Ditemukan 164196 dokumen yang sesuai dengan query
Ayra Saffanah Ihsani
"Menurut tingkat permintaan ekspor terhadap industri manufaktur sepatu dunia diperkirakan akan memengaruhi stabilitas perusahaan-perusahaan pada industri ini di Indonesia. Untuk dapat terus bersaing, diperlukan adanya inovasi dan strategi yang mumpuni di masa sekarang ini, dengan tujuan mempertahankan dan meningkatkan kepercayaan buyer. Inovasi dan strategi dapat dicapai dengan penerapan digital transformasi pada proses produksi dan logistik internal perusahaan, dimana salah satu penerapannya adalah dengan implementasi sistem informasi yang mendukung proses produksi dan logistik internal. Penelitian ini meneliti proses produksi dan logistik internal perusahaan manufaktur sepatu dan merancang proses bisnis yang menginkorporasikan sistem informasi terintegrasi dalam prosesnya selama operasional perusahaan berlangsung. Didapatkan hasil rancangan sistem informasi melalui metode System Development Life Cycle (SDLC) yang terdiri atas tiga sistem. Hasil perancangan berupa use case scenario and diagram, DFD, ERD, activity diagram, dan rancangan interface dari sistem informasi. Sistem informasi yang dirancang dapat mencapai 4 tahap pengembangan teknologi pada tranformasi digital proses penjualan, yaitu digitalisasi, integrasi data, otomatisasi proses, dan integrasi sistem.
The global decline in export demand for the shoe manufacturing industry is expected to affect the stability of companies in this industry in Indonesia. To be able to continue to compete, innovation and qualified strategies are needed today, with the aim of maintaining and increasing consumer confidence. These innovations and strategies can be achieved by implementing digital transformation in the company's internal production and logistics processes, where one of the applications is the implementation of information systems that support the production and internal logistics processes. This research examines the production and internal logistics processes of shoe manufacturing companies and designs business processes that incorporate integrated information systems in the process during company operations. The results of designing information systems through the System Development Life Cycle (SDLC) method consisting of three systems were obtained. The design results are in the form of use case Scenarios, DFD, ERD, Activity Diagrams, and information system interface designs. The designed information system can achieve 3 stages of technology development in the digital transformation of the sales process, namely digitization, data integration, process automation, and integration system."
Depok:
2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Silitonga, Luga Kristina
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan dan mengevaluasi efisiensi proses bisnis akuisisi kartu kredit pada Bank X setelah melakukan transformasi digital pada proses front-end sebagai salah satu respon terhadap pandemi Covid 19. Transformasi digital yang dilakukan oleh Bank X pada periode tersebut adalah pengembangan kanal yang digunakan untuk menerima dan mengelola aplikasi kartu kredit melalui sales tool untuk pengajuan melalui petugas sales, kanal website, dan super app. Penelitian ini berjenis studi kasus dengan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan observasi dokumen sekunder berupa laporan tahunan, laporan keuangan, kilas kinerja, serta berita pada website perusahaan maupun media elektronik. Wawancara dilakukan dengan enam orang responden dari berbagai level unit kerja yang merupakan pihak yang menjadi bagian dari proses bisnis kartu kredit yang diteliti. Analisis data dilakukan dengan membangun model logis dari unit analisis dan melakukan komparasi dengan kriteria kinerja dari konsep manajemen proses bisnis (BPM). Penelitian ini menunjukkan bahwa transformasi digital memberikan manfaat efisiensi bagi proses bisnis akuisisi kartu kredit di Bank X dari segi pengurangan jumlah aktivitas, pengurangan siklus waktu serta pengurangan penggunaan sumber daya dengan memaksimalkan penggunaan perangkat lunak dan teknologi digital. Tingkat efisiensi yang dihasilkan pada setiap kanal berbeda secara keseluruhan pada proses front-end dan back-end.
