Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94163 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sutrilastio
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisa kebutuhan informasi dan perilaku pencarian informasi eks wanita tuna susila pada layanan Perpustakaan Elektronik Keliling (Pusteling) Perpustakaan Nasional RI. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus.. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa sumber informasi yang digunakan adalah facebook dan youtube. Topik informasi yang ditelusur yakni berita aktual dengan topik berita berkaitan erat dengan pengalaman masa lalu informan. Google menjadi alat penelusuran utama. Perilaku pencarian informasi eks wanita tuna susila pada layanan Pusteling dapat dijelaskan melalui model Wilson yaitu perhatian pasif, pencarian pasif, pencarian aktif, pencarian berkelanjutan. Hambatan yang terjadi pada saat penelusuran informasi di layanan pusteling adalah kemampuan menggunakan komputer yang masih minim, kebingungan dalam menncari informasi, internet yang lambat, waktu yang singkat, pustakwan kurang responsif, dan fasilitas lain seperti laptop, tempat duduk, dan pendingin ruangan yang kurang memadai. Informan belum mengetahui informasi yang ingin dicarinya dan muncul kebutuhan informasi pada saat berada di pusteling. Tujuan datang ke pusteling adalah untuk belajar dan melepas penat. Dalam menentukan sumber informasi, Informan tidak mengedepankan kredibilitas dan kebenaran (valid) pada sumber berita tetapi berdasarkan kebiasaan, kesukaan dan pengalaman.

This study aims to identify and analyze information needs and information retrieval behavior of ex-prostitute women at the Mobile Electronic Library Service National Library of Indonesia. This research uses a qualitative method with a case study approach. Data collection is conducted by observation, interviews and documentation studies. The results of this study found that the sources of information used were Facebook and YouTube. The topic of information traced is the actual news with the news topic is closely related to the informant's past experience. Google is the main search tool. Information seeking behavior can be described through Wilson model namely passive attention, passive search, active search and ongoing search. The obstacles that occur when searching for information on Pusteling services are the limited ability to use computers, confusion in searching for information, slow internet, short time, unresponsive librarian and other facilities such as laptops, seating, and inadequate air conditioning. Informants do not yet know the information they want to look for and information needs arise while in Pusteling. The purpose of coming to Pusteling is to study and refreshing. In determining the source of information, the informant does not prioritize credibility and truth (valid) in the news source."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
T54717
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R Rahmat Romadon
"ABSTRAK
Tesis ini membahas perilaku informasi para pegawai pada pendataan perpustakaan di Perpustakaan Nasional RI yang berdampak pada kinerja organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami perilaku informasi para pegawai yang telah mengalami penurunan kinerja dalam penelusuran, penginputan dan pemutakhiran data perpustakaan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain interpretatif melalui metode studi kasus. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa perilaku informasi para pegawai pada pendataan perpustakaan telah mengalami distorsi. Distorsi perilaku informasi tersebut terwujud dalam bentuk kemalasan sosial di tempat kerja. Bentuk kemalasan sosial yang terjadi adalah: (a) para para pegawai cenderung berhenti pada fase penelusuran informasi kolaboratif karena menganggap pekerjaan tersebut sudah dilaksanakan oleh admin dan kontributor daerah, (b) para pegawai tidak melaksanakan penginputan dan pemutakhiran data pada aplikasi pendataan perpustakaan, dan (c) para pegawai cenderung mengakses internet untuk kegiatan yang tidak berhubungan dengan pekerjaan pada jam kerja daripada melakukan penelusuran, penginputan dan pemutakhiran data. Kemalasan sosial tersebut disebabkan dari: (a) tidak adanya pengawasan dan evaluasi kinerja para pegawai oleh kepala unit kerja, (b) para pegawai menganggap tugas pendataan perpustakaan sebagai pekerjaan yang tidak penting dan membosankan, serta (c) kurangnya penghargaan dan sanksi hukuman terhadap kinerja para pegawai dalam pendataan perpustakaan.

