Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 203567 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Angginta Ramdani Ibrahim
"UMKM memiliki kontribusi yang sangat besar bagi negara, namun sebagian besar UMKM belum memberikan perhatian pada aspek sustainability. Pencapaian sustainability UMKM perlu diketahui, begitu juga dengan kinerja mereka. Sustainability dapat diukur dengan melakukan pengukuran kinerja menggunakan metode balanced scorecard. Hubungan antara balanced scorecard dan sustainability dapat dilihat pada kaitan antar perspektif kedua pendekatan tersebut dengan memetakan sasaran strategis. Sasaran strategis perusahaan, yang terkait dengan perspektif pada balanced scorecard dan sustainability, perlu dibuat sehingga pencapaian sustainability perusahaan dapat diketahui. Bobot dari masing-masing sasaran strategis juga perlu dibuat untuk menentukan prioritas dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Erigo Store, UMKM yang bergerak pada industri pakaian di Jakarta, memiliki nilai kinerja keseluruhan 2.293 yang termasuk dalam kategori cukup. Oleh karena itu, rekomendasi strategi perlu dibuat agar dapat meningkatkan kinerja perusahaan guna mencapai sustainability dengan berfokus untuk meningkatkan profit, mengurangi biaya, meningkatkan kegiatan CSR, dan meningkatkan penggunaan IT dalam penjualan produk.

SMEs have big contributions to the country, but most of them have not been paying attention to the sustainability aspect. SMEs? achievements in sustainability need to be known, as well as their performances. Sustainability can be measured by measuring performance using balanced scorecard method. The relationship between balanced scorecard and sustainability can be seen in the link of perspectives of these two approaches by mapping strategic objectives. The strategic objectives of the company, which are related to the balanced scorecard and sustainability perspectives, need to be made so that sustainability achievements of the company can be known. The weight of each strategic objective also need to be made to determine the priority using Analytical Hierarchy Process (AHP). Erigo Store, a SME engaged in the apparel industry in Jakarta, has a value of 2,293 in overall performance which is included in the ?quite good? category. Therefore, the strategy recommendations need to be made in order to improve the company's performance to achieve sustainability by focusing on increasing profitability, reducing costs, improving CSR activities, and increasing the use of IT in product sales.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63036
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Uswatun Hasanah
"Penelitian ini membahas mengenai implementasi strategi peningkatan kapasitas pelaku usaha mikro,kecil dan menengah oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Koperasi, UMKM Serta Perdagangan Provinsi DKI Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi strategi peningkatan kapasitas pelaku usaha mikro,kecil dan menengah oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Koperasi, UMKM Serta Perdagangan Provinsi DKI Jakarta. Teori yang digunakan adalah manajemen strategi, capacity building, dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivist dengan melakukan wawancara mendalam, observasi dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi strategi peningkatan kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Koperasi, UMKM serta Perdagangan Provinsi DKI Jakarta belum berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari delapan indikator yang digunakan, hanya dua indikator yang terpenuhi sedangkan enam indikator lainnya tidak terpenuhi.

This research discusses about Implementation of Capacity Building Strategy for Micro, Small and Medium Enterprises by The Center of Education and Training, Cooperative, SME and Trade, DKI Jakarta Province. The purpose of this research is to analyze implementation of capacity building strategy for Micro, Small and Medium Enterprise by The Center of Education and Training, Cooperative, SME and Trade, DKI Jakarta Province. Theories which are used to analyze in this research are strategic management, capacity building and Small Medium Enterprise. The approach used in this research is post positivist paradigm with in-depth interview, observation and document study.
The result of this research shows that the implementation of a capacity building strategy for Micro, Small and Medium Enterprises by the Centre for Education and Training, Cooperative, SME and Trade, DKI Jakarta Province has not been going well. This can be seen from eight indicators used, only two indicators were fulfilled, while six other indicators were not fulfilled.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63017
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Virgiawan Yuska
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh innovation capability dan open innovation terhadap operational performance. Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner melalui Google Form kepada 139 responden yang merupakan pemilik atau manajer lini atas UMKM di DKI Jakarta, yang merupakan UMKM kelas mikro, kecil ataupun menengah dan telah beroperasi selama lebih dari 3 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data lewat survei dan dipilih menggunakan cara purposive sampling. Data yang didapatkan diolah kemudian diolah dengan menggunakan metode analisis linier berganda dengan menggunakan perangkat lunak SPSS. Penelitian memberikan hasil bahwa innovation capability dan open innovation memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap operational performance.