This study aims to acknowledge and evaluate credit card acquisition business process efficiency of Bank X subsequent to digital transformation on front-end process as response to Covid 19 pandemic. Digital transformation performed by Bank X in this period refered to channel development contained sales tool, website, and super app. It took qualitative method in the form of case study. Data were collected through interviews and observation towards Bank X’s documents contain annual report, financial statement, performance highlight, and other publications on Bank X’s website and electronic media. The interviews were conducted with six respondents from different business unit that were in charge or responsible in such business process. Data analysis was carried out by building up logic models and comparation between the analysis units with the performance indicator of business process management (BPM) as measuring criteria. This study discovers that digital transformation give benefits of efficiency to bank X’s credit card acquisition business process. It is obtained through reducing activities conducted, cycle time, and usage of resources, particularly labor due to the removal of some activities and digital technology utilization. Each acquisition channel generates efficiency in different level."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Benedict Sulaiman
"Transformasi digital dalam sektor kesehatan semakin mengubah cara rumah sakit untuk memberikan dan mengelola pelayanan kesehatan. Penelitian ini menganalisis dampak transformasi sistem informasi digital yang diterapkan di RS Premier, dengan berfokuskan pada efektivitas inovasi yang dikembangkan dalam meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas pelayanan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kebutuhan transformasi digital di rumah sakit dalam mencapai keunggulan kompetitif dan memenuhi ekspektasi pasien di era digital. Tujuan utama penelitian ini adalah mengevaluasi dampak inovasi terhadap alur kerja operasional, kepuasan pasien, dan kinerja keseluruhan rumah sakit. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus kualitatif, dengan metode wawancara terhadap informan kunci, telaah dokumen, dan analisis komparatif data sebelum dan sesudah implementasi untuk inovasi seperti Sistem Patient Journey, Discharge Management Process dan Manajemen Insiden Real-Time (RootBin). Hasil utama menunjukkan bahwa inovasi seperti Sistem Patient Journey secara signifikan mengurangi waktu tunggu dan memperbaiki alur layanan pada instalasi rawat jalan. Integrasi sistem manajemen discharge menghasilkan pengurangan waktu pemulangan pasien rawat inap, sementara inovasi digital rekam medis mempermudah dan mempercepat akses data untuk pasien dan juga menjaga kepatuhan terhadap regulasi kesehatan. Sistem RootBin bertujuan untuk mempercepat pelaporan dan pelacakan insiden secara real-time, mendorong budaya keselamatan dan perbaikan kualitas berkelanjutan. Meskipun telah menunjukkan keberhasilan, beberapa tantangan masih terus dihadapi, termasuk resistensi terhadap perubahan di kalangan staf, kesenjangan literasi teknologi, dan kebutuhan untuk optimalisasi sistem secara berkelanjutan. Pengembangan di masa depan perlu difokuskan pada peningkatan pelatihan pengguna, memperluas interoperabilitas sistem, dan mengeksplorasi analitik prediktif untuk secara proaktif menangani potensi ketidakefisienan. Hasil dari penelitian ini menyajikan wawasan tentang implikasi praktis dari transformasi digital di sektor kesehatan. Penelitian ini juga menyoroti pentingnya investasi berkelanjutan dalam teknologi kesehatan digital untuk mencapai manfaat jangka Panjang bagi rumah sakit dan juga pasiennya.
Digital transformation in the healthcare sector is revolutionizing how hospitals deliver and manage services. This study analyzes the impact of digital information system innovations implemented at RS Premier, focusing on the effectiveness of innovation developed in enhancing operational efficiency and service quality. The study is motivated by the critical role of hospital digital transformation in achieving competitive advantages and meeting patient expectations in the digital era. The primary objective of this research is to evaluate the impact of these innovations on operational workflows, patient satisfaction, and overall hospital performance. A qualitative case study approach was employed, incorporating interviews with key informants, document reviews, and comparative data analysis before and after the implementation of innovations such as the Patient Journey System, Discharge Management System and Real-Time Incident Management (RootBin). Key findings indicate that innovations like the Patient Journey System significantly reduced waiting times and improved service flow in outpatient settings. The integration of discharge management systems led to shorter inpatient discharge times, while the digital innovstion developed for medical records facilitated patient data accessibility and maintained compliance with healthcare regulations. The RootBin system expedited real-time reporting and incidents tracking, fostering a culture of safety and continuous quality improvement. Despite these successes, challenges remain, including challenges and resistance to change among staff, gaps in technological literacy, and the need for ongoing system optimization. Future developments should focus on enhancing user training, expanding system interoperability, and exploring predictive analytics to proactively address potential inefficiencies. The results of this study provide valuable insights into the practical implications of digital transformation in the healthcare sector. It also underscores the importance of sustained investment in digital health technologies to achieve long-term benefits for hospitals and their patients."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Dwika Widyantama
