Ditemukan 181924 dokumen yang sesuai dengan query
Irma Sriwijayanti
"
ABSTRAKPenelitian ini membahas pengaruh risiko pengelolaan pensiun terhadap biaya utang dan biaya ekuitas pada perusahaan dengan aset program pensiun berdasarkan tiga pengukuran risiko: nilai liabilitas pensiun, posisi pendanaan pensiun, serta selisih risiko aset dan risiko liabilitas pensiun. Penelitian ini menggunakan sampel penelitian perusahan non lembaga keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012 ndash; 2014 sebanyak 177 observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko pengelolaan pensiun tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap biaya utang maupun biaya ekuitas berdasarkan ketiga pengukuran tersebut. Ini mengindikasikan bahwa pelaku pasar modal di Indonesia belum menyerap informasi terkait risiko pengelolaan pensiun dengan baik sehingga belum mempertimbangkan risiko tersebut dalam keputusan berinvestasi.
ABSTRACTThe focus of this study analyzes the impact of pension plan risk on cost of debt and cost of equity in companies with pension plan assets based on three measurements value of pension liabilities, position of pension funding, and difference between risk of pension assets and risk of pension liabilities. This study uses samples of nonfinancial companies listed in Indonesia Stock Exchange from 2012 until 2014 as many as 177 observations. The result of this study shows that there is no significant impact of pension plan risk on cost of debt and cost of equity based on all three measurements. It indicates that investors and creditors in Indonesian capital market have not absorbed well information related to pension plan risk, so they do not count on such risk in making investment decisions."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sri Hernita
"
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari pengungkapan modal intelektual pada laporan tahunan perusahaan terhadap biaya ekuitas dan biaya utang yang diterima perusahaan atas pendanaan eksternalnya. Penelitian ini juga ingin mengetahui gambaran pengungkapan modal intelektual pada laporan tahunan perusahaan di Indonesia. Sampel yang digunakan adalah perusahaan pada industri dengan teknologi intensif yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010, dengan jumlah sampel 79 perusahaan untuk uji biaya ekuitas dan 50 perusahaan untuk uji biaya utang. Industri dengan teknologi intensif memiliki modal intelektual yang lebih intensif sehingga memiliki kemungkinan pengungkapan modal intelektual yang lebih komprehensif. Secara umum, penelitian ini membuktikan bahwa semakin komprehensif pengungkapan modal intelektual suatu perusahaan, maka akan semakin rendah biaya ekuitas yang dikenakan terhadap perusahaan tersebut. Tetapi pengungkapan modal intelektual
yang lebih komprehensif tidak terbukti berpengaruh dengan biaya utang.
ABSTRACTThis studi aims to determine the influence of the intellectual capital disclosure in company?s annual report on cost of equity and cost of debt within the context of company?s external financing activities. This study also aims to know the level of intellectual capital disclosure in annual reports of companies in Indonesia. The sample used is technology-intensive industry companies listed in 2010 Indonesian Stock Exchange with 79 total samples for cost of equity test and 50 total samples for cost of debt test. Companies classified as technologyintensive industry have more intensive intellectual capital; consequently they tend to have more disclosure on intellectual capital. In general, this study shows that the higher the level of intellectual capital disclosure by companies, the lower cost of equity. However, a more comprehensive of intellectual capital do not have significant effect on cost of debt."
2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Arindha Purwandari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari transparansi dan remunerasi direksi terhadap biaya ekuitas dan biaya utang. Transparansi dan remunerasi direksi adalah bagian dari corporate governance. Sampel pada penelitian ini berjumlah sebanyak 62 perusahaan nonkeuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013. Hasil penelitian membuktikan bahwa transparansi hanya berpengaruh secara signifikan terhadap biaya ekuitas namun tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya utang, di mana semakin tingginya tingkat transparansi maka biaya ekuitas menjadi semakin kecil. Sedangkan, remunerasi direksi berpengaruh secara signifikan terhadap biaya ekuitas dan biaya utang, di mana semakin tingginya tingkat remunerasi maka biaya ekuitas dan biaya utang menjadi semakin kecil.
This studies discuss about the impact of transparency and director’s compensation on cost of equity and cost of debt. Transparency and director’s compensation are the parts of corporate governance attributes. Sample of this studies are 62 nonfinancial companies that are listed in Indonesia Stock Exchange (IDX). The result of this studies proven that transparency only has a significant impact to cost of equity, but no significant impact to cost of debt, whereas the transparency increasing, cost of equity becomes lower. Meanwhile, director’s compensation has a significant impact to cost of equity and cost of debt, whereas the performance based remuneration increasing, cost of equity and cost of debt becomes lower."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S59672
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Cut Naila Febrininta
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari dua macam aktivitas manajemen laba yakni manajemen laba akrual dan manajemen laba riil terhadap biaya utang dan biaya ekuitas perusahaan. Manajemen laba akrual diestimasi dengan model Stubben 2010 sedangkan manajemen laba riil diestimasi dengan menggunakan model Roychowdury 2005. Total observasi dalam penelitian ini adalah 1375 firm years untuk model biaya utang serta 1 564 firm years untuk model biaya ekuitas pada tahun 2003 2011. Penelitian ini diuji dengan regresi data panel dengan model regresi random effect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen laba akrual dan manajemen laba riil terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya utang dan biaya ekuitas.
