Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 46007 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rahmad Dahlan
"ABSTRAK
Penelitian ini didorong oleh rendahnya tingkat pemahaman wakaf uang, nazhir dan pemahaman Undang-undang nomor 41 tahun 2004 tentang wakaf. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor apa saja yang mempengaruhi persepsi wakaf uang nazhir. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif-korelasional (kausal) dengan melihat faktor-faktor yang memiliki variabel independen untuk dilihat apakah ada hubungan dan seberapa besar mempengaruhi masing-masing variabel independen terhadap pengikatan variabel. Metode yang digunakan untuk menganalisa data adalah deskriptif analysis dan regresi logistik. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Kebayoran Baru Jakarta Selatan melalui kuesioner dari 60 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persepsi nazhir dipengaruhi oleh media akses informasi dan pemahaman tentang peraturan amal."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, 2017
330 AJSFI 1:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Novita Pramesti
"Wakaf uang, sebagai salah satu jenis wakaf yang diatur dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia, memiliki manfaat yang besar, yaitu dapat dilakukan oleh orang yang memiliki dana terbatas dan dapat mengisi aset-aset wakaf berupa tanah dengan pembangunan sarana yang lebih produktif untuk kepentingan umat. Agar manfaat wakaf uang berjalan optimal, diperlukan nazhir yang profesional dalam mengelolanya. Sebagai nazhir, Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa mengelola wakaf uang yang berasal dari Alumni ESQ Training. Sebelum mengetahui bagaimana cara pengelolaan wakaf uang di Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa dan apakah pengelolaan tersebut telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia, perlu diketahui terlebih dahulu bagaimana peran nazhir dalam pengelolaan wakaf uang menurut peraturan perundang-undangan di Indonesia.
Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan menggunakan bentuk penelitian kepustakaan dan melakukan pendekatan analitis. Peran nazhir dalam pengelolaan wakaf uang menurut peraturan perundang-undangan di Indonesia memiliki hubungan yang saling berkaitan, yaitu terdiri dari penghimpunan wakaf uang, pengembangan wakaf uang, dan pendistribusian hasil pengembangan wakaf uang kepada mauquf ?alaih. Peran nazhir tersebut dilakukan oleh Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa, yaitu dengan melakukan penghimpunan wakaf uang secara langsung maupun tidak langsung, mengembangkan wakaf uang melalui investasi langsung di Menara 165, dan mendistribusikan hasil pengembangan wakaf uang secara tidak langsung kepada fakir miskin dan dhuafa.
Pengelolaan wakaf uang di Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa belum sepenuhnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam menghimpun wakaf uang, masih menggunakan bank konvensional serta rekening bank syariah berbentuk rekening mudharabah, belum berbentuk rekening wadi?ah. Sertifikat wakaf uang juga masih diterbitkan sendiri, bukan oleh Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS-PWU) sehingga mengakibatkan pelaksanaan ikrar wakaf uang maupun pendaftaran wakaf uang yang seharusnya dilakukan melalui LKS-PWU menjadi belum terlaksana. Pengembangan wakaf uang yang dilakukan juga belum diasuransikan pada asuransi syariah dan tidak ada persentase wakaf uang yang diinvestasikan di bank syariah.
Cash waqf, as one type of waqf is regulated in Indonesia legislation, have great benefits, which can be done by people who have limited funds and can fill waqf assets such as land with a more productive development tools for the benefit of the people. In order that the benefits of cash waqf running optimally, it would require professional nazhir to manage it. As a nazhir, Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa manages cash waqf derived from alumni of ESQ Training. Before knowing cash waqf management in Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa and whether the management has been in accordance with Indonesia legislation, it is important to know the role of nazhir in cash waqf management according to Indonesia legislation.
This research is a normative legal research using literature research and analytical approach. Role of nazhir in cash waqf management, according to the legislation in Indonesia, is related each other, which consist of collecting cash waqf, developing cash waqf, and distributing results of cash waqf development to mauquf ?alaih. The role of nazhir is performed by Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa, consists of collecting cash waqf directly and indirectly, developing cash waqf through direct investment in Menara 165, and distributing results of cash waqf development indirectly to poor people.
