Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 166475 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Veriko Sasetya Putra Ade Yudhistira
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas proses audit yang dilakukan oleh Departemen Audit Internal PT. WSR Tbk. terdiri Financial dan Compliance Audit terdiri dari Piutang dan Administrasi Penyewaan. Piagam Audit Internal dan Program diterapkan berasal dari perusahaan holding, PT. PQR. Tim melakukan kumpulan prosedur untuk memastikan apakah penyajian Piutang benar dinyatakan dan sesuai dengan standar yang diterapkan. Untuk Compliance Audit, tujuan utama adalah untuk memastikan ketaatan dan disiplin manajemen terhadap Standar Operasi Prosedur diterapkan oleh perusahaan dan peraturan yang diterapkan oleh Pemerintah.

ABSTRACT
This internship report discusses the audit process performed by Internal Audit Department of PT. WSR Tbk. consists of Financial and Compliance Audit comprises in Accounts Receivable and Tenancy Administrative Compliance. The Internal Audit Charter and Programme applied is derived from its holding company PT. PQR. The team performed set of procedures to ensure whether the presentation of Accounts Receivable is properly stated and in accordance with the standards applied. For Compliance Audit, the prime objective is to ensure the compliancy and discipline of the management to the Standards Operating Procedures applied by the company and regulation applied by the Government."
2017
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Venia Rezkieta Dewi
"Laporan magang ini mengevaluasi pengendalian internal piutang dagang pada PT. AI yang dilakukan menggunakan COSO Internal Control Integrated Framework (COSO IC IF) dengan melihat kesesuaian fakta lapangan dengan setiap komponen COSO. COSO IC IF terdiri atas lima komponen dan 17 prinsip. Berdasarkan hasil evaluasi keseluruhan, sistem informasi akuntansi piutang perusahaan belum berjalan secara efektif yang disebabkan oleh adanya keterbatasan dalam empat komponen COSO IC IF, yaitu control environment, risk assessment, control activities, dan monitoring activities. Keterbatasan tersebut berupa kedudukan tim examiner yang tidak memadai, pembagian tugas tidak proporsional, adanya beban kerja berlebihan, tidak ada subbagian penanganan faktur bermasalah secara formal, dan sosialisasi prosedur kerja Central Account Receivables (CAR) yang kurang memadai.

.This internship report evaluates the accounts receivable information system of PT. CCC (PT. AI) which is conducted by using the COSO Internal Control Integrated Framework (COSO IC IF). Considering the five components and 17 principles, this evaluation aims to reveal the conformity of the facts with each component of COSO. Based on the results of the overall evaluations, the accounts receivable information system has not been worked effectively due to the limitations in the four components of COSO IC IF, such as control environment, risk assessment, control activities, and monitoring activities. These limitations include inadequate position of the examiner team, the disproportionate segregation of duties, the existence of excessive workload, no subdivision which handle the problem of invoices, and inadequate work procedures socialization in Central Account Receivables (CAR)."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Malika Afaf
"Laporan magang ini membahas dan menganalisis prosedur audit atas akun Piutang Usaha pada PT SIT yang mengacu pada penugasan audit yang dilaksanakan KAP RAJ Indonesia untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016. Pembahasan dan analisis dilakukan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK 7 tentang Pengungkapan Pihak-Pihak Istimewa, PSAK 50, 55, dan 60 tentang Instrumen Keuangan, dan teori audit yang memadai. Selain itu, analisis difokuskan pada pelaksanaan audit atas sub akun Piutang Dagang dan Piutang Pihak Istimewa yang dimiliki oleh PT SIT. Berdasarkan proses audit, disimpulkan bahwa prosedur audit yang dijalankan Tim Audit KAP RAJ Indonesia atas akun Piutang Usaha PT SIT sebagian telah sesuai dengan standar audit yang berlaku dan sebagian perlu dilakukan prosedur tambahan untuk memperkuat keyakinan atas kewajaran pencatatan pada laporan keuangan.

