Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2975 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hill, Signe S.
St. Louis: Elsevier , 2009
610.730 693 HIL s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Kurzen, Corrine R.
Philadelphia: Lippincott , 1997
610.730 693 KUR c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Crow, Lester D
New York: Macmillan, 1964
610.73 Cro h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Crow, Lester D
New York: Macmillan, 1964
610.73 Cro h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eyles, Mary O.
"Prepare for success on the boards with Mosby's Comprehensive Review of Practical Nursing for the NCLEX-PNĀ® Examination! An outline format makes studying easier, and chapters organized by core clinical areas make review more efficient. Separate chapters help you focus on the specialty areas such as pharmacology, nutrition, and emergency nursing. Practice questions in each chapter are written in NCLEX examination style and include detailed rationales for both correct and incorrect answers."
St. Louis, Mo: Elsevier Mosby, 2011
610EYLM001
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Wiwiek Liestyaningrum
"Sumberdaya manusia yang terbanyak di rumah saldt adalah perawat. Oleh karena itu diperlukan adanya penataan terhadap profesi perawat. Begitu juga halnya yang terjadi di RSAL dr. Mintohardjo pada saat peneliti melakukan residensi guna pengamatan terhadap manajemen keperawatan bulan Desember 2004. Selama residensi didapatkan data bahwa 1) sebesar 66% perawat pelaksana tidak melakukan tugas sesuai uraian tugas, 2) sebesar 33% perawat merasa kesulitan saat merumuskan diagnosa keperawatan, implementasi, dan evaluasi, serta 3) adanya kepala ruangan yang jarang melakukan supervisi disaat perawat bekerja memberikan asuhan keperawatan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan persepsi perawat pelaksana tentang pengawasan kepala ruangan dengan kinerja di ruang rawat inap RSAL dr. Mintohardjo. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan cross sectional.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan karakteristik perawat pelaksana sebagian besar (75%) berusia kurang dan 35 tahun, 87,1% perempuan; 64,4 % lulusan D III Keperawatan dan S1 Keperawatan; 83,2% belum pernah mengikuti kursus keperawatan; 52,5% perawat pelaksana mempersepsikan kepala ruangan kurang melakukan koordinasi dengan baik dan 67,3% perawat pelaksana mempunyai kinerja yang kurang baik. Pengawasan yang berhubungati dengan kinerja adalah disiplin dan informasi, dan subvariabel pengawasan adalah yang paling berhubungan dengan kinerja adalah disiplin. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti menyarankan kepada pimpinan rumah sakit, agar tetap mempertahankan faktor disiplin sebagai faktor peningkatan kinerja pada perawat pelaksana, serta meningkatkan faktor subvariabel pengawasan lainnya yang dapat meningkatkan kinerja perawat pelaksana, dan meningkatkan jenjang pendidikan formal perawat kearah yang lebih tinggi. Untuk memperoleh hasil yang lebih balk diperlukan penelitian lanjutan, yaitu adanya penelitian pengawasan yang dilakukan oleh kepala ruangan terhadap kinerja perawat pelaksana dengan subyek kepala ruangan sebagai responden, kemudian dibandingkan hasilnya dengan hasil yang telah peneliti peroleh. Dari hasil tersebut dapat terlihat apakah ada perbedaan pandang tentang pengawasan.

Generally, the most human resources management in hospital are nurses, so it is really important to do the observation in that profession. So as the researcher did the observation in the Navy Hospital, dr. Mintohardjo in December 2004, the data has shown that 66% nurses, haven't clone their job according to the job description; 33% nurses, found difficulties in formulating the diagnose of nursing, implementation and evaluation; It happened that the room leader rarely conducted supervision by the time the nurse did their job. To improve the nursing service quality, the researcher has done research about the correlation between nurse perception on room leader perception with appraisal performance in the overnight treatment room in the Navy Hospital, dr. Mintohardjo. The method that had been used was cross sectional approach.
