Ditemukan 19 dokumen yang sesuai dengan query
Mangindaan, Noviana Christiani Dewi
"Pemberlakukan tarif baru untuk pajak penghasilan atas dividen yang diterima wajib pajak orang pribadi dalam negeri yang berlaku sejak Januari 2009, ditujukan untuk lebih menggairahkan investasi. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kebijakan tersebut memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembuatan keputusan investasi investor individu. Dari hasil analisa yang dilakukan, diperoleh bahwa pajak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan investasi investor, dimana pengaruh ini berbeda-beda antar saham dengan kinerja dividend yield yang berbeda. Analisa juga dispesifikasikan berdasarkan style-level investor yang menentukan preferensi investor dalam membuat keputusan investasi.
The implementation of new dividend tax rate on January 2007 for individual domestic investors is aimed to stimulate the domestic investment. Due to these reason, the objective of this research is to explore whether the new tax rate policy really works in affecting individual investors' investment decision making. The result is the tax policy affects significantly to investors' investment decision making, which is varies among dividend yield performance of the shares. The analysis also focusing on investors' style level which is the basis in determining investors' investment preference."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Holynez Amalia Kamra
"Laporan magang ini merupakan analisis dari penerapan metode CUT dalam transaksi pinjaman antar perusahaan yang dilakukan oleh COP Indonesia. Laporan ini memuat proses menanalisis wajar biaya bunga atas transaksi pinjaman antara PT CAT dan pihak terafiliasi pada tahun pajak 2019, berdasarkan regulasi transfer pricing di Indonesia, OECD TP Guidelines 2017, dan OECD Financial Guidance 2020.
This internship report is an analysis of the application of CUT method in intercompany loan transactions carried out by COP Indonesia. This report contains a partial process of the arm’s length analysis of interest costs on loan transactions between PT CAT and affiliated party in the 2019 tax year, based on transfer pricing regulations in Indonesia, OECD TP Guidelines 2017, and OECD Financial Guidance 2020. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Silvy Christina
"
ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh agresivitas pajak, proporsi komisaris independen terhadap kebijakan utang serta pengaruh proporsi komisaris independen terhadap agresivitas pajak ke kebijakan utang. Sampel yang digunakan sebanyak 303 perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2010-2015. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa agresivitas pajak tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Proporsi komisaris independen berpengaruh positif terhadap kebijakan utang serta proporsi komisaris independen tidak terbukti dapat memoderasi pengaruh agresivitas pajak terhadap kebijakan utang.
ABSTRACTThis research aims to examine the effect of tax aggressiveness, independent board on debt policy and independent board as moderating variable to the effect of tax aggressiveness on debt policy. The sample of this research are 303 non financial firms listed on Indonesia Stock Exchange for period 2010 2015. The result of this research shows that tax aggressiveness has no effect on debt policy. Independent board has positive effect on debt policy and independent board does not moderated the effect on the effect of tax aggressiveness on debt policy. "
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Nainggolan, Jonathan
