Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 277 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Airlangga Hartanto
Depok: RajaGrafindo Persada, 2022
331.2 AIR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yeni Saptia
Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2020
338.642 YEN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Martyna Theodora
"Pembinaan yang dilakukan adalah pembinaan terhadap UMKM Sofisticake dimana UMKM Sofisticake bergerak di industri roti dan kue. Sofisticake merupakan usaha mikro yang beroperasional di Depok. Target Sofisticake adalah meningkatkan pertumbuhan penjualan dan keuntungan. Penilaian dilakukan berdasarkan analisa marketing  yaitu analisa internal dan eksternal, analisa marketing mix dan analisa ansoff. Solusi yang ditawarkan adalah membentuk strategi ekspansi melalui strategi agen. Proses business coaching dilakukan selama 1.5 bulan dan diharapkan dapat memberi ruang UKM untuk memperbesar kapasitas. Metode pengumpulan data  dengan pendekatan kualitatif. Pelaksanaan bisnis coaching dilakukan sebagai aktivitas harian UMKM bersama
......The guidance that is providing guidance to SMEs Sofisticake where Sofisticake SMEs engaged in bread and cakes industry . Sofisticake is a micro-enterprises operating in Depok . Target Sofisticake is to expand its sales volume and  margin. Assessment is based on the analysis of marketing , Through internal and external analysis , marketing mix analysis and Ansoff Analysis . The solution offered is to establish an expansion strategy through strategies agent . Business coaching process is carried out for 1.5 months and is expected to enlarge the capacity of SMEs . Data collection methods through a qualitative approach . Business coaching is done through daily activities of SMEs together with coach ."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farah Fadhila
"Penelitian ini membahas efek program pendampingan dengan fitur pembekalan transformasi digitalisasi usaha terhadap performa ketahanan pendapatan dan penyerapan tenaga kerja UMKM binaannya, studi kasus Program JakPreneur DKI Jakarta. Tahun observasi yang digunakan adalah tahun 2017 hingga 2021, menguji ketahanan usaha mereka dari segi waktu dan tantangan krisis ekonomi akibat pandemi. Data kelompok treatment menggunakan data primer 31 responden UMKM binaan JakPreneur di bawah Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) yang sudah bergabung dengan program sejak tahun 2017 akhir atau 2018, tanpa batasan aspek demografi. Data kelompok kontrol menggunakan SAKERNAS 2017-2021. Model analisis untuk menguji efek treatment terhadap ketahanan pendapatan adalah Mahalanobis Distance Matching (MDM), sedangkan efek terhadap penyerapan tenaga kerja menggunakan model regresi logistik ordinal. Hasil yang ditemukan adalah kelompok treatment memiliki performa pendapatan yang lebih rendah namun sebaliknya, justru lebih mampu mempertahankan jumlah tenaga kerjanya dibandingkan dengan kelompok kontrol. Rendahnya pendapatan mereka disinyalir sebagai akibat dari keterbatasan kemampuan dalam menerapkan hasil pendampingan ke dalam konteks usaha mereka, spesifiknya dalam aspek digitalisasi usaha dan pencatatan keuangan. UMKM binaan JakPreneur juga terbukti lebih menyukai pilihan mempertahankan jumlah tenaga kerja walau harus mengorbankan profit dan aset mereka dalam kondisi guncangan ekonomi.
......This research discusses the effect of the mentoring program with business digitization provisioning features on the performance of income security and employment of the MSME assisted by it, a case study of JakPreneur program. The observation year used is from 2017 to 2021, testing the resilience of their business in terms of time and the challenges of the economic crisis due to the pandemic. The treatment group data uses primary data from 31 respondents of JakPreneur-assisted MSMEs under Suku Dinas PPKUKM who have joined the program since late 2017/2018. Control group data uses SAKERNAS 2017-2021. The effect of treatment on income resilience was tested by Mahalanobis Distance Matching (MDM), while the employment variable was tested by ordinal logistic regression. Results found that the MSMEs assisted by JakPreneur had lower income performance, but on the other hand they were more resilient in maintaining their workers compared to the control group. Their low income is allegedly the result of their ability limitations to apply mentoring results on their business, specifically in the business digitization and financial records aspects. MSMEs assisted by JakPreneur have also proven to prefer maintaining their workers even if they must sacrifice their profits and assets."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evie Sylviani
"ABSTRAK
Saat ini Pemerintah sedang mencanangkan gerakan pengembangan Usaha
Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Hal ini menjadi sangat panting karena
perekonomian Indonesia banyak didominasi oleh UMKM. Untuk dapat
mengcmbangkan usahanya, UMKM memerlukan sebuah lembaga pembiayaan
khususnya perbankan.
