Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 44812 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Paramitha Rachmi
"Tugas Akhir ini membahas mengenai layanan terbaru yang dimiliki oleh Perpustakaan DPR RI yaitu DPR E-Library. Aplikasi ini dirancang dengan tujuan untuk memberikan kemudahan akses untuk pemustaka yaitu para anggota dewan beserta staff ahli serta masyarakat umum yang membutuhkan layanan koleksi elektronik serta informasi yang dapat di akses secara real time pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan wawancara dan observasi lapangan yang dilakukan pada bulan agustus sampai november sebagai sarana pengumpulan data serta penjelasan secara deskriptif untuk mendukung penelitian ini. Hasil penelitian mengenai topik ini diharapkan pembaca mendapatkan informasi terkait tujuan dan manfaat aplikasi DPR E-Library sebagai salah satu sarana untuk menunjang kebutuhan informasi pemustaka yang membutuhkan informasi cepat dengan tersedianya koleksi elektronik. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa perpustakaan harus mengembangkan koleksi elektronik serta menambah jenis koleksi elektronik yang tersedia pada perpustakaan digital dan belum adanya kebijakan pengembangan koleksi elektronik dikarenakan pihak perpustakaan masih terpaku dengan aturan yang dimiliki oleh vendor yang bekerjasama dalam pengembangan koleksi elektroniknya. Hal ini bertujuan untuk sumber informasi yang diperoleh oleh pemustaka dapat terpenuhi dengan baik dengan memperhatikan kebutuhan pengguna dengan mempertimbangkan seperti jenis koleksi serta anggaran pengembangan koleksi elektronik sesuai dengan standar kebijakan yang berlaku di perpustakaan. Selain itu, perpustakaan harus memperhatikan terkait sumber daya yang ada untuk memenuhi kebutuhan koleksi elektronik tersebut agar tetap berjalan dengan baik sesuai ketentuan serta tujuan yang diharapkan oleh Perpustakaan DPR RI.

This Final Project discusses the latest service owned by the DPR RI Library, namely the DPR E-Library. This application is designed with the aim of providing easy access for users, namely board members along with expert staf and the general public who need electronic collection services and information that can be accessed in real time during the Covid-19 pandemic. This research is a qualitative research with interviews and field observations conducted from August to November as a means of collecting data and descriptive explanations to support this research. It is hoped that the results of research on this topic will provide readers with information regarding the purposes and benefits of the DPR E-Library application as a means to support the information needs of users who need fast information with the availability of electronic collections. In this study it was found that libraries must develop electronic collections and add types of electronic collections available in digital libraries and there is no policy for developing electronic collections because the library is still fixated on the rules owned by vendors who work together in developing their electronic collections. It is intended that the sources of information obtained by users can be fulfilled properly by paying attention to user needs by taking into account such as the type of collection and the budget for developing electronic collections in accordance with the standard policies that apply in the library. In addition, the library must pay attention to the existing resources to meet the needs of the electronic collection so that it continues to run well according to the provisions and objectives expected by the DPR RI Library."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Laila Rahmawati
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis program pengembangan koleksi, pemanfaatan dan kebutuhan pemustaka Perpustakaan IAIN Antasari Banjarmasin. Dalam pengumpulan data, penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Teknik analisis data menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian kebutuhan pemustaka belum terpenuhi dengan koleksi yang tersedia. Secara khusus menyarankan kepada Perpustakaan IAIN Antasari Banjarmasin agar memberikan perhatian terhadap pengadaan koleksi untuk jurusan yang ketersediaan koleksinya masih kurang seperti jurusan Pendidikan Bahasa Arab, Tadris Bahasa Inggris, Tadris Matematika, Ekonomi Islam, Perbankan Syari’ah, Bimbingan Penyuluhan Islam dan Komunikasi dan Penyiaran Islam untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

The purpose of this research is to identify and analyze the the collection development program, the use and the user’s needs of IAIN Antasari Banjarmasin Library. In this research, the researcher use quantitative and qualitative approaches to collect the data and uses descriptive analysis for the data analysis technique. The result of this research shows that the available collection cannot fulfill some of user’s need. It is suggested that the library of IAIN Antasari Banjarmasin give more attention to the collection acquisition for the program that has limited collection, such as Arabic education, English Education, Mathematics education, the Economy of Islam, Islamic Banking, Islamic counseling, and Islamic communication and publication in improving learning quality."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26396
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Alliyyu Virga Saputri
"Perpustakaan DPR RI memiliki jumlah koleksi fisik dari berbagai bidang ilmu pengetahuan. Oleh karena itu agar setiap koleksi dapat dimanfaatkan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan anggota perpustakaan, diperlukan adanya perencanaan yang matang dalam pelaksanaan pengembangan koleksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses pengembangan koleksi di Perpustakaan DPR RI, perencanaan perpustakaan terkait koleksi fisik yang lebih banyak dibandingkan dengan rak penyimpanannya dan proses penyiangan di Perpustakaan DPR RI. Pendekatan penelitian kualitatif, dengan metode studi kasus dan menggunakan teknik pengumpulan data observasi partisipasi selama 3 minggu pada tanggal 20 Juni hingga 8 Juli 2022 dan wawancara 1 hari pada tanggal 1 November 2022 dengan pihak terkait. Hasil penelitian menunjukkan, tahapan pengembangan koleksi Perpustakaan DPR RI memuat analisis kebutuhan, seleksi, dan pengadaan. Namun, pedoman penyiangan koleksi baru diresmikan, maka Perpustakaan DPR RI belum melakukan kegiatan penyiangan ditunjukkan dengan rak penyimpanan koleksi berlebih. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengadaan dilaksanakan setiap tahun, tetapi tidak dilakukan proses penyiangan sehingga koleksi yang sudah selesai diolah tidak langsung dijajarkan di rak penyimpanan.
