Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 51522 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Seto Karjanto
"ABSTRAK
PT. XYZ adalah sebuah anak perusahaan dari suatu
kelompok usaha besar, yang bergerak dalam bidang produksi
dan pemasaran produk?produk pipa fiber semen dan bahan
bangunan (building product). Dengan adanya dorongan
eksternal dan internal, maka PT. XYZ melihat adanya suatu
peluang usaha yang cukup prospektif, yaitu merencanakan
untuk memproduksi bahan dinding rumah, yang dikenal
dengan nama Arcon Panel. Produk Arcon Panel ini
mempunyai kelebihan teknologi yang dapat dihandalkan,
yaitu ringan dan kuat, jika dibandingkan dengan produk
substitusi atau pesaingnya, seperti Hollow Concrete Block
atau bata batako. Teknologi yang digunakan berasal dari
perusahaan Raute?Streif OY, perusahaan campuran antara
Finlandia dan Jerman.
Sehubungan dengan proyek investasi produk Arcon
Panel, maka manajemen PT. XYZ telah melakukan analisis
penganggaran barang modal (capital budgeting) terhadap
rencana proyek investasi tersebut. Dalam analisis
tersebut, teIah direncanakan bahwa proporsi struktur
pembiayaan antara modal sendiri dengan pinjaman bank
adalah 15% : 85% dengan tingkat bunga pinjaman bank
sebesar 18% per tahun.
Adanya kebljaksanaan pemerintah Amerika Serikat
dengan menaikan tingkat suku bunga depositonya beberapa
waktu yang lalu mengakibatkan naiknya tingkat bunga
kredit (pinjaman bank), baik di dunia perbankan Indonesia
maupun di dunia Internasional pada akhir-akhir ini.
Kenaikan tingkat bunga pinjaman bank tersebut menyebabkan
rencana proyek investasi produk Arcon Panel dipertanyakan
kembali kelayakannya, disamping untuk mengetahui apakah
dengan proporsi struktur pembiayaan yang direncanakan
semula telah memberikan hasil investasi yang optimal,
guna memaksimumkan nilai perusahaan.
Industri bahan bangunan, seperti usaha lainnya
termasuk usaha yang sangat dipengaruhi oleh daya beli
masyarakat/konsumen. untuk itu, diperlukan pemilihan
segmen pasar dan kebijakan harga jual produk yang tepat,
agar dapat diperoleh proyeksi volume penjualan produk,
yang selanjutnya akan menentukan pula kapasitas produksi
yang akan direncanakan. Berdasarkan proyeksi penjualan
di dalam negeri dan perencanaan kapasitas produksi
pabrik, maka diperkirakan bahwa dalam tempo lima tahun
PT. XYZ akan dapat memasarkan atau menjual 975.445 meter
persegi panel.
Untuk dapat mencapai hal tersebut di atas, maka
diperkirakan rencana proyek investasi produk Arcon panel
memerlukan dana investasi sebesar Rp. 7.926.340.000,
Direncanakan bahwa dana investasi tersebut akan dibiayai
dengan modal sendiri sebesar 15% atau Rp. 1.173.340.000,-
dan pinjaman bank sebesar 85% atau Rp. 6.753.000.000,-
dengan tingkat bunga pinjaman sebesar 18% per tahun.
Dan rencana dana investasi tersebut di atas, sebesar
Rp. 5.644.500.000,? akan digunakan untuk pembelian aktiva
tetap (capital expenditure), sebesar Rp. 479.000.000,
dipergunakan untuk pengeluaran proyek (project expenses)
dan sebesar Rp. 1.802.150.000,? dipergunakan untuk modal
kerja (working capital).
