Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Asriati Baharuddin
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17104
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Lestari Soegito
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17107
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Budiati Sutarjo
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17141
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Nur Mukmin
"Penelitian yang telah dilakukan dalam penulisan skripsi ini ditujukan untuk mengetahui perilaku konsumen terutama kaum muda terhadap produk minuman Pepsi-Cola secara keseluruhan dan dari hasil penelitian ini maka akan didapat sebuah gambaran tentang tingkat efektifitas strategi distribusi yang dilakukan oleh Pepsi-Cola Indo-Beverages yang. menggunakan strategi ini untuk menggantikan peran strategi positioning terutama dalam menciptakan awareness di benak konsumen. Penelitian dilakukan dalam dua tahapan yaitu survey perusahaan (PT. Pepsi-Cola Indo-Beverages) dan survey konsumen yang dilakukan di Jakarta dan Yogyakarta. Survey perusahaan digunakan untuk memperoleh gambaran ke dalam tentang strategi pemasaran yang ditempuh oleh Pepsi-Cola Indo- Beverages sedangkan survey konsumen digunakan untuk mengetahui perilaku konsumsi mereka. Hasil penelitian di dalam perusahaan menunjukkan bahwa strategi distribusi yang dilakukan lebih didasarkan kepada sisi ekonomis karena keterbatasan dana yang dimiliki oleh perusahaan bila menggunakan strategi positioning dengan mengoptimalkan komunikasi pemasaran kepada konsumen lewat berbagai media seperti iklan dan promosi. Dengan strategi distribusi yang hemat biaya ini diharapkan Pepsi-Cola mampu mencuri pangsa pasar yang sudah ada tanpa harus mengadakan pertempuran langsung dengan pemimpin pasar. Sedangkan dan survey konsumen didapat hasil bahwa strategi ini cukup mampu menciptakan awareness dan kemauan untuk membeli dan mencoba produk Pepsi-Cola. Sehingga secara umum strategi distribusi ini memang cukup memberi hasil seperti yang diharapkan terutama untuk menggantikan peran dari komunikasi pemasaran dengan strategi positioning. Untuk membentuk sebuah awareness di benak konsumen ternyata bisa digunakan pula jalur distribusi terutama untuk menghindari pertarungan langsung dengan pemimpin pasar namun serangan yang sifatnya gerilya ini harus ditindaklanjuti dengan strategi yang "semestinya" memang dilakukan yaitu komunikasi pemasaran guna membentuk positioning yang jelas di benak konsumen sebab bila strategi ini tidak dilakukan maka serangan gerilya awal yang telah dilakukan hanya akan memberi keuntungan jangka pendek dan cenderung menjadi strategi yang mahal."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
S19271
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Berlian Mega Sandy
"Koperasi Simpan Pinjam JASA (Kospin JASA), sesuai dengan tujuan pendiriannya, Yaitu membantu para pengusaha kecil dan menengah yang mengalami kesulitan di bidang permodalan berusaha untuk meningkatkan jumlah simpan dalam rangka memenuhi kebutuhan pinjam dari anggotanya. Produk Rekening Koran merupakan produk yang potensial untuk ditingkatkan, selain mempunyai frekuensi penggunaan tinggi juga selama ini menyerap nilai nominal yang besar. Dalam usahanya menarik minat tabung dari anggota dan calon anggotanya Kospin JASA tidak bisa hanya `menunggu', tapi harus memburu dengan berusaha memberi pelayanan yang sebaik-baiknya, yaitu pelayanan yang sesuai dengan harapan nasabahnya. Sementara itu nilai yang diharapkan olah nasabah tidak bersifat tetap/statis tetapi terus berubah. Untuk tetap menjaga kepuasan nasabah itu salah satunya adalah dengan melakukan survai kepuasan nasabah secara terus menerus. Dengan survai itu diharapkan terdapat temuan suatu nilai yang diinginkan oleh nasabah, sehingga dapat dilihat suatu celah antara nilai perusahaan dengan nilai konsumen. Survai kepuasan dapat dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada sampel nasabah, diantaranya dengan menggali karakteristik pemakai dan selisih antara kinerja perusahaan dengan nilai yang diharapkan nasabah. Nasabah sampel dan lokasi penyebaran kuesioner dapat dilakukan secara purposive. Disain riset dapat dilakukan secara deskriptif, yaitu singgle cross sectional description. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa pengguna produk rekening koran Kospin JASA 90% adalah wiraswastawan, dengan frekuensi pemakaian minimum 1x seminggu, dan dari populasi umumnya tinggal di kawasan perdagangan & industri. Sampel nasabah 65% puas, dengan indeks kepuasan 3,65 yang menunjukkan sikap loyal namun masih mudah berpaling ke pesaing. Kepuasan itu tidak berpengaruh pada frekuensi menabung dan saran penggunaan kepada orang lain. Prioritas untuk produk adalah pada komponen kecepatan pelayanan, untuk harga pada kesesuaian tarif administrasi dengan standar usaha, distribusi pada kestrategisan letak kantor layanan dan untuk promosi pada kontak pribadi. Diantara pilihan prioritas untuk elemen marketing mix tersebut elemen harga tidak mendapat kesepakatan umum dalam pemilihannya dari sampel nasabah. korelasi antara kepuasan keseluruhan dengan kategori perdimensi elemen bauran pemasaran terdapat diantaranya pada sikap kekeluargaan, reputasi kepercayaan dan kestrategisan kantor layanan. Selama ini kinerja Kospin JASA efektif pada komponen sikap kekeluargaan, penawaran produk baru, pesan promosi, kemegahan kantor layanan, kestrategisan letak kantor layanan dan reputasi kepercayaan. Sedangkan celah yang perlu diperhatikan terutama pada komponen keprofesionalan karyawan, kecepatan, nilai yang lebih menguntungkan dari Bank/Kospin lain, kecepatan jasa deliveri dll. Jadi sebenarnya kinerja Kospin JASA selama ini cukup unggul pada fungsi hantaran ke pasar, yaitu dari segi distribusi dan promosi. Namun perlu adanya peningkatan pada fungsi pengembangan produk. Setelah diketahui keunggulan dan kelemahannya dapat disusun suatu formulasi strategi bauran pemasaran. Dengan melihat peluang yang ada pada perusahaan maka perusahaan dapat menggunakan strategi penyesuaian S/O atau strategi pemasaran agresif. Strategi pemasaran agresif yang dapat digunakan diantaranya adalah dengan: memotivasi nasabah lama untuk meningkatkan frekuensi dan jumlah nominal tabungan; diskriminasi harga terhadap iuran pokok dan wajib; pilihan tarif administrasi dan insentif langsung; menyerap captive power di daerah perwakilan; memperluas cakupan distribusi ke daerah baru dan segmen baru serta mengubah sikap sales promotion-nya."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
S19292
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Retnaning Dyah Satyawati
Universitas Indonesia, 1987
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library