The DPR RI Library has many physical collections from various fields of science. Therefore, in order for each collection to be utilized properly and in accordance with the needs of library members, it is necessary to have careful planning in implementation of collection development. The purpose of this study was to identify the collection development process at the DPR RI Library, especially relating to the issue of insufficient space for the physical collections in the shelves and the weeding process. The research approach is descriptive qualitative, using the case study method and using data collection techniques: 3 weeks of participatory observation and 1 day of interviews with related parties. The results of the study show that the stages of developing the DPR RI Library collection include needs analysis, selection, and acquisition. However, guidelines for weeding collections have just been inaugurated, so the DPR RI Library has not carried out weeding activities as indicated by excess collection storage shelves. It can be concluded that the acquisition activities are carried out every year, but the weeding process is not, so that the library materials that have been processed cannot be put into the bookshelves."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Ayu Sumanti
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas implementasi literasi informasi di Perpustakaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi implementasi literasi informasi di Perpustakaan Kemendikbud melalui program kegiatan yang dibuat oleh perpustakaan dan diselenggarakan secara berkala setiap tahun. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Adapun pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi literasi informasi yang dilakukan oleh Perpustakaan Kemendikbud melalui program kegiatannya dirancang selain untuk mendukung salah satu program organisasi induknya yaitu Gerakan Literasi Sekolah GLS , juga untuk memperkenalkan konsep literasi informasi kepada para siswa di jenjang pendidikan sekolah. Implementasi program terdiri atas beberapa jenis kegiatan seperti lokakarya literasi informasi, library tour, dan permainan interaktif yang disebut lsquo;treasures hunt rsquo;. Walaupun program masih dikemas dengan sederhana, namun respon positif dari peserta maupun manfaat yang didapatkan oleh mereka membuat program ini dinilai dapat terus dijalankan bahkan dikembangkan menjadi lebih baik lagi.

ABSTRACT
This research discuss the implementation of information literacy in Ministry of Education and Culture Library. The aim of this research is to identify the implementation of information literacy through their program which the library held annually. The approach used in this research is qualitative approach with case study method. Collection of the data is carried out through depth interview, observation, and document analysis. Results of the research show that the implementation of information literacy which held by Ministry of Education and Culture Library, planned to support one of their mother institution rsquo s program called Gerakan Literasi Sekolah GLS , also to introduce the information literacy concept to the student from elementary to the high school. The implementation program itself consists of some activities such as information literacy workshop, library tour, and an interactive games called lsquo treasures hunt rsquo . Altough the program still simply packed, positive feedback came from the partisipant and the perceived benefits makes this program worth to be held again in the future with some improvement to make it more better."
2017
S70019
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayi Rahmadiati Hasna
"Sarana prasarana yang memadai di perpustakaan akan mampu memberikan kontribusi yang besar terhadap kemudahan dan kelancaran berbagai proses kegiatan yang dilakukan oleh pemustaka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi persepsi pemustaka terhadap sarana prasarana perpustakaan DPR RI berdasarkan Peraturan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2018 tentang Instrumen Akreditasi Perpustakaan Khusus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Pemilihan informan dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan accidental sampling. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat persepsi positif dan negatif pemustaka terhadap sarana prasarana Perpustakaan DPR RI. Walaupun komponen sarana prasarana dalam instrumen akreditasi pada Perpustakaan DPR RI mendapatkan pilihan A, tetapi kondisi perpustakaan belum mampu secara maksimal memenuhi kebutuhan pemustaka yang berkunjung. Oleh karena itu, perpustakaan DPR RI sebagai lembaga informasi yang berkembang dapat meningkatkan sarana prasarana yang dimiliki dengan berfokus pada kebutuhan pemustakanya, serta mempertahankan akreditasi yang telah didapatkan tersebut.

