Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106425 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36385
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Stamatis, Diomidis H.
New York: The McGraw-Hill , 1996
389.6 STA d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang H. Hadiwiardjo
Jakarta: Ghalia Indonesia, 2001
658.562 Had i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chicago : Irwin Professional, 1997
R 658.562 ISO
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Lia Rosiana Permatasari
"Penyediaan Iayanan bermutu merupakan salah satu instrumen penting untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah yang antara lain dapat melalui peningkatan strategi mutu, yaitu penerapan Sistem Manajemen Mutu yang memberikan jaminan bahwa harapan pelanggan akan terpenuhi. Kepuasan pelanggan dalam bentuk jaminan mutu menjadi sangat penting terutama bagi penyelenggara pelayanan publik agar mempunyai tanggung jawab tentang mutu dan mampu menyediakan produk dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Dengan diperolehnya Sertifikat sistem manajemen mutu 1SO 9002:1994 dan revisinya ISO 9001:2000 di Dinas Penataan dan Pengawasan Bangunan ( DPPB ) Propinsi DKI Jakarta tidak berarti menjamin kepuasan seluruh masyarakat dalam pelayanan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) Rumah Tinggal Non Real Estate, Non Pemugaran dan Tanpa Basement namun hanya merupakan Iangkah awal bagi terwujudnya standar pelayanan yang diharapkan masyarakat. Karena fokus dan kualitas/mutu tertetak pada kepuasan pelanggan, maka pelanggan yang harus terpuaskan adalah berbagai pihak yang berkepentingan diantaranya pelanggan internal ( karyawan ) dan pelanggan eksternal ( pemilik/pemohon IMB ). Kepuasan karyawan dapat tercermin dari kualitas pelayanan internal dan kualitas pelayanan internal tercermin dalam lingkungan kerja yang kondusif sehingga akan mengurangi hambatan-hambatan yang terjadi didalam organisasi. Hal ini akan mendorong loyalitas karyawan pada organisasi. Selanjutnya loyalitas karyawan akan mendorong penciptaan nilai pelayanan ekstemal, yang kemudian hasil akhimya adalah tercapainya kepuasan pelanggan ekstemal.
Adapun tujuan dari penulisan tesis inl adalah untuk mengetahui sejauh mana penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO, seberapa besar tingkat kepuasan pelanggan internal dapat dicapai, hambatan-hambatan apa saja yang dihadapi dalam penerapan ISO, dan bagaimana pengaruhnya terhadap kepuasan pelanggan eksternal.
Penelitian dilakukan dengan metode evaluasi dan survey lapangan kepada pelanggan internal dan ekstemal. Metode evaluasi dilakukan untuk memastikan adanya jaminan mutu yang diberikan DPPB setelah menerapkan ISO. Survey lapangan dilakukan untuk mengetahui persepsi pelanggan internal tentang tingkat kepuasan dan hambatan yang dihadapi dalam penerapan ISO, selain secara deskiptif, juga dilakukan uji hipotesis dan Model Multidimensional Scaling ( MDS ) untuk melihat tingkat keragaman dari indikator hambatan. Sedangkan untuk mengetahui hubungan sebab akibat antara jaminan mutu dan kepuasan pelanggan ekstemal dengan penelitian yang bersifat eksplanatif yaitu dengan menguji sampai seberapa jauh pengaruh hubungan diantara variabel dengan menggunakan analisis regresi linier yang diolah dengan program SPSS sehingga diperoleh koefisien regresi, korelasi, determinasi. Responden pelanggan internal yang digunakan sebanyak 88 (delapan puluh delapan ) orang dan responden pelanggan eksternal sebanyak 167 (seratus enam puluh tujuh ) orang yang dihitung secara proporsional menurut wilayah penelitian dengan teknik purposive sampling.
Evaluasi terhadap laporan internal audit dan eksternal audit menyimpulkan bahwa DPPB Propinsi DKI Jakarta belum sepenuhnya dapat menjalankan sistem manajemen mutu sehingga tidak dapat dikatakan cukup berhasil menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO. Dengan penerapan sistem manajemen mutu ISO menunjukkan bahwa pelanggan internal ( pegawai ) yang menyatakan puas tidak besar, sehingga secara umum kurang dapat meningkatkan kepuasan pelanggan internal. Hambatan penerapan ISO disebabkan oleh komitmen dart top manajemen tidak benar-benar dirasakan dan dipahami sampai dengan tingkat bawah (pelaksana), pemerintah tidak menyediakan dukungan dana yang cukup untuk sarana dan prasarana kerja, kurangnya 5DM yang mempunyai kompetensi sesuai dengan standar yang ditetapkan, pegawai tidak terakomodasi dengan baik pada sistem ISO dan tidak ada reward dan Punishment yang jelas terhadap pegawai, baik sesuai maupun yang melanggar ketentuan. Sedangkan Indikator penerapan ISO yang paling menghambat ditimbulkan oleh tingkat pemahaman IS0 yang berbedabeda antar pegawai; menghambat pada indikator tingkat penolakan dari pegawai; dan cukup menghambat pada indikator kebijakan dan dukungan manajemen. Variabel Jaminan Mutu berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan eksternal ditunjukkan dari persamaan regresi yang didapat mempunyai koefisien determinasi yang cukup signifikan, artinya variasi daripada variabel kepuasan pelanggan ekstemal dapat dijelaskan cukup besar oleh variasi variabel Jaminan Mutu.
