Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17957 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Junus Amir Hamzah
"Tudjuan dari tulisan ini ialah berusaha membitjarakan Hamka sebagai pengarang roman dan menindjau latar belakang alam pikiran jang diutarakan melalui roman-romannja itu dan seterusnja menempatkan Hamka diantara pudjangga sastra Indonesia modern. Untuk mentjapai tudjuan itu, semua hasil karja sastra Hamka dikumpulkan, kemudian diteliti mana hasil kerja jang berbentuk sadjak, tjerita pendek, novel, roman biografi dan autobiografi. Dan karena tugas saja hanja membitjarakan Hamka sebagai pengarang roman, maka akan dipusatkan perhatian kepada djenis sastra jang berbentuk roman sadja. Untuk mengetahui karangan mana dari karja sastra Hamka jang dapat digolongkan kedalam djenis roman, maka terlebih dahulu akan diterangkan apa jang dimaksud dengan roman itu sesungguhnja, tetapi sebelum sampai kepada pengertian roman itu, akan diuraikan lebih landjut tentang tjara-tjara jang dipakai dalam menjusun karangan ini. Telah dikatakan bahwa dengan pengertian roman jang akan diuraikan dibawah ini segera ternjata mana karangan Hamka jang dapat digolongkan kedalam djenis roman dan mana jang tidak. Kemudian roman-roman tersebut dibatja dengan seksama, lalu ditjoba mentjari aspek-aspek jang terkandung didalamnja. Untuk itu disediakan beberapa bab sebagai tempat kupasannja. Dalam bab I diterangkan alam pikiran jang terkandung didalam tjerita Hamka dan kemudian sesuai atau tidakkah alam pikiran itu dengan djalan tjerita, gaja dan perwatakan dari tokoh-tokoh utamanja. Bab itu diberi nama 'Roman-roman Hamka dan Adjaran tentang Takdir'"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1963
S10897
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yunus Amirhamzah
Jakarta : Puspita Sari Indah, 1993
928 YUN h (1);928 YUN h (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Badudu, Jusuf Syarif
Bandung: Pustaka Prima, 1985
899.221 JUS b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Subagio Sastrowardoyo
Jakarta: Balai Pustaka, 1989
899.221 SUB p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Geertz, Clifford
Yogyakarta: LKiS Yogyakarta, 2002
301 GEE h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, J.U.
"Dalam menarik kesimpulan ini saja akan kembali mengulangi beberapa uraian saja dibelakang, djuga hal-hal jang belum saja simpulkan maka disini akan saja lakukan. Tentulah harus diperhatikan bahwa kesimpulan ini adalah pembahasan terhadap seorang pengarang jang belum selesai seperti saja sebut dalam kata pendahuluan. Sudah saja djelaskan bahwa penjair dalam tahun dua puluhan banjak memakai soneta, suatu bentuk jang berlainan dengan pantun. Tapi apabila dibatja sandjak-sandjak penjair tahun dua puluhan maka nafas pantun itu djelas benar. Dapatlah saja katakan bentuk soneta dengan djiwa pantun. Kalau kita teruskan kepada Pudjangga Baru dalam tahun tiga puluhan dimana penjair tahun-tahun dua puluhan tampil lagi seperti Sonoesi Pane bentuk soneta ini masih memperlihatkan dirinja walaupun nafas pantun itu sudah semakin menghilang. Didalam barisan Pudjangga Baru, penjair Amir Hamzah membawa tjorak jang tersendiri..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1961
S10882
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Gabriele Wohmann adalah salah seorang pengarang wanita Jerman yang terkenal masa kini. Keberhasilannya memperoleh beberapa Penghargaan Kesusastraan untuk cerpen-cerpennya telah menarik penhatian saya, sehingga menimbulkan keinginan untuk menulis skripsi mengenai diri dan karyanya. Gabriele Wohmann tampil dalam sejarah kesusastraan Jerman sesudah Perang Dunia II dan termasuk dalam pengarang za_man modern. Pengarang ini melahirkan berbagai bentuk kesusastraan, seperti: roman, cerita pendek, prosa, syair, sandiwara radio dan sandiwara televisi. 1Carya tulis Gabriele Wohmann se-benarnya sudah banyak, tetapi yang diketahui di Indonesia ba_ru sedikit. Karena itu melalui skripsi ini saya ingin memperkenalkan sedikit tentang diri dan karya Gabriele Wohmann kepa_da pembaca di sini. Dalam skripsi ini saya akan menitikberatkan tinjauan sa_ya kepada pengarang ini sebagai pengarang cerita pendek. Lebih khusus lagi adalah Gabriele Wohmann sebagai pengarang cerita pendek dalam kumpulan cerpennya Ein unwiderstehlicher Mann yang berisi 15 buah cerita. Jalan yang akan saya tempuh untuk mempelajari Gabriele Wohmann ialah dengan memperbandingkan ke 15 cerpennya itu baik mengenai jalan cerita, tema, penokohan maupun akhir cerita. Kemudian se_cara tersendiri ditinjau pula dari sudut/segi bentuk, perwatakan, latar dan gaya bahasa_"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1977
S14577
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Uhamka Press, 2008
923.6 BUY (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tiur Zahrota Mawaddah
"Penelitian ini membahas tentang gagasan pendidikan Islam Hamka dalam Yayasan Pesantren Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan gagasan pendidikan Islam Hamka di Yayasan Pesantren Islam dengan menggunakan metode penelitian sejarah. Data-data penelitian ini bersumber dari sumber primer maupun sumber sekunder yang didapatkan melalui studi pustaka di berbagai perpustakaan seperti Perpustakaan Universitas Indonesia, Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah dan perpustakaan lain yang penulis kunjungi. Adanya pendidikan Islam yang masih bersifat tradisional, membuat Hamka berpikir perlunya pendidikan yang modern untuk mengatasi ketertinggalan umat Islam.