Adequate library facilities and infrastructure will contribute significantly to the ease and smoothness of various process activities carried out by users. This study aimed to identify users' perceptions of the DPR RI library facilities based on the Republic of Indonesia National Library Regulation Number 11 of 2018 concerning Special Library Accreditation Instruments. This study uses qualitative research methods with data collection techniques such as interviews, observation, and document analysis. The selection of informants in this study was carried out using accidental sampling. The study results indicate positive and negative perceptions of the DPR RI library facilities and infrastructure users. Even though the infrastructure components in the accreditation instrument at the DPR RI Library get option A, the condition of the library has not been able to meet the needs of visiting users optimally. Therefore, the DPR RI library, as a developing information institution, can improve its facilities and infrastructure by focusing on its users' needs and maintaining the accreditation that has been obtained."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Farizza Bella Rachmawati
"Penelitian ini membahas terkait analisis kebutuhan pengguna dalam pengembangan koleksi jurnal elektronik di perpustakaan lembaga penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi praktik dan kendala yang dihadapi oleh Perpustakaan BRIN dalam melakukan analisis kebutuhan pengguna terkait koleksi jurnal elektronik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen, dari Maret hingga Mei 2024. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik analisis kebutuhan pengguna di Perpustakaan BRIN memiliki 3 (tiga) tahapan, yakni identifikasi data yang akan dikaji, pengumpulan data, dan interpretasi data. Dapat disimpulkan bahwa praktik tersebut mengombinasikan survei dan analisis bibliometrik yang dilakukan oleh tim e-resources beranggotakan pustakawan dan analis data yang tidak terbatas pada lulusan program studi tertentu dengan berpedoman pada ID Scopus dan waktu pengerjaan selama kurang lebih satu minggu. Hasil analisis disosialisasikan kepada pusat riset dan dibuat rekomendasi langganan jurnal elektronik untuk proses pengadaan koleksi. Kendala yang dihadapi praktik tersebut meliputi kesadaran periset yang rendah untuk berpatisipasi mengisi survei, ketidakakuratan ID Scopus periset, serta keterbatasan pengetahuan dan keterampilan tim e-resources. Saran yang diajukan adalah memperluas analisis bibliometrik dengan menggunakan ID Sinta dan pustakawan aktif untuk menindaklanjuti hasil pengadaan. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah mengevaluasi pemakaian jurnal elektronik dan e-resources lainnya.

This study explores user needs analysis in e-journal collection development at a research institution’s library. This research aims to identify the practices and obstacles the BRIN Library faces in conducting user needs analysis for e-journal collection. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data was collected through interviews, observations, and document analysis, from March to May 2024. The results of this study indicate that the user needs analysis practice at BRIN Library has three stages, identifying the data to be examined, collecting data, and interpreting data. It can be concluded that these practices combine surveys and bibliometric analysis conducted by an e-resources team consisting of librarians and data analysts, following Scopus IDs and taking approximately one week to complete. The analysis results are communicated to the research centers, and recommendations for e-journal subscriptions are made for the collection acquisition. The challenges faced in these practices include low researcher awareness in surveys, inaccuracies in researchers' Scopus IDs, and the e-resources team's limited knowledge and skills. Suggestions include expanding the bibliometric analysis using Sinta IDs and having librarians follow up on the acquisition results. Suggestions for future research include evaluating the usage of e-journals and other e-resources"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Denny Candra Kirana
"Di Indonesia saat ini, memiliki angka penetrasi internet yang tinggi. Terutama di kelompok usia remaja yang cenderung aktif dalam mengikuti isu-isu politik secara online. Kondisi tersebut menjadi peluang untuk DPR RI untuk menerapkan Electronic Democracy. Beberapa studi sebelumnya tentang penerapan electronic democracy, melihat baik; secara top down yaitu diinisiasi oleh pemerintah atau secara bottom up yaitu proyek online yang dibuat oleh masyarakat. Peneliti melihat studi sebelumnya belum menjelaskan lebih lanjut mengenai bagaimana platform yang dibuat oleh parlemen ditangkap dan digunakan oleh masyarakat, lalu bagaimana hal tersebut mempengaruhi suatu proses politik sehingga penelitian ini dapat mengisi kekosongan atas studi-studi yang telah dilakukan sebelumnya. Dengan mengkaji partisipasi politik online oleh mahasiswa, dapat terlihat model penerapan e-democracy pada aplikasi DPRNow!. Melalui wawancara mandala,serta studi dokumen dan visual, peneliti menyimpulkan bahwa inisiasi secara top-down dalam penerapan e-democracy pada kasus aplikasi DPRNow! terbatas pada level informasi dan belum melibatkan pengguna kepada tahap dialog,monitoring ataupun pembuatan keputusan. Sebaliknya, secara bottom-up keinginan untuk berpartisipasi politik secara online pada mahasiswa melalui aplikasi DPRNow!, terbatas pada sosialisasi yang minim, dan kurang jelasnya alur dan sistem pada fitur aspirasi dan pengaduan. Kondisi tersebut memperlihatkan bahwa model penerapan e-democracy dengan konteks aplikasi DPRNow! memiliki model yang liberal, dimana hanya menjadi showcase yang berfokus pada penyebaran informasi dengan tidak merubah atau menggeser distribusi kuasa yang ada.