The result from this research as follows: From nurse individual characteristic analysis shown that almost 75% under the age of 35 years old, 87,1% female, 64,4% graduated with diploma and under graduate certificate in nursing, 83,2% never join nursing course, 52,5% had their perception that the room leader lacked of coordination and 67,3% had negative appraisal performance in it. The result of supervision of sub-variable analysis which had relation with appraisal performance were discipline, power, information and deviation as a caution. And the most influencing point was discipline. With the result of my research that I had done, I would like to suggest to the head of the hospital to maintain discipline factor as to improve appraisal performance of nurse by developing other sub-variable supervision factors that can improve work environment of nurse and also enhancing formal eduction of nurse through higher education. To get better result, need further research by conducting supervision research which is carried out by room leader through nurse appraisal performance by using room leader as respondent and then comparing the result by the result that I had done. From that result, it can be shown if there is different opinion about the supervision.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2005
T18401
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aniatul Hidayah
"ABSTRAK
Penelitian kuantitatif dengan desain deksriptif korelasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran motivasi belajar dan hubungan antara motivasi belajar dengan IPK mahasiswa keperawatan program S1 reguler yang kuliah sambil bekerja. Sampel penelitian ini adalah 106 Mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan program S1 reguler angkatan 2008-2010 yang kuliah sambil bekerja. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan quota sampling. Alat ukur penelitian ini adalah kuesioner dengan tingkat validitas 0,311 dan reliabilitas 0,906. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar mahasiswa keperawatan program S1 reguler yang kuliah sambil bekerja rendah yaitu 73.6% dan terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dan IPK mahasiswa dengan p= 0.008. Oleh karena itu, upaya peningkatan motivasi belajar mahasiswa keperawatan yang kuliah sambil bekerja perlu dilakukan agar mahasiswa dapat meningkatkan prestasi belajarnya.

ABSTRACT
Quantitative research with correlation descriptive design aims to identify the description of learning motivation and the correlation between learning motivation and GPA in regular program of undergraduate nursing student who working during college. The sample of this research is 106 student undergraduate regular program in Nursing Faculty of Universitas Indonesia, batch 2008-2010 who working during college. Sampling is done by using quota sampling. The instrument of this research is questionnaire with validity score 0,311 and reliability score 0,906. The result shows that learning motivation in regular program of undergraduate nursing student is low with 73.6% and there is correlation between learning motivation and GPA with p=0.008. Therefore, the efforts to increase student motivation for nursing student who working during college needs to be done, so that students can improve their academic achievement.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43363
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Klara Puspita
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tindakan ekonomi mahasiswa Unpar Bandung dalam menggunakan kartu kredit. Pendekatan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan strategi studi kasus melalui teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi, dan data sekunder. Hasil penelitian ini menemukan bahwa keputusan penggunaan kartu kredit dilatarbelakangi oleh peran orang tua sebagai agen sosialisasi utama, merebaknya institusi ekonomi yang menawarkan sistem pembayaran dengan menggunakan kartu, jalan-jalan ke mall menjadi gaya hidup mahasiswa, dan pengaruh dari teman sepermainan dan media. Rasionalitas instrumental menjadi dasar atas tindakan penggunaan kartu kredit oleh mahasiswa yang didukung pula oleh rasionalitas nilai. Konsumerise tidak terjadi pada mahasiswa Unpar pengguna kartu kredit karena rasionalitas instrumental yang menjadi dasar pertimbangan mahasiswa yang diperkuat dengan kontrol orang tua atas penggunaan kartu kredit. Terkait dengan peranannya sebagai mahasiswa secara fungsional tidak dibutuhkan oleh mahasiswa. Kartu kredit digunakan sebagai alat pemenuhan kebutuhan sosial, pemenuhan kebutuhan material, dan alat pengaman finansial.

ABSTRACT
The purpose of this study is to describe economic action of Unpar students in using a credit card. Qualitative research approach carried out by using case study through data collection techniques-depth interviews, observations, and secondary data. In this study, the decision of using credit card caused by parent as the main socialization agent, economic institutions that offer a payment system using the card, hang out in mall as the student life style, peer group and media influence. Instrumental oriented rationality becomes base of actions of credit card usage by students which is also supported by the value oriented rationality. Consumerism doesn't occur in Unpar student who using credit card because instrumental oriented rationality is reinforced by parent control over the use of credit cards. Relating student as a primary role credit card functionally is not required by the student. Credit cards are used as a means of fulfillment social needs, fulfillment of material needs, and financial safety devices.
