Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 20 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eko Budi Santoso
"ABSTRAK
Keluarga yang merawat pasien gagal ginjal kronik dengan hemodialisa mengalami perubahan dalam hidupnya. Penelitian ini bertujuan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang pengalaman anggota keluarga dalam proses adaptasi merawat pasien gagal ginjal kronik dengan hemodialisa. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif fenomenologi deskriptif melalui wawancara mendalam dengan melibatkan 10 partisipan. Analisis data dengan teknik Collaizzi dan mengidentifikasi empat tema yaitu: sedih, kaget, dan takut keluarga mendengar vonis gagal ginjal dan hemodialisa; adanya dukungan material dan non material dari keluarga dan kerabat kepada keluarga yang merawat; ibadah dan kewajiban anggota keluarga terdekat sebagai motivasi utama dalam merawat anggota keluarga yang sakit; konflik intrapersonal: finansial, fisik, dan sosial sebagai masalah keluarga dalam merawat. Keluarga mempunyai pengalaman yang unik dan berbeda-beda dalam merawat anggota keluarga yang menderita gagal ginjal kronik dengan hemodialisis yang meliputi aspek emosional, ekonomi, sosial, spiritual, dan intrapersonal. Rekomendasi penelitian ini adalah untuk mengetahui pengalaman keluarga dalam merawat anggota keluarganya yang menderita gagal ginjal kronik dengan partisipan yang heterogen dari segi demografi.

ABSTRACT
Abstract Families who treat chronic renal failure patients with hemodialysis had experienced a change in their lives. This study aimed to gain a deep understanding of family members live experiences an adaptation process of treating patients with chronic renal failure with hemodialysis. This study applied a descriptive qualitative phenomenology through an in depth interview involving 10 participants. Collaizzi appraisal used to analysis data four themes emerged are sad, shock, and fear of the family hearing for verdict of chronic renal failure and hemodialysis materials and immaterials support from family and relation for family worship and duty of family member as motivation in caring for patients intrapersonal conflict financial, physical, and social as a family problems in caring. Families have unique and different experiences in caring for family members who suffering chronic renal failure with hemodialysis that includes emotional, economic, social, spiritual, and intrapersonal aspects. The Further research is necessary to know the family experience in caring for family members who are from suffering chronic renal failure with heterogenous participants of demography term. "
Depok: 2018
T49730
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rima Novia Putri
"ABSTRAK

Diabetes melitus merupakan penyakit kronik yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi. Salah satu komplikasi yang banyak ditemukan adalah neuropati perifer. Neuropati perifer menyebabkan perubahan pada biomekanik pasien sehingga terjadi keterbatasan mobilitas fisik yang dapat menurunkan kemampuan melakukan aktivitas fisik pasien diabetes melitus tipe 2 dengan neuropati perifer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penghalang yang berhubungan dengan aktivitas fisik pasien diabetes melitus tipe 2 dengan neuropati perifer. Penelitian ini merupakan penelitian analisis korelatif dengan desain cross sectional pada 77 orang sampel di Poliklinik Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu DKI Jakarta. Uji statistik yang digunakan untuk melihat hubungan dua variabel adalah chi square dan uji multivariat dengan logistik berganda untuk melihat faktor yang paling dominan. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan antara nyeri neuropati, sensasi kaki, dan deformitas kaki dengan aktivitas fisik jalan kaki dan peregangan statis. Malas dan pengetahuan berhubungan dengan aktivitas fisik peregangan statis pada responden, dimana malas merupakan faktor dominan. Sedangkan pengetahuan, status fungsional, dan rasa takut berhubungan dengan aktivitas fisik jalan kaki responden, dimana status fungsional merupakan faktor dominan. Aktivitas fisik jalan kaki dan peregangan statis merupakan jenis aktivitas fisik yang direkomendasikan pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan neuropati perifer, dimana jalan kaki merupakan aktivitas fisik yang paling banyak dilakukan pasien karena sederhana, tidak membutuhkan alat, mudah, dan dapat dilakukan kapan saja.