Seperti kita ketahui, pembcrian lcredit oleh pcrbankan kepada para nasabahnya
hams disertai beberapa prasyarat yang hams dipenuhi antara lain bidang manajemen,
pemasaran, produksi, pengalaman, keterampilan, modal kerja dan agunan. UMKM di
Indonesia pada umurrmya memiliki banyak kelemahan baik dalam bidang
manajemen, pemasaran, produksi, pengalaman, ketcrampilan, modal I-ccrja dan
agunan, sehingga dinilai kurang memenuhi persyaratan teknis perbankan. Untuk
itulah di perlukan suatu lembaga yang dapat mcnjembatani gap tersebut. Dcngan
demikian, meskipun UMKM memiliki kelemahan-kelemahan tersebut, lembaga
pemben kredit/perbankan tetap bersedia menyalurkan dananya untuk mcmbiayai
kegiatan UMKM.
Sebagai Salah satu perusahaan asuransi, PT Askrindo melihat peluang yang dapat
member-ikan tambahan pendapatan bagi organisasi, ditambah Iagi adanya suatu
kebijakan Pemerintah yang mewajibkan pihak pcrbankan untuk meminta penjaminan
kepada PT Askrindo terhadap kredit yang diberikan ke nasabah.
Dari data jumlah penjaminan yang ada di PT Askrindo, jumlah penjaminan yang
diperoleh dari tahun ke tahun menunjukkan kecendenmgan menurun. Dari analisis
terhadap wawancara yang dilakukan, disimpulkan bahwa penurunan jumlah
penjaminan tersebut Iebih banyak disebabkan oleh kebijakan manajemen yang
menurunkan monvasz karyawan serta tidak adanya sharing knowledge antar
karyawan.
Dari beberapa teori tentang motivasi, pcnulis mengkaitkan teori pcngharapan (Vroom
1964) sebagai salah satu tcori yang dapat menyelesaikan pcrmasalahan di PT
Askrindo. Aplikasi dan teori tcrsebut dapat melalui rekomendasi penerapan reward
dan pumlvlmzent yang benar, perubahan desain kerja yang dapat memotivasi
karyawan, pembuatan jcnjang karir yang jelas dan mcmbudayakan sharing
knowledge. Rekomendasi ini tidak akan bczjalan tanpa adanya dukungan dad pihak
manajemen PT Askrindo. Dengan pelaksanaan rekomendasi tcrsebut diharapkan
motivasi dan karyawan akan rneningkat dan pada akhirnya akan meningkatkan
jumlah penjarninan PT Askrindo,

ABSTRACT
At this moment, the government has establishing the development of Usaha Milcro,
Kecil dan Menengah (UMKA/Q movement. This is a crucial part since Indonesian
economy is dominated by UMKM. To improve their business, UMKM needs a handing
institution, and banking in particular.
Credit irom banking institutions to its customers need to be accompanied by requirements
in management, marketing, production, experiences, skills, capital, and collateral.
UMKM in Indonesia have many weaknesses in management, marketing, production,
experiences, skills, capital, and collateral, so they seems to be unqualified for the banking
technical requirernents.'1`herefore, an institution is needed to fulfill the gap. So, even
UMKM have many weaknesses, they still can obtain the fund for its operation.
As one of the insurance company, PT Askrindo sees the opportunities to earn more
rcvenue to the company, align with the govemment regulation that banking has to ask for
assurance to PT Askrindo about the credits they distribute to customers.
Assurance data in PT Askrindo shows that the number of assurance is declining. Analysis
Hom the interviews can be summarized that the declining numbers of assurance is caused
by management policy which is reducing the employees motivation and there is not
activities of knowledge sharing between employees.
From several theories of Motivation, the writer assume that the Expectancy theory
(V room, 1964) as one theory that can solve the problems in PT Askrindo. The
recommendations are establishing reward and punishment system, work design
modification, the development of career path system, and improving knowledge sharing
culture. Key success factor in this recommendation is the support and involvement of PT
Askrindo?s management. With he implementation of the recommendations, employees
motivation will improve and the number of PT. Asltrindo?s assurance will increase.

"
2007
T34099
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alfa Rahmat Maulana
"ABSTRAK
Jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah yang semakin bertambah setiap tahunnya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Kondisi ini juga sebanding dengan kaum wanita yang semakin memilih sektor informal dibandingkan dengan menjadi wanita karir. Hal serupa juga dalami oleh Ibu Diah. Sebagai pemilik dan pengelola UKM Kusuma yang bergerak di bidang usaha busana. Sebagaimana UMKM lainnya, UKM Kusuma pun tak lupun dirundung masalah. Masalah yang dihadapi UKM Kusuma adalah terkait dengan penentuan harga jual produk dan penyusunan laporan keuangan. Business coaching merupakan salah satu alternatif dalam mencari solusi maupun alternatif dari permasalahan UKM tersebut. Dan pada akhirnya UKM Kusuma dapat menyelesaikan masalahnya tersebut.

