Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191661 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pratikto Listio Wibowo
"ABSTRAK
Laporan magang ini bertujuan untuk membahas analisis perlakuan akuntansi atas investasi pada anak perusahaan dan afiliasi PT SPREAD Tbk, merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri tambang. KAP MANUSAYA menganalisis perlakuan akuntansi berdasarkan PSAK 7, 15, dan 65 apakah telah sesuai dengan ketentuan tersebut atau tidak. Investasi yang dilakukan oleh PT SPREAD Tbk terdiri dari investasi pada anak dan entitas asosiasi. Terdapat perbedaan perhitungan nilai investasi pada anak perusahaan dan afiliasi PT SPREAD Tbk antara KAP MANUSAYA dengan PT SPREAD Tbk sehingga KAP MANUSAYA mengusulkan penyesuaian.

ABSTRACT
This internship report is aimed to explain about the analysis of the accounting treatment of investments in subsidiaries and affiliates of PT SPREAD Tbk, a company engaged in mining industry. KAP MANUSAYA analyzes the accounting treatment under PSAK 7, 15, and 65 whether it is consistent and complied with the standards. Investments made by PT SPREAD Tbk consist of investments in subsidiaries and associated entities. There is a difference in the calculation of the investment value of subsidiaries and affiliates of PT SPREAD Tbk between KAP MANUSAYA and PT SPREAD Tbk so that KAP MANUSAYA proposes the adjustment. "
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kintan Imanda Sabilina
"ABSTRAK
Laporan magang ini menjelaskan tetang mekanisme dan perlakuan akuntansi atas
transaksi perkebunan plasma pada PT ALA Tbk. Perkebunan plasma merupakan
bentuk kerja sama antara perusahaan dengan masyarakat sekitar perkebunan
sebagai bentuk tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR).
PT ALA Tbk menjalankan mekanisme perkebunan plasma melalui salah satu anak
perusahaannya, yaitu PT CAN. PT CAN menerapkan pola Perusahaan Inti Rakyat-Kredit Koperasi Primer untuk Anggota (PIR-KKPA) dalam menjalankan
kemitraannya dengan masyarakat. Laporan magang ini juga akan membahas
perlakuan akuntansi terhadap perkebunan plasma berdasarkan PSAK 16 dan PSAK
55.

ABSTRACT
This internship report explains the mechanism and accounting treatment of plasma
plantation transactions at PT ALA Tbk. Plasma plantations are a form of
cooperation between companies and communities around plantations as a form of
Corporate Social Responsibility (CSR). PT ALA Tbk operates a plasma plantation
mechanism through one of its subsidiaries, PT CAN. PT CAN applies the pattern
of the Perusahaan Inti Rakyat-Kredit Koperasi Primer untuk Anggota (PIRKKPA)
in carrying out its partnership with the community. This internship report
will also discuss the accounting treatment of plasma plantations under PSAK 16
and PSAK 55."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Eriko Timothy
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas tentang perlakuan akuntansi atas aset dan liabilitas sewa tower berdasarkan PSAK 30 pada PT Y. PT Y merupakan perusahaan telekomunikasi. Sebagai perusahaan telekomunikasi, perusahaan sangat bergantung terhadap menara telekomunikasi sebagai sarana pendukung jaringan komunikasi. PT Y memperoleh aset tower dengan cara sewa. Subjek pembahasan terkait dengan sewa adalah pencatatan dan pengakuan sewa seperti klasifikasi perjanjian sewa, alur pencatatan sewa, dan asumsi-asumsi terkait. Laporan magang ini juga membahas tentang gap analysis PSAK 30 dan PSAK 73 yang dilihat dari lessee, seperti mengidentifikasi adanya perbedaan pada penerapan standar sewa antara kedua standar ini.

