Ditemukan 173965 dokumen yang sesuai dengan query
Teuku Fahmi Ariandar
"
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara besarnya jumlah kepemilikan saham yang dimiliki oleh pemegang saham yang tidak termasuk dalam kategori pemegang saham utama dan pengendali dengan likuditas dari saham tersebut. Sampel dari penelitian adalah saham dari perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia yang termasuk dalam kategori LQ45 pada 31 Desember 2016 dengan periode observasi sejak 1 Januari 2012 sampai dengan 31 Desember 2016. Pendekatan yang digunakan untuk menghitung likuditas adalah Amihud, Corwin dan Roll harian . Data dari penelitian berbentuk data panel dengan perhitungan menggunakan model regresi. Hasil dari penelitian adalah besarnya jumlah kepemilikan saham yang dimiliki oleh pemegang saham yang tidak termasuk dalam kategori pemegang saham utama dan pengendali berpengaruh terhadap likuiditas Amihud dan Corwin, namun tidak berpengaruh terhadap likuiditas Roll.
ABSTRACTThis research describes to determine the relationship between the level of shares owned by non controlling shareholders and not the main shareholders with the liquidity of the securities. The sample of the research are listed company in Indonesia Stock Exchange included in LQ45 category at December 31th 2016. with the observation period from Januari 1st 2012 to December 31th 2016. The method used to calculate liquidity is Amihud, Corwin and Roll daily approach. The data are in the form of data panel and the calculation was by regression model. The result are the amount of shares owned by non controlling shareholders and not the main shareholder can influence significantly to the liquidity of Amihud and Corwin, but not significant to Roll liquidity."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50435
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Atikah Yusriyah
"Informasi-informasi yang tersedia dalam laporan keuangan memiliki peran penting sebagai bahan pertimbangan investor untuk berinvestasi di pasar modal. Namun, sifat akuntansi yang banyak mengandung taksiran estimasi , pertimbangan judgement dan sifat accrual membuka peluang untuk bisa mengatur laba atau timbulnya praktik manajemen laba. Manajemen laba dapat mengurangi kualitas informasi laporan keuangan yang mengarah pada tingkat asimetri informasi yang tinggi, biaya agensi yang tinggi dan menurunnya tingkat kepercayaan dan kredibilitas dari investor, serta menyebabkan ketidakpastian terhadap nilai sebenarnya dari saham perusahaan yang terlibat dalam praktik manajemen laba yang pada akhirnya akan menurunkan likuiditas saham.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh manajemen laba, harga saham, volatilitas return saham, volume perdagangan dan ukuran perusahaan terhadap likuiditas saham pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2012-2016. Dengan menggunakan metode data panel yaitu fixed effect, hasilnya menunjukkan bahwa manajemen laba memiliki pengaruh negatif terhadap likuiditas saham. Harga saham memiliki pengaruh positif terhadap likuiditas saham. Volatilitas return saham memiliki pengaruh negatif terhadap likuiditas saham. Volume perdagangan memiliki pengaruh positif terhadap likuiditas saham. Ukuran perusahaan memiliki pengaruh positif terhadap likuiditas saham.
The information available in the financial statements has an important role as investment considerations for investors in the capital market. However, the nature of accounting that contains estimates, judgments and accruals provides an opportunity to manage earnings or earning management practices. Earnings management can reduce the quality of financial statement information leading to high levels of information asymmetry, high agency costs and reduced trust and credibility of investors, and lead to uncertainty about the true value of the stocks of companies involved in earnings management practices.This study aims to examine the effect of earnings management, stock prices, stock return volatility, trading volume and firm size on stock liquidity in non financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange period 2012 2016. By using panel data method that is fixed effect, the result shows that earnings management has negative effect on stock liquidity. Stock prices have a positive effect on stock liquidity. Stock return volatility has a negative effect on stock liquidity. Trading volume has a positive effect on stock liquidity. The size of the firm has a positive effect on stock liquidity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Syaipul Malik Ibrahim
"Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara penyebaran kepemilikan, likuiditas, dan nilai perusahaan menggunakan sampel dari 225 Perusahaan pada kondisi pasar di Bursa Efek Indonesia (“BEI”) sejak 2014 hingga 2018. Kami menguji penyebaran kepemilikan yang diukur dengan free float, likuiditas sebagai diukur dengan Amihud Illiquidity, nilai perusahaan yang diukur dengan Tobin's Q, dan total aset, rasio laba operasi terhadap harga, rasio leverage keuangan, laba operasi terhadap aset, relative bid-ask spread, turnover, depth, tingkat pengembalian saham, dan RoA sebagai variabel kontrol. Kami menggunakan data panel, yang merupakan kombinasi data cross-section dan time-series dari datastream Thomson Reuters. Penelitian ini menunjukkan bahwa free float berhubungan negatif dengan likuiditas saham dan nilai perusahaan sedangkan likuiditas saham berhubungan positif dengan nilai perusahaan. Temuan kami konsisten dengan beberapa penelitian sebelumnya dalam kaitannya dengan penyebaran kepemilikan yang memiliki hubungan negatif dengan Tobin's Q dan penyebaran kepemilikan berdampak negatif terhadap likuiditas saham.