This study aims to analyze the effect of innovation capability and open innovation on operational performance. The research was conducted using a questionnaire through Google Form to 139 respondents who are owners or top line managers of MSMEs in DKI Jakarta, which are micro, small or medium class MSMEs and have been operating for more than 3 years. This research uses a quantitative approach with data collection through surveys and is selected using purposive sampling. The data obtained is processed and then processed using the multiple linear analysis method using SPSS software. The research provides results that innovation capability and open innovation have a positive and significant influence on operational performance."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Putri Nur Bahri
"Usaha mikro, kecil, dan menengah UMKM memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia, baik dari segi kontribusi terhadap PDB dan penciptaan lapangan pekerjaan. UMKM juga harus menghadapi tantangan global, yaitu menanggapi peluang bisnis dan mempertahankan bisnisnya untuk mencapai keberlanjutan. Namun, sebagian besar dari mereka belum memperhatikan aspek keberlanjutan dan memiliki beberapa masalah dalam mengukur pencapaian keberlanjutan bisnisnya. Pengukuran kinerja harus dilakukan untuk mengetahui kondisi dan posisi bisnis dalam industri. Metode analytical hierarchy process AHP digunakan pada penelitian ini untuk mendapatkan pembobotan pada indikator kinerja utama yang selanjutnya digunakan untuk pengukuran pencapaian keberlanjutan. Penelitian ini menghasilkan rancangan indikator kinerja utama untuk mengevaluasi keberlanjutan bisnis yang sesuai dengan usaha mikro carica di Wonosobo Dieng berdasarkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan serta rekomendasi strategi.

Micro, small, and medium enterprises SMEs have a vital role in the growth of economy in Indonesia, both in terms of contribution to GDP and creation of employment opportunities. They also should face global challenges, which are respond to business opportunities and maintain their business to achieve sustainability. But, most of them haven rsquo t paid attention to sustainability aspects and have some problems to measure their sustainability achievement. Performance measurement should be conducted to know the situation and position of the business. Analytical hierarchy process AHP was used in this study to obtain the weighting of key performance indicators are then used to measure sustainability achievement. This paper proposes a set of Key Performance Indicators KPIs for evaluating sustainable business believed to be appropriate for the micro enterprises carica industry in Wonosobo Dieng based on the triple bottom line of sustainability, which are economy, social, and environment, as well as giving strategy recommendations."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S66284
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ani Kurniati
"Kebijakan tarif pajak restoran sebesar 10 (sepuluh) persen di DKI Jakarta dirasa kurang mencerminkan kesetaraan diantara para pengusaha makanan dan minuman. Karena dengan pengenaan tarif pajak yang sama untuk setiap jenis usaha makanan dan minuman menyebabkan golongan masyarakat berpendapatan rendah menanggung beban pajak yang sama atau bahkan secara proporsional lebih tinggi dibandingkan dengan golongan masyarakat berpendapatan besar. Penelitian ini akan menganalisis tentang evaluasi kebijakan pajak restoran di DKI Jakarta dengan menggunakan perhitungan C-Efficiency Ratio dan kriteria good tax policy dari aspek economic efficiency. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari perhitungan C-Efficiency Ratio, tingkat efisiensi pemungutan pajak restoran perlu ditingkatkan kembali. Berdasarkan kriteria good tax policy bahwa dalam praktiknya terdapat beberapa asas belum sepenuhnya diaplikasikan dalam pemungutan pajak restoran di DKI Jakarta sehingga diperlukan rekonstruksi kebijakan tarif pajak restoran, salah satunya dapat dibuat dengan model levelling tarif. Dengan levelling tarif diharapkan usaha makanan dan minuman yang selama ini belum terdaftar sebagai objek pajak restoran dapat masuk kedalam sistem pajak restoran sesuai dengan kemampuan yang tercermin dalam peredaran bruto penjualan. Hal ini merupakan salah satu upaya mengoptimalkan penggalian potensi penerimaan pajak restoran di DKI Jakarta.