ABSTRACT
This internship report discusses the accounting treatment of tower rental assets and liabilities based on IFAS 30 at PT Y. PT Y is a telecommunications company. As a telecommunications company, the company relies heavily on telecommunications towers as a supporting communication networks. PT Y obtains tower by leasing. The subject of the discussion related to leases is the recording and recognition of leases such as the classification of lease agreements, flow of the lease accounting, and related assumptions. This internship report also discusses IFAS 30 and IFAS 73 gap analysis from lessee, such as identifying differences in the application of rental standards between these two standards."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Iffatu Azmi
"ABSTRAK
Laporan magang ini membahas mengenai evaluasi perlakuan akuntansi atas sekuritisasi yang telah dilakukan oleh PT Ahgase. PT Ahgase merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur dan menerbitkan alternatif pendanaan berupa Sekuritisasi pada tahun 20X1. Perlakuan akuntansi atas Sekuritisasi oleh PT Ahgase dievaluasi dengan menggunakan standar berupa PSAK 55 tentang pengakuan dan pengukuran instrumen keuangan. Berdasarkan hasil evaluasi diketahui bahwa PT Ahgase belum mengimplementasikan PSAK 55 dengan baik dalam melakukan pengakuan dan pegungkapan liabilitas keuangan. "
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Abigail Hanna Jessica
"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi perlakuan akuntansi pada simulasi restrukturisasi kredit yang diberikan oleh Tim ACP pada PT AHK Tbk. PT AHK Tbk merupakan salah satu bank milik negara yang memiliki bisnis utama yaitu menghimpun dana berupa tabungan dan deposito dan menyalurkan dana berupa pinjaman dan kredit. Pandemi Covid-19 memiliki dampak yang besar terhadap perekonomian masyarakat, oleh sebab itu sebagai respon untuk membantu stimulus perekonomian nasional, PT AHK Tbk sebagai bank memberikan restrukturisasi kredit kepada debiturnya. Evaluasi dilakukan untuk menguji kesesuaian perlakuan akuntansi pada simulasi restrukturisasi kredit oleh Tim ACP dengan ketentuan restrukturisasi yang diatur pada Buku Panduan Akuntansi Perbankan (BPAK) dan PSAK 71. Kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil evaluasi tersebut adalah perlakuan akuntansi yang dilakukan oleh Tim ACP telah sesuai dengan BPAK Bab III tentang kredit mengenai modifikasi/restrukturisasi kredit yang diberikan kepada debitur.

The focus of this study is to evaluate the accounting treatment of credit restructuring on the simulation made by ACP Team at PT AHK Tbk. PT AHK Tbk is one of state-owned bank whose main business is collecting funds in the form of savings or deposits and channeling funds in the form of loans or credit. The Covid-19 pandemic had a major impact on the people’s economy, therefore as a response to help stimulate the national economy, PT THK Tbk as a bank carried out a credit restructuring. The evaluation was carried out to test the compatibility of accounting treatment on credit restructuring simulation by ACP Team with credit restructuring regulations in Buku Pedoman Akuntansi Perbankan (BPAK) and PSAK 71. The conclusion from the evaluation is that the accounting treatment carried out by ACP Team complied with the BPAK Chapter III about credit specifically section modification/restructuring to debtor."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Arlishani
"Biaya pengupasan tanah merupakan salah satu fokus utama KAP MRV terhadap laporan keuangan PT BTMN Tbk dan anak. Akun ini diuji berdasarkan standar akuntansi yang terkait yaitu ISAK 29: Biaya Pengupasan Lapisan Tanah dalam Tahap Produksi Pada Tambang Terbuka yang merupakan turunan dari PSAK 14: Persediaan. Prosedur-prosedur yang dilakukan oleh KAP MRV dianalisis berdasarkan teori-teori yang berkaitan dengan audit seperti International Standards on Auditing (ISA), pedoman standar audit KAP MRV, dan peraturan pemerintah terkait. Berdasarkan hasil analisis, seluruh prosedur audit yang telah dilaksanakan oleh tim KAP MRV telah sesuai dengan pedoman audit internasional dan telah menilai kewajaran akuntansi PT BTMN Tbk dan anak berdasarkan PSAK yang berlaku.

