Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 146300 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nur Astriana
"ABSTRAK
Nama : Nur AstrianaProgram Studi : Ilmu Kesehatan MasyarakatJudul : IMPLEMENTASI POLA KEUANGAN BADAN LAYANANUMUM DAERAH DENGAN SISTEM HOLDING DI UNITPELAKSANA TEKNIS DINAS PUSKESMAS BANJARHARJOKABUPATEN BREBES TAHUN 2018 Pembimbing : dr. Mieke Savitri, M.KesPuskesmas merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan dituntut untuk memberikanpelayanan yang bermutu sesuai dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.Dalam rangka memenuhi tuntutan tersebut sejak Januari 2015 di Kabupaen Brebesdiberlakukan pola keuangan BLUD dengan sistem holding salah satunya di UPTDPuskesmas Banjarharjo melalui Peraturan Bupati No.91 Tahun 2014 tentang Pola TataKelola BLUD UPTD Puskesmas Banjarhajo. Silpa dari tahun ke tahun di UPTDPuskesmas Banjarharjo semakin meningkat dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui dan menggali lebih dalam hambatan dan kendala mengenaiImplementasi Pola Keuangan dengan sistem holding di UPTD Puskesmas Banjarharjotahun 2018. Penelitian ini dilakukan di UPTD Puskesmas Banjarharjo dan 9 puskesmasdi bawahnya dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan pengumpulan datadilaksanakan dengan cara wawancara mendalam dan telaah dokumen. Informan terdiridari 11 orang pejabat keuangan BLUD yang terdiri dari 1 orang KPA, 1 orang PPK dan9 orang PPTK. Penelitian ini menunjukan hambatan dan kendala implementasi polakeuangan BLUD dengan sistem holding dikarenakan belum konsistennya informasiyang diberikan, SDM yang belum kompeten dan masih kurangnya tenaga akuntansiserta sikap para pelaksana yang tidak mendukung kebijakan tersebut. Dinas KesehatanKabupaten Brebes diharapkan dapat meningkatkan koordinasi, pengawasan danevaluasi dengan pihak BLUD dan membentuk tim khusus guna menanganipermasalahan di BLUD UPTD Puskesmas, melakukan diklat keuangan bagi bendaharaBLUD dan Puskesmas. Sedangkan UPTD Puskesmas Banjarharjo diharapkanmeningkatan monitoring baik ke puskesmas maupun terhadap staf dalam pelaksanaanpola keuangan BLUD, Memberikan pengarahan pada staf, Pengadaan tenaga akuntansidimasing- masing puskesmas.Kata kunci : implementasi, Pola keuangan, BLUD, Holding

ABSTRACT
Name Nur AstrianaStudy Program Public Health SciencesTitle Implementation of Agency rsquo s Financial Pattern General servise areawith holding system in Public Health Centre Banjarharjo 2018 Counselor dr. Mieke Savitri, M.KesPublic Health Centre is the spearhead of the health service are required to provideappropriate quality services and can reach out to all walks of life. In order to meet thesedemands since January 2015 in Brebes Regency put in place the financial system withBLUD pattern holding one of them in Banjarharjo Public Health Centre through RegentRegulation No. 91 Years 2014 about Agency rsquo s Financial Pattern General servise area ofBanjarharjo Public Health Centre. The rest of the budget spending more from year toyear in PHC of Banjarharjo increased from year to year. This study aims to find out andexplore deeper obstacles and obstacles regarding the implementation of Agency rsquo sFinancial Pattern General servise area with holding system in Public Health CentreBanjarharjo 2018. This research was conducted at 1 UPTD Puskesmas and 9 PHCunderneath by using a qualitative approach and data collection was carried out by meansof in depth interviews and review documents. The informants consisted of 11 Financialofficer concist of 1 KPA, 1 PPK and 9 PPTK. This study shows obstacles and obstaclesto implementation because information given his solid performances yet, humanresources competent and still lack of energy accounting as well as the attitude of theexecutors yet who did not support the policy. Brebes City Health Office is expected toincrease coordination, monitoring and evaluation with the PHC and formed a specialteam to handle the problem of Agency rsquo s Financial Pattern General servise area in PublicHealth Centre Banjarharjo, do financial training for Treasurer of PHC. While PHC isexpected to improve monitoring of the health centers as well as staff in theimplementation of Agency rsquo s Financial Pattern General servise area, gave a briefing onthe accounting personnel, procurement staff dimasing of each PHC.Keywords Implementation, Financial Pattern, General servise area agency, holding"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50989