The restaurant tax rate policy of 10 (ten) percent in DKI Jakarta does not reflect equality between food and beverage entrepreneurs. This is because the imposition of the same tax rate for each type of food and beverage business causes low-income groups to bear the same tax burden or even proportionally higher than those with high-income groups. This study will analyze the evaluation of restaurant tax policy in DKI Jakarta using the calculation of the C-Efficiency Ratio and the criteria for good tax policy from the aspect of economic efficiency. The results showed that from the calculation of the C-Efficiency Ratio, the efficiency level of restaurant tax collection needs to be increased again. Based on the criteria of a good tax policy, in practice there are several principles that have not been fully applied in the collection of restaurant taxes in DKI Jakarta, so it is necessary to reconstruct the restaurant tax rate policy, one of which can be made with a rate leveling model. By leveling rates, it is hoped that food and beverage businesses that have not been registered as objects of restaurant tax can enter the restaurant tax system in accordance with their capabilities as reflected in gross sales turnover. This is an effort to optimize the exploration of potential restaurant tax revenues in DKI Jakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagaol, David Sutrisno Halomoan
"ABSTRAK
Koperasi Trashion Indonesia adalah UKM yang berlokasi di jakarta selatan yang bergerak di bidang daur ulang sampah khususnya sampah plastik rumah tangga. Sampah didaur ulang dan diproduksi menjadi barang-barang fashion yang dapat digunakan sehari-hari seperti tas, payung, dan lain sebagainya. Segmen pasar yang dilayani oleh Trashion sebagian besar adalah orang asing yang berada di Jakarta. Target pasar ini cukup sulit dijangkau karena pemasaran yang dilakukan oleh trashion hanya dengan melalui bazaar yang tidak setiap hari diadakan. Pada UKM ini juga tidak dilakukan pembuatan laporan keuangan sehingga keadaan finansial sulit dianalisis. Pada Tesis ini, akan dibahas strategi pemanfaatan teknologi informasi untuk mengembangkan bisnis Trashion. Strategi pemasaran yang dianjurkan adalah dengan membuat website resmi, penerapan search engine optimization (SEO), dan menggunakan media sosial untuk menjangkau target pasar dan sebagai sarana promosi dan edukasi pasar. Perbaikan lain yang dilaksanakan adalah pembuatan laporan keuangan dan pembukuan menggunakan perangkat lunak akuntansi. Secara keseluruhan, Proses penerapan perbaikan penggunaan website, SEO, dan media sosial telah mencapai 70% dari total proses perbaikan sedangkan penggunaan perangkat lunak akuntansi telah mencapai 37,5% dari total proses perbaikan.

ABSTRACT
Koperasi Trashion Indonesia is a small business located at South Jakarta which core business is recycling household plastic waste. This SME recycled household trash into daily fashion product such as handbags, umbrellas, etc. Trashion?s Target segment are mostly foreigners who currently in Jakarta. Trashion have difficulties in reaching the segment because trashion only sell their product in event such as bazaar which is not occurred everyday. This SME also do not have financial report so it is difficult to analyze their financial performance. This paper will discuss strategies to use information technology to develop Trashion?s business. The proposed strategy are creating an official website, implementing Search Engine Optimization (SEO), and using social media as a mean of promotion and market education. Other improvements that will be applied are to create a financial report and transaction recording using accounting software. Overall progress of utilization of website, SEO, and Social media has reach 70% while utilization of accounting software overall progress is 37.5%
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maya Trisdamayanti
"Skripsi ini menganalisis pengaruh budaya organisasi, strategi persaingan, dan perilaku peran terhadap kinerja organisasi pada sektor usaha kecil dan menengah di DKI Jakarta. Pada penelitian ini peneliti menggunakan dua dari empat karakteristik budaya organisasi, yaitu budaya Apollo dan Athena, dua dari empat karakteristik strategi persaingan, yaitu Defender dan Prospector, dan perilaku Entrepreneur dan Conservative. Keenam variabel bebas tersebut dianalisis untuk melihat pengaruhnya terhadap variabel terikat, kinerja organisasi.
Sebanyak 70 total kuesioner survei dari para responden yang kebetulan tengah melakukan pameran hasil produksi usaha mereka dan yang juga para pelaku usaha bertempat tinggal di sekitar tempat tinggal peneliti telah berhasil diproses dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi Apollo, perilaku Conservative, dan perilaku Entrepreneur secara signifikan mempengaruhi kinerja organisasi sektor usaha kecil dan menengah, namun tidak demikian halnya dengan budaya Athena dan strategi persaingan, baik strategi Defender maupun strategi Prospector.

