Ditemukan 144071 dokumen yang sesuai dengan query
Fadhil Ibrahim
"Pengalaman online yang terus berkembang membuat peluang digital semakin meningkat sehingga banyak pelaku industri berbondong-bondong untuk terjun ke dunia digital. Penggunaan aplikasi perangkat lunak menjadi semakin dibutuhkan di dunia industri untuk memberikan online presence. Namun, dalam beberapa kasus, keinginan para pelaku industri untuk memiliki aplikasi perangkat lunak tidak diimbangi dengan pengetahuan yang mereka dimiliki terkait teknologi. Hal ini membuat posisi perusahaan penyedia jasa pengembangan perangkat lunak semakin dibutuhkan, salah satunya agensi. Hijrstudio merupakan salah satu perusahaan agensi yang menyediakan layanan desain dan pengembangan aplikasi perangkat lunak. Dengan semakin banyaknya permintaan produk, kerap dijumpai isu terkait kolaborasi dalam proses pengembangan perangkat lunak di Hijrstudio, tepatnya dalam tahapan perancangan desain antarmuka. Isu ini merupakan permasalahan yang sering dihadapi oleh Desainer dan Frontend Developer Hijrstudio. Dalam mengatasi isu tersebut, penelitian ini dilakukan dengan merancang design system sebagai sebuah standar dalam proses perancangan desain antarmuka di Hijrstudio. Penelitian dilakukan dengan metode User-Centered Design yang melibatkan calon pengguna design system secara aktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam proses pengumpulan data. Proses perancangan design system dilakukan dengan teknik Atomic Design dan Participatory Design. Dari segi praktikal, penelitian ini berimplikasi terhadap terciptanya sebuah design system yang dapat membuat kinerja Desainer dan Frontend Developer Hijrstudio dalam merancang desain antarmuka menjadi lebih efektif dan efisien. Dari segi teoretis, penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode UCD dalam merancang design system untuk perusahaan agensi menghasilkan keluaran dengan kualitas usability yang baik.
The online experience that continues to grow makes digital opportunities increase, so many industry players flock to enter the digital world. Software applications are becoming increasingly necessary in the industrial world to provide an online presence. However, in some cases, the desire of industry players to have software applications is not matched by their knowledge related to technology. This makes the position of software development service providers increasingly needed, one of which is an agency. Hijrstudio is an agency company that provides design and development services for software applications. With the increasing demand for products, issues related to collaboration are often encountered in the software development process at Hijrstudio, precisely in the interface design stage. This issue is a problem that Hijrstudio Designers and Frontend Developers often face. In addressing this issue, this research was conducted by designing a design system as a standard in the interface design process at Hijrstudio. The research was conducted using the User-Centered Design method, which actively involved prospective users of the design system. This study uses qualitative and quantitative approaches in the data collection process. The system design process is carried out using Atomic Design and Participatory Design techniques. From a practical point of view, this research has implications for creating a design system that can make the performance of Hijrstudio Designers and Frontend Developers in designing interface designs more effective and efficient. From a theoretical point of view, this study shows that using the UCD method in designing a design system for agency companies produces outputs with good usability quality."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Meutia Khalbi Yuventa
"Pejabat pengelola informasi dan dokumentasi atau PPID adalah sistem layanan informasi publik yang dimiliki oleh Kementerian Luar Negeri RI atau Kemlu RI. PPID bertugas melaksanakan kegiatan penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan pelayanan informasi publik. PPID merupakan implementasi Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP). Website PPID Kementerian Luar Negeri dapat diakses melalui tautan berikut https://e-ppid.kemlu.go.id/. Tetapi berdasarkan evaluasi singkat terhadap desain antarmuka website PPID Kemlu RI masih terdapat kekurangan pada aspek user experience. Berdasarkan landasan desain yang kami pakai yaitu Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design masih terdapat kekurangan dalam poin offer informative feedback, cater to universal usability, strive for consistency. Adanya penelitian ini ditujukan untuk memperdalam pemahaman mengenai permasalahan yang dirasakan oleh pengguna. Dari pemahaman tersebut akan diberikan output berupa desain alternatif website PPID Kemlu RI yang di desain dengan pendekatan User Centered Design (UCD). Selain itu, terdapat pula evaluasi desain antarmuka atau User Interface (UI) dan usability dengan metode usability testing dan contextual interview. Penelitian ini menghasilkan rancangan desain antarmuka yang memiliki skor evaluasi yang baik, dengan rata-rata success rate pada usability testing sebesar 97,8%. Penelitian ini kemudian ditutup dengan saran yang dapat diterapkan pada penelitian selanjutnya.