Dalam analisis penganggaran barang modal proyek
investasi ini, diasumsikan bahwa besarnya biaya modal
sendiri harus lebih tinggi dari tingkat bunga pinjaman
yang diperkirakan akan berlaku selama periode investasi,
yaitu sebesar 24%. Hal ini didasarkan bahwa besarnya
biaya modal sendiri mencerminkan juga besarnya tingkat
pengembalian yang dipersyaratkan atas modal sendiri yang
digunakan untuk investasi. Selanjutnya, diasumsikan pula
bahwa risiko proyek sama dengan risiko perusahaan.
Berdasarkan besarnya tingkat bunga pinjaman, biaya modal
sendiri, tarif pajak pendapatan dan risiko proyek, maka
dapat ditentukan biaya modal (wACC) sebagai faktor
diskonto terhadap arus kas bersih tahunan proyek
investasi. Berdasarkan rencana investasi semula, maka
diperoleh WACC proyek investasi semula sebesar 13,55%.
Selanjutnya, dalam analisis ini, estimasi arus kas
dilakukan selama sepuluh tahun, di luar tahun nol
(periode konstruksi), mengingat umur mesin dan peralatan
secara ekonomis adalah sepuluh tahun. Kemudian,
berdasarkan estimasi arus kas bersih tahunan dan WACC
proyek investasi rencana semula diperoleh nilai sekarang
bersih (NPV) sebesar Rp. 3.999.645.515,. Dengan nilai
sekarang bersih (NPV) sebesar itu, maka proyek investasi
produk Arcon Panel layak untuk dlaksanakan.
Adanya perubahan eksternal dan dalam usaha untuk
memaksimumkan nilal perusahaan, maka hal tersebut secara
finansial dapat mempengaruhi kelayakan proyek investasi
produk Arcon Panel, terutama melalui mekanisme perubahan
tingkat bunga pinjaman dan proporsi struktur pembiayaan,
sehingga ekspektasi PT. XYZ terhadap proyek investasi
tersebut harus disesuaikan pula. Berdasarkan
sensitivitas terhadap tingkat bunga pinjaman dan proporsi
struktur pembiayaan, maka diperoleh nilai sekarang bersih
(NPV) terbesar pada tingkat bunga pinjaman 18% per tahun
dengan proporsi struktur pembiayaannya 10% : 90%, yaitu
sebesar Rp. 4.496.496.973, kemudian nilai sekarang
bersih (NPV) terkecil diperoleh pada tingkat bunga
pinjaman 23% per tahun serta dengan proporsi struktur
pembiayaannya 40%:60%, yaitu sebesar (Rp.139.352.757,-)
Jadi, dapat disimpulkan bahwa bila tingkat bunga
pinjaman yang disepakati antara PT. XYZ dengan pihak bank
sesuai dengan yang direncanakan semula, yaitu 18% per
tahun, maka PT. XYZ memiliki peluang untuk lebih
mengoptimalkan proporsi struktur pembiayaannya menjadi
10% : 90%, agar dapat memaksimalkan nilai perusahaannya.
Akan tetapi, hal tersebut mengandung konsekuesi bahwa PT.
XYZ harus dapat mencapai tingkat kinerja seperti yang
dipersyaratkan dalam analisis penganggaran barang modal
proyek investasi produk Argon Panel, agar pendapatan yang
dfharapkan dapat tercapai dan biaya-biaya maupun seluruh
kewajibannya dapat dipenuhi demi kelancaran jalannya
usaha proyek investasi tersebut, disamping untuk menjaga
kredibilitas perusahaan di mata kreditur maupun di
masyarakat.
Bila tingkat bunga pinjaman yang disepakati berubah
dan menirigkat dari apa yang telah direncanakan semula,
maka proyek investasi produk Arcon Panel masih Ìayak
untuk dilaksanakan sampai pada proporsi struktur
pembiayaan 35% : 65% dengan tingkat bunga pinjaman
sebesar 23% per tahun. Bila melebihi proporsi struktur
pembiayaan tersebut di atas, misaInya 40% : 60%, maka
proyek investasi tersebut menjadi tidak layak untuk
dilaksanakan, mengingat nilai sekarang bersih (NPV)?nya
sudah berubah menjadi negatif.