Untuk itu penulis menyarankan agar DPPB Propinsi DKI Jakarta lebih konsisten dalam menerapkan ISO, mampu mengurangi temuan ketidaksesuaian terhadap klausulnya serta melakukan pengawasan tertiadap pencapaian sasaran mutu secara periodik. Penerapan ISO hendaknya tidak hanya difokuskan pada 5 ( lima ) Kecamatan dan Suku Dinas yang telah memiliki sertifikat ISO raja tetapi juga ke seluruh kecamatan yang ada di wilayah DKI Jakarta dan seluruh produk perizinan yang diterbitkan juga secara bertahap dapat menerapkan sistem manajemen mutu ISO int. DPPS Propinsi DKI Jakarta harus melakukan proses perbaikan secara terns menerus untuk meningkatkan kepuasan pelanggan internalnya (pegawai), mampu mengurangi hambatan hambatan internal dalam menerapkan ISO serta berupaya memenuhi kebutuhan pelanggan eksternal."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T14184
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Goetsch, David L.
Columbus: Prentice-Hall, 2002
658.562 GOE u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Yuliasari Yuwono
"Perusahaan konstruksi yang mementingkan profesionalisme dalam pelaksanaan proyek yang diberikan kepadanya, tentunya akan menyadari akan pentingnya memiliki sertifikat ISO dan sertifikat Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) sebagai standarisasi bahwa prosedur yang dilaksanakan perusahaan telah diakui secara internasional.
Skripsi ini didasari oleh teori bahwa terdapat suatu pola hubungan antara SMK3 dengan Sistem Manajemen Mutu ISO 9000. Skripsi ini bertujuan untuk membuktikan sejauh mana kebenaran teori tersebut dan bagaimana pelaksanaannya pada industri konstruksi di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah dengan mencari referensi yang berhubungan dengan teori, membuat kuesioner dengan responden perusahaan konstruksi serta ' melakukan interview kepada personil perusahaan yang kompeten dalam hal ini.
Dari hasil penelitian ternyata terbukti bahwa memang terdapat pola hubungan antara SMK3 dengan Sistem Manajemen Mutu ISO 9000 yang sangat erat, bahkan pola hubungan tersebut lebih jauh dari yang telah dijelaskan secara teoritis. Dengan adanya pola hubungan tersebut maka perusahaan yang telah memperoleh sertifikasi salah satu dari sistem manajemen tersebut dapat dengan mudah memperoleh sertifikasi dari sistem manajemen yang lain, karena persyaratan yang diminta sama.
Skripsi ini juga memberikan gambaran bahwa kesadaran kalangan industri konstruksi akan pentingnya sertifikasi SMK3 masih sangat kurang, hal ini tidak hanya dari pihak Kontraktor saja, Pemilik Proyek sendiri jarang yang menanyakan sertifikasi SMK3 pada Kontraktor yang akan mengerjakan proyeknya, umumnya Owner hanya menanyakan program K3. Selain itu birokrasi yang rumit, proses sertifikasi yang sulit serta biaya administrasi yang mahal membuat perusahaan konstruksi enggan untuk mengundang badan sertifikasi untuk meng-audit perusahaan mereka."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S34873
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lam, Siew Wah
Singapore: McGraw-Hill, 1994
389.6 LAM i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nee, Paul A.
New York: John Wiley & Sons, 1996
624.068 5 NEE i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Djoni Bagy
"Proses globalisasi perekonomian dunia saat ini yang semakin meningkat telah mendorong perusahaan perusahaan termasuk industri jasa konstruksi untuk mengusahakan proses produksi yang semakin cepat dan semakin tepat dalam melayani konsumen, atau dengan kata lain hanya produk dan jasa yang memiliki daya saing tinggi yang dapat berkompetisi. Dalam meningkatkan daya saing maka masalah standar prosedur pelaksanaan menjadi sangat panting. Suatu standar prosedur mutu yang dapat diterima oleh banyak negara adalah standar ISO 9000 yang dapat meningkatkan daya saing.
Hampir semua usaha mengandung resiko, demikian juga halnya dengan proyek. Salah satu resiko yang cukup tinggi yang dialami oleh semua proyek adalah resiko keterlambatan. Standar ISO 9000 adalah suatu sistim manajemen mutu yang dapat mengendalikan dan mencegah masalah masalah yang akan terjadi dalam pelaksanaan proyek termasuk masalah penyebab keterlambatan. Kemampuan ISO 9000 dalam mengendalikan dan mencegah masalah masalah yang akan terjadi sangat tergantung pada kualitas penerapannya.
Penelitian ini mempunyai tujuan adalah untuk mengidentifikasi factor-faktor keterlambatan yang paling mempengaruhi kinerja waktu pelaksanaan konstruksi dalam penerapan manajemen mutu ISO 9000. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan survey melalui alat bantu kuesioner.
Hasil penelitian yang dilakukan dengan menggunakan analisa regresi berganda terhadap data-data yang terkumpul, berhasil diidentifikasi faktor keterlambatan yang paling mempengaruhi kinerja waktu adalah faktor waktu pengiriman material yang diatur dalam persyaratan pembelian ( elemen 4.6 ISO 9000 - 1994 ) atau dalam persyaratan proses pembelian ( elemen 7.4 ISO 9001 - 2000 ).
Pada hasil penelitian juga memperlihatkan bahwa semakin rendah faktor-faktor keterlambatan maka semakin tinggi kinerja waktu pelaksanaan konstruksi dalam penerapan manajemen mutu ISO 9000."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
T1144
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>