Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syafrida Hanum
Abstrak :
Kunjungan anak-anak yang memiliki berbagai keluhan kesehatan serius ke rumah sakit, seringkali tidak tertolong pada 24 jam pertama, dan menyebabkan kematian. Faktor potensial yang dapat mengakibatkan tingginya angka kematian anak yaitu keterlambatan atau kegagalan, dalam mengidentifikasi gejala anak yang mengalami kegawatdaruratan. Kegawatdaruratan pada anak didefinisikan sebagai sebuah kondisi yang mengancam kesehatan anak karena suatu penyakit atau cedera parah, serta dapat menyebabkan kerusakan permanen. Masalah kegawatdaruratan pada anak salah satunya dapat berkaitan dengan kasus hematologi. Gejala yang ditimbulkan dari permasalahan kegawatdaruratan hematologi sangat beragam. Perawat memainkan peran penting dalam mengidentifikasi, memantau, dan memanajemen keluhan dan gejala anak secara spesifik. Theory of Unpleasant Symptoms (TOUS), telah dikembangkan untuk meningkatkan pemahaman tentang gejala yang dialami oleh pasien. Pengaplikasian TOUS pada pelaksanaan asuhan keperawatan anak dengan kondisi gawat darurat, khususnya kasus hematologi, layak untuk ditelaah. ...... Visits of children with serious health complaints to the hospital are often not helped in the first 24 hours and cause death. Potential factors that can lead to high child mortality rates are delays or failures in identifying the symptoms of children who are experiencing an emergency. An emergency in a child is defined as a condition that threatens a child's health due to a severe illness or injury and can cause permanent damage. One of the emergency problems in children can be related to hematological cases. The symptoms caused by emergency hematology problems are very diverse. Nurses are essential in identifying, monitoring, and managing the child's complaints and symptoms. The Theory of Unpleasant Symptoms (TOUS) has been developed to improve understanding of the symptoms experienced by patients. The application of TOUS in implementing pediatric nursing care with emergency conditions, especially hematological cases, deserves to be studied.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Kusnul Khotimah
Abstrak :
Anak dengan kondisi penyakit pneumonia yang mengalami gangguan pernapasan jika tidak cepat di tangani dapat menyebabkan kematian atau kecacatan. Pemberian oksigen dan bersihan jalan napas merupakan salah cara yang efektif dan aman untuk mengurangi komplikasi. Tujuan studi kasus ini adalah memberikan gambaran asuhan keperawatan berdasarkan Teori model Konservasi Levine pada anak yang mengalami kecemasan dengan masalah respirasi di ruang gawat darurat. Model Konservasi Levine digambarkan pada 5 kasus pasien anak. Pengkajian di lakukan berdasarkan 4 prinsip yaitu Konservasi individu meliputi konservasi energi, konservasi integritas struktural, konservasi integritas personal, dan konservasi integritas sosial. Trophicognosis, hipotesis dan intervensi dilakukan untuk mencapai adaptasi serta membuat pasien mencapai keutuhan dalam menjalani proses keperawatan di ruang gawat darurat. Model Konservasi Levine di rekomendasikan dalam memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan masalah pneumonia. Aplikasi Evidence-Based Nursing Practice (EBNP) menggunakan desain quasi experimental pre-post test in one group dengan melibatkan 68 anak di UGD salah satu rumah sakit rujukan nasional menunjukan bahwa terapi bermain denan mewarnai gambar efektif menurunkan kecemasan anak.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library