Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12442 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sharf, Richard S.
Singapore : Brooks/Cole Cengage Learning, 2010
650.14 SHA a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Febrina Dwi Permata
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran moderator dari manajemen karier organisasi pada hubungan orientasi karier protean dan keterlibatan karier melalui mediasi adaptabilitas karier. Penelitian ini dilakukan terhadap 257 responden pegawai Kementerian Kesehatan melalui kuesioner secara daring. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan teknik analisis mediasi moderator menggunakan PROCESS Macro Hayes model 7. Hasil analisis menunjukkan bahwa manajemen karier organisasi menjadi moderator pada hubungan orientasi karier protean dan keterlibatan karier melalui adaptabilitas karier dengan indeks mediasi moderasi sebesar (indeks= -0.011, SEBoot = 0.004, CI 95% = -0.018 hingga -0.003). Dengan interval kepercayaan 95%, nilai CI tidak melewati angka 0 maka efek mediasi yang dimoderasi dinyatakan signifikan. Hasil ini menunjukkan bahwa ketika manajemen karier organisasi rendah justru dapat menguatkan hubungan orientasi karier dan keterlibatan karier melalui mediasi adaptabilitas karier. Hasil penelitian ini mengasumsikan bahwa manajemen karier organisasi menjadi faktor yang tidak berperan penting bagi individu dalam meningkatkan peran mediasi adaptabilitas karier pada hubungan orientasi karier dan keterlibatan karier. Secara praktis, temuan ini menyarankan organisasi untuk melakukan evaluasi mengenai praktik manajemen karier yang diterapkan dengan memberikan praktik OCM yang lebih intensif dan komprehensif melalui praktik manajemen aktif dan perencanaan aktif untuk pengembangan karier individu.

This study aims to examine the moderator role of organizational career management on the relationship between protean career orientation and career
involvement through the mediation of career adaptability. This research was conducted on 257 respondents of Ministry of Health employees through online questionnaires. This research is quantitative research with moderator mediation
analysis techniques using PROCESS Macro Hayes model 7. The analysis results show that organizational career management moderates the relationship between protean career orientation and career engagement through career adaptability with a moderating mediation index of (index = -0.011, SEBoot = 0.004, 95% CI = - 0.018 to -0.003). With a 95% confidence interval, the CI value does not exceed 0,
the moderated mediation effect is significant. These results indicate that when organizational career management is low, it can strengthen the relationship
between career orientation and career engagement through the mediation of career adaptability. The results of this study assume that organizational career management is a factor that does not play an important role for individuals in increasing the mediating role of career adaptability in the relationship between career orientation and career engagement. These findings suggest organizations to evaluate their applied career management practices by providing a more intensive and comprehensive practice of OCM through active management practices and active planning for individual career development."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tobin, Daniel R., 1946-
New York: McGraw-Hill, 2012
658.402 TOB l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bapen dwi Krisna Winata
"Membangun dan memetakan karier profesional membutuhkan keterlibatan terus
menerus dan aktif dalam proses konstruksinya. Manajemen karier ini terus
berkembang seiring diperolehnya pengalaman, pengetahuan, dan kemampuan baru
yang melibatkan dimensi yang saling berhubungan, yaitu individu dan organisasi.
Makalah non-ilmiah ini berisi refleksi saya sebagai mahasiswa Antropologi dalam
membangun internal karier pribadi melalui kerangka Product-Led Growth (PLG) dan
penerapan prinsip 3DNA Tokopedia, serta menggambarkan bentuk
person-organization fit dalam proses manajemen karier pribadi selama menjalani
kegiatan magang di sektor formal. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah
observasi partisipan dengan menganalisa setiap fenomena dan pengalaman selama
menjalani kegiatan magang di lingkup non-antropologis menggunakan cara berpikir
dan perspektif Antropologi di berbagai latar dan pola normatif. Selain itu, saya juga
menggunakan metode wawancara tidak struktur untuk memperdalam informasi. Hasil
analisis menunjukkan bahwa penerapan kerangka PLG dan korelasi personal value
yang dimiliki diri saya pribadi dengan organizational culture Tokopedia membantu
dan mempermudah saya dalam membangun karier profesional yang baik. Studi ini
mendukung bahwa kerangka PLG menjadi salah satu kerangka pemetaan karier yang
tepat dan organisasi turut mendukung proses manajemen karier individu.

