Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 132954 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Khairunnisa Ba Mar
"Skripsi ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh struktur kepemilikan bank terhadap diversifikasi pendapatan. Struktur kepemilikan bank diuji berdasarkan tipe kepemilikan pemerintah, swasta domestik, dan asing. Variabel-variabel yang mewakili struktur kepemilikan yang diuji dalam penelitian ini yaitu ukuran bank, return on equity, loan loss provision, growth assets, loan to total assets, rasio kecukupan modal. Diversifikasi pendapatan diukur melalui non interest income. Penelitian dilakukan dalam kurun waktu 2007-2011 dengan sampel 82 bank. Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kepemilikan pemerintah memiliki non interest income yang rendah sedangkan kepemilikan asing memiliki non interest income yang tinggi. Ukuran bank, return on equity, loan loss provision, serta loan to total assets berpengaruh signifikan terhadap non interest income sedangkan kedua variabel lain tidak signifikan mempengaruhi non interest income.

This study aims to empirically examine the effect of bank’s ownership structure to income diversification. Ownership structure tested by the type of government, private domestic, and private foreign. Variables which were representing ownership structure tested in this research are bank size, return on equity, loan loss provision, asset growth, loan to total assets, capital adequacy ratio. Income diversification was measured through non interest income. This study was conducted in 2007-2011 with 82 conventional banks as its sample. Hypothesis testing was performed with multiple regresssion analysis. The research concluded that government ownership had low non interest income, while foreign ownership had higher non interest income. Bank size, retun on equity, loan loss provision, and loan to total assets significantly affected non interest income while the others did not significantly affected non interest income.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54379
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Radigna Azarine
"Studi ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari diversifikasi pendapatan yang dilakukan oleh bank terhadap kinerja dan stabilitas bank di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2020. Penelitian ini juga melihat pengaruh dari struktur kepemilikan dalam mempengaruhi hubungan antara diversifikasi pendapatan dengan kinerja dan stabilitas bank. Penelitian ini menjadikan 47 bank terbuka di Indonesia sebagai sampel dengan menggunakan regresi panel sebagai metode penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa diversifikasi pendapatan secara positif dan signifikan mampu mempengaruhi kinerja bank apabila ditinjau menggunakan accounting-based measurement, namun di saat yang bersamaan mampu memembuat bank menjadi semakin berisiko. Selain itu, konsentrasi kepemilikan saham terbesar pada bank serta persentase kepemilikan saham oleh pihak asing juga secara signifikan dan positif mampu mempengaruhi hubungan antara diversifikasi pendapatan yang dilakukan oleh bank terhadap kinerja dan stabilitas bank. Di sisi lain, konsentrasi kepemilikan saham bank oleh investor swasta lokal memberikan pengaruh yang positif terhadap hubungan antara diversifikasi pendapatan dengan Z-score.