The information and documentation management officer or PPID is a public information service system owned by the Indonesian Ministry of Foreign Affairs or the Indonesian Ministry of Foreign Affairs. PPID is tasked with carrying out storage, documentation, provision and service of public information. PPID is an implementation of Law no. 14 of 2008 concerning Openness of Public Information (UU KIP). The PPID Ministry of Foreign Affairs website can be accessed via the following link https://e- ppid.kemlu.go.id/. However, based on a brief evaluation of the interface design of the Indonesian Ministry of Foreign Affairs' PPID website, there are still deficiencies in the user experience aspect. Based on the design basis that we use, namely Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design, there are still deficiencies in the points of offering informative feedback, catering to universal usability, striving for consistency. This research is aimed at deepening understanding of the problems felt by users. From this understanding, output will be provided in the form of an alternative design for the Indonesian Ministry of Foreign Affairs' PPID website which is designed using a User Centered Design (UCD) approach. Apart from that, there is also an evaluation of the interface design or User Interface (UI) and usability using the usability testing and contextual interview methods. This research produced an interface design that had a good evaluation score, with an average success rate in usability testing of 97.8%. This research then closes with suggestions that can be applied in further research."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ahmadar Rafi Moreno
"Proofreading merupakan proses pemeriksaan yang dilakukan untuk mencari kesalahan penulisan pada suatu karya tulis. Seiring dengan berkembangnya teknologi muncul berbagai penelitian terkait sistem yang bertujuan sebagai proofreader untuk masing-masing bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Namun, beberapa penelitian tersebut belum berfokus pada pengembangan serta implementasi desain antarmuka sistem proofreader bahasa Indonesia yang melibatkan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan antarmuka sistem proofreader bahasa Indonesia sesuai dengan kebutuhan pengguna dan mendapatkan persepsi pengguna terkait antarmuka sistem tersebut. Pada penelitian ini digunakan metode user centered design untuk memastikan kebutuhan pengguna dengan melibatkan pengguna dalam proses pengembangan antarmuka. Penelitian ini melibatkan responden dengan kriteria mahasiswa atau sarjana yang sudah atau sedang mengerjakan karya tulis untuk tugas akhir. Pengembangan desain antarmuka melibatkan pengguna dengan mengumpulkan kebutuhan pengguna melalui proses wawancara dengan 10 orang responden. Setelah tahap perancangan desain antarmuka, dilakukan evaluasi terhadap desain antarmuka untuk memperoleh respons pengguna dengan menggunakan metode usability testing yang melibatkan 10 responden dan kuesioner system usability scale yang melibatkan 32 responden. Berdasarkan hasil evaluasi, diperoleh persentase keberhasilan pengerjaan task sebesar 96.67% dan skor SUS dengan grade "C" yang setara dengan "OK". Pada tahap evaluasi diperoleh juga usulan-usulan yang menjadi pertimbangan untuk solusi desain yang diterapkan pada tahap perancangan antarmuka selanjutnya.
