Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Maratul Arifatuddina
"Terdapat 11.160 kasus HIV di Indonesia pada tahun 2020 dan 1,2% di antaranya adalah kelompok Waria. Transmisi HIV secara homoseksual (21,4%) lebih berisiko dibandingkan heteroseksual (17,9%). Faktor yang mempengaruhi kejadian HIV pada Waria adalah pengetahuan pencegahan HIV dan perilaku berisiko HIV. Penelitian ini menggunakan data STBP 2018-2019 dengan desain penelitian cross sectional. Sampel penelitian yaitu seorang yang secara biologis laki-laki dan dikenali sebagai Waria berumur 15 tahun atau lebih yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi berujumlah 2.357. Data dianalisis secara univariat dan bivariat. Prevalensi HIV pada Waria tahun 2018-2019 di Indonesia sebesar 12,9%. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan pencegahan HIV pada variabel menerima informasi HIV dan pengetahuan pencegahan (tidak melakukan seks) dengan kejadian HIV pada Waria pada tahun 2018-2019 di Indonesia. Terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku berisiko HIV pada variabel usia pertama kali seks anal, pernah menjual seks, mempunyai pasangan seks tidak tetap, dan status sifilis dengan kejadian HIV pada Waria pada tahun 2018-2019 di Indonesia.

There were 11,160 HIV cases in Indonesia in 2020 and 1.2% of them were transgender. Homosexual (21.4%) HIV transmission is more at risk than heterosexual (17.9%). Factors that influence the incidence of HIV among Waria are knowledge of HIV prevention and HIV risk behavior. This study used the 2018-2019 IBBS data with a cross sectional research design. The sample of the study was a person who was biologically male and identified as transgender aged 15 years or more who fulfilled the inclusion and exclusion criteria in total of 2,357. Data were analyzed by univariate and bivariate. The prevalence of HIV among Waria in 2018 - 2019 in Indonesia is 12.9%. There is a significant relationship between HIV prevention knowledge on the variable receiving HIV information and knowledge of prevention (not having sex) to the incidence of HIV among Waria in 2018-2019 in Indonesia. There is a significant relationship between HIV risk behavior in the variables of age at first anal sex, having sold sex, having irregular sex partners, and syphilis status to the incidence of HIV among transgender women in 2018-2019 in Indonesia."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Verren Marcelia Suwandi
"Penelitian ini mengeksplorasi pengalaman tiga transpuan dalam lingkungan Gereja Protestan di tiga gereja berbeda, yaitu Gereja Y, Gereja Z. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana identitas gender para transpuan ini dipersepsikan, diakui, dan dihadapi dalam konteks religius yang seringkali patriarkis dan heteronormatif. Metode yang digunakan adalah Narrative analysis dimana penelitian ini menganalisis secara mendalam terhadap isi dan bentuk kisah yang disampaikan oleh transpuan dan pendeta. Hasil temuan data penelitian ini bahwa pendeta dan gereja X, Y, dan Z memiliki perlakuan berbeda-beda terhadap transpuan. Secara keseluruhan, penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun ada upaya untuk memberikan dukungan dan ruang bagi transpuan dalam gereja, norma-norma heteronormatif dan patriarkal tetap menjadi hambatan utama yang perlu diatasi

This study explores the experiences of three transgender women within Protestant Church environments in three different churches, namely Church Y, Church Z. The purpose of this research is to analyze how the gender identities of these transgender women are perceived, recognized, and addressed within a religious context that is often patriarchal and heteronormative. The method used is narrative analysis, where this research deeply examines the content and form of stories conveyed by the transgender women and the pastors. The findings indicate that pastors and churches X, Y, and Z have varying approaches towards transgender women. Overall, the research shows that although there are efforts to provide support and space for transgender women within the church, heteronormative and patriarchal norms remain the main obstacles that need to be overcome."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library