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindra Widyaswati
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang kecenderungan akuisisi di industri media di Indonesia sepanjang tahun 2009-2013 yang berdampak pada risiko kebangkrutan dan kinerja perusahaan. Metode prediksi kebangkrutan yang digunakan adalah modifikasi dari Altman rsquo;s Z-Score, dan metode penilaian kinerja keuangan menggunakan Economic Value Added EVA . Hasil penelitian Altman rsquo;s Z-Score menunjukkan bahwa tiga dari empat perusahaan media yang melakukan akuisis tidak mengalami perubahan status risiko kebangkrutan pada periode pasca akuisisi, dan satu perusahaan mengalami perubahan status dari financial distress menjadi perusahaan sehat. Hasil penelitian EVA, dengan tingkat keyakinan 95 , menunjukkan tidak terdapat perbedaan EVA yang signifikan antara perusahaan media sebelum akusisi dan sesudah akuisis dan tidak terdapat perbedaan EVA antara perusahaan yang melakukan akusisi dan tidak melakukan akusisi.

ABSTRACT
This research discuss acquisition trend in the media industry in Indonesia during 2009 2013, which have an impat in bankruptcy risk and corporate financial performance. Bankruptcy prediction method used is a modification of Altman 39 s Z Score, and financial performance appraisal method using Economic Value Added EVA . The results of the Altman 39 s Z Score study shows that three of the four media companies who did acquisition does not change the status of the bankruptcy risk in the period after the acquisition, and one company experienced a change in status of financial distress into a healthy company. EVA research results, with a confidence level of 95 , showed no significant difference between EVA media company before the acquisition and post acquisition and there is no difference between the EVA for the company who did acquisition and ones who did not do acquisitions"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Retno Eristianti
"Airline industry is characterized as capital intensive industry which assets are therefore commonly acquired through lease. Answering the growing concern of financial statements user towards off-balance sheet lease practiced by numerous entities for the past years, in 2017, Indonesian Accounting Standard Board published PSAK 73 which will be effective as of January 2020 to replace the existing lease standard. Under PSAK 73, there will only be one single model to recognize lease activities in lessees book which requires lessee to record lease in their balance sheets. Case study approach are used in this study to investigate the significance of the change in the lease accounting standard to Garuda Indonesia airline financial performance which 91% of its existing fleet are dominated by operating lease aircrafts. This study forecasted the Companys financial position of the period PSAK 73 becomes effective and incorporate the effect of the operating lease aircraft capitalization to the projected financial statements using modified retrospective transition approach. The projected financial statements reveals that despite the great deal amount of assets and liabilities recorded under PSAK 73, profitability is the most deeply affected aspect due to the change of the lease standard. Further analysis shows that operating efficiency in flight operation activities has the strongest effect on the Companys profitability due to its significance in total operating expenses. However, considering the wide range of services under the current business model, this study suggests for the Company to perform overall business process reengineering to improve its financial performance.