Menurut Hamka, Manusia dapat dikatakan taat dan mulia ketika mereka mampu memberikan manfaat kepada seluruh umat serta senantiasa mendekatkan diri pada Penciptanya. Kebutuhan akan pendidikan Islam yang berkualitas juga membuat pengurus Yayasan Pesantren Islam berpendapat perlu dibentuknya sebuah pendidikan formal yang memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan adanya kesamaan tujuan, Hamka dan Yayasan Pesantren Islam bertemu dalam sebuah perwujudan cita-cita yaitu pendidikan formal yang berkualitas dengan pengajaran ilmu agama dan Ilmu umum yang seimbang. Oleh karena itu, Gagasan pendidikan Islam Hamka diterapkan dalam pendidikan Yayasan Pesantren Islam untuk pembaharuan pendidikan Islam.

This research discusses Islamic education ideas Hamka in Yayasan Pesantren Islam. This research aimed to know the application of Islamic education ideas Hamka in Yayasan Pesantren Islam by using historical research mehod. Research datas is sourced from primary sources and secondary sources were obtained through literature in few libraries such as the Library of the University of Indonesia, Syarif Hidayatullah State Islamic Library and other libraries that the author visited. The presence of Islamic education that still traditional, made Hamka think the need for modern education to overcome the backwardness of Muslims.
According to Hamka, people can be said obedient and noble when they are able to provide benefits to the whole people and always closer to the Creator.The need for quality Islamic education also made management of the Islamic schools may consider necessary the creation of a formal education that meets those needs. With the same goal, Hamka and Yayasan Pesantren Islam met in an embodiment of the ideals that quality of formal education with the teaching of religious knowledge and general science are balanced. Therefore, the idea of Islamic education Hamka applied in Islamic education of Yayasan Pesantren Islam for the reform of Islamic education.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S65333
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Juliana Surja
"Perpustakaan mengumpulkan buku, majalah, dan dokumen lainnya, baik yang tercetak maupun yang tidak tercetak, un_tuk dimanfaatkan para pemakai. Semua bahan tersebut perlu diolah dan diatur sedemikian rupa, sehingga informasi yang terdapat di dalam koleksi tersebut dapat disimpan dan dite_mukan kembali dengan mudah pada saat ada yang memerlukannya. Sarana utama untuk menemukan kembali informasi adalah susunan koleksi dan katalog. Di dalam katalog ini terdaftar seluruh koleksi yang dimiliki suatu perpustakaan. Oleh sebab itu bahan-bahan tersebut perlu dipelihara dan disimpan baik-baik dengan susunan tertentu. Bahan bukan buku biasa_nya disusun menurut nomor urut penerimaan (accession number), sedangkan buku dijajarkan di rak dengan suatu sistem klasi_fikasi tertentu berdasarkan nomor kelas. Nomor kelas yang merupakan nomor buku itu merupakan alamat untuk mengetahui lokasi buku di jajarannya dalam rak. Tiap nomor harus unik untuk tiap terbitan. Tanpa ada_nya nomor buku yang menunjukkan lokasi buku, katalog yang tersedia dan buku-buku yang terjajar rapi di rak tidak ada artinya, karena bahan sulit dicari."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1982
S15476
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>