This study aims to investigate the relationship between disperse of ownership, liquidity, and firm value using a sample of 225 Companies on Indonesia Stock Exchange (IDX) market conditions since 2014 until 2019. We examine disperse of ownership as measured by free float, liquidity as measured by Amihud illiquidity, firm value as measured by Tobin’s Q, and total assets, operating income to price ratio, financial leverage ratio, operating income on assets, relative bid-ask spread, turnover of stock, depth of stock, stock return, and return on assets as control variables. We uses panel data, which is combination of cross section and time series data from Thomson Reuters data stream. We find that this study indicated that free float is negatively associated with liquidity of stock and both firm value while liquidity of stock is positively associated with firm value. Our findings are consistent with some of prior research in relation to blockholder dispersion have a negative correlation with Tobin’s Q and disperse of ownership negatively impact liquidity of stock."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Farid Wahyu Aji
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh likuiditas saham terhadap mispricing saham di Indonesia. Likuiditas saham diukur dengan mengunakan tiga ukuran yaitu, amihud illiquidity, amihud risk dan share turnover. Pengujian dilakukan dengan menggunakan regresi berganda dan panel data dengan sampel sebanyak 92 perusahaan yang tercatat di bursa efek Indonesia selama periode 2004-2011.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa ukuran (size) perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap mispricing saham. Book to market ratio perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap mispricing saham. Likuiditas saham dengan ukuran amihud illiquidity berpengaruh negatif dan signifikan terhadap mispricing saham.
Likuiditas saham dengan ukuran amihud risk berpengaruh negatif dan signifikan terhadap mispricing saham. Namun Likuiditas saham dengan ukuran share turnover berpengaruh positif dan signifikan terhadap mispricing saham.
The objective of this research is to analyze the effect of stock liquidity on stock mispricing at indonesia stock exchange. This Research uses multiple regression and panel data with 92 company listed at Indonesia Stock Exchange taken as a sample. The result of this research shows that size and book to market ratio have negative effect and significantly influence stock mispricing. Stock Liquidity measured by amihud illiquidity shows that liquidity has negative effect and significantly influence stock mispricing. Stock Liquidity measured by amihud risk also shows that liquidity has negative effect and significantly influence stock mispricing. However, Stock Liquidity measured by share turnover shows that liquidity has positive effect and significantly influence stock mispricing."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32212
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Suskandani Kamil
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh IPO Underpricing terhadap likuiditas saham di Bursa Efek Indonesia selama periode 2006-2011. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan untuk menghitung variabel terikat (likuiditas saham), yaitu volume perdagangan saham (VOL) dan volume uang dalam perdagangan saham (DVOL). Begitu juga dalam menghitung variabel bebas (underpricing), menggunakan dua pendekatan yaitu UNDO dan UNDC. Dalam menghitung UNDO, harga saham yang digunakan adalah harga pembukaan hari pertama listing. Sedangkan untuk perhitungan UNDC, harga saham yang digunakan adalah harga penutupan hari pertama listing.
Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda dengan data cross section. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 75 perusahaan yang melakukan IPO selama periode 2006-2011. Penelitian ini juga menggunakan tiga variabel kontrol, yaitu jumlah lembar saham yang ditawarkan saat IPO, harga perdana saham, dan umur perusahaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa underpricing berpengaruh positif signifikan terhadap volume perdagangan saham (VOL) di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan untuk likuiditas dengan pendekatan volume uang (DVOL), underpricing tidak berpengaruh signifikan. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Zhen dan Li (2007) yang menyatakan bahwa underpricing berpengaruh positif terhadap volume transaksi. Zhen dan Li tidak menemukan hubungan yang konsisten antara underpricing dengan ukuran likuiditas lainnya.