Industri penerbangan adalah industri padat modal sehingga umumnya aset diperoleh melalui mekanisme sewa. Untuk menjawab keprihatinan pengguna laporan keuangan sehubungan dengan maraknya praktik off-balance sheet dengan standar akuntansi sewa yang saat ini berlaku, maka di tahun 2017, Dewan Standar Akuntansi Keuangan menerbitkan PSAK 73 yang akan berlaku efektif mulai Januari 2020. Berdasarkan PSAK 73, hanya akan ada satu cara untuk mengakui aktivitas sewa dalam pencatatan penyewa dimana penyewa diharuskan untuk mengakui sewa dalam balance sheet. Pendekatan studi kasus digunakan dalam penelitian ini untuk memahami signifikansi perubahan standar akuntansi terhadap kinerja keuangan maskapai Garuda Indonesia yang sebanyak 91% dari armadanya dicatat sebagai sewa operasi. Studi ini memproyeksikan posisi keuangan maskapai Garuda Indonesia pada periode efektif berlakunya PSAK 73 dan memasukkan dampak kapitalisasi pesawat sewa operasi menggunakan pendekatan retrospektif dengan dampak kumulatif pada awal penerapan. Proyeksi laporan keuangan menunjukkan bahwa walaupun terdapat peningkatan signifikan pada aset dan liabilitas berdasarkan PSAK 73, profitabilitas adalah aspek yang paling terpengaruh oleh adanya perubahan standar akuntansi sewa. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa efisiensi dalam aktivitas operasional memiliki dampak yang paling kuat terhadap profitabilitas Garuda Indonesia karena signifikansinya dalam total beban operasi. Walaupun begitu, dengan mempertimbangkan beragamnya layanan dalam model usaha yang dijalankan oleh Perusahaan, studi ini menganjurkan untuk melakukan business process re-engineering secara menyeluruh untuk memperbaiki kinerja keuangan Perusahaan.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54640
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gema Ramadhan Adrian
"[ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang risiko dunia dan risiko lokal dalam
mempengaruhi Pasar Saham Indonesia dengan menggunakan pendekatan
International Capital Asset Pricing Model. Model yang digunakan adalah
Multivariate GARCH dari De Santis & Gerard (1997) and J. Antell & M.
Vaihekoski (2004). Tesis ini menunjukkan bahwa risiko global dan lokal
merupakan faktor penting dalam proses asset pricing imbal hasil Indonesia dan
pada saat risiko relatif stabil pada waktu pengamatan, hanya risiko lokal yang
memberikan kontribusi pada proses price discovery sementara risiko global tidak.
Dilihat dari Pasar Indonesia yang terintegrasi secara parsial, imbal hasil Pasar
Saham Indonesia dengan menggunakan informasi internasional memperhitungkan
risiko global dan risiko lokal dengan komposisi informasi yang bersifat global
lebih besar pengaruhnya dibandingkan dengan informasi yang bersifat lokal.

ABSTRACT
We study on how global and local risks are priced in Indonesian Stock
Market employing International Capital Asset Pricing Model. The model is
estimated by using Multivariate GARCH of De Santis & Gerard (1997) and J.
Antell & M. Vaihekoski (2004). This thesis shows that the global and local risks
are important factors in Indonesian asset pricing and in a relatively stable
condition, only local risk that gives contribution to price discovery process
meanwhile the global risk doesn?t. Indonesian Market is partially integrated,
accordingly the return of Indonesian Stock Market includes global and local risk
in the pricing with the composition that global information has bigger impact to
Indonesia than the local information., We study on how global and local risks are priced in Indonesian Stock
Market employing International Capital Asset Pricing Model. The model is
estimated by using Multivariate GARCH of De Santis & Gerard (1997) and J.
Antell & M. Vaihekoski (2004). This thesis shows that the global and local risks
are important factors in Indonesian asset pricing and in a relatively stable
condition, only local risk that gives contribution to price discovery process
meanwhile the global risk doesn’t. Indonesian Market is partially integrated,
accordingly the return of Indonesian Stock Market includes global and local risk
in the pricing with the composition that global information has bigger impact to
Indonesia than the local information.]"