ABSTRACT
The number of for micro, small, and medium entreprises were increased annually and expected to improve the society wealth. This condition were balanced compared with increasing women who choose to work in the informal sector rather than worked at the large enterprises. Ibu Diah also chosen the similar way. She owned and run a micro business called Kusuma which had engaged in fashion industry. Like many other small entreprises, the Kusuma also faced with some problems. The problems were to determined selling price for its product and preparing financial statement. Business coaching has one way to solving those problem and searched for alternatives. In conclusion, Kusuma could solve their own problem.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Iman Santoso
"Sejak pandemi melanda, kita perlu menyesuaikan cara-cara khusus untuk mencegah penyebaran COVID-19, terutama karena pemberlakuan Social Distancing. Di Indonesia, cara kami membeli sesuatu telah berubah secara signifikan, yang mengarah pada pertumbuhan penggunaan E-Wallet di sektor online dan offline. Fenomena ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dan tujuan mewujudkan Cashless Society dan mewujudkan inklusi keuangan bagi UMKM di Indonesia. Untuk mencapai itu, adopsi teknologi harus diterima oleh Shopper dan Merchant, terutama di sektor yang lebih luas seperti retail dan F&B. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan variabel signifikan yang mempengaruhi adopsi Dompet Digital oleh pedagang di sektor offline dengan mengembangkan model konseptual berdasarkan Technology Acceptance Model (TAM) dan berfokus pada hasil Intention to Use dari teknologi tersebut. Survei terhadap 149 responden yang memiliki bisnis brick and mortar di sektor F&B dikumpulkan dan dianalisis menggunakan PLSSEM. Dari 13 hipotesis yang telah dikembangkan, tujuh diterima, dan enam ditolak. Ada juga 12 rekomendasi strategi yang 6 diantaranya dapat menjadi rekomendasi yang patut dipertimbangkan untuk diimplementasikan.
...... Since the pandemic hits, we need to adjust specific ways to prevent the spread of COVID- 19, primarily due to the enforcement of Social Distancing. In Indonesia, how we purchase things has changed significantly, leading to the growth of E-Wallet usage in the online and offline sectors. This phenomenon aligns with the government policy and the objective of pursuing a Cashless Society and bringing financial inclusion for MSMEs in Indonesia. To achieve that, the adoption of the technology must be accepted by the Shopper and the Merchant, especially in the more extensive sector such as retail and F&B. This study aims to find the significant variable that influences the adoption of Digital Wallets by merchants in the offline sector by developing a conceptual model based on the Technology Acceptance Model (TAM) and focusing on the outcome of Intention to Use of the technology. A survey of 149 respondents who own a brick & mortar businesses in the F&B sector is collected and analyzed using the PLS-SEM. Out of 13 hypotheses that have been developed, seven were accepted, and six were rejected. There were also 12 strategy recommendation which 6 of them was considered as the recommendation that could be implemented based on TOPSIS Method."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hildan Yudanto Nugroho
"Dalam penelitian tesis ini menganalisis kebijakan perbankan dalam penerapan restrukturisasi kredit bagi debitur yang terdampak pandemi Covid-19 dan upaya yang dilakukan UMKM akibat wabah Covid-19 di Kota Tangerang. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian doktrinal guna memberikan penjelasan secara sistematis terkait aturan hukum. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan data sekunder yang bersumber dari bahan hukum kepustakaan, kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menujukkan bahwa kebijakan perbankan dalam penerapan restrukturisasi kredit bagi debitur yang terdampak pandemi Covid-19 adalah dengan memberikan penundaan pembayaran, pengurangan suku bunga, dan perpanjangan pinjaman. Meski membantu sejumlah debitur, kebijakan ini menemui hambatan dan profitabilitas bank dan risiko wanprestasi, sehingga Bank harus hati-hati dalam memberikan restrukturisasi terutama untuk UMKM. Dalam pemberiannya Bank harus mempertimbangkan kemampuan debitur membayar kembali kredit setelah pemulihan ekonomi. Adapun upaya yang dilakukan UMKM akibat wabah Covid-19 di Kota Tangerang yaitu UMKM harus beradaptasi dengan perubahan, beralih ke model online, dan memperkuat keberadaannya di platform digital. Pemerintah membantu UMKM dengan memberikan program restrukturisasi kredit untuk membantu mereka melewati dampak ekonomi pandemi. Program ini berhasil mempercepat pemulihan ekonomi, terutama di sektor UMKM di Kota Tangerang.