The objective of this research is to examine the effect of IPO Underpricing on stock liquidity in the Indonesian Stock Exchange during the period 2006-2011. This study used two approaches to calculate the dependent variable (stock liquidity), which are trading volume and volume of money in stock trading. In calculating the independent variable (underpricing), this study also uses two approaches, they are UNDO and UNDC. In calculating an UNDO, the share price used is the opening price of the first day of listing. In UNDC calculating, stock price used is the closing price of the first day of listing.The hypothesis testing of this study using a multiple linear regression model with cross section data. The samples in this study were 75 companies. This study also used three control variables: the number of shares offered, the initial price of the stock, and firm age.The results showed that underpricing is positively significant to trading volume (VOL) at the Indonesian Stock Exchange. The research also found that underpricing has no significant relation to the volume of money (DVOL). This is consistent with research conducted Zhen and Li (2007) which states that the underpricing positively related to the volume of transactions. Zhen and Li did not find any consistent relation between underpricing and other liquidity measures."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
I Putu Sukma Hendrawan
"Penelitian ini membahas tentang pengaruh liquidity shock terhadap return saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2015-2019. Liquidity shock merupakan ukuran likuiditas yang belum banyak dieksplorasi dalam penelitian terkait asset pricing. Return saham yang diuji dalam penelitian ini adalah weekly excess return. Pengujian dilakukan dengan mengkontrol variabel ukuran perusahaan yang diproksikan dengan market capitalization, ukuran ilikuiditas berupa relative bid-ask spread, dan ukuran sensitivitas berupa beta. Analisis yang dilakukan adalah analisis univariat pada level portofolio termasuk signifikansi dan compare means menggunakan one-way ANOVA dan independent sample t-test, analisis regresi linear, serta analisis regresi logistik. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel liquidity shock berpengaruh negatif signifikan terhadap weekly excess return pada regresi linear dengan tingkat signifikansi 0,1 dan berpengaruh negatif signifikan terhadap peluang terjadi return positif pada regresi logistik dengan tingkat signifikansi 0,05. Pada analisis univariat dihasilkan pergerakan nonmonotonik seiring meningkatnya liquidity shock, dengan rata-rata return yang signifikan pada titik ekstrem di desil 1 dan desil 10.
This research discusses the effect of liquidity shock on the return of listed stocks in the Indonesia Stock Exchange for the year 2015-2019. Liquidity shock is a largely unexplored area in asset pricing literature. Stock return used as variable in this research is weekly excess return. This research using company size proxied by market capitalization, illiquidity measure in form of relative bid-ask spread, and sensitivitymeasure in form of stock beta as control variables. The tests conducted in this research are univariate portfolio analysis including significancy and compare means using one way ANOVA and independent sample t-test, linear regression, and logistic regression. The result of this research is that liquidity shock is having a negative effect on the stock return that significant on significance level 0.1 using linear regression an 0.05 using logistic regression. Univariate portfolio analysis resulted a non-monotonical movement concurrently with increase of liquidity shock with significance mean on extreme value atdecile 1 and decile 10."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nadila Saraya Aditya
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh likuiditas saham terhadap keputusan pembayaran dividen. Penelitian ini juga menganalisis pengaruh karakteristik perusahaan terhadap keputusan pembayaran dividen. Penelitian ini menggunakan data perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2004-2014. Metode analisis yang digunakan adalah regresi logistik biner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa likuiditas saham yang diukur dengan turnover saham memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan pembayaran dividen yang menunjukkan bahwa perusahaan dengan saham yang lebih likuid akan memiliki peluang yang lebih rendah untuk membayar dividen.
Penelitian ini juga membuktikan bahwa ukuran perusahaan dan profitabilitas memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembayaran dividen. peluang pertumbuhan yang diukur dengan kesempatan investasi dan pertumbuhan aset memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan pembayaran dividen.
