:: UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Strategi peningkatan profit melalui pengendalian biaya kesempatan (opportunity cost) pada kasus panggilan jatuh (drop call) BTS di Telkomsel Karawang

Yani Koerniawan; Arifin Djauhari, supervisor (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005)

 Abstrak

Telkomsel sebagai operator seluler yang menguasai pasar dituntut untuk melakukan efisiensi biaya yang berdampak pada peningkatan profit cukup besar (significant) dalam menghadapi persaingan tarif saat ini. Efisiensi biaya biasa dilakukan melalui pengendalian komponen biaya operasional (operational cost) terbesar dengan harapan meningkatkan profit. Efisiensi biaya operasional (operational cost) relatif tidak berdampak besar (significant) karena hanya menekan 0.2% dari biaya operasional (operational cost).
Untuk itu melalui tesis ini dicari terobosan etisiensi biaya yang mampu menambah profit cukup besar (significant). Disamping biaya operasional (operational cost), ada biaya kesempatan (opportunity cost) yang ditimbulkan oleh hilangnya peluang pendapatan (revenue) akibat panggilan jatuh (drop call). Besarnya panggilan jatuh (drop call) di BTS Telkomsel Karawang melebihi target perilsahdim (05%), hal ini cukup menarfk dijadikan contoh kasus tesis, karena diperkirakan setiap panggilan jatuh (drop call) menimbulkan biaya kesempatan (opportunity cost), dan setiap biaya kesempatan (opportunity cost) memiliki potensi menambah profit apabila berhasil dikendalikan.
Tesis ini menggunakan metode penelitian deskriptif dimana prosesnya dimulai dari pengumpulan data, panggilan jatuh (drop call) dan biaya operasional (operational cost) sebagai bahan analisa kernudian dilanjutkan dengan penafsiran basil analisa data-data panggilan jatuh (drop call) dan biaya operasional (operational cost) tersebut untuk ditarik kesimpulan. Dari pola pengendalian biaya kesempatan (opportunity cost), didapat berbagai altematif penambahan profit yang besarnya tergantung, pada jumlah panggilan jatuh (drop call) yang mampu dikendalikan.
Dari beberapa alternatif penambahan profit yang ada, mampu didapat sebuah penambahan profit cukup besar (significant) yakni 0.48% dari pendapatan (revenue), dimana pendapatan (revenue) Tclkornsel sendin mencapai 1.14 trilliun rupiah per bulan. Pola pengendalian biaya kesempatan (opportunity cost) ini berguna bagi pihak rnanajemen dalam mengontrol kondisi BTS secara rutin, sehingga pihak manajemen dapat segera mengambil tindakan tepat untuk mengendalikan panggilan jatuh (drop call) dari BTS yang dikontrol, sebagai cara untuk mengendalikan biaya kesempatan (opportunity cost) agar mampu memberikan penambahan profit cukup besar (significant) bagi Telkomsel.

 File Digital: 1

Shelf
 T16124-Yani Koerniawan.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

No. Panggil : T16124
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
Program Studi :
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan :
Tipe Konten :
Tipe Media :
Tipe Carrier :
Deskripsi Fisik : xiii, 93 hlm. : ill. ; 30 cm. + lamp.
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 3
  • Ketersediaan
  • Ulasan
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T16124 15-20-616061570 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 104749