......In this thesis research, we analyze banking policies in implementing credit restructuring for debtor affected by the Covid-19 pandemic and the efforts made by MSMEs as a result of the Covid-19 outbreak in Tangerang City. The research method used is doctrinal research, in order to provide a systematic explanation related to the rule of law.. This research is analytical descriptive in nature using secondary data sourced from legal literatur material, then analyzed qualitatively. The research results showed that banking policy in implementing credit restructuring for debtors affected by the Covid-19 pandemic was to provide payment delays, interest rate reductions, and loan extensions. Although it helps a number of debtors, this policy encounters obstacles to bank profitability and default risk, so banks must be careful ini providing restructuring, especially for MSMEs. In granting it, the Bank must consider the debtor’s ability to repay credit after economi cecovery. The efforts made by MSMEs due to the Covid-19 outbreak in Tangerang City, MSMEs must adapt to changes, switch to online business models, and strengthen their presence on digital platforms. The government is helping MSMEs by providing credit restructuring programs to help them get through the economic impact of the pandemic. This program has succeeded in accelerating economic recovery, specifically in the MSME sector in Tangerang City."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asty Setiautami
2010
T27707
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lulu Fitri Febriani
"Peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang cukup signifikan terhadap perekonomian nasional mengarahkan pemerintah untuk memberi perhatian khusus terhadap UMKM, yang salah satunya dilakukan dengan menyediakan fasilitas kredit UMKM melalui bank. Bank sebagai lembaga intermediasi yang berfungsi sebagai penyalur kredit, diwajibkan untuk menyalurkan rasio kredit terhadap UMKM sebagaimana diatur melalui Peraturan Bank Indonesia 14/22/PBI/2012 Tentang Pemberian Kredit Atau Pembiayaan Oleh Bank Umum Dan Bantuan Teknis Dalam Rangka Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah sebagaimana telah diubah dengan PBI Nomor 17/12/PBI/2015 yang mewajibkan bank untuk menyalurkan rasio kredit terhadap UMKM sebesar 20%. Selain itu, penyaluran kredit UMKM merupakan amanat yang dituangkan dalam Pasal 12 Undang-Undang Perbankan No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan UU No. 10 Tahun 1998. Seiring dengan kebijakan tersebut, PT Bank X menyediakan program kredit UMKM yang ditujukan untuk mendukung pengembangan UMKM dan sekaligus sebagai sarana penyediaan lapangan kerja di Indonesia. Penulis mengadakan penelitian terkait pemberian kredit UMKM oleh PT Bank X yang dilakukan secara yuridis normatif. Data yang dikumpulkan bersumber dari hasil wawancara dan tinjauan kepustakaan.
Skripsi ini diterdiri atas 4 Bab, yang terdiri dari Bab pertama berupa pendahuluan, Bab kedua yang berisi peninjauan perkreditan secara umum, Bab ketiga berisi tinjauan pemberian kredit UMKM pada PT Bank X, dan Bab keempat yang berisi kesimpulan dan saran. Dalam memberikan kredit UMKM, PT Bank X dihadapi oleh berbagai risiko pemberian kredit. Oleh karenanya, terdapat pedoman dan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh calon debitur. Penyelamatan kredit UMKM yang bermasalah dilakukan oleh PT Bank X melalui restrukturisasi dan sosialisasi mengenai penggunaan kredit UMKM.

The significant role of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) on the national economy directs the government to pay special attention to MSMEs, one of which is to provide MSME credit facilities through banks. Banks as intermediary institutions that function as credit channelers, are required to channel credit ratios to MSMEs as regulated through Bank Indonesia Regulation 14/22/PBI/2012 concerning the Provision of Credit or Financing by Commercial Banks and Technical Assistance in the Context of Micro, Small, and Business Development Intermediate as amended by PBI Number 17/12 /PBI/2015 which requires banks to channel credit ratios to MSMEs by 20%. In addition, MSME lending is a mandate set forth in Article 12 of the Banking Law No. 7 of 1992 concerning Banking as amended by Law No. 10 of 1998. Along with this policy, PT Bank X provides MSME credit programs aimed at supporting the development of MSMEs and at the same time as a means of providing employment in Indonesia. The author conducts research related to the provision of MSME loans by PT Bank X which is done in a normative juridical manner. The data collected is sourced from the results of interviews and literature review.
This thesis consists of 4 chapters, which consist of the first chapter in the form of an introduction, the second chapter which contains a review of credit in general, the third chapter contains a review of MSME lending to PT Bank X, and the fourth chapter which contains conclusions and suggestions. In providing MSME loans, PT Bank X is faced with various risks of lending. Therefore, there are guidelines and conditions that must be met by prospective debtors. Rescue of troubled MSME loans was carried out by PT Bank X through restructuring and socialization regarding the use of MSME loans.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>