Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106977 dokumen yang sesuai dengan query
cover
R. Arie Febrianto
"Tujuan dari penelitian yaitu mengetahui bagaimanakah Kasus Program Geser Kompetitor oleh tu baterai ABC itu terjadi dan melakukan analisa terhadap Putusan Perkara Nomor 06 I KPPU-u 12004 tentang Program Geser Kompetitor oleh Batu Baterai ABC.
Penelitian ini merupakan penelitian hukum normative atau penelitian hukum doctrinal . Data yang diteliti merupakan data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperoleh darri bahan kepustakaan,bahan pustaka, literature, dokumen , makalah, website dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha, peraturan perundang-undangan dan lain sebagainya yang ada hubungar+.rya dengan penelitian ini yang terdiri dari bahan hukum primer, yaitu Urrdang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan usaha Sehat. Taknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan. Data yang diperoleh kemudian di analisis secara Sistematis dan Yuridis.
Hasil dari penelitian adalah berupa Kasus Batu Baterai ABC adalah kasus pelanggaran Terhadap Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli den Persaingan Usaha Tidak Sehat yang diduga dilakukan oleh PT Ada Boga Cemerlang selaku Pelaku usaha dalam kegiatan perekonomian di Indonesia, dalam hal ini sebagai pemasek batu baterai ABC di wilayali Indonesia, yang mans pelanggaran yang dilakukan adalah terhadap pasal 15 ayat 3 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, pasal 19 huruf a Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, pasal 19 huruf b Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, pasal 25 ayat 1 huruf a jo ayat 2 huruf a Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999. Kasus ini berdasarkan laporan dari sate palaku usaha pada tanggal 14 Juni 2004 dan tanggal 2 Juli 2004 tentang dugaan adanya pelanggaran terhadap ketentuan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999. Selanjutnya lasus ini adalah wewenang dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha untuk menyelidiki, memeriksa dan memutuskan kasus ini. Pada intinya kasus ini adalah : Pihak Batu baterai ABC selaku Teri3por melakukan Program Geser Kompetitor yang dimutai pada bulan Maret 2004, setelah sehelumnya pada 13ertengahan bulan Februari 2004 , PT PANASONIC GOBEL INDONESIA dalam hal ini sebagai Pelapor telah rnelaksanakan Program Single Pack Display dengan ketentuan setiap toko yang mendisplay batu baterai single pack ( manganese tipe AA } dengan menggunakan standing display akan diberikan lbuah senter yang sudah diisi dengan 4 baterai dan toko yang se!ama 3 bulan mendisplay produk tersebut akan mendapatkan tambahan 1 bush seater yang same, sedangkan untuk material promosi [ standing display } diberikan gratis oleh PT Panasonic Gobel Indonesia.
Isi dari Surat Perjanjian Program Geser Kompetitor periode Maret-Juni 2004 Sebagai berikut :
1.) Program Pajang dengan mendapatkan potongan tambahan 2% dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Toko mempunyai space atau ruang pajang baterai ABC dengan ukuran minimal 0,5 x 1 meter
b.Toko bersedia memajang baterai ABC
c.Toko bersedia mernasang PCS ( materi promosi ) ABC
2) Kamitmcn Toko untuk tidak menjual baterai Panasonic. dengan mendapatkan potongan tambahan 2 % dengan ketentuan sebagai b.erikut :
a.Toko yang sebelumnya jual baterai Panasonic , mulai bulan Maret sudah tidak jual lagi
b,Toko hanya menjuai baterai ABC
3) Mengiltuti Program Pajang dan kpmitmen untuk tidak juaf batu baterai Panasonic.