Proofreading is the process of reading and finding errors in a written work. With the development of the technology over time, there have been studies carried out related to proofreader systems for various languages including Indonesian. However, these studies have not examined the development of Indonesian language proofreading systems according to the users needs. Therefore, this study aims to develop an Indonesian language proofreader system interface based on users needs and evaluate those designs based on users perception. To ensure the fulfillment of user needs, the user centered design approach was used for developing the user interface for the system. This study involved students or graduates who had done or is working on a paper for their final assignment. The design of the interface was based on the results obtained from interviews with 10 research participants. To obtain user response to the design results, evaluation was carried out through usability testing with 10 participants and SUS questionnaires with 32 participants along with additional open questions added in the evaluation. Based on the evaluation results, a task success percentage of 96.67% and a SUS score of "C" (which is equivalent to "OK") were obtained along with suggestions for system interface design based on participants experiences. The suggestions given by the participants are used as consideration for design solutions applied in the next iteration of the interface design."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kamila Alifia Imanuddin
"Urologi merupakan salah satu cabang ilmu kedokteran yang mempelajari saluran kemih pada pria dan wanita, serta saluran genital pada pria. Dalam kesehariannya, dokter spesialis urologi berhubungan dengan banyak data ketika melakukan konsultasi bersama pasien, seperti data pribadi pasien, data pemeriksaan fisik, surat rujukan, dan resep. Setiap sesi konsultasi perlu dijadwalkan dan disimpan datanya. Permasalahannya adalah data-data tersebut tersebar di beberapa rumah sakit tempat dokter spesialis urologi bertugas. Hal ini menimbulkan kesulitan ketika dokter spesialis urologi ingin melakukan diagnosis dan penelitian. Berangkat dari permasalahan tersebut, dibutuhkan sebuah sistem informasi khusus untuk memfasilitasi kegiatan konsultasi yang dilakukan oleh tim dokter spesialis urologi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang tampilan antarmuka Sistem Informasi Urologi menggunakan pendekatan User-Centered Design (UCD) dan mengacu pada Eight Golden Rules of Interface Design. Pengumpulan kebutuhan dilakukan melalui wawancara bersama tiga orang pengguna, yang hasilnya kemudian menjadi dasar untuk merancang desain antarmuka berupa high-fidelity prototype. High-fidelity prototype yang telah dibangun kemudian diuji oleh tiga orang experts dengan mengacu pada heuristics usability principles. Setelah itu, evaluasi berupa usability testing dan Single Ease Questions (SEQ) dilaksanakan bersama lima orang pengguna. Dari evaluasi tersebut, didapatkan nilai 6,8 dari 7,0, yang berarti desain antarmuka mudah digunakan.
Urology is a branch of medicine that studies the urinary tract in men and women and the genital tract in men. In their daily life, urology specialists deal with many data when consulting with patients, such as patient personal data, physical examination data, referral letters, and prescriptions. Each consultation session needs to be scheduled and all data stored. The problem is that these data are scattered in several hospitals where urology specialists work. This creates difficulties when a urologist wants to diagnose patients and do research. Based on these problems, a particular information system is needed to facilitate consultation activities by urology specialist and their team. This study aims to design an interface for Urology Information Systems using a User-Centered Design (UCD) approach and refers to the Eight Golden Rules of Interface Design. Requirements were collected through interviews with three users, the results of which became the basis for designing an interface design in the form of a high-fidelity prototype. Three experts then test the high-fidelity prototype built regarding heuristics usability principles. After that, usability testing and Single Ease Questions (SEQ) were carried out with five users. From the evaluation, we obtained a 6.8 out of 7.0, which means the interface design is easy to use."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Naifathiya Langitadiva
"Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem informasi pencarian orang hilang dengan pendekatan user-centered design. Dalam upaya mengatasi permasalahan pencarian orang hilang akibat bencana alam dan kurangnya akses informasi, penelitian ini fokus pada analisis proses bisnis dan pengalaman pengguna. Responden penelitian termasuk lembaga resmi, keluarga korban yang hilang, relawan pencari, dan ahli di bidang sistem interaksi. Hasil penelitian menghasilkan sistem informasi dengan fitur seperti daftar orang hilang, membuat laporan orang hilang, membuat laporan klaim temuan orang hilang, face detection untuk verifikasi data, face recognition untuk pencarian data, sistem notifikasi untuk melibatkan komunitas, dan verifikasi data kependudukan melalui NIK. Penelitian ini dilakukan dalam tiga iterasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sistem ini memiliki tingkat penerimaan yang baik dari pengguna, dengan nilai SUS mencapai 70,779 dan nilai PSSUQ yang menunjukkan sistem yang berguna, berkualitas, dan mudah digunakan. Rancangan desain sistem informasi ini diharapkan dapat membantu Kepolisian Republik Indonesia dalam upaya pencarian orang hilang akibat bencana alam di Indonesia.