This paper analyses an organizational culture, competitive strategy, and role behavior, and its impact on organizational performance in the Small and Medium Enterprises located in Jakarta. In this research, the researcher used two of four characteristics of organizational culture, Apollo and Athena culture, and in addition, used two of four characteristics of competitive strategy, Defender and Prospector. Those four independent variables were analyzed along with the other two independent variables, Entrepreneur and Conservative behaviors, to see its impact on organizational performance as dependent variable.
Researcher has successfully processed the total of 70 questionnaires from respondents who were participated in the exhibition held in Jakarta, as well as those who lived in Tebet, South Jakarta area. Using multiple regression analyses, the result shows that Apollo culture and two type of role behavior, Entrepreneur and Conservative, have significantly impacted organizational performance in the Small and Medium Enterprises; however, Athena culture and two types of competitive strategies, Defender and Prospector, did not have any impact towards the organizational performance in the Small and Medium Enterprises located in DKI Jakarta.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44575
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Bayu Radhitya
"ABSTRAK
Hubungan antara pembeli dengan pemasok pada korporasi besar dapat terjalin dengan mudah dan lebih sistematis. Perdebatan muncul ketika pembeli bukanlah korporasi besar melainkan usaha mikro kecil menengah. Penelitian ini membahas hubungan antara pembeli dengan pemasok serta pengaruhmya terhadap performa organisisasi tersebut. Peneliti ingin mengetahui bagaimana pengaruh peningkatan hubungan antara pembeli dengan pemasok terhadap performa usaha mikro kecil dan menengah. Dengan mengetahui hal ini diharapkan usaha mikro kecil menengah dapat mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan dan dilakukan oleh UMKM selaku pembeli terhadap supplier serta manfaatnya terhadap kebaikan organisasi UMKM tersebut. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis PLS (Partial Least Square). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan buyer specificity, peningkatan supplier specificity berpengaruh positif terhadap hubungan jangka panjang antara pembeli dan pemasok serta hubungan jangka panjang antara pembeli dan pemasok berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja usaha mikro kecil dan menengah.

ABSTRACT
The relationship between the buyers and suppliers in a large corporation can be established easily and more systematically. The debate arises when the buyer is not the big corporations but small and medium micro enterprises. This study examines the relationship between buyer and supplier and their impact towards organizational performance. Researchers want to know how to influence the improvement of relations between the buyers and suppliers to the performance of micro, small and medium enterprises. Knowing these SMEs are expected to know the things that need to be considered and carried out by SMEs as buyers and the benefit against SME organizations. The data analysis techniques used PLS (Partial Least Square). The results of this study indicate that increased buyer specificity, increased supplier specificity have a positive effect on long-term relationships between buyers and suppliers as well as long-term relationships between buyers and suppliers have a positive and significant impact on the performance of micro, small and medium enterprises."
2013
S44142
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayuningtyas Wulansari
"Penelitian ini menguji tingkat kesadaran UMKM terhadap perpajakannya yang diukur melalui 3 hal. Pertama dilihat dari karakteristik seperti pendidikan terakhir, lama usaha, ukuran usaha, kepemilikan NPWP badan, serta Informasi dan sosialisasi dari responden itu sendiri terhadap pengetahuan dan pemahaman akan pajaknya. Kedua apakah pengetahuan dan pemahaman para UMKM nantinya akan mempengaruhi kepatuhan untuk membayar pajak. Ketiga rencana pemerintah akan mengenakan pajak pada UKM dalam rangka memperluas potensial wajib pajak. Oleh karena itu pemerintah telah membuat draf Peraturan Pemerintah (PP) khusus untuk UKM agar dapat menjaring wajib pajak lebih banyak lagi. Data Penelitian ini di dapat dari 75 responden yang tersebar di Indonesia.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan dan pemahaman para UMKM masih tergolong minim. Karakteristik yang mempunyai hubungan positif signifikan ditunjukkan dengan kepemilikan NPWP badan dan lamanya usaha berdiri. Semakin baik pengetahuan dan pemahaman pajak maka akan diikuti dengan meningkatnya kepatuhan membayar pajak. Tidak banyak UMKM yang mengetahui adanya draf PP tersebut. UMKM mendukung rencana pengenaan tarif pajak 3% jika pengenaannya di lakukan secara adil.

