Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161229 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Alfy Kurnia Ilahi
"Individu cenderung memilih tempat tinggal yang sesuai dengan kepribadian yang dimiliki sehingga individu dengan kepribadian yang sama cenderung berada pada daerah yang berdekatan. Oleh karena itu, untuk mengetahui hal tersebut dilakukan penelitian mengenai gambaran kepribadian menggunakan pengukuran kepribadian big five personalities yang ada pada suatu daerah yang termasuk kedalam daerah ekonomi khusus yaitu Lombok Tengah. Dalam penelitian ini peneliti mencoba melihat dari bidang psikologi geografi mengenai ketergantungan spasial yang ada pada Kabupaten Lombok Tengah untuk melihat klasterisasi kepribadian yang ada di masyarakat Lombok Tengah. Responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 398 masyarakat Lombok Tengah yang berhasil didapatkan melalui kuesioner yang disebar secara daring. Metode pengambilan data berupa snowball sampling. Alat ukur yang digunakan adalah BFI-44 atau Big Five Inventory. Hasil analisis Indeks Morans menunjukkan terdapat pengelompokkan kepribadian tertentu pada masyarakat Lombok yang terdapat pada trait conscientiousness (0,1335), openness (0,111), extraversion (0,063) dan agreeableness (0,039). Penelitian juga menemukan terdapat perbedaan kepribadian berdasarkan letak geografis tempat tinggal masyarakat.

People tend to choose a place to live in places that match their personality, resulting in individuals with the same personality tending to be close to each other. Therefore, to find out about this, a study was conducted using the big five personality measurement in an area that is included in a special economic area, Central Lombok. In this study, researchers tried to see from the geographic psychological perspective regarding the spatial dependence in the Central Lombok Regency to see if there is a clustering of personalities in the Central Lombok community. Respondents in this present study were 398 Central Lombok residents with ages above 18 who were successfully obtained through online methods. The data collection method was snowball sampling. The measuring instrument used was the BFI-44 or Big five inventory. The results of the Morans Index analysis show that there are certain personality groupings in Central Lombok community which are found in the traits of conscientiousness (0.1335), openness (0.111), extraversion (0.063) and agreeableness (0.039). The study also found that there are differences in personality based on the geographical location where people live."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Angela Valencia Astari Dewi
"Studi tentang faktor-faktor yang mempromosikan perdamaian dapat dianggap sebagai salah satu upaya penelitian yang paling penting karena lingkungan yang damai mendukung perkembangan individu, komunitas, dan bangsa. Telah diketahui bahwa seperlima dari populasi dunia adalah remaja dan sebagai anggota kelompok yang dinamis dalam masyarakat, remaja memainkan peran penting dalam mentransformasikan situasi konflik secara positif dan menjadi agen perubahan yang membangun fondasi masyarakat yang harmonis dan damai. Penelitian ini didasarkan pada penemuan studi terdahulu bahwa kepribadian cenderung mempengaruhi sikap terhadap perdamaian, dan studi ini menyelidiki apakah terdapat hubungan trait kepribadian dengan sikap terhadap perdamaian pada remaja. Secara lebih spesifik, penelitian mengkorelasikan lima subskala The Big Five Personality atau FFM dengan sikap terhadap perdamaian. Sebanyak 91 individu yang termasuk dalam kategori remaja (usia 10-24 tahun) dan berkewarganegaraan Indonesia berpartisipasi dalam mengisi kuesioner self-report yang terdiri skala IPIP-BFM-25-INDONESIA untuk mengukur trait kepribadian dan skala Peace Attitude Scale (PAS) untuk mengukur sikap terhadap perdamaian. Data yang terkumpul mengenai kedua variabel kemudian diolah menggunakan uji korelasi Pearson untuk mengetahui hubungan antara masing-masing dimensi trait kepribadian dengan nilai total keseluruhan sikap terhadap perdamaian. Hasil yang diperoleh membuktikkan bahwa dimensi Agreeableness dan Conscientiousness terbukti memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan sikap terhadap perdamaian. Meski demikian, tidak ditemukannya hubungan yang positif maupun signifikan pada korelasi antara dimensi Extraversion dan sikap terhadap perdamaian bertentangan pada hipotesis berdasarkan penelitian terdahulu.