"Karakteristik dari transformasi digital pada manufaktur adalah penerapan teknologi mutakhir yang mendukung proses dan informasi yang terkoneksi antara mesin-mesin produksi, dan produk serta adaptabilitas tinggi dari suatu sistem produksi. Dalam mencapai tujuan utama Industri 4.0 yaitu smart manufacturing yang dapat merespons fluktuasi permintaan pasar terhadap produk berkualitas tinggi, dibutuhkan penerapan teknologi yang dapat mengumpulkan dan menganalisis data yang menghasilkan solusi secara cerdas disebut sebagai pemanfaatan Data Analytics. Tujuan pada penelitian ini adalah memberikan rekomendasi strategi berupa urutan prioritas kriteria kesuksesan untuk dapat digunakan para pemangku kepentingan di perusahaan manufaktur dengan melakukan implementasi transformasi digital yang efektif. Metode AHP (Analytic Hierarchy Process) digunakan pada penelitian ini untuk mendapatkan prioritas faktor kesuksesan yang menjadi dasar rekomendasi strategi dalam meningkatkan efektivitas implementasi Data Analytics pada manufaktur. Hasil penelitian ditemukan bahwa 3 faktor kesuksesan teratas adalah Effective data driven communication (People & Management), Technology & Infrastructure Integration (Technology) kemudian Training & Upskilling (People & Management).
Technological developments always create new challenges for organizations to adapt so that they remain competitive. Today, organizations are dealing with rapid technological developments and the disruption of digital transformation. The characteristics of digital transformation in manufacturing are the application of the latest technology that supports so that processes and information are connected, between production machines, and products as well as the high adaptability of a production system. In achieving the main goal of Industry 4.0, namely smart manufacturing that can respond to fluctuations of market demand for high-quality products, it is necessary to apply technology that can collect and analyze data to produce intelligent solutions, which is often referred to as the use of Data Analytics. Literature study shows that there are various barriers or barriers in the implementation of Data Analytics in manufacturing companies. However, none of these studies have discussed what success factors need to be prioritized for treatment. This causes the implementation of Data Analytics in manufacturing to be less effective. The aim of this research is to provide strategic recommendations in the form of a priority sequence of success criteria that can be used by stakeholders in manufacturing companies to be able to implement effective digital transformation. Determining the priority of handling obstacles in the implementation of Data Analytics is a Multi-criteria Decision Making (MCDM) problem, the AHP method is used in this study to obtain priority success factors which are the basis for strategic recommendations in increasing the effectiveness of Data Analytics implementation in manufacturing. From the research results, it was found that the top 3 success factors were Effective data driven communication (People & Management), Technology & Infrastructure Integration (Technology) then Training & Upskilling (People & Management)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ethaliani Karlinda
"Kemajuan teknologi menyebabkan peningkatan produktivitas dan mendorong efisiensi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk sektor perbankan. Semakin efisien dan produktif suatu bank akan meningkatkan kapasitas bersaing dan menguasai pasar, sehingga diharapkan akan meningkatkan profitabilitas bank. Temuan empiris menunjukkan bahwa sebagian besar bank telah menjadikan adopsi teknologi perbankan digital sebagai strategi utama yang diterapkan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh transformasi digital terhadap profitabilitas bank di Negara Berkembang ASEAN, diantaranya Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Objek penelitian terdaftar di Bursa Efek serta memiliki kelengkapan data laporan keuangan dan laporan tahunan dari tahun 2013 hingga 2022, yang kemudian diperoleh sampel sebanyak 75 bank. Variabel dependen adalah Profitabilitas Bank yang diukur menggunakan ROA, ROE, dan NIM, sedangkan variabel independen berupa Transformasi Digital, serta terdapat variabel kontrol berupa Diversifikasi Pendapatan, Tingkat Pertumbuhan PDB, Rasio Ekuitas terhadap Aset, Total Aset, dan Rasio Hutang terhadap Aset. Dengan menggunakan regresi Fixed Effect Model, ditemukan bahwa terdapat pengaruh signifikan pada level 1% antara Transformasi Digital terhadap Profitabilitas Bank, dimana pengaruh ini memiliki arah yang negatif.