This study aimed to design a user-centered information system for searching for missing persons in Indonesia, especially in the context of natural disasters and extreme climate change. The research involved analyzing business processes and user experiences using Shneiderman's eight golden rules. The resulting system includes features like a list of missing persons, reporting missing persons, claims for finding missing persons, face detection for data verification, face recognition for data search, community notification, and population data verification using NIK. The research went through three iterations, producing low-fidelity and high-fidelity prototypes, and was evaluated qualitatively and quantitatively. The evaluations showed good usability and acceptance by users, with an SUS value reaching 70.779 and a PSSUQ value indicating a system that is useful, high quality and easy to use.. The hope is that this system design will assist the Indonesian National Police in their efforts to create an effective missing persons information system, particularly in disaster situations."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ahmad Harori Zaki Ichsan
"Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem informasi pencarian orang hilang dengan pendekatan user-centered design. Dalam upaya mengatasi permasalahan pencarian orang hilang akibat bencana alam dan kurangnya akses informasi, penelitian ini fokus pada analisis proses bisnis dan pengalaman pengguna. Responden penelitian termasuk lembaga resmi, keluarga korban yang hilang, relawan pencari, dan ahli di bidang sistem interaksi. Hasil penelitian menghasilkan sistem informasi dengan fitur seperti daftar orang hilang, membuat laporan orang hilang, membuat laporan klaim temuan orang hilang, face detection untuk verifikasi data, face recognition untuk pencarian data, sistem notifikasi untuk melibatkan komunitas, dan verifikasi data kependudukan melalui NIK. Penelitian ini dilakukan dalam tiga iterasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sistem ini memiliki tingkat penerimaan yang baik dari pengguna, dengan nilai SUS mencapai 70,779 dan nilai PSSUQ yang menunjukkan sistem yang berguna, berkualitas, dan mudah digunakan. Rancangan desain sistem informasi ini diharapkan dapat membantu Kepolisian Republik Indonesia dalam upaya pencarian orang hilang akibat bencana alam di Indonesia.
This study aimed to design a user-centered information system for searching for missing persons in Indonesia, especially in the context of natural disasters and extreme climate change. The research involved analyzing business processes and user experiences using Shneiderman's eight golden rules. The resulting system includes features like a list of missing persons, reporting missing persons, claims for finding missing persons, face detection for data verification, face recognition for data search, community notification, and population data verification using NIK. The research went through three iterations, producing low-fidelity and high-fidelity prototypes, and was evaluated qualitatively and quantitatively. The evaluations showed good usability and acceptance by users, with an SUS value reaching 70.779 and a PSSUQ value indicating a system that is useful, high quality and easy to use.. The hope is that this system design will assist the Indonesian National Police in their efforts to create an effective missing persons information system, particularly in disaster situations."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Estuputra Denaya
"Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem informasi pencarian orang hilang dengan pendekatan user-centered design. Dalam upaya mengatasi permasalahan pencarian orang hilang akibat bencana alam dan kurangnya akses informasi, penelitian ini fokus pada analisis proses bisnis dan pengalaman pengguna. Responden penelitian termasuk lembaga resmi, keluarga korban yang hilang, relawan pencari, dan ahli di bidang sistem interaksi. Hasil penelitian menghasilkan sistem informasi dengan fitur seperti daftar orang hilang, membuat laporan orang hilang, membuat laporan klaim temuan orang hilang, face detection untuk verifikasi data, face recognition untuk pencarian data, sistem notifikasi untuk melibatkan komunitas, dan verifikasi data kependudukan melalui NIK. Penelitian ini dilakukan dalam tiga iterasi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sistem ini memiliki tingkat penerimaan yang baik dari pengguna, dengan nilai SUS mencapai 70,779 dan nilai PSSUQ yang menunjukkan sistem yang berguna, berkualitas, dan mudah digunakan. Rancangan desain sistem informasi ini diharapkan dapat membantu Kepolisian Republik Indonesia dalam upaya pencarian orang hilang akibat bencana alam di Indonesia.
