Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191059 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yuslikha K. Wardhani
"Pengenalan pengelolaan uang saku dan menabung pada anak (usia 6 - 9 tahun) di pemukiman A] Bahar dilakukan untuk menghindarkan anak terus hidup dalam Iingkaran kemiskinan. Program intervensi ini diadaptasi dari penelitian Roos dkk (2005) di Afrika Selatan dan menggunakan strategi psikologi intervcnsi Sosial. Landasan tcori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lewin is three-step model (1947) dan Kelman's altitude change theory (1958). Hasil dari program intervensi ini menunjukkan bahwa pemahaman dan identiiikasi anak terhadap konsep ckonomi meningkat. Latar belakang motivasi perilaku menabung anakjuga didiskusikan dalam Iaporan ini.

In order to prevent perpetual poverty among children whom lived in low socioeconomy status context, an intruduction of pocket money management and wvitlg were proposed and conducted for children (age 6 - 9 years old) in Al Bahar area. Psychological and social intervention startegies to promote pocket money management and saving behaviour were used and the intervention programme was adapted from the reasearch of Roos et al (2005) in South Africa. The ground theories of the programme were Lewin's three-step model (1947) and Kelman's attitude change theory (1958). The result showed that performance on understanding and identification of economic concept improved after the programme was conducted. The motivational background for children’s saving behaviour was discussed."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2008
T34161
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ansilla Twiseda Mecer
"ABSTRAK
Laporan ini merupakan hasil dan evaluasi pelaksanaan program motivasi dan
menanamkan kesadaran menabung pada keluarga di komunitas Al Bahar.
Program intervensi ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan tambahan
tentang pendidikan menabung dan memotivasi perilaku menabung sehingga
warga dapat membantu dirinya sendiri keluar dari lingkaran kemiskinan. Metode
yang digunakan adalah Experiential Learning Lewin (1944) dan teori motivasi
Klenginna (1981). Secara umum, program intervensi ini berhasil dilakukan,
bahkan ibu mulai mempraktekkan menabung, meskipun perilaku tersebut harus
terus diberi penguatan supaya menjadi perilaku baru yang menetap. Latar belakang
motivasi perilaku menabung ibu juga didiskusikan dalam laporan ini.

ABSTRACT
In order to prevent perpetual poverty in a low socioeconomic status community,
an intervention programme was conducted in A1 Bahar area. The intervention
programme intended to raise awareness and motivation toward saving money. The
methods used in this programme were Lewin’s Experiential Learning (1944) and
Klenginna’s motivational theory (1981). In general, the result showed
performance in saving money improved even though mothers/wives need more
reinforcements to keep the sustainability of the behaviour. The motivational
background of saving money behaviour was discussed."
2008
T37619
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Tejabaswara
"The level of milk consumption in Indonesia is still low amongst Asia countries with only 11.9 per capita. Pocket money is a source of children in school aged to buy some products. The research aims to know if there is an association between the habit of milk consumption and pocket money in school aged children or not. This cross sectional study was held in SD Pegangsaan 01 Cikini, on January 2011 with population as musch as 97 students from grade 4,5, and 6.
The result showed all of the respondents consumed milk, however there is no association between the habit of milk consumption and pocket money;The level of milk consumption in Indonesia is still low amongst Asia countries with only 11.9 per capita. Pocket money is a source of children in school aged to buy some products. The research aims to know if there is an association between the habit of milk consumption and pocket money in school aged children or not. This cross sectional study was held in SD Pegangsaan 01 Cikini, on January 2011 with population as musch as 97 students from grade 4,5, and 6. The result showed all of the respondents consumed milk, however there is no association between the habit of milk consumption and pocket money."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Febriyaningsih
"Skripsi ini membahas mengenai permasalahan-permasalahan keluarga pemulung dan ketahanan keluarga, khususnya empat keluarga pemulung di pemukiman Al Bahar Rt 09 Rw 02 Kelurahan Abadijaya dengan menitikberatkan pada tiga kunci ketahanan keluarga yaitu sistem kepercayaan, pola organisasi, dan pola komunikasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.
Hasil pene litian memperlihatkan bahwa empat keluarga di pemukiman pemulung memiliki masalah yang cukup beragam antara lain masalah ekonomi, musibah banjir dan kebakaran, dan masalah dari internal keluarga. Sementara itu, hasil penelitian juga memperlihatkan keluarga pemulung di pemukiman Abadijaya memiliki kualitas ketahanan keluarga yang berbeda-beda.