Stripping cost is one of KAP MRV main focus in PT BTMN Tbk’s consolidated financial statement. This account is tested based on applied accounting standard ISAK 29: Stripping Cost in the Production Phase of a Surface Mine which is the sub-product of PSAK 14: Inventory. Procedures conducted by KAP MRV is analysed according to theories of audit as such International Standards on Auditing (ISA), MRV Global Audit Guide, and related government regulation. Based on the analysis, all of the audit procedures done by KAP MRV has accordingly in line with ISA and has assessed the fairness of accounting implementation of PT BTMN Tbk and subsidiaries based on PSAK."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ulfa Choirunnisa
"ABSTRAK
Laporan magang ini berfokus untuk menjelaskan perlakuan akuntansi dan prosedur audit atas investasi sukuk yang dimiliki oleh perusahaan reasuransi PT SMI untuk periode laporan keuangan 31 Desember 2017. Pada laporan magang ini, penulis memaparkan perlakuan akuntansi yang dilakukan oleh PT SMI dan prosedur audit yang dilakukan oleh KAP JSP terhadap investasi sukuk secara rinci. Dari hasil analisis yang dilakukan, perlakuan akuntansi PT SMI atas investasi sukuk sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan PSAK yang berlaku. Selain itu, prosedur audit yang dilakukan oleh KAP JSP juga sudah sesuai pedoman audit dan teori yang ada. Namun, pihak auditor menemukan isu terkait investasi sukuk ketika melaksanakan prosedur audit berupa tidak dilaksanakannya perhitungan biaya amortisasi sukuk. Terkait isu tersebut, pihak auditor memberikan rekomendasi untuk melakukan perhitungan biaya amortisasi dan melakukan penyesuaian sehingga sesuai dengan PSAK yang berlaku.

ABSTRACT
The focus of this report is to explain and analyze accounting treatment and audit procedures of investment in Islamic bonds in PT SMI for the year 31 December 2017. This report discusses the accounting treatment for investment in Islamic bonds done by PT SMI and audit procedures related to investment in Islamic bonds done by JSP Accounting Firm in detail. Based on the analysis, the accounting treatment done by PT SMI is in accordance with the applicable accounting standard related to Islamic bonds. Furthermore, the audit procedures done by JSP Accounting Firm is also in agreement with the audit manual and existing theories. In performing the fieldwork, the auditor found some issues related to amortization of the bonds which has not took into account yet by PT SMI. The auditor recommends PT SMI to calculate the amortization of the bonds and do the adjustment according to the applicable accounting standard."
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Tamara Balqis
"Laporan magang ini membahas mengenai proses audit atas PT A Tbk dan Entitas Anak serta prosedur audit yang dilakukan atas menara telekomunikasi milik PT A Tbk, penyajian aset menara telekomunikasi sebelum dan setelah penerapan ISAK 31, dan dampak reklasifikasi menara telekomunikasi terhadap laporan keuangan PT A Tbk secara keseluruhan. PT A Tbk dan Entitas Anak bergerak di bidang penyewaan menara telekomunikasi serta sarana telekomunikasi lainnya. Berdasarkan prosedur audit yang telah dilakukan oleh auditor, aset menara telekomunikasi telah disajikan secara wajar. Selain itu, proses reklasifikasi aset menara telekomunikasi dari properti investasi menggunakan model nilai wajar menjadi aset tetap dengan model revaluasi telah dilakukan sesuai ketentuan ISAK 31 dan PSAK 16: Aset Tetap. Selain itu, penulis menemukan bahwa penerapan ISAK 31 memberikan dampak positif terhadap laba bersih PT A Tbk dan Entitas Anak tahun 2017.