The study of factors that promote peace can be considered one of the most important research endeavors as a peaceful environment supports the development of individuals, communities and nations.It is known that a fifth of the world's population are adolescents and as members of a dynamic group in society, adolescents play an important role in positively transforming conflict situations and becoming agents of change who build the foundations of a harmonious and peaceful society. Based on the findings of previous studies that personality traits tend to influence views toward peace among adolescents, this study investigated whether there is a relationship between personality traits and attitudes toward peace. More specifically, the study correlated the five subscales of The Big Five Personality or FFM with peace attitude. In this study, a total of 91 individuals who fall into the category of adolescents (aged 10-24 years) and who are Indonesian citizens participated in filling out a self-report questionnaire consisting of the IPIP-BFM-25-INDONESIA scale to measure personality traits and the Peace Attitude Scale (PAS) scale to measure peace attitude. The data collected on both variables were then processed using Pearson correlation test to determine the relationship between each personality trait dimension and the overall total score of peace attitude. The results obtained confirmed that Agreeableness and Conscientiousness were shown to have a positive and significant relationship with peace attitude. However, neither a positive nor significant relationship was found in the correlation between the Extraversion dimension and peace attitude, contradicting the hypothesis based on previous research."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aflah Zakinov Irta
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran norma deskriptif dan trait kepribadian dalam menjelaskan perilaku melawan arah yang dilakukan oleh pengendara sepeda motor di Jakarta. Norma deskriptif merupakan faktor eksternal, dan trait kepribadian sebagai faktor internal yang diduga berkaitan dengan perilaku melawan arah pada pengendara sepeda motor. Penelitian sebelumnya mengatakan bahwa diantara lima trait kepribadian Big Five, trait extraversion dan conscientiousness yang banyak ditemukan memengaruhi perilaku melawan arah. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional, yang dilakukan terhadap 156 partisipan yang memiliki SIM C aktif dan berdomisili di Jakarta. Instrumen pengukuran terdiri dari lima skenario untuk mengukur norma deskriptif dan terkait perilaku melawan arah, dan skala lapor diri Big Five yang telah didaptasi kedalam Bahasa Indonesia untuk mengukur trait extraversion dan conscientiousness. Hasil penelitian membuktikan bahwa secara simultan norma deskriptif, trait extraversion dan trait conscientiousness memprediksi perilaku melawan arah. Namun, berdasarkan uji regresi berganda hanya norma deskripif yang berperan secara signifikan dalam memprediksi perilaku melawan arah. Di sisi lain, trait kepribadian extraversion dan conscientiousness tidak berperan secara signifikan dalam memprediksi perilaku melawan arah. Implikasi dari hasil temuan ini adalah diperlukan adanya upaya yang serius dari pemangku kebijakan untuk menggalakkan berlakunya norma deskriptif dalam menertibkan perilaku melawan arah pada pengendara sepeda motor.

This study aimed to investigate the role of descriptive norms and personality traits in affecting the riding against the direction (counterflow riding behavior) among motorcycle riders in Jakarta. In affecting the counterflow riding behavior, the descriptive norms were perceived as external factors whereas the personality traits as internal factors. Previous studies found that two of the five personality traits in the Big Five, i.e. extraversion and conscientiousness traits affected counterflow riding behavior. This study was a correlational study, followed by 156 participants who live in Jakarta and have an active riding license (SIM C). The measurement instrument consists of five scenarios to measure descriptive norm concerning counterflow riding behavior, and the Indonesian adapted version of the Big Five self-report to measure extraversion and conscientiousness traits. The results proved that simultaneously descriptive norms, trait extraversion and trait conscientiousness predict opposing behavior. However, multiple regression shows only descriptive norms have a significant role in predicting opposing behavior. On the other hand, extraversion and conscientiousness personality traits did not play a significant role in predicting counterflow riding behavior. The implication of this study is that the policymakers should enact the descriptive norms to discipline the riding behavior against the direction."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Redhani Noersasi
"Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara kondisi kerja, trait kepribadian dan strategi coping secara bersama dengan stres kerja prajurit Korps Marinir TNI AL. Stres kerja yang diteliti adalah indeks stres kerja prajurit Korps Marinir (Kormar). Responden penelitian adalah 350 prajurit Kormar di Jakarta. Data diperoleh melalui kuesioner stres kerja dari Spielberger, kuesioner kondisi kerja, Ways of Coping Scale dari Lazarus dan Folkman, dan NEO-Five Factor Personality dari Costa dan McRae.
