Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 70624 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arfan Wiraguna
"ABSTRAK
Skripsi ini merupa.kan sebuah kajian kritis terhadap bioteknologi sebagai sebuah ideologi. Pada saat ini, bioteknologi tidak hanya berl

Abstract
This is a critical study of biotechnology as an ideology. In current issues, biotechnology is not only developed by the needs of science and technological expertises, but also influenced by the sponsored of capitalism. This study uses psychoanalysis approach, especially Lacanian ones, to look at the development of capitalism and the establishment of its influence toward biotechnology. The purpose is providing information about the body which represented as a machine, that has a dependency with the biotechnology. On top of that, the body needed a deterritorialization toward itself so it can be released from the ideology
"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42382
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Smith, John E.
Jakarta: Gramedia, 1990
620.8 SMI bt
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Pepita Gracia Adiyat
"Vaksin merupakan manifestasi produk bioteknologi medis yang digunakan pada era modern. Vaksin memiliki peran dalam menciptakan perlindungan kelompok ditengah masyarakat (herd-immunity) utamanya dalam konteks yang penting dan mendesak seperti krisis kesehatan global. Urgensi vaksin sebagai produk bioteknologi dapat dikaji melalui teori biopolitik Michel Foucault dengan latar belakang teori utilitarianisme yang mendorong urgensi pembahasan vaksin secara filosofis. Biopolitik digunakan sebagai kekuasaan bagi otoritas dalam memberikan suatu regulasi dan mandat yang memandang masyarakat sebagai satu tubuh populasi yang dapat dapat dikelola dan dikuasai melalui intervensi disiplin dan normalisasi. Hal ini berimplikasi pada modifikasi perilaku tubuh individu (personalisasi) sebagai strategi kekuasaan (biopower) yang mendukung vaksin sebagai produk bioteknologi yang memaksimalkan utilitas dan kegunaan (utilitarian). Dengan demikian, upaya dan kebijakan otoritas dalam menciptakan angka kesehatan terwujud secara maksimal melalui penerapan kekuasaan biopolitik sebagai upaya mengontrol dan menginternalisasi populasi melalui vaksinasi

Vaccines as a manifestation of medical biotechnology products are used in the modern era. Vaccines have a role in creating herd-immunity, especially in important and urgent contexts such as the global health crisis. The urgency of vaccines as a biotechnology product can be studied through Michel Foucault's biopolitical theory with a background of utilitarianism theory which encourages the philosophical urgency of discussing vaccines. Biopolitics is used as a power for authorities to provide regulations and mandates that view society as a population body that can be managed and controlled through disciplinary intervention and normalization. This has implications for individual body behaviour modification (personalization) as a power strategy (biopower) that supports vaccines as biotechnology products that maximize utility and utility (utilitarian). Thus, the efforts and policies of the authorities in creating health figures are maximized optimally through the application of biopolitical power as an effort to control and internalize the populationthrough vaccination."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Wulansari
"ABSTRAK
Tesis ini mengkaji novel berjudul Pasung Jiwa, sebuah novel fiksi yang ditulis oleh Okky Madasari. Pembahasan tesis menjawab permasalahan tubuh yang dijadikan sebagai instrumen untuk menegosiasikan kondisi yang merepresi dan membatasi kebebasan tubuh, pikiran, dan jiwa. Penelitian ini mengkaji empat tokoh, yaitu tokoh Sasana, Elis, Jaka dan Banua. Keempat tokoh diambil sebagai bahan kaji untuk melihat hasil penelitian negosiasi dengan menggunakan tubuh pada tokoh marginal. Penelitian ini menggunakan metode kajian gender dengan teori gender 1999 dan tubuh 2011 dari Butler serta konsep naratologi Bal 2009 yang mengidentifikasi memori, perspektif dan persepsi fokalisator digunakan untuk menganalisis strategi negosiasi tubuh dalam novel ini. Analisis menunjukkan bahwa strategi negosiasi keempat tokoh telah dipengaruhi oleh keinginan dan tujuan setiap tokoh. Tujuan negosiasi juga dipengaruhi oleh kondisi, latar tempat dan pihak yang terlibat dapat proses negosiasi. Hasil kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ada keterkaitan antara pikiran dan jiwa yang dapat menjadikan dan memilih tubuh sebagai instrumen untuk menegosiasikan tubuh, pikiran, dan jiwa keempat tokoh.

