Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 78990 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Nabilah Aqila
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi minat mahasiswa akuntansi untuk menjadi dosen akuntansi. Faktor-faktor tersebut merupakan pengembangan dari kerangka FIT-Choice yang terdiri dari self, value, dan task perceptions. Responden penelitian ini berjumlah 273 orang dan merupakan mahasiswa akuntansi dari angkatan 2012 sampai 2015.
Dengan menggunakan analisis SEM-PLS, terbukti bahwa faktor dukungan sosial, faktor kemampuan mengajar, dan faktor nilai intrinsik berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk menjadi dosen akuntansi. Namun, faktor nilai sosial dan faktor status sosial tidak terbukti memiliki pengaruh positif terhadap minat mereka. Adapun temuan lainnya mengemukakan bahwa mahasiswa akuntansi FEB UI yang ingin menjadi dosen akuntansi memiliki kecenderungan untuk menjadi dosen akuntansi paruh waktu (profesional) dibandingkan menjadi dosen penuh waktu (akademisi)

ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze the factors that influence the interest of accounting student of FEB UI to be an accounting lecturer. The factors developed are based on the Factor Influencing Teaching Choice (FIT-Choice) model which consist of self perceptions, value perceptions, and task perceptions. There are 273 accounting student range from batch 2012 to 2015 participated in this research.
By using SEM-PLS analysis, it is proven that social influences, teaching ability, and intrinsic career value give positiveinfluence on accounting student?s interest to become an accounting lecturer. However, the factor of social values and social status factor is not proven to have a positive influence on their interest. The other findings shown that FEB UI accounting student who wants to become accounting lecturer has a tendency to be a part-time lecturer (professionals) as compared to full-time lecturer (academics)."
2016
S62902
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Aidil
"Penelitian ini mencoba memaparkan upaya serta persepsi akuntan dan mahasiswa akuntansi terkait dengan implementasi International Education Standard (IES) No. 5 dan No. 7. Kedua standar ini berisikan tentang persyaratan pengalaman praktek dan pendidikan profesional berkelanjutan yang diwajibkan IAI kepada anggotanya. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara terstruktur dan kuesioner. Hasil dari penelitian ini adalah IAI berencana untuk mengadopsi keseluruhan komponen kewajiban yang ada pada IES 5 dan 7. Hasil lain dari penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki persepsi yang netral terhadap implementasi standar tersebut sedangkan akuntan baik anggota dan bukan anggota IAI memiliki persepsi yang cenderung setuju. Di samping itu, dari hasil pengujian beda rata - rata, diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi yang signifikan antara mahasiswa akuntansi dengan akuntan. Dari hasil uji beda rata - rata juga diperoleh kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi yang signifikan antara anggota IAI dengan non-anggota IAI.

The purpose of this paper is to describe the efforts that has been done and perception of accountants and accounting students related to the implementation of International Education Standards 5 and International Education Standards 7 by IAI. The content of these standards is about practical experience and continuing professional development requirements that are objected to the member of IAI. This research uses structured interview and questionnaire as instruments. The results of this study conclude that IAI has implemented those standards partially and plans to adopt whole parts of the standards. Other results conclude that accountants, consisting IAI members and non-members, are agree and support IAI to realize the plan while accounting students tend to have neutral perception. By comparing means with independent sample t test, this research concludes that there are no significant differences between accountant and accounting student and between members and non-members of IAI."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S44053
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khairun Nisa
"Peningkatan mutu pendidikan merupakan salah satu unsur konkrit yang sangat penting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sejalan dengan itu, hal yang sangat penting untuk diperhatikan adalah masalah prestasi akademik. Masalah umum yang sering dihadapi oleh mahasiswa sebagai peserta didik adalah masih cukup banyak yang belum dapat mencapai prestasi akademik yang memuaskan. Prestasi akademik menjadi perhatian penting bagi mahasiswa perguruan tinggi kedinasan. Perguruan tinggi kedinasan adalah satuan pendidikan penyelenggara pendidikan tinggi yang dikelola oleh departemen atau lembaga non-departemen di lingkungan pemerintah (http://id.wikipedia.org). Dalam hampir semua perguruan tinggi kedinasan memberlakukan sistem drop out bagi mahasiswa yang nilai mata kuliahnya tidak memenuhi batas nilai minimal yang telah ditetapkan. Dalam proses pendidikan khususnya di perguruan tinggi kedinasan memiliki seperangkat peraturan yang menjadi faktor yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi prestasi akademik mahasiswa. Peraturan bagi mahasiswa dapat mendukung atau menghambat proses akademik. Mahasiswa yang patuh terhadap peraturan memiliki kedisiplinan yang tinggi, tingginya tingkat kedisiplinan dengan asumsi dapat menumbuhkan disiplin pribadi, yang lebih lanjut mempengaruhi usaha mahasiswa untuk memperoleh prestasi akademik yang maksimal. Patuh atau tidaknya mahasiswa terhadap peraturan dapat