Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Henny Sri Purwanti
Abstrak :
ABSTRAK
Nama : Henny Sri PurwantiProgram Studi : Magister KeperawatanJudul Tesis : Studi Fenomenologi: Pengalaman dan Persepsi Enterostomal Therapy Nurse ETN Tentang Konseling Pra Operasi Stoma dan Stoma Marking Stoma adalah lubang pada dinding abdomen berupa intestin yang dikeluarkan, dibuat melalui pembedahan untuk memenuhi kebutuhan eliminasi urin dan fekal. Stoma mengubah kehidupan individu. Konseling pra operasi stoma dan stoma marking menurunkan risiko terjadinya komplikasi, meningkatkan kemandirian dan kualitas hidup ostomate. ETN diharapkan berperan dalam persiapan pra operasi stoma. Tujuan penelitian ini adalah menggali pengalaman dan persepsi ETN tentang konseling pra operasi stoma dan stoma marking. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan pendekatan fenomenologi. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu Focus Group Discussion FGD dengan jumlah partisipan 10 ETN dari seluruh Indonesia. Analisis data menggunakan Colaizzi. Penelitian menghasilkan 14 tema. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi rumah sakit untuk menyusun SPO konseling pra operasi stoma dan stoma marking, menyusun kebijakan rasio jumlah ETN dan penempatan yang sesuai, pengembangan kurikulum pembelajaran dan pengukuhan konseling pra operasi stoma dan stoma marking sebagai intervensi keperawatan mandiri melalui riset lanjutan.
ABSTRACT
Name Henny Sri Purwanti Program Master of Nursing ScienceThesis Title Phenomenology Study Experience and Perception of Enterostomal Therapy Nurse ETN on Preoperative Counseling and Stoma Marking Stoma is an artificial opening on abdominal wall made between the bowel and skin and constructed by surgery, to divert faeces and urine. Stoma may change one rsquo s life. Pre operative counseling and stoma marking prior surgery have been known to decrease the stoma complications risks, promote independence and improve quality of life. ETN is expected to play an important role at pre operative stoma surgery. The purpose of this study was to explore an ETN rsquo s experience and perception on pre operative counseling and stoma marking. This study is a qualitative research with a phenomenology approach. The data was gathered using Focus Group Discussion FGD and involved 10 ETNs in Indonesia. Data was analyzed using a Colaizzi method. There were 14 themes emerged. It is recommended to fomulate Standard Operating Procedure SOP of pre operative counseling and stoma marking, arrange policy to support ETN rsquo s role, and developing curriculum and further sudy as evidence based of pre operative counseling and stoma marking as one of nursing intervention.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
T48466
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia Saraswati
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah menggambar dapat berperan sebagai strategi regulasi emosi anak Papua yang bersekolah di luar daerah, dengan melihat pengaruh menggambar sebagai distraksi dalam mengubah valensi emosi mereka, mempertimbangkan kelompok usia (middle childhood dan adolescence) dan preferensi menggambar. Sejumlah 45 anak Papua usia 10-15 tahun yang secara acak dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan kondisi menggambar, yakni kelompok menggambar bebas (n = 23) dan mencontoh bentuk (n = 22), sebelumnya diberikan induksi emosi negatif dengan meminta mereka mengingat pengalaman negatif sebelum melakukan kegiatan menggambar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan valensi emosi lebih besar secara signifikan pada kelompok menggambar bebas dibandingkan dengan kelompok mencontoh bentuk (F(1,43) = 6,237; p < 0,05; one-tailed). Kelompok usia ditemukan tidak memiliki efek pada perubahan valensi emosi (F(1,41) = 0,741; p > 0,05), begitu juga dengan preferensi menggambar (F(2,42) = 3,805; p > 0,05; R2 = 0,005). Dibandingkan dengan kelompok mencontoh bentuk, partisipan yang menggambar bebas mengalami peningkatan emosi positif lebih tinggi dan lebih menikmati kegiatan, karena kebebasan untuk berkarya mampu membuat emosi individu menjadi lebih positif, tanpa melihat kelompok usia maupun preferensi. Kemudian berdasarkan data yang terkumpul, didiskusikan pula pengelompokan tahap perkembangan artistik anak Papua dan tema yang muncul dalam cerita mereka.
ABSTRAK
This study aims to know whether drawing acts as emotion regulation strategy for Papuan children who are attending school away from home, by looking at the effect of drawing to distract in changing their emotional valence, considering their respective age groups and drawing preference. Forty children aged 10-15 randomly assigned to two groups, free-hand drawing (n=23) and copying shapes (n=22), were first given negative mood induction by asking them to recall a negative experience before completing drawing task. Results showed that emotional valence was changed significantly in the free-hand drawing group more than the copying shapes group (F(1,43) = 6,237; p < 0,05; one-tailed). Age group did not have an effect on the change (F(1,41) = 0,741; p > 0,05), so was drawing preference (F(2,42) = 3,805; p > 0,05; R2 = 0,005). Compared to the copying shapes group, emotional valence of the free-hand drawing group increased more and they also found more enjoyment in the task, for freedom to create is able to elevate individual?s emotional valence positively, without any differences found between age groups and level of drawing preference. Subsequently, based upon the collected data, the grouping of Papuan children?s artistic development and the themes found in their stories are discussed.
2016
S64256
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library