Building and charting a professional career requires continuous and active
involvement in its construction process. This career management continues to develop
as new experiences, knowledge, and abilities are gained that involve interrelated
dimensions, namely individuals and organizations. This non-scientific paper contains my reflection as an Anthropology student in building an internal personal career through the Product-Led Growth (PLG) framework and the application of
Tokopedia's 3DNA principles, as well as describing the form of person-organization
fit in the personal career management process during internships in the formal sector.
. The method used in this study is participant observation by analyzing every
phenomenon and experience during an internship in a non-anthropological sphere
using anthropological ways of thinking and perspectives in various backgrounds and
normative patterns. In addition, I also used an unstructured interview method to
deepen the information. The results of the analysis show that the application of the
PLG framework and the correlation of personal values that I49personally have with
Tokopedia's organizational culture have helped and made it easier for me to build a
good professional career. This study supports that the PLG framework is one of the
right career mapping frameworks and the organization also supports the individual
career management process.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Alizah Nurahma Naslim
"Dalam penelitian kuantitatif ini, peneliti bertujuan untuk membuktikan pengaruh off-campus internship efficacy (OCIE) dan career decision self-efficacy (CDSE) sebagai variabel mediasi pada pengaruh learning motivation (LM) terhadap career preparation behavior (CPB) dalam konteks mahasiswa S1 angkatan 2019 di Universitas Indonesia. Penelitian ini mengacu pada metode Maximum Likelihood dalam menentukan besarnya sampel, yang mana jumlah sampel penelitian minimal 5 kali dari jumlah indikator. Dengan demikian, target jumlah sampel untuk penelitian ini adalah 285 mahasiswa. Peneliti melakukan penyebaran kuesioner secara daring yang terdiri dari pertanyaan terstruktur (structured question) yang dapat diisi secara mandiri oleh responden (self-administered questionnaire). Sebanyak 356 data responden terkumpulkan setelah penyebaran kuesioner secara daring dilakukan. Temuan analisis kausal menunjukkan bahwa pengaruh LM ke OCIE merupakan pengaruh terkuat di antara variabel yang lain. Sedangkan, temuan analisis mediasi menunjukkan bahwa pengaruh OCIE sebagai variabel mediasi antara pengaruh LM dan CDSE merupakan pengaruh variabel mediasi terkuat di antara variabel mediasi lain. Penelitian ini memiliki kontribusi teoritis berupa pengaruh LM, OCIE, dan CDSE terhadap CPB, serta kontribusi praktis berupa informasi bagi Universitas Indonesia untuk pengelolaan CPB mahasiswa akhir sebelum memasuki dunia kerja sesungguhnya.

In this quantitative study, researchers aimed to prove the effect of off-campus internship efficacy (OCIE) and career decision self-efficacy (CDSE) as mediating variables on the effect of learning motivation (LM) on career preparation behavior (CPB) in the context of undergraduate students in the class of 2019 at the University of Indonesia. This study refers to the Maximum Likelihood method in determining sample size, in which the number of research samples is at least 5 times the number of indicators. Thus, the target number of samples for this research is 285 students. The researcher distributed questionnaires online, which consisted of structured questions that could be filled in independently by respondents (self-administered questionnaire). As many as 356 respondent data were collected after distributing the online questionnaires. The findings of the causal analysis show that the effect of LM on OCIE is the strongest among the other variables. Meanwhile, the findings of the mediation analysis show that the effect of OCIE as a mediating variable between the effects of LM and CDSE is the strongest mediating variable among other mediating variables. This research has a theoretical contribution in the form of the influence of LM, OCIE, and CDSE on CPB, as well as a practical contribution in the form of information for the University of Indonesia for the management of final student CPB before entering the real world of work."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Park, Seong-Min
Goyang: Seohyeongsa, 2011
KOR 658.306 PAR j
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Herlina Sriwati
"Lingkungan bisnis yang semakin kompleks, turbulen serta berorientasi global menuntut perusahaan dikelola secara profesional. Pemilihan visi, misi dan strategi bisnis yang tepat akan memudahkan perusahaan mencapai sasarannya jika didukung oleh strategi SDM, struktur dan budaya perusahaan yang tepat dan sesuai. Strategi SDM yang diperlukan dalam era globalosasi ini untuk memenangkan persaingan di pasar global adalah SDM yang berkualitas. Dalam meningkatkan SDM berkualitas, diperlukan keterlibatan kepegawaian secara proaktif dimulai dari perencanaan karir para karyawan perusahaan. Akan tetapi betapapun baiknya suatu rencana karir yang telah dibuat oleh seorang karyawan yang disertai oleh suatu tujuan karir yang wajar dan realistik, rencana tersebut tidak akan menjadi kenyataan tanpa adanya pengembangan karir yang sistematik dan programatik baik dari karyawan itu sendiri maupun perusahaan. Tanpa usaha khusus manajemen dalam mengubah manajemen sumber daya manusia, maka sumber daya manusia perusahaan akan tertinggal, dan perusahaan akan semakin menjadi tidak kompetitif. Dalam hubungan ini perlu diambil langkah-langkah untuk menata dan mengendalikan pengembangan SDM di perusahaan agar lebih meningkatkan pelayanan kepada karyawan. Kegiatan pelayanan kepada karyawan diarahkan untuk memberikan informasi dan mengembangkan manajemen karir sesuai dengan kebutuhan karyawan sehingga akan memperbaiki motivasi, kinerja dan komitmen karyawan. Analisis yang dilakukan adalah mengidentifikasi faktor-faktor manajemen karir di suatu perusahaan yang berpengaruh terhadap kinerja waktu proyek. Metode yang digunakan adalah metode survey yang dilakukan di salah satu perusahaan jasa konstruksi. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan alat bantu program AHP. Diharapkan hasil analisis dapat menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menentukan kebijakaan manajemen karir.