This study aims to examine the effect of income diversification carried out by banks on the performance and stability of banks listed in the Indonesia Stock Exchange during the period of 2011-2020. This study also looks at the effect of ownership structure in influencing the relationship between income diversification, bank performance, and stability. This study uses 47 public banks in Indonesia as a sample using panel regression as its research method. This study finds that income diversification can positively and significantly affect bank performance when viewed from an accounting-based measurement, where at the same time, it is able to increase bank risk. In addition, the concentration of bank ownership and foreign ownership also significantly and positively influences the relationship between income diversification, bank performance, and stability. Other than that, the concentration of bank shares by the private local investor has a positive effect on the relationship between income diversification and Z-score."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septiana Sakti Praharani
"Sejak deregulasi perbankan pada tahun 1963, perbankan di Indonesia mulai berkembang pesat. Saat ini perbankan tidak hanya bergantung pada pendapatan bunga, namun juga dapat menawarkan berbagai produk lainnya yang dapat menghasilkan pendapatan non bunga. Bank mulai melakukan diversifikasi kepada sumber pendapatan lain dengan melakukan kegiatan bisnis lainnya seperti penjaminan emisi dan perdagangan sekuritas, agen perantara, investasi, dan aktivitas lain yang menghasilkan pendapatan.
Diversifikasi pendapatan dapat mempengaruhi stabilitas bank dikarenakan cukup berisiko. Kegiatan tradisional perbankan (misal simpanan dan pinjaman) di satu sisi dianggap stabil, dihadapkan pada risiko kredit yang signifikan, risiko likuiditas dan risiko tingkat bunga. Di sisi lain, kegiatan yang tidak berbasis bunga rentan terhadap risiko pasar, risiko operasional, dan risiko reputasi sehingga cenderung memiliki volatilitas yang lebih besar, namun memberikan expected return lebih besar.
Strategi perbankan dalam melakukan diversifikasi tentunya dipengaruhi pemegang saham, dimana keputusan yang diambil akan berdasarkan pada risk appetite pemegang saham. Selain itu, tipe kepemilikan bank maupun interaksi tipe kepemilikan terhadap diversifikasi memberikan pengaruh terhadap keputusan manajer dalam kebijakan diversifikasi.
Penelitian dilakukan berfokus pada bank umum konvensional yang mana asetnya mendominasi sebesar 88% terhadap total aset perbankan di Indonesia. Stabilitas bank konvensional di Indonesia merupakan hal yang krusial karena dapat memberikan efek sistemik pada industri keuangan di Indonesia. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada industri perbankan di Indonesia mengenai informasi pengaruh dari diversifikasi pendapatan dan tipe kepemilikan terhadap stabilitas bank di Indonesia yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan diversifikasi bank menyesuaikan dengan tipe kepemilikannya dan pengaruhnya terhadap stabilitas kedepannya. Kami merekomendasikan agar manajemen bank mempertimbangkan temuan ini untuk dalam menentukan arah diversifikasi pendapatannya dan tetap menjaga stabilitas banknya.

Since banking deregulation in 1963, banking in Indonesia has begun to develop rapidly. Currently, banks do not only generate interest income, but can also offer various other products that can generate non-interest income. The Bank began to take action on other sources of income by conducting other business activities such as underwriting and securities trading, brokerage, investment, and other income generating activities.
Income diversification can affect banks quite risky. Traditional banking activities (e.g. deposits and credit) on the one hand are considered stable, offering significant credit risk, liquidity risk and interest rate risk. On the other hand, activities that are not interest-based are subject to market risk, operational risk, and reputation risk, so they tend to have greater volatility, but provide higher expected returns.
Based on the strategy carried out in evaluating the shares owned, where the decisions taken will be taken at the risk desired by the shareholders. In addition, the type of bank ownership and the interaction of ownership types on the influence of the manager's decision in policy.
This research focuses on conventional commercial banks whose assets dominate 88% of total banking assets in Indonesia. The stability of conventional banks in Indonesia is crucial because it can have a systemic effect on the financial industry in Indonesia. With this research, it is hoped that it can contribute to the banking industry in Indonesia regarding the influence and influence of the type of ownership on banks in Indonesia which can be used in making bank decisions to adjust to the type of ownership and its effect on future sustainability. We recommend that banks consider these findings to determine the direction of their views in order to safeguard their banks.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Luh Gde Lydia Kusumadewi
"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang peran mediasi ketiga tipe konflik keagenan pada pengaruh kepemilikan institusional dan kepemilikan keluarga terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan ROA dan Tobin's Q. Sampel yang digunakan adalah 352 perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017, dengan total 1.760 observasi. Teknik pengolahan data dengan 2 Stage Least Square (2 SLS). Hasil penelitian membuktikan bahwa kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap kinerja perusahaan, baik ROA maupun Tobin's Q. Kepemilikan keluarga berpengaruh negatif signifikan terhadap kinerja perusahaan, baik ROA maupun Tobin's Q. Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap ketiga tipe masalah keagenen. Kepemilikan keluarga berpengaruh negatif signifikan hanya terhadap masalah keagenan tipe 2. Masalah keagenan tipe 1 berpengaruh positif signifikan terhadap ROA. Masalah keagenan tipe 2 berpengaruh positif signifikan terhadap Tobin's Q. Masalah keagenan tipe 3 berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA dan Tobin's Q. Ketiga tipe masalah keagenan tidak memediasi pengaruh kepemilikan institusional terhadap kinerja perusahaan baik ROA maupun Tobin's Q. Masalah keagenan tipe 2 memediasi secara parsial pengaruh kepemilikan keluarga terhadap kinerja perusahaan baik baik ROA maupun Tobin's Q. Penelitian ini memiliki implikasi teoretis dan pragmatis yang berkontribusi pada diskusi tentang teori agensi.