dilihat bagaimana mereka bersikap terhadap peraturan itu sendiri. Evaluasi pelaksanaan peraturan bagi mahasiswa, dinilai da pat menghambat atau dapat mendukung prestasi akademik. Dalam kaitannya dengan penjelasan diatas, maka adapun maksud dari penelitian ini mencoba untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan sikap terhadap Peraturan Kehidupan Mahasiswa (Perdupma) antara mahasiswa dengan prestasi akademik rendah dan prestasi akademik tinggi. Seluruh subjek penelitian (N=75) adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Sandi Negara yang sedang menjalankan studi di tingkat I dan tingkat II dengan rincian sebanyak 38 orang mahasiswa tingkat I dan 37 orang mahasiswa tingkat II. Pengukuran sikap dilakukan dengan bantuan skala sikap teknik Likert yang disusun sesuai dengan kebutuhan penelitian. Sedangkan data pengukuran prestasi akademik digunakan indeks prestasi pada semester terakhir. Penelitian ini menggunakan analisis statistik Independent Sample t-Test. Hasil uji t menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan sikap terhadap peraturan antara kelompok mahasiswa dengan prestasi akademik rendah dan kelompok mahasiswa dengan prestasi akademik tinggi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa perbedaan sikap terhadap peraturan pada pengelompokkan subyek berdasarkan tingkatan menunjukkan hasil yang signifikan yaitu diatas nilai signifikansi 0,05 pada level of significance (l.o.s.) 0,05. Sedangkan pengelompokkan subyek berdasarkan jenis kelamin dan jurusan tidak menunjukkan hasil yang signifikan yaitu dibawah nilai signifikansi 0,05 pada level of significance (l.o.s.) 0,05.

Improve the quality of education is one of the concrete elements that are very important in improving the quality of human resources. In line with that, it is important to note is the problem of academic achievement. Common problems frequently faced by the students as students are still quite a lot that have not been able to achieve a satisfactory academic achievement. Academic achievement come to the attention of academic achievement necessary for students of the governmence institute. The governmence institute is a higher education provider that is managed by the department or non-government departments in the environment http://id.wikipedia.org). In almost all the governmence institute system for students drop out of the value of course does not meet the minimum limit value has been set. In the process of education, especially in the governmence institute has a set of rules to be factors that can indirectly affect student academic achievement. Regulations for students can support or hinder academic process. Students are abiding to the rules have a high discipline, high level of discipline with an assumption that can cause personal discipline, which further influence business students' academic achievement to obtain the maximum. Abiding or not students of the rules can be seen how they behave to the rules itself. Evaluate the implementation of regulations for students, can be considered to support or hinder academic achievement. In connection with the explanation above, while the purpose of this research is trying to have or not to know the difference between attitudes towards Regulations Student Life (Perdupma) between students with low academic achievement and high academic achievement. The whole subject of the research (N = 75) are students of The National Crypto Institute are running a study at the level I and level II, with details of 38 level I students and 37 level II students. Attitude measurement is done with the help of Likert-scale attitude techniques that are developed in accordance with the needs of research. While the data measurements of academic achievement in the performance index used last semester. This study uses statistical analysis of the Independent Sample t-Test. T test results showed that there was no difference in attitudes between the groups of students with low academic achievement and student groups with high academic achievement. Results showed that differences in attitudes towards regulation classification of the subject based on the level of the results shows a significant value that is above the 0.05 significance index at level of significance (los) 0.05. While classification of the subject based on gender and faculty do not show a significant result that is below the 0.05 significance index at level of significance (los) 0.05."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
152.4 KHA p
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hanna Sabrina Alfian
"Psikopat adalag ciri-ciri kepribadian yang dilukiskan oleh kekurangan hati nurani dan empati, yang mengarah ke sikap dan pengambilan keputusan yang tidak berperasaan dan manipulatif. Bersama-sama dengan kepribadian lainnya yaitu Machiavellianisme dan Narcissisme, terbentuklah segitiga "Triad Gelap". Triad Gelap ini telah mendapat perhatian dalam literatur akuntansi, dan jelas memiliki implikasi serius untuk penipuan dan perilaku yang tidak etis yang dilakukan oleh akuntan dan auditor. Dengan menggunakan sampel mahasiswa/i akuntansi, penelitian ini mendokumentasikan tingkat variabel kepribadian, dan asosiasinya dengan sikap tertentu tentang praktik profesional yang tidak etis, dan juga perbedaan potensial di seluruh usia, jenis kelaminm dan senioritas. Studi ini menemukan bahwa tingkat psikopati siswa berasosiasi dengan penerimaan mereka terhadap perilaku yang tidak etis. Bagaimanapun, penelitian ini tidak menemukan adanya perbedaan penerimaan perilaku tidak etis untuk siswa dengan perbedaan jenis kelamin, kelas akademik, senioritas, dan perminatan untuk menjadi akuntan publik.

