Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irwan Maulana
"Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis konsekuensi hak dan kewajiban dalam praktek Wa?ad pada Perbankan Syariah dengan pendekatan Fikih, agar dapat menemukan konsep Wa?ad yang dapat menjamin kepastian Hukum bagi para pihak yang bertransaksi. Pemilihan sampel dari Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri karena keduanya merupakan Bank Syariah yang memiliki perkembangan paling signifikan, dan juga sebagai Bank Syariah dengan aset terbesar di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang berakar pada latar belakang alamiah sebagai keutuhan, mengandalkan manusia sebagai alat penelitian, mengadakan analisis data secara induktif, mengarahkan sasaran penelitiannya pada usaha menemukan teori-teori dasar yang bersifat deskriptif.
Dalam menganalisis data penelitian ini, Penulis mendeskripsikan secara komparatif dengan membagi ke dalam dua kategori, yaitu sesuai atau tidak sesuai dengan konsep Fikih sehingga mendapatkan keterangan yang dihasilkan secara empiris dan mudah dimengerti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik Wa?ad pada Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri belum mencapai kesesuaian dengan konsep Fikih, karena praktik Wa`ad pada Bank Syariah harus disertakan rekening Hamish Jiddiyah (Security Deposit) yang mewujudkan kebulatan tekad dari pihak yang dijanjikan untuk membeli aset/komoditas yang dijanjikan.

The main purpose of this study was to analyze the consequences of the rights and obligations in practice of Wa'ad on Islamic Banking Fiqh approach, in order to find Wa?ad concepts that can guarantee Legal certainty for the parties whose doing a transaction. The sample selection of the Bank Muamalat Indonesia and Bank Syariah Mandiri, since they are all Islamic Banking which have the most significant developments, and the Islamic Bank with the largest asset in Indonesia.The research method is qualitative method with case study approach that is rooted in the natural background as a whole, relying on humans as a research tool, conducted in inductive analysis, directing research goals in an effort to find the basic theories that are descriptive.
In analyzing the research data, the authors describe a comparative by dividing into two categories, that is appropriate or not in accordance with the concept of Fiqh thus obtain information generated empirically and easily understood. The results showed that the practice of Wa`ad at Bank Muamalat Indonesia and Bank Syariah Mandiri has not reached agreement with the concept of Fiqh, because Hamish Jiddiyah account (Security Deposit) must be included in Wa`ad practised in the Islamic Bank which embodies the determination of the parties who promised to buy asset/commodity promised."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T29650
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Penny Rahmah Fadhilah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dan minat pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) pelaku usaha mikro kecil pengguna jasa pelepas uang muslim terhadap jasa lembaga keuangan mikro syariah. Untuk melihat dan menganalisis minat digunakan lima faktor yaitu prihadi, lingkungan, kemudahan, pelayanan, dan cicilan. Dari lima faktor tersebut, dilihat faktor yang dominan membentuk minat terhadap jasa lembaga keuangan mikro syariah. Penelitian ini dilakukan di Kota Bogor dengan sampel sebanyak 57 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan cara survei menggunakan alat bantu kuesioner yang telah diuji validitas dan realibilitasnya. Analisis terhadap faktor penelitian untuk melihat minat dilakukan dengan menggunakan analisis faktor. Untuk melihat persepsi digunakan statistik deskriptif. Persepsi Pelaku UMK terhadap akses lembaga keuangan mikro syariah cukup vartatifdad mudah baik sampai dengan sulit. Secara umum mereka menganggap hubungan dengan lembaga keuangan formal mernbuat mcreka sangat dibebani persyaratan dan prosedur cukup sulit. Hasil analisis faktor menunjukkan diperoleh kesimpulan bahwa minat pelaku UMK muslim pengguna jasa pelepas uang terhadap jasa keuangan syariah adalah disebabkan oleh : faktor sosial, besarnya motivasi, kemudahan persyaratan, dan lokasi yang strategis.

This study aims to determine the perceptions and interests of actors Micro & Small Enterprises (MSEs) of small micro business users of the Muslim moneylenders against Islamic microfinance institutions services, To view and analyze the five factors of interest used in personal, environment, convenience, serviceand debt. Of the five factors, see factors that form the dominant interest in the service of Islamic micro-finance institutions. This research was conducted in Bogor City with a sample of 57 respondents. Data was collected by questionnaire survey using the tools that have been tested for validity and reliability. Analysis of study factors to see the interest is done by using factor analysis. To view the perception used descriptive statistics. The results of factor analysis showed interest in the perpetrator obtained the conclusion that Muslim UMK moneylenders service users against the Islamic financial services are caused by social factors; the magnitude of motivation, ease the requirements, and strategic location."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T33670
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library