"
1994
T3530
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aji Artanto
"Karya akhir ini membahas tentang pembuktian kelayakan proyek implementasi dan pengembangan sistem aplikasi ERP di PT. XYZ, dilihat dari pandangan keuangan. Proyek implementasi dan pengembangan sistem aplikasi ERP tersebut dijabarkan melalui cash inflow, cash outflow, depresiasi, proyeksi cash flow sebagai komponenkomponen perhitungan NPV dan IRR. Kedua metode tersebut adalah metode yang digunakan untuk melakukan pengukuran apakah layak atau tidaknya suatu proyek implementasi sistem aplikasi ERP di Perusahaan selama pengembangan dan lima tahun setelahnya terhitung setelah sistem aplikasi tersebut digunakan secara operasional. Dari hasil analisis dengan menggunakan kedua metode tersebut, proyek implementasi dan pengembangan sistem aplikasi tersebut layak untuk dijalankan.

This thesis discusses about the feasibility of the ERP application systems development project at PT. XYZ from the financial outlook. To measure the feasibility study in this project, NPV and IRR are the main method will be used. Those two method were used for establishing the project whether it is feasible or not. The main component for calculating the NPV and IRR includes cash inflow, cash outflow, depreciation, cash flow projections. Based on observations and calculations, the ERP implementation and development project in the Company is feasible."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T28225
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Zamroni
"Tesis ini membahas mengenai bagaimana perusahaan dapat menentukan kelayakan investasi suatu proyek dengan menggunakan Metode Capital Budgeting agar tidak mendapatkan kendala atau kerugian di masa mendatang. Tapi perusahaan. PT XYZ mempunyai keterbatasan bahan baku sehingga dapat raengliambat proses pengembangan investasi ini, tetapi dengan adanya keterbatasan ini PT XYZ berusaha untuk mengatasinya dengan jalan mempersiapkan lahan sebanyak 250 ha untuk menjadi lahan pembibitan yang akhirnya diharapkan dapat mengatasi masalah masalah bahan baku ini. Dan diharapkan dengan adanya proyek investasi ini PT XYZ dapat menambah revenue dan mengembangkan pangsa hingga Indonesia Bagian Timur.

This study discuss about how company can decide whether the mvestment is appropriate to sorne project witJh using capital budgeting method to avoid getting a trouble or losses in the future. But PT XYZ Company has limited raw materials where it can be make difficulties in the investraent process, but with this limitation PT XYZ try to solve these problems by prepared 250 ha land to make plantation there. These Plantation hoped can solve the scarcity of raw materials. And this project hoped can generate revenue to PT XYZ and can expand the markct to East Part of Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26518
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Andreas Agung Hendrawan
"Tujuan utama skripsi ini adalah untuk menilai feasibility, credit analysis, dan flexibility dari proyek pembangunan pabrik ferronickel. Pada analisis capital budegting, penulis menggabungkan tools business simulation, monte carlo simulation, dan real option analysis. Dengan demikian, asumsi faktor internal dan eksternal serta berbagai kemungkinan perubahan faktor-faktor tersebut dapat dikombinasikan untuk menghasilkan penilaian proyek, perencanaan keputusan proyek saat ini dan di masa depan, dan pengelolaan resiko perusahaan. Penulis menilai proyek pembangunan ferronickel layak untuk dilakukan karena memenuhi kriteria pengambilan keputusan. Selain itu, penulis juga menemukan variabel yang paling signifikan mempengaruhi kelayakan proyek, yaitu harga nikel, batu bara, dan listrik. Pengelolaan resiko berupa pengembangan sumber energi dan bahan baku alternatif