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pemeriksaan pajak atas harga transfer dalam pelepasan kendaraan bekas yang dilakukan PT. XYZ kepada pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa. Adapun pelepasan kendaraan bekas tersebut dilakukan melalui anak-anak perusahaan PT. XYZ, yaitu PT. ABC yang bergerak pada bidang jasa pelelangan kendaraan dan PT. BCD yang bergerak pada bidang jual beli kendaraan bekas. Pelepasan kepada PT. ABC dilakukan dengan skema titip lelang, dan pelepasan kepada PT. BCD dengan skema penjualan langsung. Atas penetapan harga dalam skema pelepasan kendaraan bekas dalam hubungan istimewa tersebut, pemeriksa melakukan pengujian untuk menentukan kewajaran harga. Pemeriksa berpendapat bahwa berdasarkan pada pengujian yang dilakukan, harga transfer yang ditetapkan dalam pelepasan kendaraan bekas terlalu rendah. Pemeriksa melakukan koreksi atas penetapan harga transfer tersebut dengan mendasarkan kepada harga pasar wajar yang tercantum dalam majalah otomotif dan situs jual beli online kendaraan bekas. Sesuai dengan OECD Guidelines 2010, didalam pengujian harga transfer, penentuan harga pembanding yang tepat adalah hal yang sangat penting dan krusial. Penentuan harga pembanding tersebut harus didasarkan atas analisis kesebandingan atas aspek-aspek yang dapat menilai persamaan dan perbedaan antara transaksi yang diuji dan data pembanding. Adapun perbedaan-perbedaan yang ada dapat dijadikan dasar dalam penyesuaian atas harga pembanding. Pada kasus pemeriksaan pajak atas PT. XYZ, Pemeriksa Pajak belum secara memadai menilai kesebandingan yang ada antara transaksi yang diuji dan data pembanding. Perbedaan yang ada antara transaksi yang diuji dan data pembanding belum terakomodasi dalam harga pembanding yang ditetapkan pemeriksa pajak. Sehingga koreksi yang dilakukan atas harga transfer yang ditetapkan oleh PT. XYZ kepada anak-anak perusahaannya tidak berdasarkan harga pembanding yang sesuai.
This study aims to analyze the transfer pricing tax audit process in the case of the used vehicles disposal owned by PT. XYZ to the related parties. The disposal of used vehicles is carried out through subsidiaries of PT. XYZ, namely PT. ABC, which is engaged in auction services and PT. BCD is engaged in used vehicle dealer. The disposal of used vehicles to PT. ABC was carried out with the auction scheme, and the the disposal of used vehicles to PT. BCD was carried out with with direct sales scheme. The Tax Auditor tested the pricing of the two affiliate transaction schemes to test the fairness of the transaction. Based on the tests carried out, Tax auditor assumed that the transfer prices specified in the disposal of used vehicles were too low when compared to the fair market prices listed in automotive magazines and online sites, so that corrections to the transfer pricing was made. In accordance with OECD Guideline 2010 in the process of testing of transfer pricing, determining the right price comparison is very important and crucial. Determination of the comparison price must be based on comparative analysis of aspects that may assess the similarities and differences between the tested transaction and comparative data. The differences obtained can be used as a basis for adjustments to the comparison price. In the case of tax audit of PT. XYZ, the Tax Auditor had not adequately assessed the comparability between the tested transactions and comparative data. The differences that existed between the tested transaction and comparative data have not been accommodated in the comparison price set by the Tax Auditior. So that the corrections made on the transfer pricing set by PT. XYZ to its subsidiaries was not based on the appropriate comparison price."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Rizka Nugrahaeni
"Penelitian ini menganalisis perbedaan persepsi klasifikasi barang dalam Putusan Banding Sengketa Pajak atas Pokok Sengketa Tarif yang mengakibatkan Pengembalian Pajak yang Seharusnya Tidak Terutang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui dan menganalisis pertimbangan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dalam menentukan klasifikasi posntarifndannpenetapannpembebananntarif pajak, pertimbangan hakim pengadilan pajak dalam menentukan putusan sengketa pajak tersebut serta mitigasi risiko efektif yang harus dilakukan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai dalam pelayanan administrasi. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan metode penelitian kualitatif berupa studi dokumen dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan DJBC dan hakim telah melakukan klasifikasi sesuai aturan dan Undang-Undang yang berlaku, namun perbedaan persepsi klasifikasi barang terjadi karena perbedaan identifikasi barang dengan importir, yang menyebabkan perbedaan klasifikasi barang dan bergesernya tarif.