This research aims to analyze the impact of two kinds of earnings management which are accrual earnings management and real earnings management on company's cost of debt and cost of equity. Accrual earnings management is estimated using Stubben model 2010 while real earnings management is estimated with Roychowdury model 2005. Total observations for this research are 1 375 firm years for the cost of debt model and 1564 firms years for the cost of equity model from year 2003 2011. This research is tested by panel data regression with random effect regression model. The result of this research shows that accruals earnings management and real earnings management have no significant impact on company's cost of debt and cost of equity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56905
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Shebrian Zahra Satriani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan membuktikan secara empiris pengaruh pengungkapan environmental, social, dan governance (ESG) dan setiap pilarnya terhadap biaya ekuitas dan biaya utang yang ditanggung oleh perusahaan sektor non-keuangan yang tercatat di bursa efek negara ASEAN-5 selama periode 2017-2021. Metode penelitian yang digunakan dalam menguji hipotesis penelitian adalah metode regresi data panel fixed effect model dan random effect model. Hasil penelitian membuktikan pengungkapan ESG secara signifikan berpengaruh terhadap tingkat biaya ekuitas dan biaya utang yang dibebankan investor dan kreditur pada perusahaan. Namun, ditemukan bahwa pengungkapan ESG justru berpengaruh positif terhadap biaya ekuitas dan negatif terhadap biaya utang. Hasil penelitian turut menunjukkan pengaruh dari masing-masing pilar pengungkapan ESG terhadap biaya ekuitas dan utang menghasilkan kesimpulan yang beragam. Pertama, pengungkapan environmental dan social secara signifikan berpengaruh negatif terhadap biaya utang. Kedua, hanya pengungkapan social yang secara signifikan berpengaruh positif terhadap biaya ekuitas. Ketiga, pengungkapan environmental tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya ekuitas. Terakhir, pengungkapan governance tidak berpengaruh secara signifikan terhadap biaya ekuitas maupun biaya utang.
This study aims to identify and prove empirically the impact of environmental, social, and governance disclosure (ESG) and each of its pillars on the cost of equity and cost of debt of non-financial sector companies listed on ASEAN-5 countries' stock exchanges for the period 2017-2021. The research method used to test the research hypothesis are the panel data regression fixed effect model and the random effect model. The results of the study prove that ESG disclosure has a significant effect on the level of cost of equity and cost of debt demanded by investors and creditors to the company. However, it was found that ESG disclosure has a positive effect on the level of cost of equity and negative effect on cost of debt. The results of the study also show that the effect of each pillar of ESG disclosure on the cost of equity and debt results in various conclusions. First, environmental and social disclosures have a significant negative effect on the cost of debt. Second, only social disclosure has a significantly positive effect on the cost of equity. Third, environmental disclosure has no significant effect on the cost of equity. Lastly, governance disclosures have no significant effect on neither the cost of equity nor the cost of debt."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Herlinda Amelia
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari hubungan politik dan kepemilikan keluarga terhadap biaya utang dan biaya ekuitas perusahaan. Sampel dalam penelitian ini adalah 66 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2008-2011 dengan total observasi 264. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa hubungan politik memiliki pengaruh signifikan terhadap biaya utang namun tidak terhadap biaya ekuitas. Kepemilikan keluarga dalam perusahaan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap biaya utang dan biaya ekuitas perusahaan. Hubungan politik yang dimiliki oleh perusahaan dengan struktur kepemilikan keluarga terbukti dapat menekan pengaruh positif kepemilikan keluarga terhadap biaya utang, namun hubungan politik yang dimiliki perusahaan dengan kepemilikan keluarga tidak memiliki pengaruh terhadap biaya ekuitas perusahaan.