ABSTRACT
This thesis analyzes Okky Madasari rsquo s fiction novel entitled Pasung Jiwa. It discusses the problem of body which serves as an instrument to negotiate conditions that oppress and limit body, mind, and soul rsquo s freedoms. This study examines four characters, Sasana, Elis, Jaka, dan Banua as study materials to see the result of their negotiations which use their body as an instrument. It uses gender perspective with gender theory 1999 and body concept 2011 from Judith Butler also narratology concept from Bal 2009 which helps to identify memory, perspective, and perception as types of focalization. This thesis shows that four characters negotiation rsquo s strategies have been inspired by needs and purposes of every character. Their goal achievement is also influenced by the conditions of the characters, setting of place, and the intervention of the dominant parties involved when negotiation process takes place. The research finds that there is connection between mind and soul which can shape and choose the body into an instrument to negotiate their body, mind, and soul rsquo s freedom. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
T50786
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tariza Intan Wulandari
"Artikel ini mengangkat mengenai tawaran kompleksitas dan keragaman seksual. Seks sebagai aktivitas, merupakan salah satu aspek mendasar dari budaya dan pengalaman manusia yang dibentuk oleh kekuatan sosial, budaya, dan sejarah dari norma dan praktik seksual hingga sikap terhadap gender dan seksualitas, relasi seksual sangat tertanam dalam tatanan masyarakat manusia. Namun kesalahpahaman mengenai seks yang dipromosikan oleh konstruksi patriarki membuat seks tidak banyak dibicarakan, bahkan dalam ruang lingkup akademis. Seks dalam pemahaman patriarki menempatkan submisifme perempuan secara inferior sebagai penyerahan diri total. Artikel ini menggunakan penggabungan metode analisis wacana kritis dengan epistemologi riset feminis, serta pendekatan teori Manon Garcia yang menawarkan alternatif tentang bagaimana submisifme dapat diambil alih maknanya sebagai tantangan terhadap patriarki dan bentuk pembebasan tubuh yang otonom dengan pembahasan yang berfokus pada perempuan yang terepresi. Oleh sebab itu perlu ada perubahan pemahaman atas fungsi submisif yang inklusif, konsensual, dan membebaskan, dapat dilihat secara jelas dalam kegiatan seks positif yang dilakukan oleh komunitas BDSM.

This article deals with the offer of complexity and sexual diversity. Sex as an activity is one of the fundamental aspects of human culture and experience formed by social, cultural, and historical forces from sexual norms and practices to attitudes toward gender and sexuality, sexual relations are deeply embedded in the order of human society. However, the misunderstanding of sex promoted by patriarchal construction makes sex less talked about, even in academic circles. Sex in patriarchal understanding places female submission inferiorly. This article uses the incorporation of critical discourse analysis methods with feminist research epistemology, which is based on the theory of critical discourse analysis. In addition to Manon Garcia's theoretical approach, it offers an alternative to how submissionism can be taken over as a challenge to patriarchy and an autonomous form of body liberation with a woman-repressed point of view. Therefore, there needs to be a change in understanding inclusive, consensual, and free submission functions, which can be clearly seen in positive sex activities conducted by the BDSM community. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Djumhana
Bandung: Citra Aditya Bakti, 1995
340.660 MUH h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Suharto, 1944-
Yogyakarta: Andi, 2017
620.82 SUH b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Hariadi
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 2001
660.6 AGU p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Thearas
"ABSTRAK
Diagram merupakan salah satu tools yang sangat umum digunakan dalam proses desain. Dalam proses desain, diagram berperan sebagai generator atau alat generatif. Mencari bagaimana diagram beroperasi dalam proses desain merupakan tujuan dari penulisan skripsi ini. Dalam skripsi ini akan dibahas mengenai peran diagram sebagai mesin abstrak melalui proses dan karakternya sebagai mesin abstrak. Proses reduksi dan proliferating dalam diagram bekerja secara terus-menerus dalam mengolah matter, yang merupakan input utama. Melalui proses reduksi dan proliferating, diagram melakukan proses konstruksi pemahaman baru secara terus menerus, yang dapat dilihat sebagai proses desain yang dilakukan dalam diagram. Pemahaman ini kemudian dipakai untuk membaca proses desain pada House IV oleh Peter Eisenman. Proses desain yang dilihat dari diagram House IV terjadi melalui operasi transformasi dan operasi Boolean.