This study analyzes differences in perceptions of harmonized system in Tax Dispute Appeal Decisions on Principal Tax Disputes that result in Tax Refund that Should Not Be Payable. The purpose of this study is to determine and analyze the considerations of the Directorate General of Customs and Excise in determining the classification of tax and tax impositions, tax court judge considerations in determining the tax dispute decision and effective risk mitigation that must be carried out by the Directorate General of Customs and Excise in administrative services. This research is a case study with qualitative research methods in the form of document studies and interviews. The results showed that Directorate General of Customs and Excise and judges had made classification according to the applicable rules and laws, but differences in perception of the harmonized system occurred due to differences in goods identification with importers, which caused differences in the goods classification and shifting rates.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Wynda Erviana
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah tahap siklus hidup perusahaan dan ukuran perusahaan memiliki korelasi terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan. Pengelompokkan siklus hidup perusahaan dalam penelitian ini terbagi atas 3 tahap yaitu: growth, mature dan decline. Setiap tahap siklus hidup perusahaan memiliki karakteristik yang berbeda, dilihat dari laba dan arus kasnya. Selain itu dalam penelitian ini juga diteliti apakah ukuran perusahaan dalam setiap tahapan siklus hidup perusahaan tersebut memiliki pengaruh terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan. Informasi laba dan arus kas diperlukan untuk kepentingan pajak penghasilan, begitu juga dengan ukuran perusahaan yang diharapkan semakin besar ukuran perusahaan, maka semakin besar pembayaran pajak kepada Negara.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010. Hasil dari penelitian ini membuktikan bahwa pada tahap growth: laba, arus kas operasional, arus kas pendanaan dan peredaran bruto berpengaruh secara signifikan terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan. Pada tahap mature: laba, seluruh komponen arus kas, dan peredaran bruto berpengaruh secara signifikan terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan. Sementara pada tahap decline: hanya laba yang memiliki pengaruh signifikan tehadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan. Secara umum, penelitian memberikan bukti bahwa tahapan siklus hidup perusahaan memiliki pengaruh terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan, sementara ukuran perusahaan tidak cukup berpengaruh terhadap pembayaran pajak penghasilan perusahaan.
The objective of this study is to examine the correlation between both of life cycles of the firms and firm size towards the corporate income tax payments. Life cycle of the firm in this study has been divided into three stages: growth, mature and decline. Each stage of the life cycle of the firms has different characteristics, according to their earnings and cash flows. This study also examined firm size in each stages of the life cycle of the firm towards the corporate income tax payments. Earnings and cash flow information are needed for income tax purposes, as well as the size of the firm which hoped to increase along with the tax payment to the Country. Sample that being used in this study is a non-financial sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2010. Results of this study prove that in the growth stage: earnings, cash flow from operating activities, cash flow from financing activities and gross income significantly influence the corporate income tax payments. In the mature stage: earnings, cash flows from all activities, and gross income significantly influence the corporate income tax payments. In the decline stage: only earnings significantly influence the corporate income tax payments. Generally, this study provides evidence that the life cycle of the firms influence the corporate income tax payments, while the firm size is not enough to affect the corporate income tax payment significantly."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Aditya Perdana
"Skripsi ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap proses pemeriksaan pajak, terutama pemeriksaan yang berkaitan dengan masalah transfer pricing serta melakukan perbandingan dan analisis terhadap metode dan hasil pengujian kewajaran laba operasi PT X yang dilakukan perusahaan dengan pemeriksa. Dalam melakukan analisis, penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan sumber data yang sebagian besar merupakan data primer dari perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pemeriksaan pajak terkait dengan transfer pricing telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Namun, perbedaan penentuan perusahaan pembanding mengakibatkan hasil perhitungan laba operasi yang jauh berbeda antara perhitungan perusahaan dengan pemeriksa.
