Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61357 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ade Surya Tawalapi
"This thesis discusses about the characterization of the main characters in the six of Russian folktales, which are cited from book of Russian folktales collection, Narodnye Russkie Skazki. Analysis were conducted by using structural approach to determine the structure of the functions of dramatis personae, using the Vladimir Propp's Theory of Morphology of Folktale. By textual approach, characters and characterization were anaysed based on the Adler and Toman’s Theory of Individual and Family Constellation collaborated with intrinsic approach. As the results, in the six of the stories were found corelation between the structure of the functions of dramatis personae and the depiction of character’s personality. The six characters were developed because of the effect of family condition and the order of the births, so that there are variative personalities.

Skripsi ini membahas penokohan tokoh utama dalam enam cerita rakyat Rusia, yang diambil dari buku kumpulan cerita rakyat Rusia Narodnye Russkie Skazki. Analisis dilakukan dengan pendekatan struktural untuk mengetahui struktur fungsi tindakan tokoh, dengan menggunakan teori struktur dongeng Vladimir Propp. Melalui pendekatan tekstual, tokoh dan penokohan dianalisis berdasarkan teori individu dan konstelasi keluarga Adler-Toman dengan bantuan pendekatan interinsik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam keenam cerita tersebut ditemukan keterkaitan antara struktur fungsi dan penggambaran kepribadian tokoh. Karakter keenam tokoh utama terbentuk akibat pengaruh kondisi keluarga dan urutan kelahiran yang berbeda-beda, sehingga muncul keberagaman kepribadian.
"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S61069
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratu Idzni Khairunnisa
"ABSTRAK
Jurnal ini membahas tentang bagaimana eros dan agape termanifestasi dalam Народные Русские Сказки (Narodnye Russkie Skazki) ?Cerita Rakyat Rusia? yang diwakili oleh tiga dongeng di dalamnya. Tiga dongeng tersebut adalah Марья Моревна (Mar?ja Morevna) ?Marya Morevna?, Царевна-Лягушка (Carevna Ljagu?ka) ?Putri Katak?, dan Пайди Туда− Не Знаю Куда, Принеси То − Не Знаю Что (Pajdi Tuda ? Ne Znaju Kuda, Prinesi To ? Ne Znaju Čto) ?Ambil Kesana − Entah Kemana, Bawakan Sesuatu − Entah Apa.? Penulis menggunakan metode deskriptif analisis dan untuk menganalisa skripsi ini penulis berusaha memaparkan manifestasi cinta eros dan agape dalam ketiga dongeng tersebut. Hasil analisa yang dilakukan penulis dengan menerapkan cinta eros dan agape dalam teori The Colors Of Loves dan dihubungkan dengan permasalahan yang ada menyatakan bahwa terdapat perwujudan kedua jenis cinta tersebut dalam perilaku tokoh?tokoh dalam ketiga dongeng tersebut.

ABSTRACT
This paper aims to discuss how manifestation eros and agape in Народные Русские Сказки (Narodnye Russkie skazki) ?Russian Folklore,? represented by three fairy tales in these books. There are Marьya Morevna (Mar?ja Morevna) ?MaryaMorevna?, Царевна-Лягушка (Carevna-Ljagu?ka) ?Princess Frog?andПайдиТуда ? Не Знаю Куда, Принеси То− Не Знаю Что (Pajdi Tuda − Ne Znaju Kuda, Prineci To − Ne Znaju Čto) ?Go I Know − Not Where, Fetch I Know − Not What.? The author uses description analysis method and to analyze this paper, the author would like to describe manifestation eros and agape in those three fairy tales. After analyzing by connecting the problem with eros and agape in The Colours of Loves theory, the result shows that there are manifestation of eros and agape on caracters in those three fairy tales.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S61615
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Handayani Hasan
"Penelitian ini mengkaji morfologi cerita rakyat Ikan Lompa berdasarkan teori Struktur Propp. Cerita rakyat Ikan Lompa merupakan cerita rakyat yang sangat populer di masyarakat Negeri Haruku. Cerita ini juga memiliki struktur yang unik dan akan sangat menarik jika dibahas menggunakan teori Vladimir Propp. Permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu apa saja fungsi atau tindakan tokoh yang termasuk dalam teori Vladimir Propp pada mitos ikan Lompa, dan Termasuk dalam jenis manakah tokoh-tokoh yang terdapat dalam mitos ikan Lompa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa studi pustaka. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa cerita rakyat Ikan Lompa memiliki 4 (empat) lingkaran tindakan yang memiliki 19 (Sembilan belas) fungsi naratif, dan 3 (tiga) jenis pelaku.