This study aims to obtain empirical evidence about the mediating role of three types agency problem towards the influence of institutional ownership and family ownership on company performance as measured by ROA and Tobin's Q. The sample used was 352 non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2013-2017, total observation was 1,760. Data processing techniques with 2 Stage Least Square (2 SLS). The results of the study prove that institutional ownership does not affect firm performance, ROA and Tobin's Q. Family ownership has a significant negative effect on ROA and Tobin's Q. Institutional ownership does not affect the three types of agency problem. Family ownership has a significant negative effect only on agency problem type 2. Agency problem type 1 has a significant positive effect on ROA. Agency problem type 2 has a significant positive effect on Tobin's Q. Agency problem type 3 has a significant negative effect on ROA and Tobin's Q. The three types of agency problems do not mediate the influence of institutional ownership on ROA and Tobin’s Q. Then, only agency problems type 2 has role as partial mediation to the effect of family ownership on ROA and Tobin’s Q. This research has theoretical and pragmatic implications that contribute to the discussion of agency theory."
2019
T52962
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maydeliana Ayub
"Tujuan dari tesis ini adalah untuk melihat pengaruh dari proporsi family ownership dan CEO ataupun chairman yang merupakan pendiri dari perusahaan terhadap besarnya cost of debt yang ditanggung oleh perusahaan. Sample penelitian ini berjumlah sebanyak 65 perusahaan family ownership yang terdaftar di BEI pada tahun 2007. Penelitian ini mengangkat permasalahan mengenai family ownership karena sebagian besar perusahaan di Indonesisa adalah perusahaan family ownership. Cost of debt merupakan beban yang ditanggung perusahaan sebagai akibat terjadinya hutang dan merupakan cerminan dari resiko yang ditanggung oleh pihak kreditur. Berdasarkan sample yang diteliti, ditemukan bahwa proporsi dari family ownership dan CEO yang merupakan pendiri perusahaan tidak berpengaruh pada besarnya cost of debt.

The purpose of this research is to determine the impact of Family ownership proportion and the founding CEO to cost of debt. There are 65 samples in this research. Those samples are family ownership company which are listed at BEI in 2007. This research reveal about family ownership because most of company in Indonesia are family ownership. Cost of debt is cost that should be paid by companies due to loan that they got. And it reflect to the risk that they gave to the creditor. Based on the sample, it found that family ownership proportion and founding CEO has no significant impact to cost of debt."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T25422
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Valentino Robertho
"ABSTRAK
Pendapatan nonbunga cenderung mengalami tren meningkat. Pendapatan nonbunga merupakan diversifikasi pendapatan yang dilakukan oleh bank. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh market power dan tipe kepemilikan pemerintah dan asing terhadap diversifikasi pendapatan non-interest income bank di Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan China. Penelitian ini menggunakan Lerner Index sebagai proksi dari market power bank. Dengan menggunakan jumlah total sampel 80 bank dari lima negara selama periode penelitian 2012 hingga 2016 dan metode pengolahan data Fixed Effect Model dan Generalized Least Square, hasil penelitian ini menemukan bahwa bank dengan market power yang lebih tinggi memperoleh pendapatan nonbunga yang lebih besar pula, kecuali pada sampel negara Filipina. Selain itu, tipe kepemilikan pemerintah dalam bank terbukti memperkuat hubungan antara market power dan diversifikasi pendapatan bank, dengan hasil yang konsisten ditemukan di tiap sampel negara. Terakhir, tipe kepemilikan asing dalam bank juga terbukti memperkuat hubungan antara market power dan diversifikasi pendapatan bank, kecuali pada sampel negara Thailand.