ABSTRACT
This thesis discusses the civil servants information behavior on library data collection task at the National Library of Indonesia which has an impact on organizational performance. The purpose of this study is to understand the civil servants` information behavior on library data collection task that has experienced decreased performance in searching, inputting, and updating the library data. This study is qualitative research with interpretive design through a case study method. The results of this study concluded that the civil servants` information behavior on library data collection task has been distorted. The distortion of information behavior is manifested in the form of social loafing in the workplace. The forms of social loafing that occurred are: (a) the civil servants tend to stop at the collaborative information search phase because they assume that the work has been carried out by the admin and regional contributors, (b) the civil servants do not carried out inputting and updating data on library data collection application, and (c) the civil servants tend to surf the internet for non-related work activities during work hours rather than searching, inputting and updating data. The civil servants `social loafing is caused by (a) there is no supervision and evaluation of civil servants` performance by the department head, (b) the civil servants considered the library data collection task as a non-priority and boring task, and (c) lack of reward and punishment for the civil servants` performance in the library data collection task."
2017
T52543
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gardito Qastalani
"ABSTRACT
Penelitian ini merupakan penelitian mengenai kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi apa kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir dan bagaimana strategi pemenuhan kebutuhan informasi mereka. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Terdapat beberapa kebutuhan informasi mahasiswa tingkat akhir ilmu perpustakaan dan informasi yakni kebutuhan informasi untuk menyelesaikan tugas akhir, mencari pekerjaan, dan hiburan. Strategi yang digunakan oleh mahasiswa tingkat akhir ilmu perpustakaan dalam pemenuhan kebutuhan informasi adalah pencarian informasi. Para informan dalam melaksanakan strategi pemenuhan kebutuhan informasinya menggunakan sumber informasi daring dan tercetak. Sumber informasi yang digunakan dalam media daring oleh para informan berupa Google. Google digunakan sebagai mesin pencari untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. Sumber informasi tercetak didapatkan oleh para informan dengan mengakses perpustakaan baik itu perpustakaan Universitas maupun perpustakaan lain. 

ABSTRACT
This research focus on information fullfillment strategy. The purpose of this study is to identify strategies for meeting the information needs of student. This study use qualitative approach and case study method. There are several students information needs such as the needs to complete final assignment, finding a job, and entertainment. The strategies which used by students are information seeking. Informants use printed and online information source. Informants use Google as the main source of online information source. By searching from google, informants can seek more information sources which possibly contain the information they need. Not all information from the internet is accurate nor reliable. In that case, informants filter the information which they already gather to get the most reliable information. For the offline information source, such as book and other printed material, informants tend to go to the library. They go to the University Library or public library based on what their research are."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Fattah Robbani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan informasi serta perilaku pencarian informasi mahasiswa tingkat akhir Program Studi Arkeologi Universitas Indonesia dalam penelitian skripsi. Penelitian ini juga mencoba untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan yang ditemui mahasiswa arkeologi baik pada saat penelusuran informasi maupun mengakses sumber-sumber informasi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode wawancara dan observasi dalam memperoleh informasi dari informan. Penelitian ini menggunakan model dari perilaku pencarian informasi yang dikemukakan oleh Ellis yang selanjutnya ditambahkan oleh Wilson untuk mengidentifikasi keadaan yang sebenarnya.
Hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswa Program Studi Arkeologi memiliki kebutuhan informasi berdasarkan topik penelitian yang diteliti. Mahasiswa arkeologi melakukan tahapan-tahapan pencarian informasi sesuai dengan model perilaku pencarian informasi Ellis.
Lokasi dari objek arkeologi yang diteliti menjadi hambatan yang paling banyak ditemui pada penelitian mahasiswa Program Studi Arkeologi.