"
2014
S54507
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Isma Desiana
"ABSTRAK
Profesionalisme perawat di masyarakat dapat mempengaruhi persepsi pelajar
kelas XII dan minat melanjutkan pendidikan di bidang keperawatan. Tujuan
penelitian adalah mencari hubungan persepsi pelajar kelas XII tentang profesi
perawat dengan minat melanjutkan pendidikan keperawatan. Metode penelitian
ini survey analitik asosiasi dengan pendekatan cross sectional. Sebanyak 138
siswa kelas XII berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil analisa univariat
menunjukan responden terbanyak berusia 17 tahun (62%), jenis kelamin
terbanyak perempuan (70%), namun responden laki-laki (55%) memiliki persepsi
lebih positif dibandingkan perempuan (48%). Uji statistik yang digunakan Chisquare.
Hasil analisa bivariat menunjukan tidak ada hubungan antara persepsi
pelajar kelas XII di SMAN 1 Cibinong terhadap profesi perawat dengan minat
melanjutkan pendidikan di keperawatan (p=0.489, p>0.05). Peneliti
merekomendasikan dilakukannya penelitian lanjutan mengenai faktor yang
mempengaruhi persepsi pelajar tentang profesi perawat.

ABSTRACT
The professional nurses in the community can influence the perception of students
especially the class XII and the interests in continuing education in nursing. The
purpose of this research was to ain the relationship between perceptions of
students in the class XII about the nursing profession and their interest in
continuing education in nursing. The method is using an analityc survey of
associate with cross sectional approach. 138 high school students class XII
participated in this research. Research results are mostly students 17 years old
(62%), 70% girls, 48% girls comparate to 55% boys has positive perceptions
about nurse. Using Chi-square test, indicate that there relationship between
student perceptions of class XII at SMAN 1 Cibinong about the nursing
profession and their interest continuing education in nursing (p=0.489, p > 0.05).
This research recommends further research about factors that influance student
perceptions about nursing profession."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S42593
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sharni Fatima
"Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit untuk menghadapi kompetisi dengan rumah sakit lain, manajemen rumah sakit harus memandang keberadaan sumber daya manusia (SDM) sebagai aset rumah sakit yang sangat penting. Tenaga kesehatan sebagai SDM merupakan unsur penentu dalam keberhasilan rumah sakit. Tenaga kesehatan yang paling besar jumlahnya di rumah sakit adalah perawat. Kekurangan tenaga perawat dalam segala bentuk akan mempengaruhi jalannya pelayanan kepada pasien dan dapat mempengaruhi citra rumah sakit.
RSUD Pasar Rebo saat ini masih mengalami kekurangan tenaga perawat. Sejauh ini belum diketahui beban kerja dan pola waktu kegiatan perawat yang bertugas di RSUD Pasar Rebo khususnya di ruang rawat Inap. Karena itu rumah sakit harus memberikan perhatian terhadap beban kerja dan pola waktu kegiatan perawat untuk menghitung jumlah tenaga perawat secara tepat sesuai dengan kegiatan pelayanan di rawat inap.
Tujuan penelitian adalah menganalisis beban kerja, klasifikasi pasien, metode penugasan, kebijakan rumah sakit, dan karakteristik perawat di ruang rawat inap penyakit dalam dan bedah dalam upaya penghitungan jumlah tenaga perawat yang sesuai.
Jenis penelitian adalah deskriptif dengan analisis kualitatif dan kuantitatif. Penelitian dilakukan dengan cara pengamatan kegiatan perawat, pengisian kuesioner pada perawat di ruang rawat inap penyakit dalam dan bedah, dan wawancara mendalam pada manajer RSUD Pasar Rebo.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa RSUD Pasar Rebo masih mengalami kekurangan tenaga perawat di ruang rawat inap penyakit dalam dan bedah berdasarkan penghitungan melalui analisis beban kerja perawat dan dari rasio jumlah perawat dengan jumlah pasien. Salah satu unsur yang tidak kalah penting untuk diperhatikan dalam penghitungan jumlah tenaga perawat adalah klasifikasi pasien dimana klasifikasi pasien di ruang rawat inap penyakit dalam dan bedah paling banyak adalah moderate care.