This study aimed to design a user-centered information system for searching for missing persons in Indonesia, especially in the context of natural disasters and extreme climate change. The research involved analyzing business processes and user experiences using Shneiderman's eight golden rules. The resulting system includes features like a list of missing persons, reporting missing persons, claims for finding missing persons, face detection for data verification, face recognition for data search, community notification, and population data verification using NIK. The research went through three iterations, producing low-fidelity and high-fidelity prototypes, and was evaluated qualitatively and quantitatively. The evaluations showed good usability and acceptance by users, with an SUS value reaching 70.779 and a PSSUQ value indicating a system that is useful, high quality and easy to use.. The hope is that this system design will assist the Indonesian National Police in their efforts to create an effective missing persons information system, particularly in disaster situations."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Kemajuan teknologi informasi telah membawa dampak signifikan di berbagai sektor, termasuk pendidikan. Di era globalisasi ini, kemampuan berbahasa asing menjadi sangat penting, dan teknologi pendidikan, khususnya mobile learning, memudahkan pembelajaran dengan fleksibilitas waktu dan tempat. Duolingo, aplikasi belajar bahasa asing yang populer, meskipun efektif, mendapat berbagai kritik dari pengguna terkait antarmuka yang kurang intuitif, navigasi yang membingungkan, dan fitur yang tidak selalu membantu dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan desain alternatif aplikasi Duolingo menggunakan pendekatan User-Centered Design (UCD) dengan melibatkan user research, diuji menggunakan usability testing (UT), dan prototyping untuk mengumpulkan data kualitatif dan kuantitatif dari pengguna. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa proses pendaftaran mudah dan cepat, fitur Double XP dan tantangan antara teman efektif, serta umpan balik sangat membantu, namun visibilitas dan navigasi beberapa fitur perlu ditingkatkan. Saran perbaikan mencakup penambahan panduan visual, informasi yang lebih jelas, dan representasi visual yang lebih efektif. Dengan menggunakan Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design, diharapkan perbaikan ini akan meningkatkan pengalaman pengguna dan membuat aplikasi lebih intuitif dan mudah digunakan. Keterbatasan penelitian termasuk jumlah partisipan yang terbatas dan fokus pada evaluasi kualitatif, sehingga penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendapatkan data yang lebih komprehensif.
Advances in information technology have brought significant impacts in various sectors, including education. In this era of globalisation, foreign language proficiency has become very important, and educational technology, especially mobile learning, facilitates learning with flexibility of time and place. Duolingo, a popular foreign language learning app, while effective, has been criticised by users for its unintuitive interface, confusing navigation, and features that are not always helpful in learning. This research aims to develop an alternative design for the Duolingo app using a User-Centered Design (UCD) approach involving user research, usability testing (UT), and prototyping to collect qualitative and quantitative data from users. The evaluation results showed that the registration process was easy and fast, the Double XP feature and challenges between friends were effective, and feedback was helpful, but the visibility and navigation of some features needed to be improved. Suggestions for improvement included the addition of visual guides, clearer information, and more effective visual representations. Using Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design, it is hoped that these improvements will enhance the user experience and make the app more intuitive and easy to use. Limitations of the study include the limited number of participants and the focus on qualitative evaluation, so further research is needed to obtain more comprehensive data."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nahda Amalia
"Workflow dalam penelitian merupakan serangkaian langkah yang terstruktur untuk memandu peneliti melalui proses penelitian dari awal hingga akhir. Workflow membantu mengelola eksperimen pemecahan masalah yang kompleks dan dapat digunakan untuk memproses data berulang kali. Akan tetapi, peneliti sering kali tidak memanfaatkan data yang tersedia karena ketidakmatangan infrastruktur untuk pertukaran data serta minimnya jumlah layanan repositori data. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan desain antarmuka sistem informasi pengolahan riset berbasis workflow, Easy Research, dengan pendekatan user-centered design. Dalam merancang solusi desain antarmuka, tim penulis mengacu pada prinsip Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design. Berdasarkan hasil survei, terdapat sebanyak 15 fitur yang berhasil diimplementasikan. Tahapan setelah merancang desain berupa high-fidelity design dan prototype adalah evaluasi desain dilaksanakan dengan menggunakan empat instrumen, yaitu Usability Testing (UT), Single Ease Question (SEQ), wawancara kontekstual, dan System Usability Scale (SUS). Hasil usability testing memberikan hasil di atas rata-rata, yaitu sebesar 90%. Selanjutnya, nilai SEQ yang diperoleh adalah 6,66 dari 7. Desain sistem Easy Research mendapatkan skor rata-rata SUS sebesar 81,1 dan mendapatkan grade A. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa aspek usability dan visibilitas desain dari sistem Easy Research tergolong baik.