Kemudian setelah dilakukan proses pemeriksaan dan panyelidikan yang melibatkan beberapa saksi yang adalah Safes Terlapor, Pernilik Toko-toko, dan Key Dealer Pelapor oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha diputuskan pada tanggal 2 Maret 2005 yang adalah siding kornisi bahwa Terlapor terbukli secara sah dari meyakinkan melalui Program Geser Kumpetitor melanggar atau berientangan terhadap pasal 15 ayat 3 huruf b Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, yang dengan jelas buktinya terdapat pada Surat Perjanjian Program Geser Kompetitor, pasal 10 huruf a Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999, pasal 19 huruf b Undang-Undang Nomor 5 tahun 1999, pasal 25 ayat 1 bumf a jo ayat 2 huruf a Undang-Undang Ncmor 5 Tahun 1999.
Analisis terhadap Kasus Program Geser Kompetitor yang dilakukan oleh batu baterai ABC terdapat tiga hal yaitu : Analisis terhadap perjanjian tertutup, Analisis terhadap Penguasaan pasar dan analisis terhadap penyalahgunaan pasisi dominant dimana ketiga hai ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 yang diduga telah dilanggar oleh Program Geser Kompetitor oleh batu baterai ABC dalam hal ini FT Arta Braga Cemerlang selaku Distributor batu baterai ABC , dimana setelah dilakukan oenyelidikan oleh KPPU terbukti melakukan pelanggarsn tersebut.
Analisis terhadap perjanjian tertutup dengan pasal 15 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999. Pasai 15 ayat 3 huruf b analisanya berupa bahwa pasal ini menjamin agar tetap terjadinya persaingan di antara pelaku usaha yang bergerak di bidang yang sama , selain itu juga mencegah terjadinya kesulitan bagi pelaku usaha lain dalam menjalankan usahanya yang apabila dibiarkan secara terus menerus akan mengakibatkan tersingkirnya pelaku usaha lain yang merupakan pesaing dari pelaku usaha yang melakukan perjanjian yang mana dalam pasal 15 ayat 3 huruf b menyatakan : "Pelaku usaha dilarang membuat perjanjian mengenai harga atau potongan harga tertentu atas barang dan atau jasa yang memuat persyaratan bahwa pelaku usaha yang menerima barang dan atau jasa dari palatal usaha pemasok : b. tidak akan membeli barang dan atau jasa yang sama atau sejenis dari pelaku usaha lain yang menjadi pesaing dari pelaku usaha pemasok?.
Dirnana pada kasus PGK ini dalam perjanjiannya tercantum : Komitmen toko untuk tidak menjual bate haterai Panasonic dengan mendapatkan potongan tambahan 2 % dengan ketentuan sebagai berikut : toko yang sebelumnya jual haterai Panasonic mulai bulan Maret sudah tidak jual iagi, tokc hanya jual baterai ABC yang terbukti PGK melanggar pasal 15 ayat 3 huruf b Undang-Undang Nomor 5 Tabun 1999: serta ayat-ayat sebelumnya mengenai pelarangar. terhadap terjadinya perjanjian yang bersifat tertutup, dengan mana apabila tersingkirnya pelaku usaha lain yang merupakan pesaing akan mengakibatkan terjadinya kekuatan dominant di pasar yang mengakibatkan terjadinya monopoli yang hanya akan menghasilkan keuntungan bagi segelintir orang raja tldak ke seluruh rakyat Indonesia, juga akan mengakibatkan pengangguran yang Uanyak disebabkan tersingkimya pelaku usaha lain yang adalah pesaing dari pelaku usaha yang melakukan perjanjian tertutup, dimana dengan terjadinya pengangguran akan'mengakibatkan kerawanan social dengan terjadinya kejahatan , dirnana kejahatan itu timbal semata-mata untuk memperoleh uang untrrk mensejahterakan keluarga Tian karena terjadinya kecemburuan social karena keberhasilan dan kesejahteraan bagi segelintir orang saja yang bisa saja tirnbu! akibat terjadinya perjanjian tertutup seperti yang disebatkan pada pasal 15 ayat 3 huruf b Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 yang menimbulkan kesulitan bagi pelaku usaha lain untuk memasuki pasar yang bersangkutan yang bahkan dapat menyingkirkan pelaku usaha lain yang merupakan pesaing dari pelaku usaha yang rnelakukan perjanjian tertutup. Selain itu juga dapat mengurangi pilihan konsumen untuk memilih produk batu baterai yang sesuai dengan keinginan di mana dalam pasar persaingan"
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T18976
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iwan Supriyadi
"The Role of an Engineer in Accelerating the Progress of a Hydroelectric Power Construction Project (PLTA) in Indonesia (Case Study of Nippon Koei Co., Ltd.'S Hydroelectric Power Projects)Indonesia is well endowed with hydropower potential, which is renewable and indigenous energy, with natural support of ample rainfall. The construction of hydropower (PLTA) will conserve the exportable resources such as oil, natural gas and coal, and thus contribute to Indonesia's foreign exchange earnings. The fact that the hydroelectric power is a kind of complex and diversified project involving many parties within the limited space and management, then the presence of a qualified consulting engineer is required to ensure that the Project be completed to quality, to time and to cost.