This study aims to analyze the effect of stock liquidity on dividend payment decision. This study also analyzes the effect of firm characteristic on dividend payment decision. This study is using data of listed non-financial firms in Indonesia Stock Exchange for the period 2004-2014. The analytical method used are binary logistic regression.This study found that stock liquidity which measures by share turnover has negative effect and significant to the dividend payment decision which explain that firm with more liquid stocks will have lower probability to pay dividends.This study also proves that size and profitability have the positive effect and significant to the dividend payment decision. Growth opportunities which measures by investment opportunity set and asset growth have negative effect and significant to the dividend payment decision."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S64771
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dwity Arenita
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh likuiditas saham terhadap tingkat imbal hasil saham perusahaan seluruh sektor industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2007-2012. Penelitian ini menggunakan uji analisis Fixed Effect Method (FEM). Variabel independen dalam penelitian ini berupa likuiditas saham yang diproksikan dengan turnover rate, sedangkan variabel dependennya adalah tingkat imbal hasil saham. Dalam penelitian ini digunakan data panel sejumlah 1008 data observasi dari sampel sejumlah 168 perusahaan. Dengan menggunakan model regresi berganda, penelitian ini menemukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara likuiditas dengan return saham. Likuiditas terbukti merupakan determinan yang penting dan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return saham.
The main objective of this research is to analyze the effect of stock liquidity on all industrial sector firms stock return which are listed in Indonesia Stock Exchange for the period of 2007-2012. This research is analyzed with Fixed Effect Model (FEM). The independence variable of this research is liquidity and stock return as dependent variable. Turnover rate is used as proxy for liquidity. This research uses a panel data with 1008 observations data from 168 firm samples. Using multiple regression, this research found a positive relation between turnover rate and stock return. Liquidity is found to be an important determinant and has a significant influence on stock returns."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S54526
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Mei Nurtika Hamidah
"Penelitian ini meneliti hubungan antara likuiditas saham dengan proksi zero daily return dan kinerja perusahaan (Tobin’s Q) dengan variabel kontrol book value to assets, firm age, risiko idiosinkratik, dan volatilitas operating income. Penelitian ini menggunakan metode data panel yang seimbang dengan jumlah observasi sebanyak 75 firm-years observations. Untuk mengkontrol likuiditas endogen maka digunakan Two Stage Lest Square (2SLS) dan menggunakan langkahlangkah alternatif likuiditas.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan dengan saham yang likuid memiliki kinerja yang lebih baik. Namun likuiditas tidak meningkatkan kinerja perusahaan secara signifikan di sekitar terjadinya desimalisasi. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa adanya pengaruh yang positif antara likuiditas dan kinerja perusahaan bukan dikarenakan likuiditas premium, sentimen investor, maupun feedback effect.
This study examines the relationship between stock liquidity using daily zero returns as its proxy and firm performance (Tobin's Q) with book value of assets, firm age, idiosyncratic risk, and volatility of operating income as control variables. Moreover, this study uses balanced panel data methods by number of observations as much as 75 firm-years observations. In order to control the endogenous liquidity, this study uses Two Stage Least Square (2SLS) and alternative measures of liquidity. Results of this study indicate that firms with liquid stocks have better performance although liquidity does not improve firm performance significantly around the decimalization. In addition, this study found that a positive influence between liquidity and firm performance is not due to liquidity premium, investor sentiment, and the feedback effect."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53001
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hermina Veronika
"Disposition effect adalah kecenderungan investor untuk terus memiliki saham yang memberikan kerugian (losing stocks) terlalu lama dan kecenderungan investor untuk cepat menjual saham yang memberikan keuntungan (winner stocks). Disposition effect dipengaruhi oleh prospect theory dan mental accounting, dan akan menciptakan sebuah gap (spread) antara nilai fundamental saham dan market price dengan kecenderungan harga menunjukkan reaksi underreaction terhadap informasi yang tersedia. Perhitungan dilakukan secara regresi dari data-data sekunder yang berupa data return saham harian, volume transaksi perdagangan harian, serta jumlah saham yang beredar harian. Kesemua data sekunder yang ada akan di konversikan dari data harian menjadi data mingguan. Hasil dari penelitian mengatakan bahwa penelitian ini tidak cukup kuat menyatakan capital gain overhang sebagai bukti keberadaan disposition effect, sebagai salah satu penyebab momentum di Pasar Modal Indonesia periode 2006-2010.
Disposition effect is the tendency of investors hold looser stocks too long and the tendency of investors sell winner stocks too quickly. Disposition effect influenced by prospect theory and mental accounting, and will create a spread between the fundamental value of shares and the market price with the price trend shows under reaction to available information. This research uses cross section to count secondary data of daily return stocks, the daily volume transaction, also the daily number of shares outstanding. All existing secondary data will be converted from the daily data into weekly data. The result shown that is not strong enough to declare capital gain overhang as evidence of the existence of disposition effect, which one of things that cause momentum, in Indonesian Exchange in period 2006-2010."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2011
T29457
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library