Psychopaths are personality traits represented by shortage of conscience and empathy, which lead to callousness and manipulative behavior. Together with other personality, Machiavellianism and Narcissism, formed "Dark Triad" personality. Dark Triad has received attention in the accounting literature and clearly has serious implications for fraud and unethical behavior by accountants and auditors. Using a sample of accounting students, this study documents the level of personality variables, how they are associated with certain attitudes about unethical professional practice, and the potential differences across age, gender, and academic class levels. This study found that students' psychopathy level is associated with their acceptance of unethical behavior. This study, however, did not find any differences in the acceptance of unethical behavior for student with different gender, academic class, and interest to be public accountant."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
S19373
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianti
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
EBAR-II-April2006-134
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Ayu Puspa Cindra Rini
"ABSTRACT
Profesi akuntan memiliki hubungan erat dengan lingkungan bisnis dan masyarakat karena profesi ini merupakan pelaku aktif dalam dunia bisnis dan ekonomi. Melihat hal tersebut peningkatan kemampuan lulusan akuntansi perlu dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi arus perubahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi mahasiswa akuntansi terhadap pentingnya keterampilan berkomunikasi untuk sukses berkarir di profesi akuntan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei dengan menyebarkan kuesioner kepada 212 responden yang merupakan mahasiswa akuntansi tingkat awal dan tingkat akhir Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Selain itu, analisis deskriptif juga digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui rata-rata kemampuan setiap mahasiswa akuntansi dalam berkomunikasi. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi terhadap kebutuhan berkomunikasi lisan bagi karir di profesi akuntan sudah dianggap penting karena mahasiswa akuntansi sudah memahami jika ingin sukses dalam karir akuntan, maka keterampilan komunikasi sangat diperlukan. Selain itu hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi terhadap kebutuhan komunikasi lisan bagi profesi akuntan tinggi. Hasil ini didapatkan karena mahasiswa akuntansi sudah mengembangkan keterampilan yang luas, termasuk di dalamnya keterampilan komunikasi lisan dan tidak hanya mengembangkan keterampilan teknikal saja. Dalam hasil penelitian ini juga menemukan bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi mahasiswa tingkat awal maupun tingkat akhir terhadap pentingnya komunikasi lisan di profesi akuntan. Hasil ini bisa terjadi karena mahasiswa tingkat awal dan mahasiswa tingkat akhir sama-sama mengetahui tentang pentingnya komunikasi lisan di berbagai karir akuntan.

ABSTRACT
Accounting professions have a very close relationship with the business environment and society because this profession is part of the business and economic world. Seeing this, increases the ability of accounting graduates have to be done in an effort to anticipate the flow of change. The purpose of this study is to determine the perception of accounting students on the importance of communication skills for successful career in the accounting profession. This study was conducted by using survey method and questionnaries distributed on 212 respondents. The respondents is consist of entry level accounting students and final year accounting students from Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. In addition, descriptive analysis is also used in this study to determine the average ability of each accounting students in communicating. The results of this study indicate that perceptio of accounting students to the needs of oral communication for a career in the accounting profession has been considered important because accounting students already understand if we want to success in accounting career, we must have a good oral communication skill. In addition, the results of this study also concluded that the perception of accounting students to the needs of oral communication for accounting profession is high. This result is obtained because accounting students have developed extensive skills, including oral communication skills and not just developing technical skills. In the results of this study also found that there is no difference in student perceptions of new students and final year students of the importance of oral communication in the accounting profession. This result can happen because the new students and final year students know the importance of oral communication in various accounting careers."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syana L.Jangalo