Selecting a consultant is one of the most important decisions an owner or client makes. The success of the Project often depends on obtaining the most able, experienced, and reputable consulting firm. The procurement of a consulting engineer is merely based on the following 3 (three) principal categories: (a) Experience in similar projects (20 % weight) ; (b) Approach and methodology (30 % weight) ; (c) Qualification and competence of the personnel proposed (50 % weight). These categories justify the qualification of a consulting firm selected. This thesis investigates the relationship between the qualification of a consulting engineer supervising the construction of a hydroelectric power and its progress.
Nippon Koei Co., Ltd., being the first private independent consulting firm in Japan established in 1946, was selected as the consulting firm with samples of projects including Tanggari-II, Besai, Renun and Musi Hydroelectric Power. Nippon Koei Co., Ltd. has been involved over a long period of time in the development of a number of hydroelectric power projects in Indonesia providing extensive accumulated experience and knowledge therefrom.
The required data (secondary data) was obtained from the Monthly Progress Report. The progress of the Project was easily noted from the "S-Curve" and the quality of the Consultant was reflected in the Manning Schedule. Other variables such as productivity level of each expert, the role of Owner and Contractor, and procurement method were assumed to be constant. SPSS 7.5 for Windows was used to run the data for regression analysis.
The result yielded a significant relationship in the form of a positive correlation between quality of the Consultant and progress of the Project. It is, therefore, justifiable to conclude that the more qualified consulting firm will positively accelerate the completion of the hydroelectric power projects in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanette Nafira Ridwan
"Setiap perusahaan memiliki preferensi strategi permodalannya masing ? masing, ada yang cenderung lebih suka menggunakan ekuitas dan ada juga yang lebih meyukai pendanaan menggunakan utang. Tingkat leverage atau tingkat utang perusahaan merupakan salah satu aspek penting yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Dengan menggunakan sampel perusahaan di sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesi periode 2009 hingga 2013, penelitian ini melihat pengaruh beberapa variabel, yaitu leverage, Return on Equity, Capital Expenditure, dan Sales Growth terhadap nilai perusahaan. Penelitian ini membahas lebih dalam mengenai pengaruh tingkat leverage terhadap nilai perusahaan karena hubungan antara tingkat leverage dan nilai perusahaan yang tidak linear.