In environment business which progressively complex, turbulen and also orient global claim company managed professionally. The correct chosen of vision, mission and business strategy will facilitate the target of company if supported by strategy of human resource, the right culture and structure of company. Strategy of human resource which needed in this era of globalosasi to win emulation in global market is the human resource which with quality. In improving human resource which with quality, it needed involvement of officer by proaktif started from planning of career of employeeses. However, the good career plan which have been made by a employees accompanied by fair career target and realistic, the plan will not become fact without existence of development of systematic career and programatic either from itself employees and company. Without a special effort of management in altering human resource management, hence human resource of company will drop behind, and company will progressively becoming not competitif. In this relation require to be taken an action to arrange and control development of human resource in company so that more improve service to employees. Activity of service to employees instructed to give information and develop career management as according to requirement of employees so that will improve motivation, and performance of comitmen employees. The taken analysis is identifying career management factors in a company which having an effect on to time project performance. The used method is method of survey in one of the construction service firm. The processing data using appliance assist program of AHP. The expected result of analysis can become consideration for company in determining career management policy.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
T21251
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dwita Oki P.
"Siswa SLTA sedang berada pada tahap exploratory dalam tahap perkembangan karir (super dalam Isaacson & Brown, 1997). Kurangnya bimbingan dapat berakibat pada kurangnya pengetahuan mengenai relevansi dari apa yang dipelajarinya di sekolah terhadap dunia kerja sehingga siswa menjadi tidak termotivasi untuk belajar. Peningkatan pengetahuan dan perencaan karir serta performa akademik siswa diasumsikan dapat terjadi melalui pemberian konseling karir dengan model Social Cognitive Career Yheory (SCCT). Untuk melihat peningkatan kematangan karir dan motivasi belajar siswa melalui pemberian konseling karir dengan model SCCT, peneliti merancang suatu program intervensi bagi siswa SLTA yang memiliki masalah dalam karir. Penelitian yang dilakukan menggunakan action research sebagai bentuk penelitian yang berbentuk aplikasi dan praktikal, dengan menggunakan satu orang subyek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan dalam kematangan karir dan motivasi belajar siswa dengan meningkatkan self-efficacy dan outcome expectation siswa dengan munculnya personal goal dalam akademik dan karir.

In career development stage, high school students are in exploratory stage (Super, in Isaacson & Brown, 1997) and lack of knowledge on school-career relevance might lead to decline in academic motivation. Improvement of students career knowledge and planning along with academic performance assumed to occur through career counseling with Social Cognitive Career Theory Model (SCCT). The effectiveness of career counseling with SCCT model to improve career maturity and learning motivation is shown in an intervention program implemented to high school student with career problem. Using action research design, this research takes applicative and practical outlook of the problem, using only one subject to study. Results show improvement in career maturity and academic motivation through enhancement of student self-efficacy and outcome expectation, done by setting academic and career-related personal goals."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2010
T33269
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hansen, James C.
London: Allyn and Bacon , 1986
158.3 HAN c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soundararajan, Ramesh
New Delhi: Tata McGraw-Hill, 2012
361.06 SOU c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>