Uji validitas alat ukur dilakukan dengan metode internal consistency dan analisa faktor, sedangkan perhitungan reliabilitas menggunakan metode Cronbach Alpha.
Metode analisis yang digunakan adaiah teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara kondisi kelja (satuan kerja, golongan kepangkatan, dan penugasan 6 bulan terakhir), trait kepribadian (neuroticism, extraversion openness to experience, agreeabieness, dan conscientiousness) dan strategi coping (tertokus masalah dan emosi) secara bersama dengan stres kerja prajunt Kormar. Dari variabel bebas yang diteliti hanya coping terfokus emosi, golongan kpangkatan dan trait neurcticism yang memberi sumbangan yang bemuakna terhadap stres kerja.
Hasil Iain yang diperoleh adalah (1) Ada perbedaan stres kerja yang signitikan prajurit Kormar bila dilihat dari golongan kepangkatan, trait neuroticism dan coping teriokus emosi. (2) Tidak ada perbedaan stres kerja yang signitikan bila dilihat dari satuan kerja, penugasan 6 bulan terakhir, trait extraversion, openness to experience, agreeabteness, conscientiousness dan coping terfokus masalah.
Saran yang diajukan (1) Mengadakan penelitian Iebih lanjut dengan variabel bebas yang lain dan subyek yang Iebih heterogen. (2) Alat ukur trait kepribadian perlu diteliti Iebih Ianjut. (3) Bagi Kormar dan TNI AL disarankan untuk membuat program-program kerja dapat mencegah dan mengurangi stres kerja di Iingkungan kerja Kormar."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2003
T4918
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Nabila
"Pandemi COVID-19 mengharuskan perusahaan untuk menerapkan sistem kerja dari rumah atau Work from Home (WfH) untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. Hal ini berdampak pada tingkat keterikatan karyawan pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel kepribadian dengan menggunakan Big 5 Personality Traits dan Honesty-humility yang dimoderasi dengan variabel kepemimpinan otentik terhadap tingkat keterikatan pegawai ditempat kerja mereka. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan instrumen e-kuesioner (Google Form) dan disebarluaskan kepada pegawai fungsional di kantor pusat BUMN Jasa Survei. Teknik pengambilan sampel berupa nonprobability sampling dengan jenis purposive sampling dengan jumlah 159 pegawai tetap fungsional di Kantor Pusat BUMN Jasa Survei. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel personality trait dengan variabel employee engagement serta menunjukan bahwa Variabel authentic leadership dapat memoderasi hubungan antara variabel personality trait dengan variabel employee engagement. Studi ini merekomendasikan agar perusahaan dapat mempertahankan tingkat kejujuran dan kerendahan hati pada pegawai fungsional dengan menciptakan lingkungan kinerja yang kondusif. Selain itu, pimpinan harus menjadi role model bagi para pegawai dan mendorong pegawai untuk berani menyuarakan pandangan mereka.

The COVID-19 pandemic requires companies to implement a Work from Home (WFH) system to break the chain of the spread of the coronavirus. This study impacts the level of employee engagement with the company. This study aims to analyze the effect of personality variables using Big 5 Personality Traits and Honesty-humility moderated by authentic leadership variables on the level of employee engagement in their workplace. This study aims to analyze the effect of personality variables using Big 5 Personality Traits and Honesty-humility moderated by authentic leadership variables on the level of employee engagement in their workplace. This study uses a quantitative method with an e-questionnaire instrument (Google Form) and is distributed to functional employees at the head office of Survey State-Owned Enterprise (BUMN). The sampling technique was non-probability sampling with purposive sampling type with a total of 159 functional employees at the Head Office of the Survey State-Owned Enterprise (BUMN). The quantitative data collected were then analyzed using SPSS Software to perform regression analysis. The results of this study indicate that the personality trait has a positive relationship with employee engagement and the authentic leadership variable can moderate the relationship between the personality trait and the employee engagement. This study recommends that companies maintain a level of honesty and humility in functional employees by creating a conducive performance environment. In addition, leaders must be role models for employees and encourage employees to dare to voice their views."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Faisal Khaeri Yuwono
"Penelitian replikasi dari penelitian Djikic (2011) ini merupakan penelitian eksperimen dengan sampel 90 partisipan mahasiswa sarjana Universitas Indonesia (rata-rata usia = 23,8 tahun) yang menguji kemampuan musik untuk menghasilkan perubahan yang signifikan pada penilaian kepribadian. Setelah mengisi serangkaian kuesioner, termasuk didalamnya NEO-FFI, partisipan dialokasikan ke dalam 3 kelompok; kelompok Musik dan Lirik mendengarkan lagu berbahasa Perancis sambil membaca terjemahannya, kelompok Musik mendengarkan lagu sambil membaca teks lirik bahasa Perancis, dan kelompok Lirik mendengarkan rekaman terjemahan lirik secara lisan sambil membaca terjemahannya. Partisipan mengisi kembali kuesioner NEO-FFI. Hasil menunjukkan bahwa musik meningkatkan variabilitas dalam penilaian kepribadian secara tidak signifikan, sedangkan lirik menurunkan variabilitas secara tidak signifikan.