Technological advances lead to increased productivity and encourage efficiency in various aspects of life, including the banking sector. The more efficient and productive a bank will increase its competitive capacity and dominate the market, it is hoped that this will increase the bank's profitability. Empirical findings show that most banks have made the adoption of digital banking technology the main strategy implemented. This research aims to analyze the influence of digital transformation on bank profitability in ASEAN emerging countries, including Indonesia, Malaysia, Thailand, Philippines, and Vietnam. The research object is registered on the Stock Exchange and has complete financial report data and annual reports from 2013 to 2022, from which a sample of 75 banks was obtained. The dependent variable is Bank Profitability which is measured using ROA, ROE, and NIM, while the independent variable is Digital Transformation, and there are control variables in the form of Income Diversification, GDP Growth Rate, Equity to Asset Ratio, Total Assets, and Debt to Asset Ratio. By using Fixed Effect Model regression, it was found that there was a significant influence at the 1% level between Digital Transformation and Bank Profitability, where this influence had a negative direction."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Sakura Jeanette Clarista Chandra, Lay
"Sektor industri plastik memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan perekonomian nasional, sehingga perlu dioptimalkan. Industri ini, sebagai bagian penting dalam sektor manufaktur, juga memerlukan strategi dan inovasi agar dapat bersaing dengan baik. PT Mahaprima Polysindo adalah salah satu perusahaan plastic yang berspesialisasi dalam vacuum forming packaging dan telah beroperasi selama belasan tahun, melayani berbagai konsumen. Namun, perusahaan menghadapi berbagai permasalahan, termasuk keluhan dari pelanggan yang menjadi hal krusial bagi konsumennya sebagai perusahaan manufaktur. Inovasi dan strategi melalui penerapan transformasi digital diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan terkait proses yang tidak terintegrasi dan penyampaian informasi yang terhambat. Salah satu langkah implementasinya adalah dengan menerapkan sistem informasi yang dapat mendukung proses manufaktur dan aliran informasi dalam perusahaan. Penelitian ini difokuskan pada analisis di perusahaan vacuum forming packaging dengan tujuan merancang proses bisnis yang mencakup integrasi sistem informasi selama operasional perusahaan. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem informasi adalah System Development Life Cycle (SDLC) yang terdiri dari dua sistem utama. Hasil perancangan mencakup use case diagrams, Data Flow Diagram (DFD), Activity Diagram, dan desain antarmuka dari sistem informasi. Sistem informasi yang dirancang diharapkan dapat mencapai empat tahap perkembangan teknologi dalam transformasi digital, yaitu digitalisasi, integrasi data, otomatisasi proses, dan integrasi sistem.
The plastic industry plays a significant role in the development of the national economy, making it essential for optimization. As an important part of the manufacturing sector, this industry also requires strategies and innovations to remain competitive. PT Mahaprima Polysindo is a plastic company specializing in vacuum forming packaging, with over a decade of operations, serving various customers. However, the company faces several challenges, including customer complaints that are critical to its manufacturing clients. Innovation and strategies through digital transformation are necessary to address issues related to unintegrated processes and delayed information flow. One approach for implementation is through the application of an information system that supports manufacturing processes and information flow within the company. This study focuses on the analysis of the vacuum forming packaging company with the aim of designing business processes that include information system integration throughout the company's operations. The method used for designing the information system is the System Development Life Cycle (SDLC), which consists of two main systems. The design results include use case diagrams, Data Flow Diagrams (DFD), Activity Diagrams, and user interface designs of the information system. The designed information system is expected to achieve four stages of technological development in digital transformation: digitization, data integration, process automation, and system integration. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Novy Ariyanto
"Dampak pandemi covid-19 yang terjadi sejak tahun 2020 khususnya di Indonesia mengakibatkan berbagai efek negatif maupun positif. Salah satu dampak negatif yaitu penurunan pendapatan perusahaan pada sektor jasa pengujian yang disebabkan perubahan perilaku konsumen dalam menggunakan teknologi. Dampak ini mengakibatkan penurunan pendapatan salah satu perusahaan jasa pengujian yaitu PT XYZ. Realisasi penjualan jasa pengujian perusahaan pada tahun 2020 dan 2021 tidak mencapai target yang ditetapkan. Untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dapat melalui perubahan model bisnis. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis dan merumuskan strategi transformasi digital yang tepat dalam menghadapi perubahan perilaku konsumen pasca pandemi COVID-19 bagi kelangsungan bisnis PT XYZ. Penelitian ini merupakan studi kasus dengan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui proses wawancara, studi literatur, dan studi dokumen. Penyusunan rumusan strategi transformasi digital menggunakan Digital Leadership framework yang diliterasikan dengan penelitian lain melalui analisis 3C2S serta metode analisis Value Chain, Benchmarking, Porter 5’s Forces, PESTEL, dan SWOT. Hasil akhir penelitian telah dilakukan validasi internal berupa model bisnis baru bagi layanan jasa pengujian pada tempat studi kasus serta sepuluh rekomendasi strategi yang diharapkan dapat menjadi acuan dalam menghadapi perubahan perilaku konsumen pasca pandemi covid-19 agar bisnis perusahaan dapat bertumbuh dan berkembang.
