Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 129437 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edy Hendriyanto
"Exploration & New Venture adalah departemen yang ada di perusahaan minyak yang mempunyai tugas untuk mencari lahan-lahan baru untuk menjaga kelangsungan operasi dari perusahaan. Aktivitas dari EXploration & New Venture tidak dapat lepas dari dukungan sistem informasi. Penentuan strategi sistem informasi merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung departemen Exploration & New Venture untuk menghadapi persaingan dan mendapatkan keunggulan kompetitif.
Tesis ini berisikan analisa strategi sistem informasi dalam mendukung aktivitas kegiatan Exploration & New Venture yang ada di PT. Unocal Indonesia. Tesis ini diharapkan dapat memberikan alternatif model penggunaan strategi sistem informasi di perusahaan minyak, khususnya daiam mendukung core business nya.
Pembahasan dilakukan dengan menganalisa tujuan dan proses bisnis yang ada di departemen Exploration & New Venture, kemudian menganalisa kondisi sistem informasi saat ini serta seluruh sumber daya yang ada. Berdasarkan analisa di atas dan dengan memperhitungkan trend teknologi yang terakhir, maka diusulkan strategi sistem informasi yang terintegrasi untuk mendukung proses bisnis yang ada di departemen Etploration & New Venture. Dengan usulan integrated SI yang dibahas dalam tesis ini, diharapkan proses bisnis di Unocal Indonesia dapat menjadi lebih efektif dan efisien untuk menuju pada tingkatan bisnis yang lebih kompetitif."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2000
T40421
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Faisal
"This paper is discussing the problem happened in PT Unocal Geothermal Indonesia regarding competency for positions which are not clearly defined while actually Unocal has already have its own Competency Dictionary.
The problem started to surface when there was a supervisor that de-promoted due to unsatisfactory performance_ Later it was found that one of basic causes of this problem due to the fact that there is no clear behavioral competency for this position, The lack of clear behavioral competency made it difficult to create measurement tools in recruitment and selection, training and development, and performance appraisal.
Based on the finding, the writer developed behavioral competency for following position: Leadsmen, Supervisor, and Superintendent and used Unocal's competency dictionary to develop behavioral competency for those position.
After series of discussion, it is found that there was 5 seven behavioral competency for Leadsmen, 11 behavioral competency for Supervisor, and 14 behavioral competency for Superintendent.
It is expected that these competencies can be applied in Unocal and used for recruitment and selection, training and development, and performance appraisal. So, there will be a clear definition of what competency that required for positions in Unocal. In the future, it is expected if the company apply the behavioral competency in the area of recruitment and selection, training and development, and performance appraisal, no similar occurrence related to industrial relation will ever happen again."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T18745
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Purnomo
"PT. Unindo Jaya (PT. UJ) merupakan perusahaan jasa pemasok (supplier) yang bergerak dibidang penyediaan peralatan mekanik (mechanical), peralatan listrik (electrical), pemipaan, dan peralatan eksplorasi minyak bumi, guna memenuhi permintaan pasar perusahaan minyak yang ada di Indonesia.
Industri jasa memiliki kekhasan yang menentukan sukses atau tidaknya dalam suatu persaingan nanti. Karakteristik yang dimaksud antara lain adalah adanya mutu layanan yang baik, waktu pengiriman produk yang tepat waktu, kesesuaian antara produk dengan permintaan, dan pekerja yang bermotivasi. Ketiga karakteristik terakhir menentukan karakteristik yang pertama. Skripsi dengan judul Rancangan Sistem lnformasi Mancyemen Untuk Departemen Tender Di PT. Unindo Jaya disusun guna membantu terpenuhinya tingkat kehandalan ketiga karakteristik tersebut.
Dengan adanya sistem informasi yang dikembangkan, maka diharapkan tingkat akurasi dalam pengolahan data sebagai pendorong tercapainya tingkat keandalan perusahaan dalam mengamankan waktu pengiriman produk sampai ke tempat tujuan, kesesuaian antara produk dengan yang diminta, dan terpeliharanya motivasi para pekerja.