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendrawan Bayu Wicaksono
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dan evaluasi kinerja Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU) pada Universitas Terbuka (UT). Selain itu, penelitian ini mendeskripsikan hambatan dalam PPK-BLU di UT. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, studi pustaka, dan telaah dokumen yang terkait dengan penelitian. Hasil dari penelitian ini, berdasarkan analisis evaluasi kinerja menunjukan bahwa UT telah menerapkan konsep Anggaran Berbasis Kinerja (ABK) dan konsep Value For Money (VFM). Berdasarkan analisis implementasi BLU menunjukan bahwa UT telah memiliki dokumen penganggaran sampai dengan pelaporan yang disyaratkan dalam Manual BLU Bidang Pendidikan Kementerian Keuangan. Hambatan yang dihadapi oleh UT pada tahap perencanaan adalah belum digunakannya aplikasi IT yang memerlukan banyak waktu dan SDM, hambatan pada tahap pelaksanaan adalah daya serap anggaran rendah dan kompetensi SDM atas pengelolaan keuangan negara yang belum merata di semua unit, pada tahap pelaporan anggaran belum menggunakan satu standar pelaporan keuangan serta pada pelaporan kinerja belum adanya alat bantu dalam pengukuran kinerja di UT, untuk dapat menghubungkan antara anggaran yang telah digunakan dengan kinerja yang dihasilkan.

The purpose of this research is to determine the implementation and performance evaluation of Financial Management Pattern Public Service Agency (PPK-BLU) at Indonesia Open University (UT). It also describes obstacles found in the PPK-BLU at UT. This research uses a qualitative analysis where data are collected through observation, interviews, and related documents that support the topic of this research. Based on the analysis of performance evaluation, this research finds that UT has implemented both of Performance-Based Budgeting (PBB) and Value For Money (VFM) concepts. Based on the analysis on the implementation of Public Service Agency, UT already has documents from budgeting to reporting which required from Manual of Public Service Agency of Education Sector by Ministry of Finance. However, UT also has been facing some barrier in every stage. At the planning stage, UT has been facing the barrier of readiness to use the IT applications which be able to utilize more time-spent and human resources. Meanwhile at the implementation phase, UT has been facing the barrier low realization of budget and unequal competences of human resources across the units in managing the government finances. In the last phase of budget reporting, UT has been facing the barrier where standard of financial reporting has not available yet to be used. In addition to that, UT also does not have a performance-reporting tool in measuring the relations between used budget and the performance outputs."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : UI-Press , 1989
336.013 598 KEU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Vania Utami
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pandemi covid-19 terhadap kinerja bank umum yang diukur berdasarkan profitabilitas bank yang di proyeksikan berdasarkan tingkat pengembalian aset dan tingkat pengembalian ekuitas dengan menggunakan metode regresi data panel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas variabel independen pandemi covid-19. Penelitian ini terdiri atas variabel dependen yaitu profitabilitas bank yang digambarkan dengan perubahan pada pengembalian aset dan pengembalian ekuitas. Hasil penelitian menunjukkan pada model pengembalian aset tidak ada pengaruh signifikan antara pandemi covid-19 terhadap ROA. Sedangkan pada model pengembalian ekuitas, terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel pandemi covid-19 terhadap ROE.

This study aims to determine the effect of the Covid-19 pandemic on the performance of commercial banks as measured by bank profitability which is projected based on the rate of return on assets and the rate of return on equity using the panel data regression method. The variables used in this study consist of the independent variables of the Covid-19 pandemic. This study consists of the dependent variable, namely bank profitability, which is described by changes in return on assets and return on equity. The results of the study show that in the asset return model there is no significant effect of the Covid-19 pandemic on ROA. Meanwhile, in the equity return model, there is a significant influence between the Covid-19 pandemic variables on ROE.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Betatinian Permata Oktaviani
"Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya voluntary self exclusion adalah karena alasan religiusitas. Sebagai contoh, negara OKI dengan mayoritas penduduk Muslim, memiliki tingkat inklusi keuangan lebih rendah dibandingkan rata – rata negara di dunia. Individu di negara OKI cenderung lebih religius, sehingga adanya kebutuhan yang lebih besar untuk layanan keuangan syariah. Industri keuangan syariah sendiri secara signifikan mengalami pertumbuhan selama satu dekade terakhir. Ditemukan juga bahwa negara OKI dengan perbankan syariah memiliki tingkat inklusi yang sedikit lebih tinggi. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perkembangan keuangan syariah terhadap inklusi keuangan di 30 negara OKI pada tahun 2015 – 2022. Hasil menunjukkan bahwa kinerja keuangan syariah secara signifikan berpengaruh positif, meskipun kecil, terhadap inklusi keuangan. Dengan menggunakan metode penghitungan Index of Financial Inclusion (IFI) oleh Sarma dan data Islamic Finance Development Indicator (IFDI), ditemukan juga adanya pengaruh signifikan antara GDP per kapita dan tingkat pengangguran terhadap inklusi keuangan.