This paper discusses about the problem's of scavenger families and scavenger families resilience in Al Bahar settlement Rt 09 Rw 02, Abadijaya Village, especially for four families by focusing on three key family resilience, they are a belief system, organization pattern, and communication process. The method is used qualitative approach and type of descriptif research.
The result showed that five scavenger families in Al Bahar settlement have variety problems including economic, floods and fire disaster, and internal families problem. Meanwhile, scavenger families in Al Bahar settlement have different resilience qualities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yosephine Dian Indraswari
"ABSTRAK
Program Intervensi ini bertujuan untuk mendorong perubahan kebiasaan yang mencemari
sumber air pada anak-anak komunitas Al Bahar. Komunitas Al Bahar adalah sekelompok
masyarakat marginal yang menempati lahan kosong di RT 09/RW 02 Kelurahan Abadi
Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kotamadya Depok, Jawa Barat dengan sistem sewa.
Sebagian besar berprofesi sebagai pedagang kaki lima dan pemulung. Pada wilayah ini
terdapat 7 (tujuh) buah sumur namun warga membeli air untuk konsumsi. Dalam
pandangan mereka, sumur yang ada tidak layak dikonsumsi, salah satunya disebabkan
perilaku anak-anak yang membuang sampah sembarangan dan mengotori sumur.
Metode teater rakyat dipilih karena terbukti efektif dalam melakukan penyadaran untuk
berperilaku lebih baik. Teater rakyat dilahirkan oleh seorang seniman Brasilia bernama
Augusto Boal. Salah satu teater anak-anak yang cukup berhasil adalah Children 's Theatre
Collective (CTC) di Filipina. Berdasarkan pengalaman CTC, teater merupakan proses
yang memberikan ruang untuk anak-anak mengeksplorasi, memahami realitas dan
menemukan solusi atas masalah yang teijadi. Teater juga melatih anak-anak untuk mau
mendengarkan dan berani mengkomunikasikan pengalamannya kepada orang lain.
Pelaksanaan program intervensi beijalan kurang lebih selama 2 (dua) bulan dan diikuti
oleh 11 (sebelas) anak. Metode yang digunakan selain teater, juga permainan yang
menyenangkan bagi anak-anak. Target group dalam intervensi ini yaitu anak usia 6-11
tahun atau tahap operational concrete berdasarkan Jean Piaget. Landasan teori utama
adalah Contextualism dari Lev Semyonovich Vygotsky. Teori ini menempatkan anak
bukan sebagai subyek yang menerima pengaruh dari lingkungan, namun sebaliknya anak
dipandang sebagai aktor yang mampu mempengaruhi lingkungannya {agent o f social
changes). Teori lain yang digunakan adalah individual changes process yang
dikemukakan Martindale (Zaltman, 1972). Martindale menyebutkan dalam tahapan
perubahan perilaku, pertama kali harus muncul kesadaran (awareness). Jika kesadaran
telah muncul, maka akan timbul ketertarikan (interest) yang akan mengarah pada
perubahan perilaku (behavior). Teater menjadi stimulus yang merangsang kesadaran
yang akan mendorong perubahan perilaku anak-anak komunitas Al Bahar.
Intervensi melalui Teater Rakyat telah menyadarkan anak-anak Al Bahar untuk tidak
mencemari sumur dan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan. Metode ini
juga mampu membongkar budaya bisu dan membuat komunikasi lebih baik antara anak
dengan orangtuanya. Anak-anak Al Bahar menjadi lebih bertanggungjawab, kreatif dan
bahkan mulai berani mengingatkan para orangtuanya untuk menjaga kebersihan. Dalam
intervensi ini juga diketemukan bahwa internalisasi nilai dan perubahan perilaku lebih
efektif dan lebih cepat terjadi pada anak perempuan dibandingkan laki-laki.
Selain untuk anak-anak, Teater Rakyat dapat juga dimanfaatkan dalam intervensi yang
melibatkan remaja dan para orangtua. Teater Rakyat juga relevan untuk permasalahan
sosial yang terjadi di Indonesia seperti pengungkapan pelanggaran HAM masa lalu,
trauma healing akibat bencana dan konflik, penyadaran untuk isu korupsi dan lingkungan
hidup serta metode yang efektif untuk menggali permasalahan secara partisipatif dalam
program pendampingan masyarakat."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2008
T37646
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dandy Prakoso
"ABSTRAK
Penelitian ini didasari oleh fenomena pentingnya menabung, akan tetapi tingkat menabung di Indonesia masih rendah. Menabung memiliki dampak yang positif bagi perkembangan ekonomi, individu, maupun organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk dapat menjelaskan hubungan antara sikap terhadap uang dan sikap terhadap menabung. Pengukuran sikap terhadap uang menggunakan Money Ethic Scale dari Tang (1995), sedangkan pengukuran sikap terhadap menabung menggunakan Attitude Toward Saving Scale (Furnham dan Goletto-Tankel, 2002). Responden sebanyak 187 karyawan di daerah Jabodetabek diperoleh melalui teknik accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hipotesis null ditolak (r= .201, p <.01), yang berarti terdapat hubungan signifikan antara sikap terhadap uang dan sikap terhadap menabung. Hal ini menunjukkan semakin tinggi skor sikap terhadap uang seseorang maka semakin positif sikap terhadap menabungnya. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah diharapkan karyawan dapat mengelola keuangannya dengan lebih baik, salah satu caranya dengan menabung.

