Pengaruh laju alir pelarut H2O2 dan HNO3 serta jumlah serat membran terhadap absorpsi gas N2O pada kontaktor membran serat berongga super hidrofobik = The Effect of H2O2 and HNo3 solvent flow rate also amount of fiber towards N2O gas absorption using super hydrophobic hollow fiber membrane contactor

Separation CO2 from natural gas with super-hydrophobic membrane contactor and PEG-300 solvent with gas flow rate and membrane fibers variation = Pemisahan CO2 dari gas alam melalui kontaktor membran super-hidrofobik dan pelarut PEG-300 dengan variasi laju alir gas dan jumlah serat membran

Pemisahan co2 dari flue gas menggunakan kontaktor membran serat berongga super hidrofobik dan pelarut dea dengan variasi laju alir gas = Co2 separation from flue gas using superhydrophobic hollow fiber membrane contactor and solvent dea with gas flowrate variation

Pemisahan CO2 dari gas alam melalui kontaktor membran super-hidrofobik dan pelarut peg-300 dengan variasi laju alir gas, konsentarsi pelarut dan jumlah serat membran = Separation CO2 from natural gas with super hidrofobic membrane contactor and peg-300 solvent with gas flow rate solvent concentration and membrane fibre variation

Separasi Gas N2O melalui Membran Serat Berongga Superhidrofobik: Pengaruh Jumlah Serat Membran dan Laju Alir Gas = N2O Separation by Superhydrophobic Membrane: Variation in the Number of Membrane Fiber and Gas Flow Rate