Sistem informasi yang dikembangkan berisikan informasi yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan oleh Kepala Departernen Tender, yaitu :
1. Informasi tentang rincian permintaan produk dari pelanggan, yang meliputi apa produk yang dipesan, durasi waktu yang dibutuhkan, nama produk, jumlahnya, dansebagainya
2. Informasi nilai transaksi
3. Informasi tender yang sedang berjalan
4. lnformasi total biaya permintaan
5. Informasi keuntungan yang diperoleh
Perancangan sistem informasi dilakukan untuk menggantikan sistem manual yang berlaku selama ini, dimana sistem yang ada sudah tidak memadai lagi untuk digunakan terutama bila kondisi frekuensi permintaan-penawaran harga produk yang cukup tinggi.
Pengolahan data dalam basis data dilakukan melalui Sitem Manajemen Basis Data (Data Base Management System, DBMS). DBMS yang dipakai dalam skripsi ini adalah Microsoft Access 97 For Windows 95. sistem yang dikembangkan dibatasi hanya sampai pada tahap pengembangan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36829
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudi Mulyadi
"PT. TGI merupakan perusahaan pembuatan pompa jenis industri dengan sistem produksi job order. Diperkirakan dimasa yang akan datang permintaan akan pompa akan meningkat. Dengan meningkatnya permintaan pompa tersebut, maka kebutuhan material ataupun komponen-kornponen pompa akan meningkat sehingga diperlukan penanganan material yang baik.
Sistem informasi penanganan material yang dilaksanakan Departemen Logistik/Gudang PT. TGI masih secara manual sehinga untuk menghubungkan dan mengetahui status material didalam departemen terkait dirasakan kurang efektif. Hal ini dikarenakan banyaknya material yang ditangani pada waktu yang bervariasi.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis menganalisa proses penanganan material di departemen Iogistik/gudang PT. TGI berdasarkan data yang ada pada perusahaan maupun wawancara langsung. Dari hasil analisa proses tersebut kemudian dirancang sistem informasi manajemen penanganan material di departemen logistik. PT. TGI yang berbasiskan komputer.
Dengan demikian penanganan material di departemen logistik PT. TGI dapat lebih cepat, akurat dan dapat diandakan. Sistem informasi manajemen penanganan material di departemen logistik PT. TGI yang terkomputerisasi ini juga dapat menolong para pengambil keputusan untuk mengatasi masalah yang ada pada proses penanganan material."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S49922
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sophan Sophian
"Fungsi pemeliharaan haruslah dianggap sebagai bagian yang terintegrasi dari semua komponen yang ada pada sistem perusahaan, baik dalam rangka kegiatan operasi maupun pelayanan kepada konsumen. Untuk itu diperlukan adanya peningkatan kualitas kegiatan pemeliharaan yang dilaksanakan baik dari segi personil maupun sistem yang dikembangkan. Oleh karenanya diperlukan pembakuan sistem dan prosedur kerja secara menyeluruh sehingga dalam pelaksanaannya dapat lebih terorganisir dengan rapi dan dapat dievaluasi tingkat perkembangannya.
Dalam sistem pemeliharaan yang dilaksanakan di Departemen Engineering PT Texmaco Jaya Pemalang, prosedur kerja yang ada untuk setiap kegiatan hanya mengacu pada pola kerja yang telah biasa dilaksanakan. Tidak adanya sistem dan prosedur yang baku dalam kegiatan pemeliharaan ini mengakibatkan kurang terstrukturnya pola kerja setiap teknisi dalam penanganan suatu masalah yang berkaitan dengan pemeliharaan. Di samping itu manajemen data yang ada, yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan pemeliharaan ini masih dilaksanakan secara manual dimana hal ini berakibat pada tingkat keefektifan waktu penyediaan informasi yang dibutuhkan.
Berkaitan dengan masalah tersebut di atas, maka penulis mencoba untuk merancang sebuah sistem informasi manajemen pemeliharaan yang diarahkan kepada pelaksanaan TPM (Total Productive Maintenance) sebagai sarana dalam peningkatan kualitas pemeliharaan melalui penentuan standar sistem dan prosedur kegiatan pemeliharaan dengan mengacu pada kondisi yang telah ada. Selain itu sebagai pendukung penyediaan informasi yang dibutuhkan, maka dibuat pula sebuah manajemen database yang terkomputerisasi yang diharapkan mampu menjadi acuan dalam analisa kondisi pemeliharaan secara menyeluruh baik bagi teknisi maupun pihak menajemen perusahaan. Adapun pengolahan data dalam manajemen basis data yang dipakai pada skripsi ini adalah Microsoft Access 97 for Windows 95 dan sistem yang dirancang ini dibatasi hanya sampai tahap pengembangan.