1987
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
C. Rina Haryanti W.
"ABSTRAK
Setiap manusia memerlukan disiplin diri dalam menjalani kehidupannya
sehan-hari. Disiplin diri ini perlu ditanamkan sejak masa kanak-kanak oleh orang
tua sebagai lingkungan pertama yang dikenal oleh seorang anak.
Orang tua dapat menerapkan pendidikan disiplin dengan cara yang
berbeda-beda. Hal ini tergantung pada kepribadian, sejarah perkembangan, belief;
pengetahuan, dan gender orang tua. Dhinjau dari sejarah perkembangan, orang tua
memiliki kecenderungan untuk menerapkan pendidikan disiplin yang sama
dengan yang mereka terima dari or^g tua mereka. Apabila orang tua mengalami
kekerasan dalam penerapan disiplin, maka terdapat kemungkinan hal tersebut
teijadi lagi di masa kini. Inilah yang disebut the cycle of child abuse (Tynkrrbell,
2001). Bagaimanapun juga, lingkaran kekerasan ini masih berupa kemungkinan
yang dapat dicegah.
Sehubungan dengan penerapan pendidikan disiplin, penulis bermaksud
meneliti bentuk penerapan disiplin yang dilaksanakan oleh orang tua yang
memiliki pengalaman kekerasan di masa kecilnya. Untuk membantu mendapatkan
gambaran mengenai hal tersebut, penulis juga meneliti hal yang membantu orang
tua^ menghentikan lingkaran kekerasan, proses pemilihan strategj penerapan
disiplin, dan latar belakang pemilihan strategi trasebut.
Guna mendapatkan dasar pengetahuan yang kuat dalam penelitian ini,
penulis menyertakan penjelasan mengenai kekerasan pada anak {child abuse) dan
^bat jangka pendek serta panjang. Selain itu, penulis juga menyertakan definisi
disiplin (Turner & Helms, 1995; Martin dan Colbert, 1997; Papalia dan Olds,
1995), teori mengenai strategi penerapannya (Nelsen, 1996), dan hal-hal yang
mempengaruhi penerapan strategi tersebut (Martin & Colbert, 1997).
Dalam pelaksanaannya, penulis menggunakan pendekatan kualitatif
dengan melakukan wawancara dan observasi untuk memperoleh data. Penulis
mendapatkan data dari tiga orang partisipan dengan karakteristik memiliki
pengalaman kekerasan di masa kecil (kecuali kekerasan seksual) dan memiliki
anak berusia 2 hingga 5 tahun. Data tiap partisipan dianalisis terlebih dahulu
secara mendalam, baru kemudian dilanjutkan dengan analisis secara keseluruhan. Berdasarkan hasil analisis, penulis menyimpulkan bahwa pendidikan
disiplin diterapkan melalui dua strategi, yaitu strictness dan positive discipline.
Persiapan penerapan strategi tersebut dimulai dengan tumbuhnya kesadaran akan
kekurangan pada pendidikan disiplin yang diterapkan oleh orang tua mereka.
Bertolak dari haJ tersebut, partisipan mencoba menemukan strategi yang lebih
baik untuk diterapkan kepada anak-anak mereka tanpa mengulangi the cycle of
child abuse. Para partisipan berhasil memutuskan the cycle of child abuse melalui
bimbingan rohani, dukungan dari pasangan, dan perolehan insight dari dalam diri
sendiri,
Adapun hal yang dijadikan bahan pertimbangan untuk menerapkan suatu
strategi disiplin adalah apabila strategi tersebut tidak menggunakan kekerasan
dalam memberikan instruksi kepada anak, menyiapkan anak dalam menghadapi
tantangan hidup di masa mendatang, mampu menyampaikan maksud partisipan
kepada anaknya secara jelas, sesuai dengan karakteristik anak yang diyakini
partisipan, dan mampu membantu membina hubungan yang baik dengan anak."
2002
S2825
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>