Workflow in research is a series of structured steps to guide researchers through the research process from start to finish. Workflow helps manage complex problem-solving experiments and can be used to process data repeatedly. However, researchers often do not utilize the available data due to immature infrastructure for data exchange and the limited number of data repository services. This study aims to develop the interface design of a workflow-based research processing information system, Easy Research, using a user-centered design approach. In designing the interface solution, the team refers to Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design. Based on survey results, 15 features were successfully implemented. The stages following the design, including highfidelity design and prototype, involve design evaluation using four instruments: Usability Testing (UT), Single Ease Question (SEQ), contextual interviews, and the System Usability Scale (SUS). The usability testing results yielded above-average results, at 90%. Furthermore, the SEQ score obtained was 6,66 out of 7. The Easy Research system design received an average SUS score of 81,1 and a grade of A. Therefore, it can be concluded that the usability and visibility aspects of the Easy Research system design are considered good."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Deyuna Arham Rusmiland
"Workflow dalam penelitian merupakan serangkaian langkah yang terstruktur untuk memandu peneliti melalui proses penelitian dari awal hingga akhir. Workflow membantu mengelola eksperimen pemecahan masalah yang kompleks dan dapat digunakan untuk memproses data berulang kali. Akan tetapi, peneliti sering kali tidak memanfaatkan data yang tersedia karena ketidakmatangan infrastruktur untuk pertukaran data serta minimnya jumlah layanan repositori data. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan desain antarmuka sistem informasi pengolahan riset berbasis workflow, Easy Research, dengan pendekatan user-centered design. Dalam merancang solusi desain antarmuka, tim penulis mengacu pada prinsip Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design. Berdasarkan hasil survei, terdapat sebanyak 15 fitur yang berhasil diimplementasikan. Tahapan setelah merancang desain berupa high-fidelity design dan prototype adalah evaluasi desain dilaksanakan dengan menggunakan empat instrumen, yaitu Usability Testing (UT), Single Ease Question (SEQ), wawancara kontekstual, dan System Usability Scale (SUS). Hasil usability testing memberikan hasil di atas rata-rata, yaitu sebesar 90%. Selanjutnya, nilai SEQ yang diperoleh adalah 6,66 dari 7. Desain sistem Easy Research mendapatkan skor rata-rata SUS sebesar 81,1 dan mendapatkan grade A. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa aspek usability dan visibilitas desain dari sistem Easy Research tergolong baik.
Workflow in research is a series of structured steps to guide researchers through the research process from start to finish. Workflow helps manage complex problem-solving experiments and can be used to process data repeatedly. However, researchers often do not utilize the available data due to immature infrastructure for data exchange and the limited number of data repository services. This study aims to develop the interface design of a workflow-based research processing information system, Easy Research, using a user-centered design approach. In designing the interface solution, the team refers to Shneiderman's Eight Golden Rules of Interface Design. Based on survey results, 15 features were successfully implemented. The stages following the design, including highfidelity design and prototype, involve design evaluation using four instruments: Usability Testing (UT), Single Ease Question (SEQ), contextual interviews, and the System Usability Scale (SUS). The usability testing results yielded above-average results, at 90%. Furthermore, the SEQ score obtained was 6,66 out of 7. The Easy Research system design received an average SUS score of 81,1 and a grade of A. Therefore, it can be concluded that the usability and visibility aspects of the Easy Research system design are considered good."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library