Dengan adanya sistem informasi menajemen pemeliharaan yang dikembangkan ini, maka diharapkan dapat meningkatkan efektivitas kegiatan pemeliharaan serta kualitas pelaksanaannya yang akhirnya akan dapat meningkatkan daya saing perusahaan secara umum sehingga mampu bertahan dalam persaingan dunia usaha yang semakin ketat dewasa ini."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49871
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihite, Josep Franklin
"PT. DKB merupakan perusahaan pembangunan bangunan baru kapal dengan sistem produksi job order. Diperkirakan dimasa yang akan datang permintaan akan bangunan baru kapal akan meningkat. Dengan meningkatnya permintaan bangunan baru kapal ini, maka kebutuhan material ataupun komponen-komponen kapal akan meningkat sehingga diperlukan penanganan pengadaan material yang baik.
Proses pengadaan material yang dilaksanakan Departemen Logistik PT. DKB belum memiliki peta aliran dan proses dengan baik sehingga jika terjadi kesalahan prosedur atau ketidaktepatan waktu akan sulit untuk diketahui. Disamping itu penanganan sistem informasi pengadaan material masih secara manual sehingga untuk menghubungkan dan mengetahui status material di dalam Departemen Logistik maupun antar departemen yang terkait dirasakan kurang effektif. Hal ini dikarenakan banyaknya material yang diperlukan pada waktu yang bervariasi dan banyaknya perusahaan pemasok serta banyaknya proyek yang ditangani sekaligus pada waktu yang bersamaan.
Pada skripsi ini akan dilakukan pemetaan aliran dan proses yang dilalui dalam pengadaan material berdasarkan data yang ada pada perusahaan, dengan demikian diharapkan pengadaan material bisa lebih efektif dengan didukung adanya sistem informasi manajemen yang terkomputerisasi. Pemetaan aliran dan proses ini diharapkan menolong para pengambil keputusan untuk mengatasi masalah yang ada pada proses pengadaan material.
Pemetaan aliran dan proses yang didukung sistem informasi manajemen ini masih sederhana sehingga perlu dikembangkan untuk dapat menangai masalah yang lebih kompleks lagi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S49621
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Satjipto Rahardjo
Jakarta: Kompas, 2005
340.095 98 SAT s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Wulandari
"Para pelaku usaha baik dari dalam negeri maupun luar negeri diberikan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam melakukan pemasaran barang/jasa di wilayah Indonesia. Bentuk partisipasi yang diberikan kepada para pelaku usaha adalah dengan cara menunjuk mereka sebagai Agen/Distributor barang/jasa. Penunjukan sebagai Agen/Distributor bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada konsumen, memberikan kepastian hukum dan kepastian usaha. Pemerintah melalui Departemen Perdagangan, khususnya Direktorat Bina Usaha (Binus), menetapkan ketentuan dan tata cara sebagai Agen/Distributor barang/jasa melalui penerbitan Surat Tanda Pendaftaran (STP) untuk para pelaku usaha. Untuk keperluan meningkatan pelayanan terhadap masyarakat dan meningkatkan kinerja proses permohonan pendaftaran Keagenan, maka Direktorat Binus merencanakan pembangunan aplikasi sistem informasi yang diberi nama Sistem Informasi Keagenan atau disingkat SIAGA. Untuk keperluan meningkatan pelayanan terhadap masyarakat dan meningkatkan kinerja proses permohonan pendaftaran Keagenan, maka Direktorat Binus merencanakan pembangunan aplikasi sistem informasi yang diberi nama Sistem Informasi Keagenan atau disingkat SIAGA. Agar menghasilkan aplikasi SIAGA yang sesuai harapan dan keinginan users, dibutuhkan suatu kajian penganalisaan spesifikasi kebutuhan aplikasi sistem informasi yang tepat dan terdokumentasi dengan baik. Penganalisaan spesifikasi kebutuhan aplikasi SIAGA pada kajian ini mengadopsi metodologi Rational Unified Process (RUP). Hasil dari kajian ini diharapkan dapat membantu dan mempermudah proses pembangunan aplikasi SIAGA di fase selanjutnya yaitu fase pengembangan aplikasi.