In Indonesia today, it has a high internet penetration rate. Most youth groups are actively involved in online political issues. This condition is an opportunity for the Indonesian Parliament to implement Electronic Democracy. Several previous studies on the application of electronic democracy, looked good; Top down, that is initiated by the government or from the bottom up, that is, online projects created by the community. Researchers look at studios that previously did not explain more about how platforms created by those taken are taken and used by the community, then how this affects a political process so that this research can fill the void of studios that have been done before. By examining online political participation by students, it can be seen the model of the application of e-democracy in the DPRNow! Application. Through mandala interviews, as well as documentary and visual studies, the researcher concludes what was initiated by the top-down in implementing e-democracy in the DPRNow! Application case. limited to the level of information and does not yet involve users for dialogue, monitoring or decision making. Moreover, it is only from the bottom up for politics online through students through the DPRNow! Application, limited to minimal socialization, and lack of clarity and flow in the features of aspirations and complaints. This provision supports the model of implementing e-democracy with the relationship between DPRNow! Has a liberal model, which only shows approved showcases on information that cannot be moved or shifted the existing distribution."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afiata Donny Nuryanto
"Berbagai produk teknologi canggih yang dapat memudahkan kehidupan manusia menimbulkan gangguan yang berujung pada meningkatnya pencemaran lingkungan akibat meningkatnya sampah elektronik. Proses pengelolaan dan pengetahuan masyarakat tentang pengelolaan sampah elektronik masih menjadi isu penting dalam pengelolaan sampah elektronik. Penyedia fasilitas dan informasi pengumpulan sampah elektronik ini sangat dibutuhkan. Salah satu fasilitasnya berbasis aplikasi seluler. Aplikasi seluler dapat digunakan untuk mengumpulkan data berdasarkan komposisi limbah, lokasi sumber, lokasi infrastruktur yang ada, jarak dari sumber dan tingkat kepekaan masyarakat, sehingga aspek internet dalam aplikasi seluler dapat dimasukkan ke salah satu mekanisme pengumpulan sampah elektronik. Selain itu, terdapat beberapa keluhan dalam pengoperasian fasilitas pengumpulan sampah elektronik berbasis aplikasi seluler. Salah satu masalah terbesar adalah desain antarmuka aplikasi yang belum sesuai dengan kebutuhan pengguna. Sehingga penelitian ini akan membahas desain antarmuka aplikasi pengumpulan sampah elektronik. Penelitian ini menggunakan pendekatan design thinking agar solusi permasalahan yang dihasilkan dapat berorientasi pada kebutuhan pelanggan. Dengan menggunakan metode wawancara mendalam, emphaty mapping, pembuatan personas, kansei engineering, prototype, dan beberapa alat dalam pengujian kegunaan, peneliti akan merancang rekomendasi yang sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Various advanced technology products that can facilitate human life cause interference with problems related to waste problems. The management process and public knowledge about e-waste management is still essential issue in e-waste management. This provider of electronic waste collection facilities and information is very much needed. One of the facilities is based on a mobile application. The mobile application can collect data based on the waste composition, the location of the existing infrastructure source, the distance from the original, and the community environment. The internet aspect in the mobile application can be used for one of the electronic waste collections. In addition, there were several complaints regarding the operation of the mobile application-based electronic waste collection facility. One of the biggest problems is the application interface design that does not meet the user's needs. So this study will discuss the design of the electronic waste collection application interface. This study uses a design thinking approach so that the resulting problem solutions can be oriented to customer needs. By using in-depth methods, mapping empathy, persona creation, Kansei engineering, prototypes, and several tools in usability testing, researchers will design recommendations that suit users' needs."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadya Marsa Maula
"Penelitian ini membahas tentang Implementasi Electronic Records Management System (ERMS) pada Layanan Temu Kembali Arsip Publik Berbasis Elektronik dengan Studi Kasus pada Sistem Informasi Arsip (SIAr) DPR RI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi SIAr dalam memberikan pelayanan temu kembali arsip publik berbasis elektronik secara cepat, tepat, dan akurat sebagai implementasi dari Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008. Penelitian ini juga menganalisis kekurangan-kekurangan yang menjadi kendala bagi arsiparis dan pengguna selama pelaksanaan SIAr DPR RI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara secara mendalam, observasi, dan analisis dokumen terkait pengelolaan arsip elektronik di SIAr DPR RI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan ERMS dalam memberikan layanan temu kembali arsip sudah dilaksanakan secara efektif dan efisien serta menerapkan KIP dengan baik, namun masih terdapat kendala yaitu tidak memiliki menu login sehingga kepuasan pengguna yang dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk SIAr DPR RI belum dilaksanakan.