This internship report discusses and analyzes the audit procedures of Accounts Receivable accounts at PT SIT referring to the assignment of audits conducted by KAP RAJ Indonesia for the period ended December 31th, 2016. Discussion and analysis are based on Statement of Financial Accounting Standards PSAK 7 on Related Party Disclosure, PSAK 50, 55, and 60 on Financial Instruments, and other related theories. In addition, the analysis is focuses on Trade Receivables and Receivables of Related Party of PT SIT. Based on the audit process, it is concluded that the audit procedures carried out by KAP RAJ Indonesia Audit Team on PT SIT 39 s Accounts Receivable Account partially comply with applicable audit standards and some additional procedures need to be performed to strengthen confidence in the fairness of the financial statements."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Desriza Gustina
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah pengelolaan piutang di Kementerian Komunikasi dan Informatika sudah dilaksanakan sesuai dengan best practices manajemen piutang dan untuk menganalisis apakah pengendalian intern atas piutang tersebut sudah dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2008. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan instrumen penelitian berupa observasi, wawancara dengan menggunakan purposive technique, dan dengan analisis dokumentasi yang dimiliki oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Penelitian ini dilakukan pada pengelolaan empat jenis piutang PNBP yaitu piutang Biaya Hak Penyelenggaran Telekomunikasi, piutang Tarif Kontribusi Kewajiban Pelayanan Universal/Universal Service Obligation, piutang Biaya Hak Penyelenggaraan Frekuensi Radio untuk Izin Stasiun Radio, serta Biaya Hak Penyelenggaraan Izin Pita Frekuensi Radio. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan piutang di Kementerian Komunikasi dan Informatika belum dilaksanakan sesuai dengan best practices manajemen piutang dan pengendalian intern yang selama ini berjalan belum cukup memadai. Oleh karena itu masih diperlukan beberapa perbaikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam pengelolaan piutangnya sebagai bentuk akuntabilitas dari pengelolaan kekayaan publik.

ABSTRACT
This study is aimed to analyze whether the management of accounts receivable in the Ministry of Communications and Information Technology has been implemented in accordance with the best practices receivable management and to analyze whether internal control over these receivables have been implemented effectively in accordance with Government Regulation No. 60, 2008. The method used is qualitative research with research instruments are observation, interviews using purposive technique, and with the analysis of the documentation which is owned by the Ministry of Communications and Information Technology. This research was conducted on four types of accounts receivable management of non tax revenues, they are Cost of Providing Telecommunication Rights, Receivables Rates Contributions Universal Service Obligations Universal Service Obligation, Rights Fees Receivable Provision for Radio Frequency Radio Station License and Operation License Fee of Radio Frequency Band. The results of this study indicate management of receivable at the Ministry of Communications and Information has not been carried out in accordance with best practices receivable management and internal control during this run has not been sufficient. Therefore, it still needed some improvements by the Ministry of Communications and Information Technology in the management of their receivables as a form of accountability of the management of public wealth."
2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ivani Adelina
"Laporan ini membahas mengenai proses audit atas piutang usaha PT ABC yang merupakan sebuah perusahaan manufaktur untuk produk komponen pesawat terbang dan memiliki banyak transaksi dengan pihak berelasi. Melalui audit atas piutang usaha PT ABC yang dilakukan, auditor menemukan bahwa perusahaan memiliki saldo piutang yang sudah melewati batas jatuh tempo yang nilainya di atas materialitas perusahaan. Namun, prosedur lanjutan yang dilakukan oleh auditor membuktikan bahwa temuan ini tidak menimbulkan salah saji yang material. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa hasil audit atas piutang usaha PT ABC telah disajikan secara wajar dalam semua hal yang material.

This report discusses about the audit process of trade receivable of PT ABC, a manufacturing company in aeronautical systems equipment which has a significant amount of related party transactions. Through this audit process, the auditors find that PT ABC has a significant amount of long outstanding accounts receivable. However, based on the further work done by the auditor, this finding has no indication of material misstatement. The audit result showed that the overall trade receivable of PT ABC has been presented fairly in all material respects."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ihda Rachmatina
"Laporan ini membahas dan menganalisis audit pada transaksi penjualan dan piutang dagang pihak berelasi PT ABC. PT ABC merupakan perusahaan manufaktur alat musik dan menjual seluruh produknya pada pihak berelasi. Analisis dilakukan untuk memastikan seluruh prosedur audit terhadap transaksi penjualan dan piutang dagang pihak berelasi PT ABC telah sesuai dengan yang disyaratkan dalam ISA 550 dan ISA yang berkaitan lainnya. Laporan ini juga menganalisis kesesuaian pengungkapan transaksi penjualan dan piutang dagang pihak berelasi PT ABC dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia yaitu PSAK 7. Laporan ini juga secara khusus akan menganalisis ketepatan perlakuan akuntansi terhadap klaim penjualan PT ABC.

The purpose of this report is to explain and analyze audits on sales transactions and accounts receivable of PT ABC related parties. PT ABC is the company which manufactures musical instrument and sells all its products to related parties. The analysis is conducted to ensure that all audit procedures for sales transactions and accounts receivable of related parties of PT ABC are in accordance with those required in ISA 550 and other related ISA. This report also analyzes the appropriateness of sales transactions and accounts receivable of PT ABC related parties disclosure in accordance with financial accounting standard in Indonesia, which is PSAK 7. This report will also specifically analyzes the appropriateness of accounting treatment for PT ABC sales claims . "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ghea Lita Wijayasari
"Laporan magang ini membahas mengenai kesesuaian prosedur audit yang dilakukan KAP ABC Indonesia atas laporan keuangan untuk akun piutang PT XYZ berdasarkan Standar Audit SA yang berlaku di Indonesia untuk periode 31 Desember 2017. Laporan magang ini juga membahas mengenai kesesuaian perlakuan akuntansi atas akun piutang berdasarkan PSAK 50: Instrumen Keuangan: Penyajian, PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, dan PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan yang digunakan oleh auditor sebagai dasar untuk menilai kewajaran pelaporan keuangan PT XYZ. Hasil pembahasan menyimpulkan bahwa perlakuan akuntansi atas akun piutang sesuai dengan PSAK terkait dan prosedur audit yang dilakukan sesuai dengan Standar Audit SA.