This study aims to identify information needs and information seeking behavior of their final year students of Archaeological Studies Program, Universitas Indonesia in the research thesis. The study also tries to identify the obstacles encountered both archeology student at the time of the search of information and access to sources of information.
This study is a qualitative study using interviews and observations in obtaining information from informants. This study uses a model of information seeking behavior expressed by Ellis are then added by Wilson to identify the real situation.
The results of this study indicate Archaeological Studies Program students have a need for information based on research topics studied. Archeology students doing the stages of information search in accordance with a behavioral model of information retrieval Ellis.
The location of archaeological object under study into the barriers most commonly found in the research students of Archaeology.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S69775
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khadija Mutiara Adidandisa
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas pola perilaku pencarian informasi advokat.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif.
Analisis dilakukan dengan tiga alur kegiatan, yaitu, reduksi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan. Model operasional penelitian ini adalah Model of
Information Seeking of Professional yang dikembangkan oleh J. Leckie, Karen E.
Pettigrew, dan Christian Sylvain. Hasil penelitian ini adalah (1) Pola perilaku
pencarian informasi advokat dapat dibagi menjadi dua pola pencarian yang
berdasarkan pada jenjang karir dan spesialisasi advokat. (2) Pada model atau pola
pencarian informasi Leckie et. al. tidak semua komponen dapat ditemukan dalam
pencarian informasi advokat. (3) Hambatan selama proses pencarian informasi
advokat umumnya berkaitan dengan peraturan yang sulit dicari.

ABSTRACT
This mini thesis examines model of information seeking behavior of
advocate. This research is qualitative research with case study method. The
operational model of this research is Model of Information Seeking of
Professional by J. Leckie, Karen E. Pettigrew, and Christian Sylvain. The
following are the research results: (1) Model of information seeking behavior
advocate divided into two models which based on career stage and specialization,
(2) In model of information seeking of professional by Leckie et.al. not all
component applicable in information seeking advocate, (3) Barriers during
process of seeking information related to difficulties of regulation law seeking.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S43638
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ezra Juliana
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai perilaku pencarian informasi siswa kelas XII
SMA PSKD 1 Jakarta dalam persiapannya menghadapi Ujian Nasional.
Permasalahan penelitian ini adalah perilaku pencarian informasi siswa kelas XII
SMA PSKD 1 Jakarta yang menggunakan iPad dan internet dalam memenuhi
kebutuhan informasi mereka. Penulis juga meneliti bagaimana peran perpustakaan
dan pustakawan di saat siswa telah menggunakan iPad dan internet dalam
pencarian informasi mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif,
dengan metode studi kasus. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pencarian
informasi yang dilakukan oleh siswa lebih kepada pencarian melalui internet
dengan menggunakan iPad dikarenakan juga didukung oleh sistem pembelajaran
yang diterapkan oleh pihak sekolah. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa
peran perpustakaan serta pustakawan dalam memenuhi kebutuhan informasi siswa
kelas XII SMA PSKD 1 Jakarta masih belum maksimal. Hasil penelitian
menyimpulkan bahwa siswa kelas XII SMA PSKD I Jakarta lebih banyak mencari
informasi dari internet dengan menggunakan iPad daripada mencari informasi dari
perpustakaan.

ABSTRACT
This undergraduate thesis discusses about the information seeking behavior of
Year XII students of PSKD 1 Jakarta High School, in their preparation for the
National Examination. The research problem of this undergraduate thesis is the
information seeking behavior of Year XII students of PSKD 1 Jakarta High
School who use the iPad and the internet to fulfill their information needs. The
author also examines the function and the role of libraries and librarians during
the period of time students are in the process in who have been using the iPad and
the internet in their information seeking. This research used a qualitative
approach, and the case study method. The results of this study concluded that the
seeking for information by students over to search through the internet with the
iPad due also supported by a learning system that is implemented by the school.
Then the role of libraries and librarians in meeting the information needs of Year
XII students of PSKD 1 Jakarta High School not yet."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S54622
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Azhari Ilyas
"Penelitian ini membahas tentang perilaku informasi para pemain Genshin Impact. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis kebutuhan informasi, sumber informasi, dan perilaku pencarian informasi pemain Genshin Impact. Metode penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini ditetapkan dengan menggunakan metode purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara secara daring kepada para pemain Genshin Impact. Data yang telah didapatkan kemudian diolah dengan melakukan reduksi data, display data, serta verifikasi dan penarikan kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan informasi pemain Genshin Impact adalah mekanik permainan berupa elemental reaction dan combat, eksplorasi berupa eksplorasi peta dan cerita, serta team building. Sumber informasi yang digunakan oleh pemain Genshin Impact seluruhnya berasal dari internet dengan sumber berupa penyedia layanan video, komunitas online, maupun hasil diskusi dengan pemain lain. Kemudian, perilaku pencarian informasi para pemain Genshin Impact mengikuti seluruh tahapan pada model Information Search Process milik Kuhlthau dengan perbedaan pada tahapan exploration. Perbedaan ini dapat dikaitkan dengan pengalaman dalam bermain dan mencari informasi yang telah dimiliki oleh para informan.