One of the factors contributing to voluntary self-exclusion is religious reasons. For example, in OIC countries, where the majority of the population is Muslim, the level of financial inclusion is lower compared to the global average. Individuals in OIC countries tend to be more religious, leading to a greater need for Islamic financial services. The Islamic finance industry itself has significantly grown over the past decade. It is also found that OIC countries with Islamic banking have slightly higher inclusion rates. Thus, this research aims to analyze the impact of Islamic financial development on financial inclusion in 30 OIC countries from 2015 to 2022. The results indicate that Islamic financial performance significantly and positively influences financial inclusion, albeit to a small extent. Using the Index of Financial Inclusion (IFI) method by Sarma and the Islamic Finance Development Indicator (IFDI) data, it was also found that there is a significant impact between GDP per capita and unemployment rate on financial inclusion.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Pananda
"Informasi probabilitas gagal bayar (defaulr) pcrusahaan sangat pcnting bagi investor dan kreditor. Hasil probabihtas gagal bayar menggunakan Model Merton memmjukkan bahwa beberapa perusahaan yang mempunyai kapitalisasi besar juga mempunyai peluang gagal bayar yang Perusahaan-perusahaan yang berada pada grup Bakrie mempunyai probabilitas gagal bayar yang nelatif tinggi. Tingginya nilai probabilitas gagal bayar perusahaan pada grup Bakrie merupakan implikasi dari tingginya volatilitas harga saham pcrusahaan. Hasil analisis regresi panel menunjukkan bahwa rasio likuiditas (rasio kas terhadap total aset), rasio solvabilitas (rasio total hutang terhadap total aset), Rasio protitabilitas (rasio laba ditalran tcrhadap total aset dan net projit margin), dan rasio akiivitas (perjualan terhadap total aset) memberikan daya prediksi gagal bayar yang bail; Hasil ini menunjukkan bahwa informasi yang berupa rasio keuangan dapat digunakan oleh investor mauplm kreditor untuk mempnediksi prohabiliias gagal boyar
Default probability information is very important for investor and creditor. Result analvsis of default probability using Merton 's Model show some large company have high default probability, particularly Bakrie and Brothers subsidiaries. The higher stock price volatility makes companys default probability higher. Panel regression result show that liquidity ratio (cash to curremt asset ratio) and solvency ratio (debt to asset ratio), Profitabiltky ratio (retained earning to asset ratio & net profit margin ratio), and activity ratio (sales to asset ratio) are the most important accounting ratio to explain Merton is dqault probability Those result show that accounting infomation are still use/izllfor investor and creditor to predict credit default probability."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aria Farah Mita
"Riset ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh tingkat adopsi IFRS dalam mengurangi home bias investor dan analis melalui dua cara, yaitu pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung melalui daya banding laporan keuangan. Home bias adalah kecenderungan investor dan analis untuk lebih banyak berinvestasi atau mengikuti perusahaan negara asal karena adanya kendala informasi. Adopsi IFRS diduga merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan investasi asing karena dapat menurunkan biaya informasi yang menyebabkan home bias.
Riset ini juga mengevaluasi peran tingkat penegakan standar akuntansi, public governance dan kualitas audit terhadap pengaruh adopsi IFRS dalam meningkatkan daya banding dan dalam menurunkan home bias. Berkurangnya home bias investor ditandai dengan meningkatnya kepemilikan saham investor institusional asing. Berkurangnya home bias analis ditandai dengan meningkatnya rasio jumlah foreign analyst following. Sampel riset ini adalah perusahaan terdaftar di pasar modal di 18 negara dengan periode observasi dari tahun 2003 sampai 2012.