ABSTRACT

 


Diabetes mellitus is a chronic disease that can cause various complications. One of complication that commonly found is peripheral neuropathy. Peripheral neuropathy causes changes in the biomechanics, resulting limited physical mobility which can reduce the ability to perform physical activity in type 2 diabetes melitus patients with peripheral neuropathy. This study aimed to determine the barriers related to physical activity in type 2 diabetes mellitus with peripheral neuropathy. This study was a correlative analysis study with a cross sectional design in 77 people sampled at government hospital of Pasar Minggu Jakarta. The statistical test used to see the relationship between two variables is chi square and multivariate test with multiple logistics to see the most dominant factors. The results indicate that there is no relationship between neuropathic pain, foot sensation, and foot deformity with physical activity of walking and static stretching. Laziness and knowledge are related to the physical activity of static stretching, which laziness is the dominant factor. While knowledge, functional status, and fear are related to the physical activity of walking, which functional status is the dominant factor. Physical activity of walking and static stretching are type of physical activity that recommended in type 2 diabetes mellitus with peripheral neuropathy, where walking is a the most frequent of physical activity in patients as it is simple, no tools requirement,  easy, and can be done at any time.

 

"
2019
T53919
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sianturi, Elteria
"Keperawatan merupakan kesatuan ilmu pengetahuan dan seni yang merupaka gabungan dari aspek fisik, manusia, sosial dengan kompetensi klinis serta kualitas yang berfokus pada kebutuhan pasien. Dengan adanya penemuan teknologi dan berbagai promosi kesehatan, maka perawat diharapkan memberikan asuhan keperawatan yang berkualitas. Tujuan dari praktik residensi untuk memperoleh gambaran analisis pelaksanaan dan pengalaman praktik residensi keperawatan medikal bedah peminatan onkologi dalam menjalankan peran perawat professional selama praktik residensi di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Residensi dilaksanakan selama 2 semester baik di ruang rawat inap, rawat jalan dan IGD dengan memberikan asuhan keperawatan, penerapan EBN Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Guided Imagery (GI) untuk mengurangi cluster gejala pada pasien kanker payudara. Pemberian asuhan keperawatan dilakukan pada pasien 1 kasus kelolaan dengan Adenocarsinoma Recti dan 30 kasus keganasan lainnya dengan menggunakan pendekatan Teori Peaceful End Of Life, Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Guided Imagery (GI) terbukti efektif dalam menurunkan cluster gejala pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi, video edukasi PMR untuk mengurangi mual muntah sebagai efek kemoterapi . Praktek residensi bermanfaat dan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kompetensi dalam menjalankan peran perawat professional.

Nursing is an art and a science which is a combination of physical, human, social aspects with clinical competence and quality that focuses on the needs of patients. With the advent of technology and various health promotions, nurses are expected to provide quality nursing care. The purpose of the residency practice is to obtain an overview of the implementation analysis and experience of medical nursing residency practice of oncology specialization surgery in carrying out the role of professional nurses during the residency practice at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Residency is carried out for 2 semesters both in the inpatient room, outpatient and also emergency room by providing nursing care, the application of EBN Progressive Muscle Relaxation (PMR) and Guided Imagery (GI) to reduce the cluster of symptoms in breast cancer patients. Nursing care was performed in 1 patient managed with Adenocarsinoma Recti and 30 other cases of malignancy using Peaceful End of Life Theory approaches, Progressive Muscle Relaxation (PMR) and Guided Imagery (GI) proved effective in reducing the cluster of symptoms in cancer patients undergoing chemotherapy, PMR educational video to reduce nausea and vomiting as a chemotherapy effect. The residency practice is beneficial and can increase knowledge, skills and competencies in carrying out the role of professional nurses."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rizkika Ramadhani