This research discusses the information behavior of Genshin Impact players. The purpose of this research is to analyze the information needs, information sources, and information seeking behavior of Genshin Impact players. This research method was carried out with a qualitative approach. The informants of this study were determined using purposive sampling method. Data collection was carried out by online interviews with Genshin Impact players. The data that has been obtained is then processed by reducing data, displaying data, and verifying and drawing conclusions The results showed that the information needs of Genshin Impact players are game mechanics in the form of elemental reaction and combat, exploration in the form of map and story exploration, and team building. The sources of information used by Genshin Impact players all come from the internet with sources in the form of video service providers, online communities, and the results of discussions with other players. Then, the information search behavior of Genshin Impact players follows all stages in Kuhlthau's Information Search Process model with differences at the exploration stage. This difference can be attributed to the experience in playing and seeking information that the informants have had."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Martia Safitri
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi siswa sekolah dasar di Sekolah Alam Cendekia Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Model penelitian yang digunakan adalah model perilaku pencarian informasi Wilson. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi siswa sekolah dasar di sekolah alam selalu berkaitan dengan tugas yang diberikan oleh guru di sekolah dan sesuai dengan salah satu kurikulum yang ada di sekolah alam yaitu keterampilan berpikir. Penggunaan internet dalam mengakses informasi menjadi pilihan para siswa karena lebih cepat dan mudah penggunaannya dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Selain itu terdapat beberapa hambatan yang dirasakan siswa dalam melakukan pencarian informasi terutama dalam menggunakan internet. Hambatan yang dialami siswa adalah hambatan personal karena kurangnya edukasi dan hambatan lingkungan. Beberapa saran yang diberikan kepada Sekolah Alam Cendekia untuk kedepannya, perpustakaan sekolah agar dapat dipergunakan kembali supaya siswa maupun guru dapat memenuhi kebutuhan informasinya, serta penambahan fasilitas komputer dan jaringan internet untuk mengedukasi siswa saat melakukan pencarian informasi menggunakan internet.