Berbeda dengan riset terdahulu yang mengukur adopsi IFRS secara sederhana, yaitu ?adopsi? dan ?tidak adopsi,? riset ini mengembangkan pengukuran tingkat adopsi IFRS di level negara dengan lebih detil melalui pemberian skor yang berbeda untuk adopsi IFRS yang tidak dilakukan secara penuh, adopsi dengan penundaan tahun berlaku dan adopsi dengan perbedaan teks. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat adopsi IFRS meningkatkan daya banding laporan keuangan. Tingkat adopsi IFRS berpengaruh langsung dan tidak langsung dalam menurunkan home bias investor asing melalui daya banding laporan keuangan.
Hasil pengujian pada analis menunjukkan bahwa pengaruh tingkat adopsi IFRS dalam menurunkan home bias analis hanya terjadi melalui pengaruh tidak langsung melalui daya banding laporan keuangan. Pengaruh langsung tingkat adopsi IFRS dalam menurunkan home bias analis tidak terlihat. Selain itu, hasil riset menunjukkan bahwa tingkat penegakan standar akuntansi di level negara secara konsisten memperkuat pengaruh adopsi IFRS dalam menurunkan home bias pada investor dan analis, serta secara konsisten tidak berpengaruh terhadap hubungan adopsi IFRS dan daya banding laporan keuangan.
Pengaruh public governance dan kualitas audit menunjukkan hasil yang kurang konsisten. Public governance cenderung memiliki peran substitusi yaitu memperlemah pengaruh adopsi IFRS dalam menurunkan home bias dan juga memperlemah pengaruh adopsi IFRS dalam meningkatkan daya banding laporan keuangan. Sementara itu, kualitas audit memiliki peran komplementer yang memperkuat pengaruh adopsi IFRS dalam menurunkan home bias investor dan analis, namun berperan sebagai substitusi pada hubungan antara adopsi IFRS dengan daya banding laporan keuangan.

This study aims to identify the effect of the IFRS adoption in reducing the investors? home bias and analysts through two channels, i.e. direct effect and indirect effect through the comparability of financial statements. Home bias is the tendency of investors and analysts to overweight their investment in local company or follow the local company due to information barriers. This study argues that the IFRS adoption, among other factors, could attract more foreign investments by reducing the information barriers that causing home bias.
This study evaluates the role of country level?s enforcement of accounting standards, public governance and audit quality on the effects of IFRS adoption in improving the comparability of financial statemet and in reducing the home bias. The decrease in investors? home bias is indicated by the increase in foreign institutional investors? ownership. The decrease in analysts? home bias is indicated by the increase in foreign analyst following. Research samples are listed companies from 18 countries with the observation period from 2003 to 2012.
Unlike previous studies, this study uses a continuous variable to measure the level of IFRS adoption which is measured at country level. This study includes countries that do not fully adopt the IFRS, partially adopt, make some delays in adoption or some modifications to IFRS. The results show that the level of IFRS adoption has positive effect on the comparability of financial statements. The IFRS adoption has direct positive effect on foreign institutional investors' holdings and has indirect effect through the comparability of financial statements.
The results also shows that the IFRS adoption has indirect positive effect on the number of foreign analysts following that occurs through the comparability of financial statements. The direct effect of the IFRS adoption on the number of foreign analysts following is not exist. Further, the results show that the level of enforcement of accounting standards at the country level are consistently strengthen the effect of the IFRS adoption in reducing the investors? and analysts? home bias, and consistently doesnot affect the relationship between the IFRS adoption and the comparability of financial statements. The effect of public governance and audit quality shows less consistent results.
Public governance tends to have substitute role on the effect of IFRS adoption in reducing the investors?s and analysts? home bias as well as weaken the effect of the IFRS adoption in improving the comparability of financial statements. Meanwhile, the audit quality has complementary roles that strengthen the effect of the IFRS adoption in reducing the home bias of investors and analysts, but shows a substitute role on the relationship between the IFRS adoption and the comparability of the financial statements.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
D2091
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>