Cash waqf management in Yayasan Wakaf Bangun Nurani Bangsa has not been entirely in accordance with Indonesia legislation. In collecting cash waqf, still use conventional banks and mudharabah account, not wadi?ah account. Certificate of cash waqf is still self-issued, not by Sharia Financial Institution-Receiving Cash Waqf (LKS-PWU). Because of that, the implementation of waqf pledge and registration of cash waqf, that should be done through LKS-PWU, have not done yet. The developing of cash waqf has not insured with sharia insurance and there is no percentage of cash waqf which invested in sharia bank.<.i>
"
Depok: Universitas Indonesia, 2011
S568
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Suliyanto
"ABSTRAK
Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel perspektif nazhir
wakaf uang terhadap peluang peningkatan dana wakaf uang. Penulis mengadakan
survey pada yayasan Dhompet Dhuafa Republika dan yayasan Pos Keadilan
Peduli Umat (PKPU). Metode sampling yang digunakan adalah convenience
sampling terhadap 51 nazhir. Penulis menggunakan metode regresi logistik.
Dalam penelitian ini variabel perspektif nazhir terdiri dari profesionalisme nazhir,
sosialisasi, sistem database, network/jaringan keija, dan regulasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel profesionalisrne nazhir memiliki pengaruh terhadap
pelung peningkatan dana wakaf uang, sedangkan ke-empat variabel lainnya tidak
mempunyai pengaruh signifikan.

Abstract
The objective of the thesis is to find out the impact of variables of perspective of
wakaf fund nazhir on the opportunity to increase the wakaf fund. The writer
conducted a sur'vey on Dompet Dhuafa Republika foundation and Post Keadilan
Peduli Umat (PKPU) foundation. The sampling method used is convenience
sampling on 51 nazhir. The writer uses logistics regression method. In the
research, nazhir perspective variables consist of nazhir professionalism,
dissemination work, database system, network, and regulations. The result of the
research indicates that the variable of nazhir professionalism has an impact on the
opportunity to increase the wakaf fund; meanwhile, the other four variables do not
have a significant impact."
2009
T29420
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Suliyanto
"Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel perspektif nazhir wakaf uang terhadap peluang peningkatan dana wakaf uang. Penulis mengadakan survey pada yayasan Dhompet Dhuafa Republika dan yayasan Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU). Metode sampling yang digunakan adalah convenience sampling terhadap 51 nazhir. Penulis menggunakan metode regresi logistik.
Dalam penelitian ini variabel perspektif nazhir terdiri dari profesionalisme nazhir, sosialisasi, sistem database, network/jaringan kerja, dan regulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel profesionalisme nazhir memiliki pengaruh terhadap pelung peningkatan dana wakaf uang, sedangkan ke-empat variabel lainnya tidak mempunyai pengaruh signifikan.

The objective of the thesis is to find out the impact of variables of perspective of wakaf fund nazhir on the opportunity to increase the wakaf fund. The writer conducted a survey on Dompet Dhuafa Republika foundation and Post Keadilan Peduli Umat (PKPU) foundation. The sampling method used is convenience sampling on 51 nazhir. The writer uses logistics regression method.
In the research, nazhir perspective variables consist of nazhir professionalism, dissemination work, database system, network, and regulations. The result of the research indicates that the variable of nazhir professionalism has an impact on the opportunity to increase the wakaf fund; meanwhile, the other four variables do not have a significant impact."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmat Dahlan
Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26963
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Nizar
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih besarnya gap realisasi penghimpunan wakaf uang terhadap perhitungan potensi wakaf uang di Indonesia. Berdasarkan penelitian sebelumnya, salah satu penyebabnya adalah persepsi masyarakat terhadap wakaf uang. Untuk itu, perlu di analisis faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi wakif terhadap wakaf uang.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif-korelasional (kausal), yang melihat hubungan antara tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, mazhab yang diikuti dan media informasi wakaf uang sebagai variabel bebas dan persepsi wakif tentang wakaf uang sebagai variabel terikat. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi logistik. Penelitian ini dilakukan di Badan Wakaf Indonesia dengan melibatkan 50 wakif sebagai responden.