ABSTRACT
This study was based on the phenomenon of the importance of saving money, but the level of saving in Indonesia is still low. Saving money had a positive impact on economic development, individuals, and organizations. This study aimed to explain the relationship between attitudes toward money and attitude towards saving. Measurement of attitude towards money was using Tang’s Money Ethic Scale (1995), and the attitude towards saving was using Attitudes Towards Saving Scale (Furnham and Goletto-Tankel, 2002). Respondents counted 187 employees located in the Greater Jakarta Area are obtained through accidental sampling technique. The results showed that the null hypothesis is rejected (r = .201, p <.01), which means there was a significant relationship between attitudes towards money and attitude towards saving. That means, the higher someone attitude towards money score, so will be more positive their attitude towards saving. The implications of this study is expected to employees can manage their finance better, one of the way by saving.
"
2015
S59029
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuanita Amalia
"Skripsi ini mengkaji tentang agensi anak dalam konteks kebiasaan jajan di sekolah dengan melihat fenomena ini melalui sudut pandang anak sebagai pelaku jajan. data tentang kebiasaan jajan pada anak dan kemampuan anak dalam memenuhi keinginan jajannya diperoleh melalui pengamatan terlibat dan wawancara kepada empat orang anak yang menjadi subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak pada dasarnya memiliki kemampuan untuk memperoleh keinginan jajannya berupa strategi-strategi terentu yang diwujudkan dalam bentuk tindakan. Strategi tersebut merupakan suatu bentuk agensi yang dimiliki anak, yaitu dengan memperlihatkan bahwa anak memiliki cara yang kreatif dalam mengantisipasi kondisi tertentu, memiliki kapasitas untuk menilai kondisi yang mereka alami dan mencari jalan keluar untuk mengubah kondisi tersebut, dan memiliki kemampuan untuk menegosiasikan keinginannya serta mempengaruhi keputusan orang lain.

This thesis examines children's agency in the context of snacking behaviour in school by looking at this phenomenon through child's perspective as the main actor. Information about snacking behaviour in children and the ability of children to fulfill their snacking desire was obtained through participant observation and interviews with four children who were the subjects of the study. The results of the study show that children basically have the ability to fulfill their snacking desire in the form of certain strategies that are manifested on their actions. This strategy is a form of agency owned by children, namely by showing that children have creative ways to anticipate certain conditions, have the capacity to assess the conditions they experience and find a way out to change these conditions, and have the ability to negotiate their snacking desire and affecting other people’s decisions."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>