"Praktek klinik spesialis keperawatan medikal bedah pada sistem perkemihan secara keseluruhan bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan tingkat lanjut, menerapkan praktek keperawatan berbasis bukti serta berperan sebagai agen pembaharu di ruang perawatan. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dilakukan dengan menggunakan pendekatan Model Adaptasi Roy pada 30 pasien gangguan sistem perkemihan dan pada pasien urolithiasis sebagai kasus utama. Peran sebagai peneliti dilakukan melalui penerapan Evidence Based Nursing berupa penerapan format DSI Dialysis Symptom Index pada 164 pasien hemodialisis terbukti memudahkan perawat dalam mengidentifikasi keseluruhan sindroma hemodialisis yang dialami pasien. Peran sebagai inovator dilakukan dengan menerapkan latihan ROM Range of Motion terbukti dapat menurunkan nilai fatigue yang diukur dengan format FACIT-F Functional Assessment of Chronic Illness Therapy- Fatigue

Clinical practice of medical surgical nursing specialist in urinary system aimed to provide the advance nursing care to implement the evidence based nursing and to act as an innovator in the treatment room. The role as a caregiver in nursing process was carried out using Roy's Adaptation Theory toward 30 patients with urinary system disorder and toward an urolithiasis patient as a main case. The role as a researcher was carried out by implementing evidence based nursing about assessment of hemodialysis syndrome by using DSI Dialysis Symptom Index on 164 hemodialysis patients that can facilitate nurses to identify all of patient's hemodialysis syndrome. The role as an innovator was carried out by doing Range of Motion ROM exercise that was proven to reduce fatigue level measuring by FACIT F Functional Assessment of Chronic Illness Therapy Fatigue.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diana Rhismawati Djupri
"ABSTRAK
Analisis Praktik Residensi Keperawatan Medikal Bedah Pada Pasien Gangguan Sistem Perkemihan Dengan Kasus Gagal Ginjal Kronik Stage V Menggunakan Pendekatan Model Keperawatan Adaptasi Roy Di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta. Diana Rhismawati Djupri2017 AbstrakPraktek klinik Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah Sistem Perkemihan adalah untuk mampu melakukan dan menganalisa asuhan keperawatan pada pasien Gagal Ginjal Kronik Stage V dan 30 pasien lain yang mengalami gangguan pada sistem perkemihan. Selain itu mampu menerapkan Evidence Based Nursing Practice EBNP dan sebagai inovator di ruang perawatan maupun di ruang rawat jalan. Peran pemberi asuhan keperawatan menggunakan Model Adaptasi Roy. Perilaku adaptasi fisiologi yang banyak mengalami gangguan adalah cairan dan masalah keperawatan yang banyak muncul adalah hipervolemia, sehingga intervensi yang diberikan adalah pencatatan secara akurat intake dan output, edukasi pembatasan cairan. Penerapan EBNP yang dilakukan adalah dengan melakukan identifikasi tingkat fatigue pada pasien Gagal Ginjal Kronik Stage V dengan menggunakan instrumen FACIT-F, sehingga dapat diketahui tingkat fatigue pasien dan dapat dilakukan asuhan keperawatan yang komprehensif. Program inovasi yang dilakukan adalah Range of Motion pada pasien intrahemodialisis untuk meningkatkan adekuasi hemodialisis dikaitkan dengan tingkat fatigue menggunakan instrumen FACIT-F Kata Kunci : fatigue, ROM exercise, gagal ginjal kronik, hemodialysis, FACIT-FABSTRACT
Analysis of Medical Surgical Nursing Residency Practice on UrinarySystem Disorders with Chronic Kidney Disease CKD STAGE V Cases Using Roy Adaptation Model Approach at Cipto Mangunkusumo Hospital in Jakarta Diana Rhismawati Djupri2017 Abstract Ners Specialist Urinary System is to be able to perform and analyze nursing care in patients with Chronic Kidney Desease CKD Stage V and 30 other patients with urinary system disorders. It is also capable of implementing Evidence Based Nursing Practice EBNP and as an innovator in the treatment room as well as in the outpatient room. The role of nursing care providers uses the Roy Adaptation Model. Behavioral adaptation of many disordered physiology is fluid and nursing problems that many appear is hypervolemia, so that intervention given is accurate recording intake and output, fluid restriction education. Implementation of EBNP is done by identifying fatigue level in patients with Chronic Kidney Desease CKD Stage V using FACIT F instrument, so that can know fatigue level of patient and can be done comprehensive nursing care. The innovation program performed was the Range of Motion in intrahemodialysis patients to improve the hemodialysis adequacy associated with fatigue levels using the FACIT F instrument. Keywords fatigue, ROM exercise, Chronic Kidney Desease, hemodialysis, FACIT F"
