is necessary to filter certain business sectors. However, implementing ESG in the Islamic financial services industry in Indonesia, especially in the capital market industry, still has challenges, one of which is inadequate regulation. Therefore, this Thesis aims to analyze the application of maqashid sharia in ESG investment and describe regulatory efforts to integrate ESG investment in the provisions of the Indonesian Islamic capital market. This Thesis is normative juridical research, which research results is in the form of prescriptive-analytical. Analysis of the concepts of maqashid sharia, maslahah mursalah, and sharia principles in the capital market will be linked to regulations related to ESG investment. The results of the study found that Islamic teachings are compatible with the universally accepted principles of the UN Global Compact, which are human rights, labor, environment, and anti-corruption. Furthermore, this Thesis proposes to make new provisions regarding the integration of ESG investment in the Islamic capital market which includes: (1) Securities and Securities Criteria in DES ESG, (2) DES ESG stipulated by OJK, and (3) DES ESG issued by PP DES."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library