ABSTRACT
Non interest income generally has an upward trend. Non interest income shows banks rsquo effort to diversify its income from non traditional banking activities. This study aims to analyze the effects of market power and government as well as foreign ownership on income diversification of banks in Indonesia, Malaysia, Philippines, Thailand, and China. This study uses Lerner Index as a proxy for banks rsquo market power. By using a sample of 80 banks in five countries from 2012 to 2016 and operating Fixed Effect Model and Generalized Least Square, the result shows that banks with greater market power earn more non interest income, except in Philippines. Also, government ownership is proven to heighten the relation between market power and income diversification, with consistent results shown in each subsamples. Lastly, foreign ownership is proven to heighten the relation between market power and income diversification, except in Thailand."
2017
S67237
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabilla Tiya Pratiwi
"Tujuan dari penelitian ini ini adalah untuk menganalisis pengaruh faktor faktor spesifik perusahaan yaitu profitabilitas tangibilitas dan kesempatan pertumbuhan dan juga struktur kepemilikan perusahaan terhadap struktur modal. Penelitian ini juga akan menguji pengaruh struktur kepemilikan sebagai variabel moderasi atas hubungan antara profitabilitas tangibilitas dan kesempatan pertumbuhan dengan Struktur modal. Penelitian ini dilaksanakan dengan model regresi data panel dan menggunakan 167 sampel perusahaan perusahaan non finansial di Indonesia yang terdaftar di BEI periode 2010 2014. Dengan menggunakan leverage sebagai proksi dari struktur modal hasil penelitian ini membuktikan bahwa profitabilitas dan struktur kepemilikan memiliki hubungan yang negatif dan signifikan dengan leverage Adapun tangibilitas dan kesempatan pertumbuhan menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan dengan leverage. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa struktur kepemilikan mempengaruhi hubungan tangibilitas dan kesempatan pertumbuhan dengan leverage.

The objective of this paper is to analyze the effect of Firm Specific Factors such as Profitability Tangibility and Growth Opportunities and also Ownership Structure on Capital Structure and The Effect of Ownership Structure on Firm Specific Factors and Capital Structure. This research also analyze the effect of Ownership Structure as moderating variable between Profitability Tangibility and Growth Opportunities and Capital Structure. This research use regression models with panel data and using 167 samples taken from non financial firms listed in Indonesia Stock Exchange from 2010 until 2014. The result from this research shows that profitability and ownership structure have significant negative effect on corporate capital structure which is measured by leverage. Besides that tangibility and growth opportunities show significant positive effect on capital structure. This research also show that ownership structure influence the effect of tangibility and growth opportunities on capital structure."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S61651
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Selly Anggraeni Haryono
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh non linear (kuadratik) struktur modal terhadap nilai perusahaan, pengaruh Multiple Large Shareholder Structure (MLSS) dan kepemilikan institusional terhadap nilai perusahaan (Tobin`s q dan ROA). Sampel penelitian adalah perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan periode penelitian 2009-2012.
Penelitian menemukan bahwa struktur modal yang diproksikan dengan debt to equity ratio dan long term debt to equity ratio berpengaruh secara kuadratik (concave) terhadap Tobin`s q, tetapi tidak berpengaruh secara kuadratik (concave) terhadap ROA. Penelitian ini menemukan bahwa keberadaan multiple large shareholder structure (MLSS) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Tobin`s q, tetapi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ROA, sedangkan kepemilikan institusional berpengaruh positif dan signifikan baik terhadap Tobin`s q maupun ROA.