The present replication experiment of the experiment conducted by Djikic (2011) tested whether music can produce significant changes in the experience of one’s own personality traits under laboratory conditions. Participants were 90 Universitas Indonesia undergraduates (M = 23.8 years). After completing a set of questionnaires including the NEO-FFI, they were divided into 3 groups: the Music-and-Lyrics group listened to a French song while reading the Indonesian translation of lyrics, the Music group listened to a French song while following the text of lyrics in French, and the Lyrics group listened to the Indonesian translation of the lyrics, while following its text. Participants were then readministered the NEO-FFI within another set of questionnaires. The results show that music insignificantly produced increases, and lyrics insignificantly produced decreases, in the short-term self-reported experience of change of one’s personality traits."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
S54396
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abiyan Fathan Ramadhan
"Digitalisasi memudahkan para pencari kerja untuk mendapatkan informasi detail pekerjaan yang akan mereka pilih., baik itu di sektor publik atau privat. Pekerjaan di sektor publik di dominasi oleh pekerja lulusan sarjana meskipun menawarkan gaji yang lebih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Lima Sifat Kepribadian Besar terhadap probabilitas bekerja di sektor publik bagi pekerja lulusan sarjana di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari Indonesian Family Life Survey (IFLS) gelombang kelima yang dilakukan pada tahun 2014/2015, dengan jumlah responden sebesar 1.248 individu lulusan sarjana yang bekerja di sektor publik maupun privat. Penelitian ini menggunakan model regresi logistik untuk menguji pengaruh kepribadian, yang diukur berdasarkan Lima Sifat Kepribadian Besar, terhadap pemilihan sektor pekerjaan setelah dikontrol oleh variabel demografi seperti jenis kelamin, umur, daerah tempat tinggal, dan status pernikahan.
Hasil analisis menunjukkan bahwa kepribadian Keramahan dan Kehati-hatian memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap peluang bekerja di sektor publik. Sedangkan kepribadian Ekstraversi, Neurotis, dan Keterbukaan tidak menunjukkan pengaruh signifikan secara statistik. Selain itu, variabel kontrol seperti umur, daerah tempat tinggal, dan status perkawinan juga memiliki pengaruh signifikan terhadap probabilitas bekerja di sektor publik, sementara jenis kelamin tidak berpengaruh signifikan.

Digitalization makes it easier for job seekers to obtain detailed information about the jobs they choose, whether in the public or private sector. Public sector jobs are dominated by workers with bachelor's degrees despite offering lower salaries. This study aims to analyze the influence of Big Five Personality Traits on the probability of working in the public sector for bachelor graduates in Indonesia. The data used in this study is secondary data from the fifth wave of the Indonesian Family Life Survey (IFLS) conducted in 2014/2015, with 1,248 bachelor graduates working in both the public and private sectors. This study uses a logistic regression model to examine the influence of personality, measured by the Big Five Personality Traits, on job sector choice after controlling for demographic variables such as gender, age, residence area, and marital status.
The analysis results show that the personality traits Agreeableness and Conscientiousness have a significant and positive effect on the likelihood of working in the public sector. In contrast, the traits Extraversion, Neuroticism, and Openness to Experience do not show statistically significant effects. Additionally, control variables such as age, residence area, and marital status also have significant effects on the probability of working in the public sector, while gender does not have a significant influence.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Wayan Rustiarini
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kompleksitas tugas, tekanan waktu, dan lima sifat kepribadian yaitu openness to experience, conscientiousness, extraversion, agreeableness, dan neuroticism pada kinerja auditor. Studi mengenai pengaruh kompleksitas tugas dan tekanan waktu pada kinerja auditor telah banyak dilakukan namun masih menunjukkan hasil-hasil yang tidak konsisten. Oleh karena itu, penelitian ini mencoba memberikan titik pandang baru dengan memasukkan sifat kepribadian auditor, yang sebelumnya jarang digunakan dalam penelitian bidang akuntansi. Sebagai responden dalam ini adalah auditor yang bekerja pada kantor akuntan publik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa variabel kompleksitas tugas dan tekanan waktu tidak berpengaruh pada kinerja auditor. Selain itu, hanya tiga dari lima variabel sifat kepribadian yaitu conscientiousness, extraversion, dan neuroticism yang berpengaruh pada kinerja.