This research discusses about morphology of Ikan Lompa folktale based on Propp theory. Ikan Lompa folktale was the famous folktale in Haruku’s people. It has the unique structure and very interesting when it is discussed using Vladimir Propp theory. The Issues will discussed were about what the Ikan Lompa’s folk taleactor’s function or action in Vladimir Propp theory and which types of the actors. This research used qualitative method. The data collection technique was library research. The results of this research were Ikan Lompa Folktale has 4 (four) sphere action which include 19 (nineteen) naratif function, and 3 (three) types actors."
Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
400 JIKKT 4:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Marlina Ayuningtias
"ABSTRAK
Skripsi ini akan membahas pola pembentukan alur dalam 16 dongeng-dongeng Jepang (setsuwa) dengan meninjau tindakan-tindakan tokoh melalui teori fungsi Vladimir Propp. Propp mengemukakan 31 fungsi yang menggambarkan tindakan tokoh dalam setiap dongeng. Dengan menganalisis tindakan-tindakan tokoh dalam setsuwa dapat diidentifikasi kecenderungan-kecenderungan pembentukan alur dalam setsuwa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembentukan alur dalam setsuwa cenderung sederhana. Selain itu kemunculan fungsi wedding yang menunjukkan konsep ongaeshi atau balas budi dalam budaya Jepang cenderung dominan. Dapat disimpulkan bahwa setsuwa cenderung menunjukkan tokoh-tokoh dengan peran baik yang menjadi panutan bagi pembaca.

ABSTRACT
This thesis discusses the patern of formation of plots in 16 folktales of Japan (setsuwa) by reviewing the actions of characters through the theory of functions of Vladimir Propp. Propp proposed 31 functions that describe the actions of the characters in folktale. By analyzing the actions of the characters in setsuwa, can be identified the tendency of the plots formation in setsuwa. These results indicate that the formation of plots in setsuwa tend to be simple. In addition the appearance of ‘wedding’ function which shows the concept ongaeshi or reciprocation in Japanese culture tends to be dominant. It can be concluded that setsuwa figures tend to show a role model for the reader.
"
2015
S62169
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marlina Ayuningtias
"ABSTRAK
Skripsi ini akan membahas pola pembentukan alur dalam 16 dongeng-dongeng
Jepang (setsuwa) dengan meninjau tindakan-tindakan tokoh melalui teori fungsi
Vladimir Propp. Propp mengemukakan 31 fungsi yang menggambarkan tindakan
tokoh dalam setiap dongeng. Dengan menganalisis tindakan-tindakan tokoh dalam
setsuwa dapat diidentifikasi kecenderungan-kecenderungan pembentukan alur
dalam setsuwa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembentukan alur dalam
setsuwa cenderung sederhana. Selain itu kemunculan fungsi wedding yang
menunjukkan konsep ongaeshi atau balas budi dalam budaya Jepang cenderung
dominan. Dapat disimpulkan bahwa setsuwa cenderung menunjukkan tokoh-tokoh
dengan peran baik yang menjadi panutan bagi pembaca

ABSTRACT
This thesis discusses the patern of formation of plots in 16 folktales of Japan
(setsuwa) by reviewing the actions of characters through the theory of functions of
Vladimir Propp. Propp proposed 31 functions that describe the actions of the
characters in folktale. By analyzing the actions of the characters in setsuwa, can
be identified the tendency of the plots formation in setsuwa. These results indicate
that the formation of plots in setsuwa tend to be simple. In addition the
appearance of ?wedding? function which shows the concept ongaeshi or
reciprocation in Japanese culture tends to be dominant. It can be concluded that
setsuwa figures tend to show a role model for the reader."
2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Propp, V.
Austin: University of Texas Press, 1977
398.21 PRO m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda Claudia Man
"ABSTRAK
Dongeng adalah salah satu bentuk cerita kolektif kesusastraan lisan. Sebagai cerita prosa rakyat, dongeng dianggap sebagai cerita yang tidak benar-benar terjadi. Dongeng dianggap sebagai cerita yang banyak mengandung unsur khayali atau fantasi belaka. Hal itu bisa dipahami karena pada umumnya dongeng cenderung tidak diterima aka! sehat.i Walaupun demikian, dongeng dianggap sebagai pelipur lara masyarakat pendengarnya. Dongeng menjadi suatu kebutuhan pada saat senggang sebagai pengisi waktu di samping berfungsi sebagai penghibur hati yang lara. Selain sebagai sarana hiburan, dongeng pun diceritakan untuk melukiskan kebenaran, berisikan pelajaran moral atau bahkan sindiran. Sebagai cerita rakyat, dongeng diceritakan untuk maksud dulce et utile (Sudjiman, 1987:12), dalam arti bahwa suatu cerita harus dapat menyenangkan masyarakat sekaligus bermanfaat bagi masyarakat...