pengganti sumber energi listrik dan bahan baku baru bara disarankan oleh penulis. Selain itu, penggunaan commodity option juga merupakan salah satu alternatif perusahaan dalam mengelola resiko fluktuatifnya harga nikel. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agnes Andriyanti Tanoto
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T28105
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Galis Kurnia Afdhila
"Bandara Juanda merupakan bandara tersibuk ketiga di Indonesia dan merupakan bandara dengan trafik penumpang tertinggi kedua di antara 15 bandara yang dioperasikan oleh PT Angkasa Pura I. Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada pelanggan yang menggunakan transportasi udara, PT Angkasa Pura I melakukan investasi pengembangan terminal Bandara Juanda pada tahun 2017 hingga 2021. Di masa konstruksi pengembangan bandara, terjadi pandemi Covid-19 di Indonesia yang mulai terjadi sejak awal tahun 2020 dan menyebabkan penurunan trafik penumpang hingga mencapai 59,1%. Hal ini menyebabkan realisasi tarfik penumpang tidak sesuai dengan proyeksi trafik penumpang yang diestimasikan di masa perencanaan proyek pengembangan bandara. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan kajian dan analisis terhadap kelayakan pengembangan bandara di masa recovery Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode capital budgeting yang meliputi analisa internal rate of return (IRR), discounted payback period (PP), net present value (NPV), dan profitabilitas index (PI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyek investasi pengembangan Bandara Juanda dinilai menguntungkan di masa pemulihan Covid-19 dengan menggunakan tiga skenario finansial berbeda.

The Juanda Airport ranks third in terms of overall traffic among airports in Indonesia and holds the second position in passenger volume among the 15 airports managed by PT Angkasa Pura I. Between 2017 and 2021, PT Angkasa Pura I undertook investments aimed at enhancing the level of support provided to clients utilizing air transportation, through the expansion of Juanda Airport. The COVID-19 pandemic has had a significant impact on the number of passengers utilizing Juanda Airport in Indonesia, resulting in a 59.1% decrease. This decline can be attributed to the ongoing pandemic that has adversely affected the country since the start of 2020. Thus, the observed passenger flow diverged from the passenger projections employed in the project's planning. The aim of the present investigation is to perform a comprehensive examination and evaluation of the capital budgeting aspect of the Juanda Airport Investment Project. The present inquiry employs computations related to capital budgeting. These calculations include the internal rate of return (IRR), discounted payback period (PP), net present value (NPV), and profitability index (PI). The profitability of the Juanda Airport investment project has been demonstrated across three distinct financial scenarios, even in the midst of the Covid-19 recovery period."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Henry Andi Baso
"Tesis ini membahas mengenai penggunaan metoda DCF dan real option pada proyek geothermal yang direncanakan untuk dikembangkan menjadi 2 unit. Pengembangan menjadi 2 unit ini dapat dianalisis dengan real option sebagai option to expand. Hasil dari analisis dengan metode DCF menghasilkan rekomendasi bahwa pengembangan unit ke 2 tidak  layak dilakukan karena memiliki NPV negative, sementara dari hasil analisis ROA dengan metoda binomial dan Black-Scholes merekomendasikan bahwa expansi proyek layak dilakukan. Perbedaan hasil perhitungan ROA yang cukup signifikan dengan DCF karena DCF melakukan analisis dengan asumsi yang statis sementara ROA mengakomodir uncertainty yang terjadi pada proyek sehingga memberikan fleksibilitas manajemen dalam pengambilan keputusan.