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Saly Marla Papeti
"ABSTRAK
Perawat spesialis pasien dengan gangguan sistem perkemihan berperan dalam praktik keperawatan berupa pemberi asuhan keperawatan tingkat lanjut, melakukan pembuktian ilmiah dan sebagai agen pembaharu. Asuhan keperawatan dilakukan pada kasus pasien dengan acute kidney injury dan 30 pasien gangguan sistem perkemihan dengan menggunakan pendekatan teori model adaptasi Roy. Perilaku maladaptif paling banyak terganggu pada mode fisologis dengan masalah keperawatan hipervolemia, sehingga intervensi keperawatan yang dilakukan adalah manajemen dan monitoring cairan untuk mencapai keseimbangan cairan. Evidence Based Nursing dilakukan dengan menerapkan latihan range of motion intrahemodialisis pada 9 orang pasien gagal ginjal terminal yang tidak mencapai nilai Kt/v sesuai standar Perhimpunan Nefrologi Indonesia. Dari pelaksanaan EBN diperoleh hasil bahwa latihan range of motion dapat meningkatkan nilai Kt/V. Program inovasi yang dilakukan adalah menerapkan format pengkajian Functional Assessment of Chronic Illnes Therapy-Fatigue dalam menilai fatigue pada pasien yang melakukan latihan range of motion.ABSTRACT
Specialist nurses in patients care with urinary system disorders play a role in nursing practice in the form of advanced nursing care, scientific proofing and reforming agents. Nursing care is performed in the case of patients with acute renal failure and 30 urineary system disorders using Roy 39 s model adaptation theory. Maladaptive behavior is most disturbed in the physilogiical mode with the diagnosis of hypervolemia, fluid management and monitoring was nursing intervention to achieve fluid balance. Evidence based nursing was performed by applying range of motion intrahemodialysis exercise in 9 patients with chronic renal failure who did not achieve Kt v as per the standard of the Indonesian Nephrology Association. The range of motion exercise can increase the value of Kt v. The innovation program applies the FACIT F assessment format in assessing fatigue in patients performing range of motion exercises. "
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Megawati Sibulo
"ABSTRAK
Analisis Praktik Residensi Keperawatan Medikal Bedah pada Pasien Gangguan Sistem Neurologi dengan Kasus Cedera Kepala Menggunakan Pendekatan Model Adaptasi Roy di Rumah Sakit Cipto MangunkusumoJakarta Megawati SibuloJanuari 2018 AbstrakPraktek residensi keperawatan kekhususan neurologi dalam penerapannya sebagai Clinical Care Manager CCM dimaksudkan sebagai pemberi perawatan langsung direct care , konsultan, edukator, kolaborator, dan pembuat keputusan klinis dalam memberikan asuhan keperawatan Model Adaptasi Roy pada pasien dengan gangguan sistem neurologi, berperan sebagai mentor coach dan peneliti researcher dalam penerapan Evidence Based Nursing EBN . Selain itu, spesialis keperawatan berperan sebagai pemimpin leader dalam penerapan proyek inovasi. Penerapan model adaptasi Roy pada pasien cedera kepala dan 30 pasien lainnya dengan berbagai gangguan sistem persarafan. Perilaku maladaptif paling banyak adalah mode adaptasi fisiologi, yaitu risiko ketidakefektifan perfusi jaringan serebral. Intervensi keperawatan berupa cerebral management dan cerebral perfusion promotion bertujuan meningkatkan adaptasi pasien dalam memperbaiki perfusi jaringan serebral. Pada penerapan EBN dengan menggunakan format Neurogenic Bowel Dysfunction NBD score terhadap 14 pasien dalam menilai gangguan defekasi pasien menunjukkan sensitifitas terhadap kejadian gangguan defekasi pada pasien. Program inovasi penerapan media edukasi melalui video diharapkan dapat meningkatkan kesadarn diri pasien dan keluarga terhadap kejadian stroke berulang dan membantu mempermudah perawat dalam melakukan edukasi. ABSTRACT