This internship report discusses about the appropriateness of financial audit procedure done by KAP ABC Indonesia of account receivable of PT XYZ in accordance with "Standar Audit SA" used in Indonesia for the period ended on December 31, 2017. This internship report also disscussess about the appropriateness of accounting treatment of account receivable in accordance with "PSAK 50: Instrumen Keuangan: Penyajian", "PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran", and "PSAK 60: Instrumen Keuangan: Pengungkapan" which is used by auditor as a basic to assess fairness of financial reporting by PTT XYZ. This discussion result concludes that acconting treatment of account receivable comply with PSAK related with it and the audit procedure comply with "Standar Audit SA". Keywords: audit procedure, account receivable."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dhiya Almasdina Raisha
"Laporan magang ini membahas mengenai prosedur audit substantif yang dilaksanakan oleh KAP S H terhadap akun piutang PT DAR untuk periode laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2017. Pembahasan dan analisis pada laporan magang ini berfokus pada praktik pengakuan dan pengukuran piutang PT DAR. Perlakuan akuntansi atas piutang PT DAR telah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK No. 55 tentang Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran Revisi 2014 . Berdasarkan hasil prosedur audit substantif yang dilaksanakan oleh tim audit KAP S H, auditor menemukan adanya kesalahan pada pencadangan piutang tidak tertagih yang bersifat material. Kesalahan ini telah dikoreksi sesuai dengan ketentuan yang tertera pada PSAK No. 55 Revisi 2014.

This report aimed to explain and analyzed the audit process done by KAP S H to PT DAR's Account Receivable for the period ending December 31, 2017. This report focuses on explaining and analyzing PT DAR's receivable recognition and measurement's policies. PT DAR's accounting policy on their account receivable has complied with Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK No. 55 about Financial Instruments: Recognition and Measurement Revised 2014. Based on the substantive audit procedure done by KAP S H, the auditors did find a material misstatement due to an error on their impairment. This error has been adjusted in accordance with standard listed in PSAK No. 55 Revised 2014."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Anggraeni
"Laporan magang ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis prosedur audit atas akun piutang usaha PT DH untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2015 yang dilangsungkan oleh KAP RI. Pembahasan di dalam laporan magang ini meliputi berbagai prosedur audit sesuai dengan lima fase audit berdasarkan Audit Manual KAP RI. Setelah melakukan berbagai prosedur audit, KAP RI menyatakan bahwa akun piutang usaha PT DH telah disajikan secara wajar dan bebas dari salah saji yang material.

The purpose of this internship report is to explain and analyze the audit procedure of trade receivables in PT DH for the period ended on December 31st, 2015 which was conducted by KAP RI. The topics discussed in this report include various audit procedures within five audit phases based on KAP RIs Audit Manual. After conducting a number of audit procedures, KAP RI stated that the trade receivables in PT DH is stated fairly and free of material misstatement."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wiwit Rizkiyanti
"Laporan magang ini membahas dan menganalisis prosedur audit atas akun Piutang Usaha pada PT LTI yang mengacu pada penugasan audit oleh KAP RMA Indonesia untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2017. Pembahasan dan analisis dilakukan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK 50 dan 55 tentang Instrumen Keuangan dan teori audit yang memadai. Selain itu, analisis difokuskan pada pelaksanaan audit atas akun Piutang Usaha Pihak Ketiga yang dimiliki oleh PT LTI. Berdasarkan proses audit yang dilakukan oleh tim audit KAP RMA Indonesia, dapat disimpulkan bahwa prosedur audit untuk menguji asersi PT LTI terkait akun Piutang Usaha telah sesuai dengan standar yang berlaku.

This internship report discusses and analyses the audit procedures of Account Receivables account at PT LTI referring the assignment of audit conducted by KAP RMA Indonesia for the period ended December 31, 2017. Discussion and analysis are based on Statement of Financial Accounting Standards PSAK 50 and 55 on Financial Instrument and other audit theory related. In addition, the analysis is focuses on Account Receivables for Third Party of PT LTI. Based on audit process, it is concluded that the audit procedures carried out by KAP RMA Indonesia Audit Team to test the assertion on PT LTI rsquo;s Account Receivables account PT LTI have comply with applicable audit standard."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>