This study aims to examine the effect of political connection and family ownership on cost of debt and cost of equity. The samples of this study are 66 manufacturing firms listed on Indonesia Stock Exchange for period 2008-2011 with total observations of 264. The result of this study shows that political connection has significant positive effect on cost of debt but no significant effect on cost of equity. Family-owned firm has no significant effect on both cost of debt and cost of equity. This study also found that political connection owned by a family owned firms could minimize its significant positive effect on cost of debt, but has no significant effect on cost of equity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S43991
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Irine Ayu Triningtyas
"
ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis mengenai pengaruh kualitas akrual terhadap biaya utang dan biaya ekuitas. Pada penelitian ini juga dianalisis perbedaan pengaruh antara kualitas akrual innate dan kualitas akrual diskresioner terhadap biaya utang dan biaya ekuitas. Total observasi penelitian ini adalah 1 110 firm years pada tahun 2005-2011. Kualitas akrual dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan model Francis et al. (2005). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas akrual baik kualitas akrual innate dan kualitas akrual diskresioner hanya berpengaruh negatif dan signifikan terhadap biaya ekuitas. Hasil penelitian lainnya yaitu kualitas akrual innate berpengaruh lebih besar dibandingkan kualitas akrual diskresioner hanya terhadap biaya ekuitas. Hal ini mungkin dikarenakan sebagian besar sumber modal berupa utang pada perusahaan berasal dari private debt dibandingkan public debt.
ABSTRACTThe purpose of this research is to analyze the effect of accruals quality on cost of debt and cost of equity. Accruals quality is divided into two component which are innate accruals quality and discretionary accruals quality. This research also distinguish the effect of both of accruals quality components on cost of debt and cost of equity. Total observations in this research are 1.110 firm-years from 2005-2011. Accruals quality is measured using accruals quality model from Francis et al. (2005). The result show that the accruals quality which is not only innate accruals quality but also discretionary accruals quality only impact to cost of equity. The other result is the effect of innate accruals quality is higher than discretionary accruals quality only on cost of equity. This finding maybe due to firms have higher proportion of private debt than public debt."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54368
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Felisha
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari kinerja lingkungan terhadap biaya utang dan biaya ekuitas perusahaan. Kinerja lingkungan diukur menggunakan hasil dari PROPER yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 50 perusahaan yang merupakan anggota PROPER dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2011-2015. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kinerja lingkungan berpengaruh signifikan positif terhadap biaya utang. Hasil penelitian ini berlawanan dengan hipotesis yang diajukan sebelumnya dikarenakan adanya perbedaan konteks antara negara Indonesia dengan negara maju lainnya yang sebelumnya telah melakukan penelitian terkait topik ini. Perbedaan konteks tersebut antara lain adalah law enforcement dan incentive dalam melakukan kinerja lingkungan.
This study aims to examine the effect of environmental performance on cost of equity and cost of debt. Environmental performance, used in this research, is based on PROPER by Kementerian Lingkungan Hidup. Samples used are 52 firms that are PROPER member and listed on Indonesia Stock Exchange during 2011 to 2015. The result of this study shows that environmental performance have a significant positive impact on cost of debt. The result of this study is opposed to hypothesis developed earlier because of some differents between Indonesia and other developed countries that have done related research. The differences are law enforcement and incentive for environmental performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62835
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sarah Dewi Vania
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh mekanisme tata kelola perusahaan terhadap biaya ekuitas pada perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009 - 2011. Unsur tata kelola perusahaan yang digunakan adalah kepemilikan terkonsentrasi, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komisaris independen dan kualitas audit (ukuran KAP). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional ditemukan berpengaruh negatif terhadap biaya ekuitas. Kualitas tata kelola perusahaan yang diukur dengan kepemilikan terkonsentrasi, komisaris independen dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap biaya ekuitas.
The purpose of this study is to examine the impact of corporate governance mechanisms on cost of equity of listed non- financial firms at Indonesia Stock Exchange for period 2009 -2011. Element of corporate governance used are concentration ownership, managerial ownership, institusional ownership, board of commissioners and audit quality (audit firm size). The results show that corporate governance as measured by managerial ownership and institusional ownership tend to have negative and significant impact on cost of equity, concentration ownership do not have significant impact on cost of equity. Moreover, board of commissioners and audit quality do not have significant impact on cost of equity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54399
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sarah Dewi Vania
"
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh mekanisme tata kelola perusahaan terhadap biaya ekuitas pada perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009 – 2011. Unsur tata kelola perusahaan yang digunakan adalah kepemilikan terkonsentrasi, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, komisaris independen dan kualitas audit (ukuran KAP). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa, kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional ditemukan berpengaruh negatif terhadap biaya ekuitas. Kualitas tata kelola perusahaan yang diukur dengan kepemilikan terkonsentrasi, komisaris independen dan kualitas audit tidak berpengaruh terhadap biaya ekuitas.
The purpose of this study is to examine the impact of corporate governance mechanisms on cost of equity of listed non- financial firms at Indonesia Stock Exchange for period 2009 -2011. Element of corporate governance used are concentration ownership, managerial ownership, institusional ownership, board of commissioners and audit quality (audit firm size). The results show that corporate governance as measured by managerial ownership and institusional ownership tend to have negative and significant impact on cost of equity, concentration ownership do not have significant impact on cost of equity. Moreover, board of commissioners and audit quality do not have significant impact on cost of equity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library