Research trading company, either local or foreign company, has the same change to participation in goods/services trading in Indonesia. They have to become an Agency or a Distributor first to be able participates in Indonesia trading. The goal assigning Agency/Distributor is giving consumer protection; giving the certain of lows and regulations. Indonesia government through Trading Department, especially in Direktorat Bina Usaha (Binus), have made some terms and rules that have to obey for all trading company to get their registration as an Agency / a Distributor. The output that signing the registered as an Agency / a Distributor is Surat Tanda Pendaftaran (STP) certificate letter. Direktorat Binus has plans using information system application that can handle whole Agency registration request process, that they call it SIAGA, for increasing their share information service to citizen and also make their jobs more efficiently and effectively. Researching process that do in this article adopted from requirement engineering activity model starting from: requirements elicitation, requirements analysis and negotiation, requirements documentation, requirements validation, and finishing with creating an agreed requirements. Having SIAGA result that suit with user`s expectation and user`s needs can be realized with having the right research procedure about requirement specification analysis. At the end of whole analysis activities, the whole analysis results have to documented properly. At this research, the SIAGA requirement specification analysis procedure adopted Rational Unified Process (RUP) methodology. This research result hopefully can help the development team to build SIAGA, or at least can make them easily to build the system."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2007
TA108
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yan Triono
"Berkembangnya teknologi informasi saat ini telah membawa perubahan dalam pola berpikir masyarakat dan juga persepsi terhadap penyelenggaraan pelayanan publik dan pemerintahan. Hal ini dapat dilihat dari berbagai pola pengambilan keputusan yang mulai dilakukan dengan dukungan dan berbasis teknologi informasi. Sajian data berbasis web (Web Based) pun berkembang untuk mengakomodasikan keputusan informasi dari tingkat bawah sampai dengan tingkat atas. Hal ini tentu akan mempengaruhi konteks struktur dan kebijakan yang akan diambil sebuah lembaga ataupun pemerintahan.
Biro Kepegawaian dan Organisasi Departemen Perdagangan sebagai unit pemberi layanan bidang kepegawaian dalam internal organisasi harus dapat memberikan pelayanan yang terbaik, salah satunya pelayanan dalam bidang sistem informasi kepegawaian. Pemberian data-data yang berkualitas akan sangat membantu dalam menentukan strategi organisasi dimasa yang akan datang. Masalah pokok yang diangkat dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen pelaksanaan sistem informasi kepegawaian di Departemen Perdagangan?, dan bagaimana model sistem database yang dapat dipergunakan untuk mengembangkan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan?
Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini secara umum menggunakan teori sistem informasi manajemen (SIM). Sistem informasi manajemen dibangun untuk mendukung proses yang sedang berjalan dalam organisasi. Pemanfaatan SIM diharapkan akan dapat meningkatkan produktifitas dari suatu organisasi sehingga dapat efisien, fieksibel dan efektif dalam mencapai tujuan.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian diskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Adapun teknik sampling yang akan digunakan untuk menentukan responden menggunakan teknik sampling purposive, yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Sedangkan data-data yang diperoleh dari responden akan diolah dengan menggunakan aplikasi AHP (Analytical Hierarchy Program).
Temuan yang didapat dari basil penelitian menunjukkan keadaan sistem informasi kepegawaian di Biro Kepegawaian dan Organisasi masih belum mencapai tahap yang diinginkan. Dalam pengolahan data responden melalui aplikasi AHP menunjukkan evaluasi proses pengolahan data mendapat prioritas dalam faktor strategi, kebersamaan pekamaian mendapat prioritas dalam tujuan strategi dan sistem database terintegrasi mendapat prioritas dalam alternatif strategi.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah keadaan sistem informasi kepegawaian di Biro Kepegawaian dan Organisasi dirasakan masih belum mencapai tahap yang diinginkan. Masih banyak kekurangan yang menyebabkan tidak maksimalnya poinberian pelayanan dalam bidang data pegawai. Strategi terbaik untuk pengembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan adalah dengan menggunakan model sistem database terintegrasi. Sistem database terintegrasi menjadi alternatif model yang paling sesuai untuk pengembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan. Pada akhirnya saran yang dapat diberikan adalah perngembangan sistem informasi kepegawaian Departemen Perdagangan harus ddilakukan karena kebutuhan pelayanan informasi kepegawaian merupakai suatu kebutuhan yang sangat panting dan pasti sebagai sarana pendukung pengambilan suatu kebijakan."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T21543
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>