Berdasarkan analisis data diketahui bahwa dari empat variabel bebas yang diuji tingkat pendidikan memiliki probabilitas yang lebih besar di bandingkan variabel lainnya (tingkat pendapatan, mazhab yang diikuti, media informasi) dan signifikan secara statistik. Hasil ini karena responden dengan pendidikan lebih tinggi mampu mengolah informasi yang diterima secara lebih baik dibandingkan tingkat pendidikan yang lebih rendah sehingga membentuk pemahaman yang lebih baik.

The research was motivated by the realization of the gap is still big money to the calculation of the accumulation potential of cash waqf in Indonesia. Based on previous research, one reason is the perception wakif of cash waqf. For that, it is necessary in the analysis of the factors that influence perceptions of the cash waqf wakif. This research is a kind of descriptive-correlational research (causal).
This study looked at the relationship between education level, income level, mazhab and the information media cash waqf as independent variables and perceptions of the cash waqf wakif as the dependent variable. The method used is descriptive analysis and logistic regression. The research was conducted in Indonesia with the Waqf Board involving 50 wakif as respondents.
Based on data analysis wakif known that perception is influenced by level of education. Respondents (wakif) with higher education have a higher probability to accept or agree with cash waqf than those with lower education.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29853
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Raihanatul Quddus
"Tesis ini membahas mengenai persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang dan variabel-variabel yang dapat mempengaruhi persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang tersebut. Faktor atau variabel yang digunakan adalah pemahaman terhadap wakaf, informasi mengenai wakaf uang, tingkat pendidikan formal dan mazhab yang diikuti oleh responden. Faktor-faktor tersebut didapat dari studi literatur, penelaahan terhadap teori dan beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Metode analisis yang digunakan adalah logit dan deskriptif. Metode analisis logit digunakan untuk melihat pengaruh variabel bebas (pemahaman terhadap wakaf, informasi mengenai wakaf uang dan tingkat pendidikan formal) terhadap variabel terikat (persepsi). Sedangkan penggunaan metode analisis deskriptif adalah untuk menjabarkan pengaruh mazhab yang diikuti oleh responden terhadap persepsi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan formal secara signifikan mempengaruhi persepsi Kiai pesantren untuk menerima kebolehan wakaf uang. Sedangkan informasi dan pemahaman terhadap wakaf tidak berpengaruh secara signifikan. Adapun mazhab yang diikuti oleh responden juga mempengaruhi persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang.

This research analyze Kiai?s perception on cash waqf, the variables that influence Kiai?s perception on cash waqf. The factors or variables used on understanding waqf, information of cash waqf, level of formal education and mazhabthat followed by respondent. These variables are available in some literatures. Logit and descriptive are used in this research. The logit method analysis is used to analyze the effect of independent variables (the understanding of waqf, cash waqf information and level of formal education) to dependent variable (perception).The descriptive analysis method is used to explain the influence of mazhab that followed by respondent throught on that perception. The result shows that level of formal education is significantly influence Kiai?s perception to accept such kind of legalization cash waqf. The information and understanding of waqf is not influence significantly. Mazhab that followed by respondent also influence Kiai?s perception to cash waqf."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Raihanatul Quddus
"Tesis ini membahas mengenai persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang dan variabel-variabel yang dapat mempengaruhi persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang tersebut. Faktor atau variabel yang digunakan adalah pemahaman terhadap wakaf, informasi mengenai wakaf uang, tingkat pendidikan formal dan mazhab yang diikuti oleh responden. Faktor-faktor tersebut didapat dari studi literatur, penelaahan terhadap teori dan beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Metode analisis yang digunakan adalah logit dan deskriptif. Metode analisis logit digunakan untuk melihat pengaruh variabel bebas (pemahaman terhadap wakaf, informasi mengenai wakaf uang dan tingkat pendidikan formal) terhadap variabel terikat (persepsi). Sedangkan penggunaan metode analisis deskriptif adalah untuk menjabarkan pengaruh mazhab yang diikuti oleh responden terhadap persepsi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan formal secara signifikan mempengaruhi persepsi Kiai pesantren untuk menerima kebolehan wakaf uang. Sedangkan informasi dan pemahaman terhadap wakaf tidak berpengaruh secara signifikan. Adapun mazhab yang diikuti oleh responden juga mempengaruhi persepsi Kiai pesantren terhadap wakaf uang.