This thesis discusses the application of DCF method and real option on geothermal projects which planned to be developed into 2 units. Expansion to 2 units can be analyzed by real option as an option to expand. The result of the analysis with DCF method recommends that the development of the unit 2 is not feasible because it has negative NPV, while result from Real Option Analysis using binomial and Black-Scholes method recommends that expansion project is feasible. The differences between ROA and DCF calculation are significant because the DCF analysis assuming static condition while ROA accommodates uncertainty in the project so as to provide flexibility in management decision."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eriska Yudistirani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyusunan, pembahasan dan alokasi, pelaksanaan dan pelaporan anggaran berbasis kinerja di Badan Kepegawaian Negara (BKN). Penelitian yang yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan metode observasi, studi pustaka dan wawancara. Namun penerapan anggaran berbasis kinerja masih berada pada tataran format belum sampai pada esensi penggaran kinerja yang semestinya. Cukup banyak kelemahan dalam penerapan anggaran berbasis kinerja di BKN meliputi: (1) penyusunan anggaran masih berorientasi kepada input dan sangat minimnya informasi tentang keluaran (output) dan hasil (outcome) program (2) penyusunan anggaran terkadang tidak sinkron dengan Renja KL (3) fleksibilitass pelaksanaan anggaran belum berjalan karena masih melakukan pengendalian ketat anggaran per jenis belanja dan mata anggaran pengeluaran (4) belum adanya format baku pelaporan kinerja dan anggaran (5) format Renja KL masih bersifat masih bersifat kualitatif tanpa target sehingga tidak ada ukuran untuk menilai keberhasilannya (5) format RKA-KL masih sangat minim informasi tentang hasil program dan keluaran kegiatan. Saran utama yang diberikan di penelitian ini adalah: (1) menyempurnakan indikator kerja yang tercantum dalam Renja KL dan RKA-KL agar lebih berorientasi agar lebih berorientasi kepada output/outcome serta jelas targetnya dan bila perlu dicantumkan sumber pengukurannya (2) menyederhanakan dokumen perencanaan dan mempercepat proses penyusunan anggaran sehingga perencanaan kegiatan dapat dilakukan sebelum pengajuan anggaran (3) menggunakan data kinerja sebagai dasar alokasi anggaran tiap unit kerja (4) meningkatkan koordinasi antara Biro Perencanaan dan Inspektorat (5) Meningkatkan kapasitas dalam bidang akuntansi dan keuangan melalui pendidikan dan pelatihan.

This research aims to determine the preparation, discussion and allocation, execution and reporting of performance-based budgeting in the National Civil Service Agency. The research is qualitative analysis and using observation, library research and interviews methods. The application of performance-based budgeting is still at the format level, it has not reached the proper performance-based budgeting essence. There are some weaknesses in the implementation of performance-based budgeting in BKN, namely : (1) preparation of the budget is input oriented and lack of output information (output) and program results (outcomes) (2) the budget preparation is sometimes out of sync with Renja KL (3) the flexibility of budget implementation has not run because there are strict controls on each type expenditure budget and expenditures budget items (4) the absence of a standardized format of performance and budget report (5) Renja KL format is qualitative untargeted so that there is no measurement to assess its success (6) format RKA-KL is still lack of information about program outcomes and activities outputs. The main advices given in this research are: (1) to enhance the performance indicators listed in Renja KL and RKA-KL to be more oriented to output / outcome and have a clear target and if it is necessary, sources of measurement should be included (2) to simplify the planning documents and speed up the budgeting process so that planning activities can be carried out before the submission of the budget (3) to use performance data as the basis of the budget allocations for each unit of work (4) to improve coordination between the Planning and Inspectorate Bureau (5) to increase the capacity of accounting and finance fields through education and training."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raynard Daniel Finantar
"Pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi dari tahun ke tahun menyebabkan tingkat kebutuhan masyarakat akan tempat tinggal juga semakin tinggi Oleh karena itu pemerintah mencanangkan program sejuta rumah untuk pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Perumnas sebagai salah satu BUMN diberdayakan kembali oleh pemerintah untuk memenuhi kurangnya pasokan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kelayakan terhadap investasi proyek Rusunami Sentraland A8 Cengkareng milik Perumnas dari aspek keuangan menggunakan metode NPV IRR PI dan PP
