Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 121617 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ahdyat Eko Prsetyo
"Persaingan yang semakin ketat dewasa ini akibat adanya globalisasi di satu pihak dan konsumen yang semakin kritis dalam memilih produk di pihak lain, membuat perusahaan yang ingin tetap bertahan dalam pasar industrinya tidak mempunyai pilihan lain kecuali meningkatkan efisiensi dan produktivitas sambil tetap menjaga kualitas produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditentukan untuk menghasilkan produk dengan kualitas yang baik dengan harga yang kompeti-tif. Dalam tulisan ini Penulis ingin mengetengahkan tentang sistem Total Quality Control, yaitu suatu sistem pengendalian kualitas yang juga tetap berpegang pada efisiensi dan efektifitas kerja perusahaan, termasuk didalamnya adalah penggunaan perangkat-perangkat akuntansi manajemen dalam mengendalikan apa yang dinamakan Quality Cost, yang pada akhirnya dapat menghemat Total Biaya Produksi Perusahaan secara keseluruhan. Penulis mengadakan penelitian pada sebuah perusahaan peterna-kan yang penulis anggap juga mempunyai masalah mengenai kualitas yang sama dengan perusahaan manufaktur. Dan dalam penelitiannya, penulis menemukan bahwa perusahaan peternakan bisa dikatakan, lebih berkepentingan dalam menerapkan Total Quality Control daripada industri manufaktur, dikarenakan sifat produknya yang tidak dapat di-rework atau diperbaiki. Dalam tulisan ini pula, penulis mencoba untuk menggunakan perangkat akun.tansi manajemen untuk dapat mengidentifikasi peluang yang hilang karena kurang diperhatikannya masalah kualitas tersebut, sebagai satu cara untuk membuat .pihak manajemen lebih menyadari pentingnya masalah kualitas ini untuk perusahaan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18699
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
I Made B. Tirthayatra
"Perusahaan-perusahaan berskala internasional seperti Nike, Levi's, Calvin Klein dan sebagainya adalah beberapa contoh dari berbagai perusahaan yang memiliki pasar di seluruh dunia. Sebagai perusahaan yang berskala internasional mereka sangat menjaga kualitas produk mereka, karena mereka tidak ingin pelanggan mereka kehilangan rasa percayanya dan beralih ke produk merk lain. Perusahaan-perusahaan ini meskipun memiliki pasar yang sangat luas tidak menghasilkan sendiri produk mereka, namun mensubkontrakannya pada perusahaan-perusahaan manufaktur untuk membuat produk sesuai dengan kriteria-kriteria yang mereka tetapkan. Dalam menentukan perusahaan manufaktur mana yang akan diberi kepercayaan untuk mengerjakan suatu order, perusahaan berskala internasional tadi tentunya tidak sembarang memilih. Cara yang biasa mereka lakukan adalah dengan melakukan audit operasional pada proses produksi yang dijalankan di pabrik dari perusahaan yang akan dijadikan sub kontraktor untuk dinilai apakah perusahaan tersebut memiliki kemampuan untuk mengerjakan order sebagaimana yang dinginkan oleh perusahaan internasional tadi. Skripsi ini membahas bagaimana audit operasional tersebut dilakukan pada perusahaan sub kontraktor. Pada skripsi ini. audit operasional audit operasional yang dilakukan berfokus pada permasalahan kualitas, yaitu mengevaluasi pelaksanaan total quality control dalam pabrik, karena itu audit yang dilakukan disebut juga dengan audit kualitas. Pada skripsi ini audit dilaksanakan pada suatu perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang garmen."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
S18881
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Pandansari
"PT X sebagai perusahaan jasa televisi kabel yang masih terbilang berusia muda ingin mengetahui sejauh mana kebutuhan atau keinginan para pelanggannya telah terpenuhi dengan produk yang ditawarkannya. Untuk itu dilakukan analisa terhadap keinginan-keinginan pelanggan terhadap jasa televisi kabel dengan menggunakan metode Quality Function Deployment. Dari empat fase yang ada, penggunaan metode ini dibatasi pada fase pertama yang dikenal sebagai House of Quality. Langkah-langkah yang dilakukan dalam metode ini diawali dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan pada pelanggan jasa televisi kabel PT X di apartemen.
