Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 32 dokumen yang sesuai dengan query
cover
P. Y. Nur Indro
"ABSTRAK
Pemahaman terhadap pemikiran politik suatu bangsa tidak dapat dilepaskan dari sejarah dan nilai-nilai yang dimiliki bangsa tersebut, walau pengaruh eksternal terhadap bangsa tersebut juga tidak dapat diabaikan. Terdapat beberapa pemikiran politik yang menjadi landasan dalam perebutan dan pengisian kemerdekaan bangsa Indonesia. Kondisi perebutan dan pengisian kemerdekaan Indonesia merupakan wahana pemikiran politik yang sangat luas dan beranekaragam. Menurut Herbert Feith dan Lance Castles dalam bukunya Indonesian Political Thinking 1945 - 1965, pemikiran politik tersebut dapat dipisah dalam lima aliran, yaitu (1) Nasionalisme Radikal, (2) Tradisionalisme Jawa, (3) Islam, (4) Sosialisme Demokratis dan (5) Komunisme.
Penelitian ini berusaha untuk mendalami pemikiran Sosialisme Demokratis yang menjadi landasan pemikiran politik Partai Sosialis Indonesia. Pemahaman pemikiran politik Sosialisme Demokratis Partai Sosialis Indonesia dibatasi hanya dalam hubungannya dengan pemikiran politik Soetan Sjahrir. Oleh karena itu pertanyaan penelitian ini adalah bagaimana kantribusi Soetan Sjahrir terhadap pemikiran politik Partai Sosialis Indonesia tentang Sosialisme Demokratis?
Berdasarkan pertanyaan penelitian tersebut di atas, peneliti mengklasifikasi pemikiran politik Soetan Sjahrir dalam tiga golongan, yaitu : (1) pemikiran politik tentang Kebebasan, (2) pemikiran politik tentang Universalisme Humanis, dan (3) pemikiran politik tentang Sosialisme Kerakyatan. Ketiga klasifikasi pemikiran politik Soetan Sjahrir tersebut kemudian dihubungkan dengan hasil deskripsi pemikiran politik Partai Sosialis Indonesia tentang Sosialisme Demokratis.
Hasil penelitian menyatakan bahwa sikap kritis Partai Sosialisme Indonesia terhadap berbagai masalah didasarkan atau ada hubungannya dengan ketiga klasifikasi pemikiran politik Soetan Sjahrir. Dengan demikian kontribusi pemikiran politik Soetan Sjahrir terhadap pemikiran politik Partai Sosialis Indonesia tentang Sosialisme Demokrat adalah memberi dasar untuk berfikir dan bertindak.

ABSTRACT
Understanding of a nation's political thinking can not be separated from history and values of that nation, even though external influences can not be disregarded. There are some political thinking that become foundation to take by for force and filled up for Indonesian Independence. During the struggling for and fulfilling the Indonesian independence and its developments into a nation, Indonesian political thinking has grown in various ways. According to Herbert Feith and Lance Castle in the Indonesian Political Thinking 1945 - 1965, the Indonesian political thinking can be identified as five "ism"s and they are : (1) Radical Nationalism, (2) Javanese Traditionalism, (3) Moslem, (4) Democratic Socialism, and (5) Communism.
This research try to look at Democratic Socialism as a base for The Indonesian Socialist Party's (or Partai Sosialis Indonesia) political thinking. The understanding of Indonesian Socialist Party's Democratic Socialism political thinking was limited due to Soetan Sjahrir's political thinking. Thus, it leads to one research question that is How Soetan Sjahrir contributes to the Indonesian Socialist Party's political thinking on Democratic Socialism?
Base on the research question above, the researcher classified Soetan Sjahrir's political thinking into three different groups : (1) political thinking on freedom, (2) political thinking on Human-Universalism, and (3) political thinking on Democratic Socialism. Those three distinctions of Soetan Sjahrir's political view, then, were connected with the description on Indonesian Socialist Party's Democratic Socialism political thinking.