This thesis aims to conduct an analysis of the tax audit process, especially relating to the examination of transfer pricing issues and also doing comparison and to analyze of the transfer pricing methods used by PT X (the company) and the tax officer. In conducting the analysis, the writer uses descriptive analysis method which the most data source is the primary data from the Company. Based on the results of the study, it can be concluded that the tax audit process related to transfer pricing has complied with the applicable procedures and regulations. However, differences in the determination of the comparable company resulted the big different in the amount of operating profit between the Company and tax officer."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44661
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Siregar, Venny Oktaviani
"Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh Book Tax Difference terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Book Tax Differencs dalam penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu perbedaan permanen dan perbedaan temporer yang diuji bersamaan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 176 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009-2012. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa perbedaan temporer memiliki hubungan negatif tidak signifikan terhadap pertumbuhan laba. Sedangkan, perbedaan permanen memiliki hubungan positif signifikan terhadap pertumbuhan laba perusahaan, serta book tax difference memiliki hubungan negatif signifikan terhadap pertumbuhan laba.
This study aims to examine the influence of Book-Tax Difference on companies earnings growth. Book-Tax Differences in this study devides into two types, which are permanent differences and temporer differences. Both of them examined to know about the influences on earnings growth. This study used 44 manufacturing companies listed at Indonesia Stock Exchange from 2009 to 2012 as the sample. The result showed that negative differences has negative no significant affect on earnings growth. On the other hand, permanent differences has positive significantly affect on earning growth, and also book tax difference has negative significantly affect on earnings growth."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53645
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Andreas Aprianus
"Skripsi ini membahas mengenai hubungan antara penghindaran pajak dengan tingkat utang dan investor institusional. Penghindaran pajak diukur dengan mengeluarkan komponen akrual diskresioner pada persamaan book tax difference (BTD). Tingkat utang diukur dengan menggunakan dua pengukur, yaitu utang pasar (market debt) dan utang buku (book debt). Variabel kendali yang dipakai adalah pendapatan operasi, depresiasi dan amortisasi, aset tetap, jumlah dividen saham biasa yang dibagikan, median rasio utang industri, Altman?s Z-score, dan log of total assets. Dengan menggunakan sampel 900 observasi yang terdiri dari 225 perusahaan yang terdaftar di BEI, diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan negatif antara penghindaran pajak dengan tingkat utang perusahaan. Akan tetapi, variabel investor institusional dan moderasi tidak menunjukkan hasil yang signifikan.
This study focuses on the relationship between companies debt level dan tax avoidance activities and how the existence of institutional investor influence that relationship. Tax avoidance activities measured by book tax difference (BTD) after excluding discretionary accruals component. Debt level measured by market debt and book debt. This study uses seven variables to control dependent variable that is operating income, depreciation and amortization, fixed assets, common stock dividen, median debt ratio of industry, Altman?s Z-score, and log of total assets. I took 900 observations which is 225 companies listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2009 to 2012. The result shows that tax avoidance negatively correlated with debt. However, institutional investors and moderation variable is not significant."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56380
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Silalahi, Raisa Dewita Theresia
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh transparansi terhadap agresivitas pajak (CETR, LCETR dan PBTD) serta pengaruh transparansi sebagai variabel moderasi antara penghindaran pajak dan nilai perusahaan (Tobin?s Q). Sampel penelitian terdiri dari 79 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2011-2014, dengan total observasi 266 firms-years dengan pengujian data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perusahaan yang transparan, kenaikan agresivitas pajak perusahaan akan meningkatkan nilai perusahaan tersebut secara jangka pendek, signifikan pada level 5%. Namun secara jangka panjang, pada perusahaan yang transparan, kenaikan agresivitas pajak perusahaan akan menurunkan nilai perusahaan tersebut secara signifikan.
The purpose of this study is to examine the effect of transparency on Tax Agressiveness (CETR, LCETR and PBTD) and its effect as moderating variable between Tax Avoidance and firm value (Tobin?s Q). The sample of this study consists of 79 manufacture firms that listed for period of 2011-2014, with 266 firms-years total observation using panel data. The empirical results of this study show that in transparent firm, tax aggressiveness has positif effect to increase firm value annually. However, in the long term, tax aggressiveness will decrease firm's value, in transparent company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59340
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library