Every company has their preference in terms of capital structure, some may like equity more than debt, but others may prefer debt in their financing. Firm's leverage or debt level is one of the most important aspects that have impact on their firm's market value. Using the sample of companies in manufacturing sector of listed firms in BEI from 2009 until 2013, this paper examine the relationship between share price and capital structure, return on equity, capital expenditure and also sales growth. The result shows that there is a significant impact from those variables towards firm's share price. Also this papper has more in depth analyses on capital structure, since it was proven that capital structure have both positive and negative effect towards firm's value."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
S59126
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azhrina Nadia Mahendra
"Skripsi ini membahas mengenai penentuan lokasi hub di PT TEU Penelitian ini disusun dengan rancangan studi kasus dengan menerapkan model Olivares Benitez et al 2012 yang sudah disederhanakan sesuai dengan kondisi objek penelitian Terdapat 3 lokasi pilihan yang akan dikaji sebagai lokasi hub optimal yang dapat meminimumkan biaya total Hasil penelitian menyimpulkan bahwa lokasi yang didapatkan dari solusi model ini memberikan total biaya lebih kecil dibandingkan total biaya saat ini di PT TEU Hasil analisis sensitivitas menemukan bahwa biaya sewa memiliki pengaruh signifikan terhadap lokasi hub optimal

This research discusses hub location at PT TEU This research is conducted with a case study design to apply the simplified version of Olivares Benitez et al 2012 model There are 3 alternative locations that will be studied to minimize the total cost The results of the research indicate that the location selected from the model has lower total cost than current total cost at PT TEU Sensitivity analysis results found that fixed cost at hub has significant impact on optimal hub location;"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57249
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Calista Eightten Deyas
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh corporate sustainability terhadap profitabilitas perusahaan serta membuktikan adanya perbedaan pendapatan, pertumbuhan pendapatan, profitabilitas, dan perubahan total aset yang signifikan diantara perusahaan High ESG Score dan Low ESG Score di Indonesia. Sampel yang digunakan berasal dari 30 perusahaan non-keuangan di Indonesia periode 2015 – 2019. Penelitian ini menggunakan balanced panel data dan metode regresi data panel dengan teknik estimasi random effect model. Hasil penelitian menemukan corporate sustainability tidak signifikan mempengaruhi profitabilitas perusahaan. Selain itu, tidak ditemukan perbedaan pertumbuhan pendapatan, profitabilitas, dan perubahan total aset diantara perusahaan HESGS dan LESGS di Indonesia, sedangkan perbedaan pendapatan ditemukan signifikan.

This study aimed to examine the effect of corporate sustainability on firm profitability and show differences in revenue, revenue growth, profitability, and change in total asset between High ESG Score and Low ESG Score firms in Indonesia. This study used a sample of 30 non-financial public firms during 2015 – 2019. This study also used balanced panel data and panel data regression, with the random effect model estimation techniques. The study found that corporate sustainability didn’t significantly affect firms’ profitability. In addition, the study showed that there are no significant differences in revenue growth, profitability, and change in total asset between HESGS and LESGS firms in Indonesia. Instead, revenue differences between HESGS and LESGS firms in Indonesia were found in this study."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mardina Dahlan
"Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis adanya pengaruh cash conversion cycle dan financial constraint terhadap firm value. Evaluasi dilakukan pada periode sebelum, saat, dan setelah krisis keuangan global pada tahun 2008 pada perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia untuk sektor non keuangan. Pengujian menggunakan metode regresi linier berganda dengan melibatkan 116 perusahaan. Variabel financial constraint yang digunakan terdiri dari 6 proksi, yaitu Altman z score, size perusahaan (sales), dividend payout ratio, cash flow, external financing, dan interest coverage. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen modal kerja yang menggunakan pengukuran cash conversion cycle berpengaruh negatif terhadap firm value. Sementara itu variabel financial constraint dengan proksi dividend payout ratio, cash flow, dan interest coverage berpengaruh negatif terhadap firm value, dan proksi yang lainnya tidak. Selain itu, penelitan juga membuktikan bahwa ada perbedaan firm value pada periode sebelum, saat, dan setelah krisis keuangan global pada tahun 2008.