Kegiatan tindakan merupakan tindakan langsung yang menyita sebagian besar waktu perawat di ruang Cempaka dan Melati. Kegiatan komunikasi kepada pasien dan keluarga pasien di ruang Cempaka dan Melati masih kurang. Kurangnya komunikasi ini dapat menggambarkan bahwa kurang tenaga perawat dapat mengakibatkan ada kegiatan penting yang tidak dilaksanakan atau kurang dilaksanakan. Kegiatan administrasi pasien dan rekam medik menyita waktu sebagian besar kegiatan keperawatan tidak langsung. Kegiatan administrasi yang tidak dianjurkan adalah kegiatan administrasi keuangan karena perawat dapat terbebani dengan hal-hal yang seharusnya bukan kegiatannya.
Metode penugasan yang berlaku di ruang Cempaka dan Melati adalah kombinasi dari metode fungsional dan tim. Rencana ke depan akan diubah menjadi metode tim dengan dasar penyempurnaan dari metode penugasan yang berlaku sekarang. Dengan akan diberlakukannya metode penugasan tim maka harus diperhatikan perbandingan jumlah tenaga perawat dengan jumlah pasien untuk setiap tim.
Dengan adanya data tentang beban kerja perawat, klasifikasi pasien, metode penugasan, kebijakan rumah sakit dalam memenuhi jumlah tenaga perawat, dan karakteristik perawat yang ada. Data ini di masa yang akan datang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan jumlah tenaga perawat yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan kepada pasien rawat inap di RSUD Pasar Rebo.

Concerning with the enhancement of hospital services for facing competition among hospitals, hospital management has to consider human resources as the most influential asset. Human resources in health section is one of determining factor for hospital success. The largest number of human resources in health section is nurse. Lacking of nursing resources can influence hospital services and image.
RSUD Pasar Rebo, where this research was carried out, has been lacking of nursing resources. So far, it is still unknown about the nursing workload and work-time pattern of nurses' activities whose duty is giving medical care in the in-patient wards. Therefore, the hospital management has to pay attention to the workload and work-time pattern of nurses to determine the number of nurses needed to match the service activities in the in-patient wards.
The purpose of this research was to analyze nursing workload, patient classification, assignment method, hospital policy, and nurses' characteristics in the in-patient wards of internee and post surgery patients to calculate appropriate number of nursing resources.
The research method was descriptive with qualitative and quantitative analyses. The research was carried out by observing nursing activities, questionnaire, and in-depth interviews with hospital managers.
Results of the research indicate that RSUD Pasar Rebo has been lacking of nursing resources based on the calculation against nursing workload analysis. One of the important factor to be noted for calculating the number of nursing resources is patient classification which in the in-patient wards of internee and post surgery most of patients were classified in a moderate care.
The treatment activity is a direct treatment which takes the nurses? working time a lot at Cempaka and Melati wings. Communication with the patients and their family at these wings is still negligible. This can show the lack of nursing resources which can further be used as an indication that there is an important activity with no or little implementation. The administration procedure of the patient and medical recording indirectly take most of the nurses' working time. The unnecessary administrative duty is not financial as it means adding nurses' workload with a job not in line with their job's description.
The assignment method carried out at Cempaka and Melati wings is combination of functional and team method. In the future, this will be changed into team method only, based on the improvement of the current assignment method. Adopting team assignment method will require close attention to the ratio between the number of nurses and patients in each team.
The data resulted from this research, was the nurses' workload, patient classification, assignment method, hospital policy to meet the required number of nursing resources, and current nurses' characteristics. These data can be used in the future as the basis of planning program to meet appropriate number of nurses in order to provide excellent services for the in-patients at RSUD Pasar Rebo Jakarta.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2002
T1895
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>