The aim of the research in to investigate the influence of task complexity, time pressure, and five traits of auditor personality such as openness to experience, conscientiousness, extraversion, agreeableness, and neuroticism on auditor performance. There have been a number of research findings on task complexity and time pressure on auditor performance, yet none shows consistency. This study, therefore, tries to provide a new point of view by using traits personality of auditor, which are rarely used in the research field of accounting. Participants in this studies are auditors who work on a public account firms in Bali. The results showed that task complexity and time pressure do not have significant effects on auditor performance. Moreover, only three of the five personality variables?conscientiousness, extraversion, and neuroticism?have significant effects on auditor performance."
Universitas Mahasaraswati. Fakultas Ekonomi, 2013
pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Matthews, Gerald
Cambridge, UK: Cambridge University Press, 2003
155.2 MAT p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nisa Praditya Ar Rizqi
"Sharenting mulai dijumpai sejak diciptakannya Facebook pada tahun 2007, 30% orangtua mengunggah satu foto anak mereka ke internet setiap hari dan 92% anak di bawah usia 2 tahun di Amerika Serikat sudah memiliki jejak digital. Di Indonesia gejala ini juga muncul di media sosial. Penelitian ini melihat kontribusi motif-motif sharenting, kesadaran akan risiko sharenting dan trait kepribadian narsisistik terhadap sharenting. Partisipan penelitian adalah 521 orang yang terdiri dari 31 Ayah serta 490 Ibu. Partisipan diperoleh dengan metode convenience sampling dan pengisian kuesioner dilakukan secara daring. Alat ukur penelitian adalah SS (Skala Sharenting), ASMS (Adaptasi Skala Motif Sharenting), SKRS (Skala Kesadaran akan Risiko Sharenting) dan NPI-11 (Narcissism Personality Inventory 11 item). Analisis data dilakukan dengan regresi berganda metode stepwise untuk mendapatkan variabel mana yang paling besar memberikan kontribusi terhadap sharenting. Secara berturut-turut variabel yang berkontribusi terhadap sharenting adalah motif manajemen impresi, trait kepribadian narsisistik, motif ekonomi, kesadaran akan risiko sharenting, motif sosial dan motif saran pengasuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar partisipan memiliki perilaku sharenting yang tergolong rendah dan kesadaran akan risiko sharenting yang tinggi, namun memiliki tingkat trait kepribadian narsisistik yang tinggi. Hasil penelitian ini dapat dijadikan landasan untuk mengedukasi orang tua tentang kesadaran akan risiko sharenting agar dapat melakukan sharenting dengan bijak.

Sharenting began to be found since the creation of Facebook in 2007, 30% of parents upload one photo of their children to the internet every day and 92% of children under the age of 2 in the United States already have a digital footprint. In Indonesia, this symptom also appears on social media. This research looks at the contribution of sharenting motives, awareness of the risks of sharenting and narcissistic personality traits to sharenting. The research participants were 521 people consisting of 31 fathers and 490 mothers. Participants were obtained using the convenience sampling method and filling out the questionnaire was done online. The research measuring instruments are SS (Sharenting Scale), ASMS (Adaptation of Sharenting Motive Scale), SKRS (Sharenting Risk Awareness Scale) and NPI-11 (Narcissism Personality Inventory 11 items). Data analysis was carried out using a stepwise multiple regression method to determine which variables contributed the most to sharenting. Successively, the variables that contribute to sharenting are impression management motives, narcissistic personality traits, economic motives, awareness of the risks of sharenting, social motives and parenting advice motives. The research results showed that the majority of participants had relatively low sharenting behavior and high awareness of the risks of sharenting, but had high levels of narcissistic personality traits. The results of this research can be used as a basis for educating parents about awareness of the risks of sharenting so they can sharenting wisely."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>