The objective of this research is to empirically examine non-linear (quadratic) effect of capital structure on firm value (Tobin`s q & ROA) and also the effect of Multiple Large Shareholder Structure (MLSS) and institutional ownership on firm value (Tobin`s q and ROA). Using a sample of Indonesia`s non-financial listed companies for the period 2009-2012.
The results find that the capital structure (debt to equity ratio and long term debt to equity ratio) has a non-linear/ quadratic significant effect (concave) on Tobin`s q, but insignificant effect on ROA. It also finds that multiple large shareholders structure (MLSS) has a negative and significant effect on Tobin's q, but insignificant effect on ROA, while institutional ownership has positive effect and significant on Tobin's q and ROA."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T41985
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Henri
"Di beberapa negara, program kepemilikan saham oleh pekerja (Employee Stock Ownership Program - ESOP) telah berkembang dengan balk. Mereka umumnya memiliki aturan yang secara detil mengatur pola-pola dan syarat-syarat program kepemilikan saham perusahaan oleh pekerja. Amerika Serikat dan Mesir bahkan sangat mendorong program ESOP dengan menerbitkan regulasi yang memberi kemudahan bagi yang melaksanakannya, antara lain dalam bentuk insentif dibidarig pajak.
Di Indonesia belum ada regulasi yang secara rinci mengatur mengenai program kepemilikan saham oleh pekerja_ Dalam praktek, perusahaan-perusahaan di Indonesia pada umumnya memanfaatkan Peraturan Bapepam yang memberi peluang terciptanya kepemilikan saham oleh pekerja, walaupun peraturan itu sendiri sesungguhnya tidak khusus mengatur mengenai hal itu. Antara lain seperti yang dilaksanakan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., bersamaan dengan IPO pada akhir 2003.
Melihat kehidupan ekonomi saat ini yang cederung bergerak kearah sistem ekonomi kapitalis dan liberalis, ESOP dapat menjadi alat untuk mengarahkan ekonomi Indonesia agar tetap berada pada track ekonomi kekeluargaan sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Dasar 1945. Untuk itu, diperlukan perangkat perangkat hukum yang bersifat mendorong terciptanya praktek-praktek program kepemilikan saham oleh pekerja. Hal ini sesuai dengan teori hukum Roscoe Pound, dimana hukum dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk membangun masyarakat (law as a tool for social engineering).
Bebarapa prinsip hukum perusahaan dan hukum pasar modal yang perlu diperhatikan dalam penyelenggaraan ESOP antara lain adalah masalah persetujuan RUPS, hak memesan efek terlebih dahulu, hak suara, hak atas deviden, ketentuan keterbukaan informasi, ketentuan pelaporan kepemilikan saham, ketentuan perdagangan orang dalam, serta hak ataupun pembatasan bagi pekerja untuk memindahtangankan saham ESOP kepada pihak ketiga."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T19139
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Insania Clara Anggraeni
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tipe kepemilikan
terhadap kinerja perusahaan manufaktur terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang
dianalisis berdasarkan tahap siklus hidup (life-cycle) perusahaan pada periode
2007-2011. Penelitian ini mengacu pada penelitian Liang dan Lin (2011).
Pengujian dengan menggunakan regresi linier berganda dengan total sampel
sebanyak 103 perusahaan. Hasil penelitian menemukan ada pengaruh struktur
kepemilikan pada kinerja perusahaan yang diukur dengan ROA dan IAROA.
Selain itu pengaruh struktur kepemilikan juga bervariasi pada setiap fase life-cycle
yaitu fase growth, mature, dan stagnant.

ABSTRACT
This study is designed to determine the effect of ownership structure in
relationship of performance to listing firm on Indonesia Stock Exchange,
especially for manufacturing company, in the perspectif of life-cycle for period
2007-2011. This research refers to previous research conducted by Liang and Lin
(2011). This study using linear multivariate regression for 103 companies. The
empirical result show there is relationship between ownership structure with
performance (ROA dan IAROA) of company. Besides that, the relationship
between ownership structure to performance also variate in every life cycle, start
from growth stage, mature stage, and stagnant stage."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T34715
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>