Hasil yang diperoleh dianalisa dan diterjemahkan ke dalam House of Quality. Dari analisa House of Quality diketahui keinginan-keinginan pelanggan yang terpenting, tingkat kepuasan pelanggan terhadap jasa televisi kabel dilihat dari tiap keinginannya, sert tindakan-tindakan apa yang harus dilakukan PT X untuk meningkatkan kepuasan pelanggannya yang ditunjukkan dengan nilai Relative Importance terbesar."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49864
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wayan Ratna Puspita
"Penerapan konsep TQM membutuhkan keikutsertaan dari semua pihak dalam perusahaan. Fungsi akuntansi manajemen perusahaan dapat ikut berperan melalui dua cara, yaitu dengan menerapkan konsep TQM pada departemen akuntansi dan dengan menyediakan suatu pengukuran kinerja kualitas yang bersifat finansial maupun nonfinansial. Dalam penulisan ini, penulis mencoba membandingkan peranan akuntansi manajemen dalam penerapan TQM di dunia nyata, melalui studi kasus pada PT Gaya Motor, dengan teori yang ada. PT. Gaya Motor, sebagai suatu perusahaan perakitan mobil, sudah menerapkan konsep TQM ini sejak lama. Dalam perusahaan ini, flings; akuntansi manajemennya sudah menerapkan program TQM di departemen akuntansi dan juga sudah menyediakan suatu pengukuran kinerja kualitas bagi penilaian efektifitas penerapan program TQM. Hanya saja, pengukuran kinerja kuali.tas yang dilakukannya masih terpusat pada pengukuran yang bersifat finansial. Hal ini terjadi karena masih adanya anggapan bahwa tugas bagian akuntansi hanya lab untuk menangani hal-hal yang bersifat finansial saja; sementara untuk pengukuran kinerja kualitas yang bersifat nonfinansial dilakukan oleh departemen Quality Asssurance. Jadi, dengan mengambil contoh pada PT Gaya Motor, peranan akuntansi manajemen dalam kaitannya dengan konsep TQM telah cukup sesuai. Perbedaan yang ada hanyalah dalam hal pengukuran kinerja kualitas yang bersifat nonfinansial, yang temyata masih dianggap bukan merupakan tugas dari bagian akuntansi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19083
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Tisnawan
"Konsep Total Quality Management telah dikenal luas sebagai suatu cara meningkalkan kinerja secara terus-menerus pada setiap level operasi atau proses dengan menggunakan sumber daya manusia dan modal yang tersedia. Integrasi konsep dan teknik TQM ke dalam manajemen keselamatan berawal dari bagaimana mendapatkan beberapa inti manajemen keselamatan dan filosofi TQM yang telah diakui secara prinsip selama ini. Penelitian ini mencoba menggunakan kerangka kerja Stephen C. K. Yu dan Bob Hunt untuk melakukan pendekatan TQM pada penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di sebuah perusahaan konstruksi. Sistem audit yang selama ini dilakukan hanya mengidentifikasi naik turunnya indeks K3 tanpa adanya analisa kendala faktor keselamatan apa yang dapat diprioritaskan dari sebuah proyek yang sedang berjalan. Selanjutnya dengan mengikuti kerangka kerja Stephen C. K.Yu dan Bob Hunt, dilakukan analisa keseluruhan terhadap kemungkinan pendekatan TQM dalam penerapan K3 di perusahaan. Hasil analisa menunjukkan bahwa tiga faktor K3 yaitu material berbahaya, komunikasi bahaya, dan gas bertekanan menjadi prioritas kendala dari proyek yang sedang berjalan saat ini. Inkonsistensi pencapaian zero accident menjadi hambatan bagi perusahaan untuk dapat dikatakan telah melakukan manajemen K3 yang berbasis TQM."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
T16142
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Tisnawan
"Konsep Total Quality Management telah dikenal luas sebagai suatu cara meningkatkan kinerja secara terus-menerus pada setiap level operasi atau proses dengan menggunakan sumber daya manusia dan modal yang tersedia. lntegrasi konsep dan teknik TQM ke dalam manajemen keselamatan berawal dari bagaimana mendapatkan beberapa inti manajemen keselamatan dari filosofi TQM yang telah diakui secara prinsip selama ini.