Sebagai analisis resikonya penulis menggunakan uji sensitivitas dan disimulasikan menggunakan simulasi monte carlo Dengan menggunakan dana Penyertaan Modal Negara sebagai dasar perhitungan penganggaran modal maka dihasilkan NPV sebesar Rp 136 428 000 000 00 dan IRR 28 68 Dari uji sensitivitas diperoleh bahwa NPV sensitif terhadap perubahan biaya sebesar 50 dan dengan simulasi monte carlo diperoleh NPV rata rata Rp 154 384 000 000 00 dengan probabilitas NPV bernilai negatif adalah 12 14

The growth of population from year to year causing the level of public needs of housing also higher Therefore the government launched a program of one million house for economic development and public welfare Perumnas as one of the state owned enterprise empowered again by the government to meet the lack of supply of house for low income people The purpose of this study is to analyze the feasibility of the project investment of Perumnas Rusunami Sentraland A8 Cengkareng from the financial aspects by using the NPV IRR PI and PP method
As the risk analysis the author used a sensitivity test and Monte Carlo simulation By using the State Capital Investment fund as the basis for the calculation of capital budgeting then resulted Rp 136 428 000 000 00 for the value of NPV and 28 68 for IRR The sensitivity test showed that the NPV is sensitive to the changes in costs of 50 And by using the Monte Carlo simulation author got the average value of NPV is Rp 154 384 000 000 00 with the negative probability of NPV is 12 14
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61349
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kevin Dwi Utomo
"ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai business coaching dan penyusunan proposal anggaran modal pada UMKM Farani yang terletak di Ciledug, Tangerang. UMKM ini bergerak di bidang konveksi. Produk utama yang dijual oleh UMKM adalah mukena katun Jepang. Masalah yang diangkat dalam tesis ini adalah kontrol kualitas dan kontrol waktu produksi. Tujuan dari tesis ini adalah untuk memberikan usulan model usaha yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang diangkat. Usulan model usaha yang ditawarkan adalah pengubahan proses produksi mukena katun Jepang dari outsource menjadi in-house. Dilakukan juga penyusunan proposal anggaran modal atau capital budgeting dari proyek investasi agar kelayakan dari usulan model usaha ini dapat dinilai. Pendekatan analisis capital budgeting ang digunakan dalam tesis ini adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, dan analisis skenario. Berdasarkan asumsi yang ditetapkan, kesimpulan dari penyusunan proposal anggaran adalah proyek layak dilaksanakan karena hasil proyeksi proyek investasi berjangka waktu lima tahun ini menghasilkan NPV yang positif, IRR yang lebih besar daripada cost of capital, dan profitability index yang lebih dari 1. Selain itu, dilakukan juga analisis skenario dimana ditetapkan asumsi lebih lanjut mengenai skenario best case dan pessimistic. Berdasarkan analisis skenario, proyek investasi ini layak untuk dilaksanakan karena kedua skenario tambahan tersebut juga menghasilkan kriteria investasi yang layak.

ABSTRACT
This thesis discusses about business coaching and the preparation of capital budgeting proposal for an MSME named Farani which is located in Ciledug, Tangerang. This MSME is primarily engaged in the garment industry. The main product sold by this MSME is mukena katun Jepang. The issues raised in this thesis is quality control and the control of the production schedule. The aim of this thesis is to propose a business model that is expected to resolve the issues raised in this thesis. The proposed business model is to shift from outsourced production into in-house production. Capital budgeting is also needed in order to assess the feasibility of the proposed business model. The evaluation techniques used in the capital budgeting analysis is Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, and scenario analysis. Based on the assumptions set in this thesis, the conclusion of the capital budgeting analysis is feasible because the projected cash flow for this investment resulted in a positive NPV, an IRR rate which is greater than the cost of capital, and profitability index which is more than 1. In addition, scenario analysis is also done with new assumptions for pessimistic scenario and best case scenario. Based on the scenario analysis, the investment project is feasible because the two additional scenarios also produced feasible investment criteria.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>