Analysis of Medical Surgical Nursing Residency Practice on NeurologicalSystem Disorders with Head Injury Case Using Roy Adaptation Model Approach at Cipto Mangunkusumo Hospital in Jakarta Megawati SibuloJanuary 2018 AbstractThe practice of nursing residency of neurological specificity in its application as Clinical Care Manager CCM are intended as a direct care provider, consultant, educator, collaborator, and clinical decision maker in providing Roy Adaptation Model nursing care in patients with neurological system disorders, mentors coach and researchers in the application of Evidence Based Nursing EBN. In addition, nursing specialists serve as leaders in implementing innovation projects. Applying Roy 39 s adaptation model to head injury patients and 30 other patients with various neural system disorders. The most maladaptive behavior is the physiological adaptation mode, ie the risk of perfusion of cerebral tissue perfusion. Nursing interventions of cerebral management and cerebral perfusion promotion aim at improving adaptation of patients in improving cerebral tissue perfusion. In the application of EBN using the format of Neurogenic Bowel Dysfunction NBD score of 14 patients in assessing defective disorder patients showed sensitivity to the incidence of defective disorders in patients. The innovative application program of educational media through video is expected to increase patient and family awareness of recurrent stroke incidents and help facilitate the nurse in doing the education.Keywords Defecation disorders, NBD score, neurological system disorders, head injury, Roy 39 s Adaptation Model. "
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Untari
"ABSTRAK
Keperawatan menurut Mc Mahon merupakan terapi yang melibatkan tiga 3 komponen yaitu partnership, intimate dan reciprocity disetiap tindakan keperawatan. Begitu juga yang harus dilakukan oleh perawat ners spesialis atau perawat lanjutan. Pelaksanaan praktik residensi keperawatan khususnya neurologi dilakukan sebagai bagian dari proses untuk mencapai pendidikan perawat ners spesialis. Perawat ners spesialis dalam memberikan asuhan keperawatan harus memiliki tujuh kompetensi yaitu memberikan pelayanan langsung, konsultasi, kepemimpinan, kolaborasi, pendidikan, penelitian dan pengambil keputusan yang mengedepankan etik. Rangkaian pendidikan spesialis keperawatan ini adalah mengelola kasus utama, menyusun kasus resume yang dilaporkan sebanyak 30 pasien dengan gangguan neurologi, melakukan Eviden based Nursing EBN latihan Menelan dengan madu pada pasien disfagia serta melakukan inovasi membuat video edukasi. Kasus terbanyak selama praktik adalah stroke dan diagnosis keperawatan terbanyak yaitu resiko ketidakefektifan perfusi jaringan serebral, gangguan mobilisasi dan gangguan pemenuhan kebutuhan personal hygine.. Rekomendasi: analisis lebih dalam tentang latihan menelan dengan madu dan analisis kognitif, afektif dan psikomotor yang diperoleh saat menggunakan video edukasi pada pasien ABSTRACT
Nursing in Mc Mahon say that nursing is a therapy that involves three 3 components of partnership, intimate and reciprocity in every action of nursing. So also must be done by a specialist nurse nurse or advanced nurse. Implementation of nursing residency practices, especially neurology is done as part of the process to achieve specialist nurse education. The role of nurse specialist in providing nursing care should have seven competencies that is to provide direct services, consultation, leadership, collaboration, education, research and decision makers that put ethics forward. This series of nursing specialist education is managing the main case, compiling 30 reported cases of patients with neurological disorders, performing an Evidence based Nursing EBN and innovating with patients with neurological disorders. The most cases during the practice were stroke and the most common nursing diagnoses were the risk of perfusion of cerebral tissue, impaired mobilization and impaired fulfillment of personal hygine needs. EBN is a swallowing exercise with honey and the implementation of group innovation to make educational videos to increase self awareness and family against the risk of recurrent stroke. Recommendations deeper analysis of swallowing exercises with honey and cognitive, affective and psychomotor analyzes obtained when using educational videos in patients"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Elis Nurhayati Agustina
"ABSTRAK
Praktik residensi keperawatan neurologi bertujuan menerapkan peran perawat spesialissebagai pemberi asuhan keperawatan, agen pembaharu dan melakukan pembuktian ilmiah. Peran pemberi asuhan keperawatan dilakukan dalam mengelola kasus strokehemoragik dan 30 pasien dengan berbagai gangguan neurologi menggunakan modeladaptasi Roy. Perilaku mal adaptif terbanyak adalah mode adaptasi fisiologidiantaranya ketidakefektifan perfusi jaringan otak, hambatan mobilitas fisik dan risikojatuh. Intervensi keperawatan yang diberikan adalah manajemen edema serebral,ambulasi dan pencegahan jatuh.Tujuan intervensi untuk meningkatkan adaptasi pasiendalam meningkatkan perfusi jaringan otak, mobilisasi dan pencegahan jatuh. PenerapanEvidence Based Nursing EBN pemberian Positioning in Neutral LiN pada 12 pasiengangguan saaraf pusat yang mengalami hambatan mobilisasi fisik untuk meningkatkanrentang gerak sendi bahu dan panggul. Program inovasi yang dilakukan adalahpembuatan video edukasi faktor risiko stroke berulang untuk meningkatkan kesadaran diri pasien dan keuarga. Rekomendasi perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentangpengaruh LiN terhadap dekubitus dan kualitas hidup pasien stroke. ABSTRACT