"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S11259
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Bernadi
"Artikel ini berisi tentang analisis penokohan dua tokoh utama dalam cerpen Первая Любовь /Pervaja Ljubov'/ ‘Cinta Pertama’ karya Ivan Turgenev yaitu Vladimir Petrovitch dan Zinaida. Metode yang digunakan untuk meneliti dalam artikel ini adalah metode deskriptif-analitis dengan penerapan teori penokohan. Hasil penelitan menjelaskan bahwa kedua tokoh tersebut merupakan sorotan utama dalam cerita. Kedua tokoh tersebut pula yang menimbulkan konflik dan membangun ketertarikan bagi pembaca. Tokoh Vladimir dapat diklasifikasikan sebagai tokoh protagonis, sederhana, dan statis, sedangkan tokoh Zinaida adalah tokoh antagonis, bulat, dan berkembang.

This article contains the analysis of the characterizations of the two main characters in the short story Первая Любовь /Pervaja Ljubov'/ ‘First Love’ by Ivan Turgenev, Vladimir Petrovitch and Zinaida. The method used to examine in this article is a descriptive-analytical method and with the application of the characterizations theory. The results both figure are the main character in the story. Both figures also give conflict and build interest for the readers. Vladimir figures can be classified as the protagonist, a simple, and static figures and Zinaida figure are antagonist, complex, and developing character."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Lamongi, Felicia Rianita
"Skripsi ini membahas mengenai maraknya kasus antisemitisme di Rusia pada kurun waktu 2004-2008 yang merupakan era pemerintahan Vladimir Putin yang kedua. Metode yang digunakan untuk menganalisis topik skripsi ini yaitu metode historis (sejarah) dan hasilnya akan disajikan dengan metode deskriptif-analitis. Hasil yang didapat dari hasil analisis bab empat adalah kasus antisemitisme di Rusia selama ini terjadi karena adanya stereotip-stereotip berkaitan dengan kaum Yahudi yang diwariskan secara turun-menurun dalam masyarakat Rusia yang multikultur serta anggapan bahwa kaum yahudi adalah sumber sagala masalah sehingga hal tersebut semakin menguatkan alas an tindak kekerasan terhadap mereka. Selain itu, pemerintah Rusia pada era kekuasaan Vladimir Putin kurang tanggap dalam merespon kasus-kasus antisemitisme yang terjadi sehingga kasusnya terus meningkat.

The focus of this final paper is about the problem of anti-Semitism which occurred in Russia during Vladimir Putin's second term in office namely 2004-2008. The method used o analyze the problem here is historical method, while the result will be presented with descriptive-analytical method. Result that obtained from the fourth chapter is anti-Semitic problems is Russia occurred because of the stereotypes which are associated with Jews, always passed from older generations to younger generations in multicultural Russian society, and the assumption that Jews are the source of all problems strengthen the reason for majority Russians to do violence on them. Besides that, the Russian government in Vladimir Putin's second term in office was less responsive in responding the anti-Semitic problem so that it keeps increasing time after time."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S433
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Divya Shafira Aqmar
"Roman Maria (Машенька) merupakan karya perdana dari penulis fenomenal Vadimir Nabokov yang ia tulis ketika ia menjalani kehidupannya sebagai émigré sehingga sarat akan nuansa kehidupan kaum émigré (emigran) yang menjalani kehidupan di luar Rusia. Kemudian melalui tokoh Maria, Vladimir Nabokov merepresentasikan nostalgia terhadap negara Rusia di mata dirinya sebagai émigré. Artikel ini berusaha menjawab pertanyaan mengenai bagaimana dilema patriotisme seorang emigran direpresentasikan dalam roman Maria (Машенька). Melalui teori strukturalisme genetik yang mengaitkannya dengan patriotisme untuk dapat menemukan makna yang direpresentasikan melalui tokoh Maria dalam roman Maria (Машенька) yang merupakan bentuk dari nostalgia Rusia oleh émigré.

Mary (Машенька) is the premier literature work by the phenomenal writer Vladimir Nabokov. The roman is written during his time as an emigree so it`s filled with nuance of an emigre living outside of Russia. With the character Mary, Nabokov represent the nostalgia of Russia through his eyes as an emigre. This article is trying to answer how the patriotism dilemma of an emigre is represented through the roman Mary (Машенька). Through the genetic structuralism theory which connected to the patriotism to find the meaning which being represented through the character Mary in the roman Mary (Машенька) which is a nostalgic expression of Russia through the eyes of an émigré.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>