Penelitian ini mencoba menggunakan kerangka kerja Stephen C-K. Yu dan Bob Hunt untuk melakukan pendekatan TQM pada penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di sebuah perusahaan konstruksi. Sistem audit yang selama ini dilakukan hanya mengidentifikasi naik turunnya indeks K3 tanpa adanya analisa kendala faktor keselamatan apa yang dapat diprioritaskan dan sebuah proyek yang sedang berjalan. Selanjutnya dengan mengikuti kerangka kerja Stephen C.-K, Yu dan Bob Hunt, dilakukan analisa keseluruhan terhadap kemungkinan pendekatan TQM dalam penerapan K3 di perusahaan.
Hasil analisa menunjukkan bahwa tiga factor K3 yaitu material berbahaya, komunikasi bahaya, dan gas bertekanan menjadi prioritas kendala dari proyek yang sedang berjalan saat ini. Inkonsistensi pencapaian zero accident menjadi hambatan bagi perusahaan untuk dapat dikalakan telah melakukan manajemen K3 yang berbasis TQM.

Total Quality Management concept has been widely recognized as a way of performance continuous improvement in each level of operation or process using available human resources and capital. The starting point of the integration of TQM concepts and techniques into safety and health management system is how to get some cores of safety management from the philosophy of TQM which have been admitted principally during the time.
This research tries to use the framework formulated by Stephen C.-K. Yu and Bob Hunt which proposed an approach of TQM in applying safety and health management system in a construction company. The audit system conducted by company during the time only identifying the fluctuation of safety indexes without the existence of analysis to identify which safety factor constraint should be given high priority in the on going project. Hereinafter by following the framework proposed by Yu and Hunt, the overall analysis was conducted to see the possibility of TQM approach in safety management system in the company.
The result of analysis indicates that there are three factors of safety and health, i.e. Hazard Materials, Hazard Communications, and Compressed Gases that become constraint priority in the on going project. Inconsistency attainment of zero accident becomes a resistance to the company to be able to be said that have conducted TQM-based safety and health management system.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
T18635
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Sri Martini
"Payroll System yang merupakan sub-sistem dari Management Information System memerlukan informasi, apakah itu jumlah pegawai, besarnya gaji dan tunjangan yang dibayar, besarnya pajak dan lain-lain. Mengingat kebutuhan informasi yang begitu banyak tidaklah mengherankan jika Payroll System perlu ditunjang oleh alat bantu yakni komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) yang dengan kemampuannya dapat mengolah data dengan cepat menjadi informasi. Dengan dasar inilah akan dijelaskan bagaimana komputer berperan dalam memenuhi kebutuhan informasi yang diperlukan dalam Payroll System. Penelitian dilakukan lewat penelitian kepustakaan serta peneli-tian lapangan yakni dengan melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang menangani payroll pada PT "X", serta observasi langsung untuk memperoleh data. Hasil studi menunjukkan Total Payroll System yang merupakan salah satu perangkat lunak aplikasi, dapat memenuhi kebutuhan informasi dalam Payroll System. Total Payroll System terdiri dari menu-menu Personnel, Overtime, Potongan Jam Kerja, Allowance, Insurance, Bonus, Loan, Potongan Lain, Calculation, Report, Utilities dan Housekeeping. Lewat menu-menu ini Total Payroll System dapat melakukan pencatatan dan penghitungan gaji pegawai. Untuk menghindari masalah kelebihan dan kekurangan pembayaran pajak, Total Payroll System menyediakan fasi1itas untuk mengestimasi pajak yang harus dibayar pada satu tahun, sehingga pihak manajemen dapat melakukan tax adjustment. Di samping menyediakan laporan yang sifatnya intern, Total Payroll System juga menyediakan laporan yang sifatnya ekstern seperti Surat Pemberitahuan Tahunan untuk pajak penghasilan pegawai. Total Payroll System dapat memberi informasi kepada pihak yang berkepentingan, apakah itu pihak manajemen, pegawai, pemerintah dan lain-lain. Total Payroll System mampu mengolah data dan membuat laporan kepegawaian yang bersifat bulanan dan tahunan. Dan dengan kemampuannya mencetak Surat Pemberitahuan Tahunan bagi kepentingan perpajakan, Total Payroll System jelas akan sangat membantu kelancaran administrasi penggajian pegawai."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18554
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Cahyono Setya Martono
"In this opportunity will be discussed the application of group technology method at PT. X, that produced heavy equipment by batch production system, either in specially group technology application on the production department and administration system that support the existing production process.