AbstractThe practice of neurological nursing residency aims at applying the role of specialistnurse as nurse care provider, reforming agent and doing scientific proof. The role of nursing care providers was done in managing cases of hemorrhagic stroke and 30 patients with various neurological disorders using Roy 39's adaptation model. Most adaptive malevolent behavior is the mode of adaptation of physiology such as ineffective perfusion of brain tissue, physical mobility barriers and the risk of falling.The nursing orders provided are management of cerebral edema, ambulation and prevention of falls. The aim of intervention to improve adaptation of patients in improving brain tissue perfusion, mobilization and prevention falls. Application of Evidence Based Nursing EBN of Positioning in Neutral LiN administration in 12 patients with central nervous disorders who experienced physical mobilization barriersto increase the range of motion of the shoulders and hip joints. The innovation program undertaken is the production of educational videos of recurrent stroke risk factors to increase patient and family awareness. Recommendations need further research on the effect of LiN on decubitus and the quality of life of stroke patients."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hesti Rahayu
"Karya ilmiah akhir (KIA) merupakan laporan praktik residensi keperawatan medikal bedah
yang terdiri dari pengelolaan kasus kanker dengan pendekatan chronic illness trajectory model,
penerapan evidence based nursing penggunaan larutan aloe vera untuk mencegah dan atau
mengatasi stomatitis dan nyeri sebagai efek samping kemoterapi serta melakukan proyek
inovasi latihan PMR (Progressive Muscle Relaxation) untuk mengatasi mual dan muntah
sebegai efek samping kemoterapi. Konsep trajectory meyakini penyakit kronis mempunyai
perjalanan yang berbeda dari waktu ke waktu sesuai fasenya dan dapat dikelola, serta berfokus
pada perawatan suportif dengan tetap memperhatikan perawatan langsung pada pasien,
sehingga dapat digunakan oleh pasien kanker untuk meningkatkan kemandirian dan kualitas
hidupnya. Perawatan mulut dengan larutan aloe vera terbukti efektif untuk mencegah dan atau
menangani stomatitis dan nyeri sebagai efek samping kemoterapi pada pasien leukemia dan
lymphoma, mempunyai efek preventif, tanpa atau minimal efek samping, dan sangat berpotensi
untuk dikembangkan di Indonesia karena banyaknya tanaman aloe vera yang tumbuh subur di
tanah Indonesia. Selain itu, implementasi proyek inovasi yaitu latihan PMR terbukti efektif
untuk mencegah dan atau mengurangi mual dan muntah sebagai efek samping kemoterapi pada
pasien kanker, mudah, murah, minimal atau tanpa efek samping, serta dapat dipraktikkan
dimana saja dan kapan saja.

This final scientific paper is a report of residency practice of medical surgical nursing,
consisting of the cancer cases management with the chronic illnes trajectory models approach,
application of evidence based nursing using aloe vera to treat stomatitis and pain also
innovation project of PMR (Progressive Muscle Relaxation) exercise to reduce nausea and
vomiting as the side effect of chemotherapy. The concept of trajectory views that chronic
disease has the different trajectory depending of the phase. It can be managed, focusing on the
supportive care without neglecting the direct care. This concept can be implemented to the
nursing care of cancer patients to increase the patient’s self care and quality of life. Oral care
with aloe vera can threat stomatitis and pain effectively to the leukemia and lymphoma patients
as the side effect of chemotherapy, has the preventive effect, without or minimal side effect,
and potentially to be more developed because the aloe vera can be easily grow up in Indonesia.
Implementation of PMR as the innovation project also can reduce nausea and vomiting
effectively as the side effect of chemotherapy, easy, cheap, without or minimal side effect, and
can be practiced everywhere and everytime."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universiats Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>