This study examined the level of awareness of SMEs on its taxation which is measured by three factors. First, the characteristics such as education, age of business, business size, ownership of entity tax ID, and information and dissemination of the respondent itself against the knowledge and understanding of the tax. Second, the taxation knowledge and understanding of the SMEs will affect compliance to pay taxes. Third, the government's plan to impose a tax on the potential of SMEs in order to expand the tax payer. Therefore, the government has made a draft Government Regulation (PP) for SMEs in order to attract more taxpayers. The research data obtained from 75 respondents spread in Indonesia.
The results of this study indicates that knowledge and understanding of the SMEs is still relatively low. The characteristics that have positive and significant relationship are the ownership tax ID and the lenght of the business. The better tax knowledge and understanding, the better the tax compliance. Many SMEs do not know the existence of the draft regulation. SMEs support the imposition of 3% tentative tax rate if the imposition is done fairly.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fathya Ineza
"Pandemi COVID-19 memberikan dampak bagi pelaku UMKM. Sebagai bentuk penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi, Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Jakarta Selatan melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) untuk para pelaku UMKM bidang ekonomi kreatif di wilayah Jakarta Selatan. Penelitian ini bertujuan menjelaskan gambaran pelaksanaan bimbingan teknis CHSE untuk melihat sejauh mana penerapan yang dilakukan pelaku UMKM setelah mengikuti bimbingan teknis serta perubahan yang mereka alami. Dari disiplin Ilmu Kesejahteraan sosial bimbingan teknis ini sejalan dengan konsep pemberdayaan sebagai sebuah program agar mampu mempersiapkan pelaku UMKM menghadapi pandemi COVID-19. Informan dalam penelitian ini berjumlah empat orang terdiri dari penanggung jawab program dan tiga orang peserta bimbingan teknis. Waktu rangkaian penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan pada bulan November 2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dalam ruang lingkup jangka pendek. Materi CHSE menjadi solusi untuk tetap dapat menjalankan usaha dengan aman. Para pelaku UMKM telah menerapkan CHSE dan Digital branding sebagai cara bertahan saat pandemi COVID-19, antara lain dengan mewajibkan pengunjung menggunakan masker, menyediakan fasilitas untuk mencuci tangan, mengatur jarak meja, dan menyemprotkan disinfektan. Dari segi Digital branding, para pelaku UMKM sudah mulai menggunakan platform Online untuk promosi. Faktor pendukung program ini diantaranya ialah teknis pelaksanaan seperti lokasi kegiatan, perlengkapan serta motivasi peserta. Hal tersebut masuk dalam modal fisik dan modal teknologi dalam pendukung pemberdayaan. Sementara penghambat program ialah tidak ada pendampingan dan sdm yang merupakan ketergantungan kepada orang lain. Program yang telah berjalan pada tahun sebelumnya membuat informan kemungkinan mengalami recall bias dalam memberikan informasi sehingga menjadi keterbatasan penelitian ini. Penelitian ini bisa menjadi referensi bagi pemerintah dalam menjalankan program pemberdayaan agar bisa berjalan secara maksimal. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumbangan bagi disiplun Ilmu kesejahteraan sosial khususnya bagi mata kuliah Intervensi Komunitas.

The COVID-19 pandemic has had an impact on MSME players. As a form of handling COVID-19 and economic recovery, the South Jakarta Tourism and Economy Office carried out Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) Technical Guidance activities for MSME players in the creative economy sector in the South Jakarta area. This research aims to explain the description of the implementation of CHSE technical guidance to see the extent of the implementation carried out by MSME actors after participating in the technical guidance and the changes they experience. From the discipline of Social Welfare Science, this technical guidance is in line with the concept of empowerment as a program to be able to prepare MSME players to face the COVID-19 pandemic. The informants in this study were four people consisting of the person in charge of the program and three technical guidance participants. This research was conducted for one month in November 2022. This research uses a descriptive approach in a short-term scope. CHSE material is a solution to continue running a business safely. MSME players have implemented CHSE and Digital branding to survive during the COVID-19 pandemic, including by requiring visitors to wear masks, providing facilities for washing hands, setting table distances, and spraying disinfectants. In terms of digital branding, MSME players have started using online platforms for promotion. Supporting factors for this program include technical implementation such as the location of activities, equipment, and motivation of participants. This is included in physical capital and technological capital in supporting empowerment. While the inhibitors of the program are no assistance and human resources which are dependent on others. The program that has been running in the previous year makes informants likely to experience recall bias in providing information so that it becomes a limitation of this research. This research could be a reference for the government in running empowerment programs so that they can run optimally. The results of this study would be a contribution to social welfare studies, especially in community intervention course."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>