This internship report explains about the audit process of PT A Tbk and Subsidiaries, including the audit procedures of its telecommunication tower asset, as well as the treatment of telecommunication tower before and after the implementation of ISAK 31, and impact analysis of the reclassification of telecommunication tower on financial report as a whole. PT A Tbk and Subsidiaries` core business is renting telecommunication tower and other related telecommunication infrastructure. Based on the audit procedures conducted by the auditors, telecommunication tower asset is fairly stated. Moreover, the reclassification process of the telecommunication tower from investment properties using fair value model to fixed assets using revaluation model has been done in compliance with ISAK 31 and PSAK 16: Fixed Assets. Finally, the implementation of ISAK 31 has a positive impact on PT A Tbk and Subsidiaries rsquo; net income for the year 2017."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Zaki Afif
"Laporan Magang ini membahas perlakuan akuntansi piutang Gondola dan proses audit atas piutang Gondola PT DEF, yang merupakan perusahaan yang bergerak di industri penjualan ritel untuk periode yang berakhir 31 Desember 2017. Perlakuan akuntansi piutang akan dianalisa apakah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ketentuan yang dijadikan rujukan adalah PSAK 55 dan 50 tentang Instrumen Keuangan. Selama proses audit, KAP ABC menggunakan pedoman dan program audit yang telah dimiliki dan ditetapkan oleh KAP ABC sendiri. Pedoman ini telah sesuai dengan standar ISA dan teori yang ada. Hasil audit menunjukkan temuan berupa net off antara piutang gondola dan utang dengan supplier terkait. Selain itu nilai impairment yang ditetapkan perusahaan terbilang sangat besar. Namun secara keseluruhan laporan keuangan telah disajikan secara wajar dan bebas dari salah saji yang material.

This report explains about accounting treatment based on PSAK 55 and PSAK 50, and audit process of account receivable Gondola PT DEF, a retail company for the year ended December 31, 2017. Account receivable will be checked whether it is consistent with standards. Audit process and procedures are implemented based on ABC Audit Guideline which consistent with ISA and relevant theory. During audit, auditor found there were a significant value of impairment and net off between receivable and payable. In general, financial statement was present fairly in all material respect."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Jessica Chailim
"ABSTRAK
Laporan ini bertujuan untuk membahas mengenai hasil dari analisis atas perlakuan akuntansi dari power purchase agreement ldquo;PPA rdquo; pada PLN dengan PT BEN sebagai independent power producer ldquo;IPP rdquo; . Berlakunya ISAK 8 dan ISAK 16 di Indonesia menjadikan adanya perbedaan perlakuan akuntansi yang diterapkan oleh PLN maupun IPP. IPP sebagai pihak swasta dan operator menerapkan ISAK 16 atas transaksi dari PPA yang merupakan perjanjian konsesi jasa, sedangkan PLN sebagai pemberi konsesi tidak dapat menerapkan ISAK 16 yang hanya mengatur perlakuan akuntansi kepada operator. Oleh karena itu, PLN menerapkan ISAK 8 dikarenakan PPA merupakan perjanjian yang mengandung unsur sewa. Perbedaan perlakuan akuntansi bagi IPP tidaklah signifikan karena PPA menurut ISAK 8 dan PSAK 30 diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan, dan dari sudut pandang IPP sebagai lessor, maka pencatatan yang dilakukan tidak jauh berbeda jika IPP menggunakan ISAK 16 maupun ISAK 8. Sejak tahun 2016, PLN memperlakukan PPA sebagai transaksi jual beli biasa dan tidak menggunakan ISAK 8, sehingga dalam perjanjian tersebut tidak ada pihak yang mencatat infrastruktur pembangkit listrik sebagai aset tetap.

ABSTRACT
This report aims to explain about the result of accounting treatment analysis of the power purchase agreement ldquo;PPA rdquo; in PLN and PT BEN as an independent power producer ldquo;IPP rdquo; . The issuance of ISAK 8 and ISAK 16 in Indonesia served differences in accounting treatment implemented by PLN and IPP. IPP as private sector and operator applies ISAK 16 for transactions from PPA which can be categorized as service concession arrangement, while PLN as grantor can rsquo;t apply ISAK 16 because the standard only gives guidance on the accounting for operator. As such, PLN applies ISAK 8 for PPA because the arrangement contains a lease. The differences in accounting treatment for IPP are not significant because PPA is classified as finance lease in accordance with ISAK 8 and PSAK 30, and from IPP rsquo;s perspective as a lessor, the record won rsquo;t have much differences whether IPP uses ISAK 16 or ISAK 8. Since 2016, PLN treated PPA as a regular sale and purchase transaction and not applying ISAK 8, so neither parties record the power plant infrastructure as fixed asset for the agreement."
2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>