The research shows that Indonesian Socialist Party's critical view on various problem is due to this distinctions of Soetan Sjahrir's political thinking, In other words, Soetan Sjahrir's view and political thinking contributes to, both, Indonesian Socialist Party's views and actions in their political thinking on Democratic Socialism.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Suhelmi
"ABSTRAK
Skripsi ini berpretensi untuk memberikan interpretasi terhadap beberapa gagasan sentral polemik Sukarno dan Mohammad Natsir tahun 1940 Diantara gagasan-gagasan tersebut yaitu yang berkenaan dengan pemisahan dan persatuan antara agama dan negara, negara dalam pandangan Islam, dan negara sebagai alat Penulisan ini berpegang pada asumsi bahwa perbedaan pendapat sekitar persoalan Islam dan kenegaraan yang dipolemikkan Sukarno dan Natsir disebabkan karena adanya perbedaan pengalaman sosialisasi politik yang mereka alami sebelum mereka berpolemik Disamping itu, terjadinya pertentangan politik, seperti yang dmtunjukkan oleh adanya konflik-konflik ideologis antara Nasionalis Muslim dengan Nasionalis Sekular, semakmn memperuncing perbedaan pendapat itu Skripsi ini berusaha mengeksplorasm dua variabel bebas berikut Pertama, sosmalisasm politik Sukarno dan Mohammad Natsir, kedua konflik ideologis antara Nasionalis Muslim dengan Nasionalis Sekular yang terjadi sekitar tahun 1920 Skripsi ini berpretensi untuk memberikan interpretasi terhadap beberapa gagasan sentral polemik Sukarno dan Mohammad Natsir tahun 1940 Diantara gagasan-gagasan tersebut yaitu yang berkenaan dengan pemisahan dan persatuan antara agama dan negara, negara dalam pandangan Islam, dan negara sebagai alat Penulisan ini berpegang pada asumsi bahwa perbedaan pendapat sekitar persoalan Islam dan kenegaraan yang dipolemikkan Sukarno dan Natsir disebabkan karena adanya perbedaan pengalaman sosialisasi politik yang mereka alami sebelum mereka berpolemik Disamping itu, terjadinya pertentangan politik, seperti yang ditunjukkan oleh adanya konflik-konflik ideologis antara Nasionalis Muslim dengan Nasionalis Sekular, semakin memperuncing perbedaan pendapat itu Skripsi ini berusaha mengeksplorasi dua variabel bebas berikut Pertama, sosialisasi politik Sukarno dan Mohammad Natsir, kedua konflik ideologms antara Nasionalis Muslim dengan Nasionalis Sekular yang terjadi sekitar tahun 1920 sampai penghujung akhir tahun 1930-an Terdapat tiga hipotesa yang digunakan dalam mencoba menjawab permasalahan tulisan ini Hipotesa pertama yaitu, semakin besar perbedaan latar belakang dan pola-pola sosialisasi politik yang dialami Sukarno dan Natsir berpengaruh kuat pada tajamnya perbedaan pemikiran kedua tokoh itu Kedua, tajamnya konflik ideologis antara kubu Nasionalis Muslim dengan Nasionalis Sekular semakmn mempertajam perbedaan pendapat diantara Sukarno Natsir yang berpolemik itu Ketiga, jika persoalan hubungan Islam dan negara difahami lewat pendekatan sekularisme politik, maka akan timbul salah konsep dan penafsiran tentang hakekat ajaran Islam Dengan demikian diperlukan suatu pendekatan tersendiri untuk memahami persoalan tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Zamira G.D.
1987
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Chalik Sabarudin
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S5605
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hartono
Depok: Universitas Indonesia, 1993
S5610
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bagus Hendraning Kobarsyir
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S5631
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tumelap, Christiani S. A.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S5835
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dicky Hardianto
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1997
S5825
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syahrul Hidayat
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
S5829
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuria Kartikaningsih
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1999
S5831
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>