This research aims to analyze if there is effect of cash conversion cycle and financial constraint to firn value. Evaluation is held before, during, and after global financial crisis 2008 for Indonesian Stock Exchange listed company in non financial sectors. Research used multiple linear regression and involved 116 companies. Financial constraint variable used consists of 6 proxies, they are Altman z score, company size (sales), dividend payout ratio, cash flow, external financing, and interest coverage. Research had shown if cash conversion cycle affect its firm value. Moreover, financial constraint variable using proxy cash flow , dividend payout ratio, and interest coverage have negative effect to firm value. Beside that, research proves that there is firm value difference before, during, and after global financial crisis 2008."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Astuti
"[Skripsi ini membahas pengaruh dari manajemen modal kerja terhadap nilai
perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2009 hingga 2013. Pengolahan data dilakukan dengan model regresi efek
tetap. Hasil penelitian ini menunjukkan hubungan non-linear antara manajemen
modal kerja dan nilai perusahaan. Hubungan non-linear ini mengindikasikan
adanya titik optimal dari manajamen modal kerja dan perusahaan-perusahaan
yang berusaha untuk mencapai titik optimal tersebut akan mencapai peningkatan
nilai perusahaan. Analisis lebih lanjut membuktikan bahwa terdapat 48
perusahaan yang memiliki hubungan berlawanan dengan teori dan hasil regresi
dikarenakan faktor internal dan eksternal perusahaan., This study aims to analyze the impact of working capital management to the value
of manufacturing firms that are listed in Indonesia Stock Exchange from 2009 to
2013. Data is processed by fixed effect regression model. The result indicate the
existence of optimal level of working capital management and firms that converge
to that optimal level will achieve higher firm value. This study prove that there is
48 firms who have different relationship with theory and regression result because
of internal and external factors of those firms.]"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S60544
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sut Mutiah Sangadji
"Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh inventarisasi aset terhadap legal audit dan penilaian aset. Penelitian dilakukan di Pemerintah Kota Bandung menggunakan data primer (kuesioner) dan sekunder berupa Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemerintah Kota Bandung Tahun Anggaran (TA) 2012 sampai dengan 2016. Sampel penelitian dipilih dengan metode purposive sampling yaitu pengguna aset (pejabat struktural) di 36 dinas pemerintahan, koordinator aset di bagian pemberdayaan aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA), dan Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) Inspektorat Kota Bandung. Sampel yang dipilih merupakan sampel yang memahami dan mengevaluasi pelaksanaan aset di Pemerintah Kota Bandung. Hasil analisis data dengan software SmartPLS versi 3.0 menunjukkan bahwa inventarisasi aset memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap legal audit dan juga terhadap penilaian aset. Kesimpulannya tinggi rendah kualitas pelaksanaan inventarisasi aset memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tahapan manajemen aset yang lainnya, seperti legal audit dan penilaian aset."
Jakarta: Badan Pemeriksa Keuangan Direktorat Penelitian dan Pengembangan, 2018
340 JTKAKN 4:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Lusiana Indra
"

Penulisan ini membahas pengaruh sentimen twitter terhadap mispricing pada perusahaan terdaftar di Indonesia periode tahun 2013-2017. Penulisan ini membandingkan beberapa metode yaitu Naïve Bayes, Support Vector Machine, dan Decision Tree untuk mendapatkan metode klasifikasi sentimen dengan akurasi tertinggi. Hasil yang didapat menunjukkan tingkat akurasi Decision Tree paling tinggi dibandingkan metode lainnya. Pengukuran mispricing menggunakan metode skoring dari Stambaugh, Yu dan Yuan (2012)untuk 9 anomali dengan strategi long/short. Hasil menunjukkan bahwa sentimen berpengaruh rendah dan signifikan terhadap returns saham di Indonesia. Strategi long-leg lebih menguntungkan ketika sentimen rendah atau negatif, dan strategi short-leg lebih menguntungkan ketika sentimen rendah atau positif.


This paper examines the impact of twitter sentiment on mispricing in Indonesia listed firms over period 2013-2017. This study also compares machine learning methods for sentiment classification based on Na ve Bayes, Support Vector Machine and Decision Tree algorithm. The results show that Decision Tree has the highest accuracy than other methods. To measure mispricing, we use mispricing score method from Stambaugh, Yu and Yuan (2012)associated with 9 long/short anomalies. The results of this studies show that sentiment exhibits low and significant relation to returns on the long/short strategies. The long-leg strategy is more profitable following low sentiments or negative sentiments. The short-leg strategy is more profitable following low sentiments or positive sentiments.

"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>