ABSTRACT
Diagram is a common tool used in the design process. Diagram acts as a generator or a generative tool in the design process. The purpose of this paper is to look for how the diagram operates in the design process. This paper will discuss the role of the diagram as an abstract machine through the processes in it, as well as the characteristics of the abstract machine. The reduction and the proliferating process in the diagram worked continuously in processing the matter, which is the main input. Through the processes of reduction and proliferating, diagrams construct a new understanding of matter continuously, which can be seen as a design process done in a diagram. This comprehension is then used to read the design process of House IV by Peter Eisenman. The design process seen in the diagrams of House IV by Peter Eisenman is done with the transformation and Boolean operation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S66418
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shabrina Syahama Bachri
"Kekerasan verbal merupakan salah satu bentuk perundungan yang sering terjadi di lingkungan sekolah di Korea Selatan. Isu ini telah diangkat ke dalam berbagai karya. Namun penelitian yang fokus membahas tentang kekerasan verbal dalam web drama masih terbilang minim. Penelitian ini membahas tentang bentuk kekerasan verbal, khususnya yang digunakan untuk menghina bentuk tubuh di lingkungan sekolah menengah atas dalam web drama Tungtunghan Yeonae. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan jenis-jenis kekerasan verbal yang terjadi pada tokoh-tokoh di dalam web drama ini. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif. Penelitian ini menganalisis kalimat dalam tuturan yang menunjukkan penghinaan bentuk tubuh di dalam web drama ini. Korpus yang digunakan dalam penelitian ini adalah web drama Tungtunghan Yeonae 1 dan 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan verbal yang terjadi di dalam web drama tersebut adalah name calling (pemberian julukan), judging and criticizing (kritik dan tuturan yang merendahkan seseorang), undermining (tuturan yang merusak percaya diri), discounting (tuturan yang mengabaikan pencapaian), dan verbal abuse disguised as jokes (tuturan yang menghina seseorang dengan candaan). Kekerasan verbal sebagai media penghinaan bentuk tubuh di sekolah dapat terjadi pada laki-laki maupun perempuan.

Verbal abuse is a form of bullying that often occurs in the school environment in South Korea. Research regarding the issue of verbal abuse have been made, but there is not much research that focuses on verbal abuse in web drama. The focus of this study is the types of verbal abuse that is normally used, especially at high school as a media for body shaming in the web drama Tungtunghan Yeonae. The purpose of this study is to discuss and classify types of verbal abuse that occur in the web drama and used towards characters in this web drama. The research method the writer used is analysis descriptive. This study analyzes sentences in speech that shows body shaming in the web drama. The corpus used in this research is the web drama Tungtunghan Yeonae 1 and 2. The results of the research show that the verbal that occurs in the web drama is name calling, judging and criticizing, undermining, discounting, and verbal abuse disguised as a joke. Verbal abuse as a media for body shaming can happen to boys and girls."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>