This research discusses the Implementation of Electronic Records Management System (ERMS) in Electronic-Based Public Archive Retrieval Services with Case Studies at Sistem Informasi Arsip (SIAr) DPR RI. The purpose of this study is to identify how the implementation of SIAr in providing electronic-based public archive retrieval services quickly, precisely, and accurately as the implementation of Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008. In addition, this study also want to analyze the shortcomings that become obstacles for archivists and users during the implementation of SIAr DPR RI. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data collection is through through semi-structured and in-depth interviews, observation, and analysis of document related to the management of electronic records in SIAr DPR RI. The results of this study indicate that the implementation of ERMS in providing archive retrieval services has been implemented effectively and efficiently and implemented KIP well, but there are still obstacles, namely not having a login menu so that user satisfaction which can be used as an evaluation for SIAr DPR RI has not been implemented."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Made Kumara Santi Dewi
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai kualitas layanan perpustakaan elektronik keliling (pusteling) dalam memenuhi kebutuhan informasi siswa SMK. Perpustakaan elektronik keliling merupakan sebuah program baru yang diluncurkan oleh Perpustakaan Nasional RI untuk meningkatkan penetrasi teknologi informasi/internet di masyarakat. Tujuan dari penelitian ini ingin mengetahui kualitas layanan yang diberikan oleh pusteling kepada salah satu pemustakanya yaitu siswa SMK. Lokasi penelitian diadakan di SMK 11 Kelompok Bisnis dan Manajemen Pinangsia, Jakarta Barat. Berdasarkan observasi dan pengolahan data kuesioner secara kuantitatif, hasil penelitian menunjukkan kualitas pelayanan yang diberikan oleh pusteling kepada siswa SMK sudah tergolong baik. Dari 5 faktor penentu kualitas sebuah layanan, dua di antaranya yaitu kelengkapan fasilitas dan penataan ruangan mendapat poin sangat baik. Sedangkan kebutuhan informasi siswa SMK yang berhasil diidentifikasi terbagi menjadi tiga konteks yaitu kebutuhan informasi berdasarkan peran sosial, personal dan lingkungan. Terkait dengan peran sosial sebagai pelajar, penyelesaian tugas sekolah menempati prioritas pertama dan kedua. Untuk kebutuhan informasi dilihat dari sisi personal, informasi mengenai hiburan mendapat prioritas teratas. Sedangkan untuk kebutuhan informasi menyangkut konteks lingkungan, informasi mengenai peristiwa terkini mendapat peringkat pertama.

ABSTRACT
This study is about the service quality of mobile electronic library in meeting the information needs of vocational students. Mobile electronic library is a new program launched by the National Library to enhance the penetration of information technology/internet in the community. The purpose of this study wanted to know the quality of services provided by electronic mobile library to the vocational students as one of their user. The research location was held at SMK 11 Pinangsia Business and Management Group, West Jakarta. Based on observations and data processing quantitative methods, the results showed the quality of services provided by pusteling to vocational students are good. Of the five determinants of service quality, two of which are complete facilities and arrangement of the room got very good points. While the information needs of vocational students who were identified divided into three contexts is based on the information needs of social roles, personal and environmental. Associated with social roles as students, completion of school work got the first and second priority. For information needs in terms of personal, information about the entertainment gets top priority. As for the need of information regarding the environmental context, information on current events got first rank. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S487
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>