This research analyze Kiai?s perception on cash waqf, the variables that influence Kiai?s perception on cash waqf. The factors or variables used on understanding waqf, information of cash waqf, level of formal education and mazhabthat followed by respondent. These variables are available in some literatures. Logit and descriptive are used in this research. The logit method analysis is used to analyze the effect of independent variables (the understanding of waqf, cash waqf information and level of formal education) to dependent variable (perception).The descriptive analysis method is used to explain the influence of mazhab that followed by respondent throught on that perception. The result shows that level of formal education is significantly influence Kiai?s perception to accept such kind of legalization cash waqf. The information and understanding of waqf is not influence significantly. Mazhab that followed by respondent also influence Kiai?s perception to cash waqf."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T27152
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 2011
346.043 IND a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Abbad Salahudin Abbad
"ABSTRAK
Wakaf tumbuh dan berkembang seiring dengan berkembangnya kebutuhan
yang ada dalam masyarakat di Indonesia, difasilitasi oleh hukum positif yang
berlaku di Indonesia demi terciptanya ketertiban dan kepastian hukum dalam
masyarakat. Ketidaksempurnaan peraturan hukum positif serta pelaksanaannya di
lapangan sering menjadi penghalang terpenuhinya hak dan kewajiban setiap
induvidu dalam masyarakat dengan baik. Yayasan (Stichting) telah ada sebelum
adanya peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang Yayasan dan bagi
Yayasan yang telah ada tersebut diharuskan untuk menyesuaikan anggaran
dasarnya agar tetap berstatus badan hukum. Nazhir wakaf berupa Yayasan yang
tidak memiliki status badan hukum tidak dapat menerima wakaf. Pokok
permasalahan yang diangkat oleh penulis dalam penelitian ini adalah
bagaimanakah peran Notaris dalam Wakaf dikaitkan dengan Nazhir yang tidak
berbadan hukum. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian
kepustakaan yang bersifat yuridis normatif dengan bentuk penelitian preskriptif
analitis. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Notaris dapat berperan
dengan cara memberikan saran untuk dibuatnya suatu perikatan antara pihak yang
hendak mewakafkan harta bendanya dengan pihak yang nantinya akan mengelola
harta benda tersebut. Bentuk perikatannya berupa perjanjian dalam wujud akta
Notaris sehingga memiliki kekuatan pembuktian yang sempurna dan dapat
dilaksanakan.

Abstract
Wakaf grow and evolve with the expansion of needs that exist in society in
Indonesia, facilitated by the positive law in force in Indonesia for the
establishment of order and rule of law in the society. Imperfections of positive law
and its implementation on the field is often found as a barrier to the fulfillment of
individual rights and obligations in the community. Foundation have existed
before the regulations on the Foundation are made and for the existing Foundation
is required to adjust their statutes in order to keep their legal entity. Nazhir wakaf
in the form of Foundation that doesn?t have legal entity cannot receive wakaf. The
issue raised by the authors in this study is how the role of notary in the course of
wakaf associated with nazhir wakaf which has no legal entity. The research
method used is literature study which is normative juridical in the form of
prescriptive analytical research. Based on the study it is revealed that the notary
may play a role in the implementation of wakaf by giving an advice to a
commitment made between parties who want to hand over their possessions and
who will manage the property. The form of engagement is in the form of a
notarial deed which has the perfect strength of evidence and can be implemented."
2012
T31881
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>