By the group technology method application, so will be produced simplification of material flow system on the production department and at least will rise in efficiency and company's productivity have been achieved by this time and will minimize the existing production cost.
Increasing in efficiency and productivity and its lowest cost needed to produce the existing product, became to increase the company's ability in competition with the same products produced by the other companies.

Pada kesempatan ini akan dibahas mengenai penerapan metode Group Technology (GT) di PT. X yang menghasilkan produk-produk alat berat dengan sistem batch production, khususnya penerapan group technology pada bagian produksi serta sistem administrasi yang akan menunjang proses produksi yang ada.
Dengan penerapan metode group technology maka akan dihasilkan suatu penyederhanaan sistem aliran material ( material flow system) pada bagian produksi yang pada akhirnya akan meningkatka effisiensi dan produktifitas perusahaan yang telah dicapai sampai dengan saat ini serta akan menekan biaya produksi yang ada.
Peningkatan effisiensi dan produktifitas serta rendahnya biaya yang diperlukan untuk menghasilkan produk-produk yang ada, akan menjadikan perusahaan semakin mampu bersaing terhadap produk-produk sejenis yang dihasilkan oleh perusahaan manufaktur yang lain."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhartanto
"Fluktuasi harga DOC yang buruk (bahkan sampai di bawah harga pokok per unit rata-rata industri) menyebabkan kesulitan bagi para produsen DOC, termasuk PT."X". Situasi harga yang disebabkan persaingan antar produsen dan kondisi over-supplied ditambah lagi dengan sifat alami dan produk dan 'mesin penghasil'-nya. DOC hanya dapat bertahan selama satu sampai dua hari, sehingga tidak dapat ditahan pada scat harga memburuk, sedangkan dalam situasi serupa, 'mesin penghasil' nya, yaitu ayam induk, tidak dapat dihentikan produksinya. Dengan demikian, baik produksi maupun penjualan tidak dapat diubah secara mendadak, melainkan harus direncanakan jauh sebelumnya. Analisa Cost-Volume-Profit dapat digunakan untuk menghitung volume penjualan dan tingkat biaya yang memadai dalam situasi harga seperti ini, yang dapat digunakan dalam perencanaan untuk suatu periode mendatang. Analisa trend dengan memperhitungkan variasi musim dalam penetitian ini juga digunakan untuk melakukan ekstrapolasi harga, yang selanjutnya digunakan dalam analisa CVP. Walaupun hasil perhitungan menunjukkan bahwa PT."X" perlu dilakukan penambahan jumlah produksi, namun situasi harga yang belum dapat dipastikan apakah akan pulih kembali dalam waktu dekat juga perlu diperhitungkan, apalagi fluktuasi harga yang terjadi disebabkan lerutama oleh kondisi pasar yang oversupplied. Dengan demikian, strategi yang paling tepat untuk dilakukan adalah dengan terus melakukan peningkatan produktivitas perusahaan dan efisiensi biaya, terutama pada kelompok biaya dengan nilai yang relatif besar, seperti biaya makanan ayam."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1997
S19105
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>