This research discusses the information seeking behavior of elementary school students at Alam Cendekia School, Bogor. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was carried out by observation and interviews. The research model used is Wilson's information seeking behavior model. The results of this study indicate that the information needs of elementary school students in natural schools are always related to the tasks given by the teacher at school and in accordance with one of the curricula in nature schools, namely thinking skills. The use of the internet in accessing information is the choice of students because it is faster and easier to use in providing the information needed. In addition, there are several obstacles that students feel in searching for information, especially in using the internet. Barriers experienced by students are personal barriers due to lack of education and environmental barriers. Some suggestions are given to the Sekolah Alam Cendekia for the future, the school library so that it can be used again so that students and teachers can meet their information needs, as well as adding computer facilities and internet networks to educate students when searching for information using the internet."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Dahayu Prastutiningtyas
"Pengguna transportasi umum memiliki antusiasme yang berbeda sesuai dengan moda transportasi dan tipe kepribadian yang didukung oleh penggunaan sumber informasi. Penelitian ini kemudian bertujuan menganalisis perilaku pencarian informasi dengan tipe kepribadian ekstrover dan introver dalam menggunakan transportasi umum. Penelitian ini juga menganalisis perbedaan moda perjalanan, sumber informasi, dan frekuensi perjalanan yang digunakan mahasiswa ekstrover dan introver. Metode kuantitatif digunakan dengan penyebaran kuesioner kepada 361 mahasiswa di Universitas Indonesia yang menggunakan transportasi umum dalam enam bulan terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna introver lebih antusias dalam merencanakan perjalanan sebelum bepergian dibandingkan dengan ekstrover. Moda yang paling disukai oleh kepribadian introver dan ekstrover adalah KRL Commuter Line (KRL), namun pengguna introver menggunakan KRL dengan frekuensi yang lebih sering dibandingkan ekstrover. Lebih lanjut, sumber informasi dan metode pembayaran yang digunakan mahasiswa introver dan ekstrover bukan pilihan yang disediakan oleh pihak penyedia transportasi umum. Responden lebih menyukai sumber informasi mulut ke mulut dan metode pembayaran dengan kartu elektronik. Penelitian ini memberikan saran kepada pihak penyelenggara transportasi umum untuk dapat menyusun strategi informasi melalui tipe kepribadian pengguna.

Public transportation users have different enthusiasm according to the mode of transportation and personality type, which is supported by information sources. This study then analyzes information-seeking behavior in public transportation with extroverted and introverted personality types. This study also investigated the differences in travel modes, sources of information, and travel frequency used by extroverted and introverted students. The quantitative method was used by distributing questionnaires to 361 students at Universitas Indonesia who used public transportation in the last six months. The study results show introverted users are more enthusiastic about planning trips before traveling than extroverts. The mode most preferred by introverts and extroverts is Commuter Line (KRL); however, introverted users use KRL more frequently than extroverts. Furthermore, the sources of information and payment methods used by introverted and extroverted students are not the choices provided by public transportation providers. Respondents prefer word-of-mouth sources of information and electronic card payment methods. This study includes advice to public transportation providers to be able to develop an information strategy based on the user’s personality type."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Shearly Aurelya Adhysta
"Informasi mengenai produk fesyen saat ini dapat ditemukan dari berbagai media, salah satunya adalah pada media digital. Perkembangan teknologi informasi turut mengambil peran dalam menjadi faktor pencarian informasi mengenai produk fesyen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku pencarian informasi mahasiswa dalam lingkup Klub Mode UI tentang produk fesyen. Penelitian ini mengeksplorasi perihal faktor yang menjadi pertimbangan komunitas Klub Mode UI dalam mencari informasi tentang produk fesyen. Teori Everyday Life Information Seeking (ELIS) digunakan untuk menganalisis aktivitas keseharian pencarian informasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa platform e-commerce menjadi media yang dominan digunakan dalam mencari informasi mengenai produk fesyen. Selain itu, ditemukan juga bahwa nilai dan etika serta modal sosial menjadi faktor utama mahasiswa dalam melakukan pencarian produk fesyen. Terdapat beberapa saran yang diajukan dalam penelitian ini seperti tambahan informasi mengenai produk fesyen yang ditawarkan pada platform e-commerce sehingga dapat mempermudah penggunanya dalam pengambilan keputusan.

The development of information technology plays a big role in searching for information about fashion products. The aim of this research is to analyze information seeking behavior within the UI Fashion Club regarding fashion products. This study explores factors that are taken into consideration by UI Fashion Club regarding fashion products. This research uses a qualitative approach with a case study method, and uses interview and observation as instruments to collect the data. The data was then analyzed using the Everyday Life Information Seeking (ELIS) theory. The research shows that e-commerce platforms are the dominant media used to search for information about fashion products. Apart from that, it was also found that value, attitude and social capital was the main factor for students in searching for fashion products. There are several suggestions put forward in this research, such as additional information about fashion products offered on e-commerce platforms so that it can make decisions easier for users."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>