The impact of the Covid-19 pandemic that has occurred since 2020, especially in Indonesia, has resulted in various negative and positive effects. One of the negative impacts is a decrease in company revenue in the testing service sector due to changes in consumer behavior in using technology. This impact resulted in a decrease in the income of one of the testing service companies, namely PT XYZ. This research aims to analyze and formulate an appropriate digital transformation strategy in dealing with changes in consumer behavior after the COVID-19 pandemic for the continuity of PT XYZ's business. The formulation of a digital transformation strategy uses the Digital Leadership framework which is literate with other research through 3C2S analysis and Value Chain, Benchmarking, Porter 5's Forces, PESTEL, and SWOT analysis methods. The results of the research have been carried out internal validation in the form of a new business model for testing services at the case study site as well as ten strategic recommendations which are expected to be a reference in dealing with changes in consumer behavior after the Covid-19 pandemic so that the company's business can grow and develop."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Zayyana Nurthohari
"Integrasi transportasi publik DKI dilakukan dalam implementasi intelligence transportation system guna mencapai konsep future of mobility. Integrasi dilakukan dalam tiga tahap hingga tahun 2030. Pada tahun 2020 tahap II dilaksanakan, tetapi pandemi Covid-19 berdampak terhadap proses transformasi bisnis. Salah satunya adalah PT Transportasi Jakarta yang mengalami dampak tidak tercapai target penerapan konsep future of mobility yang hanya terimplementasi sebesar 52,97% dari target yang diharapkan. Perusahaan perlu melakukan adaptasi terkait dengan strategi bisnis yang dijalankan, sehingga target yang direncanakan tepat waktu. Penelitian ini akan menganalisis dan merumuskan strategi transformasi digital dalam menghadapi future of mobility dan pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan studi kasus secara kualitatif dengan melakukan wawancara kepada pihak internal perusahaan dan studi dokumen. Pendekatan penelitian menggunakan open coding dan induktif. Perumusan strategi menggunakan teori Sunil Gupta yang dibandingkan dengan 4 peneliti lain untuk menghasilkan kerangka strategi bisnis digital. Hasil dari analisis penelitian yang diperoleh terdapat 19 rumusan strategi digital bisnis dalam memenuhi konsep future of mobility yaitu 6 strategi terkait dengan pelanggan sebagai pusat layanan, 4 strategi terkait konektivitas objek layanan, 2 strategi terhadap pengenaan harga yang dinamis, 3 strategi terkait integrasi transportasi publik, serta 4 strategi terkait kolaborasi seamless dan inovatif.
The integration of DKI public transportation is carried out in the implementation of the intelligence transportation system in order to achieve the concept of future of mobility. Integration is carried out in three stages until 2030. In 2020 phase II was carried out, but the Covid-19 pandemic had an impact on the business transformation process. One of them is PT Transport Jakarta which experienced the impact of not achieving the target of implementing the future of mobility concept which was only implemented at 52.97% of the expected target. Companies need to make adaptations related to the business strategy that is being carried out, so that the planned targets are on time. This study will analyze and formulate a digital transformation strategy in the face of the future of mobility and the Covid-19 pandemic. This research is a qualitative case study by conducting interviews with the company's internal parties and document studies. The research approach uses open coding and inductive. The strategy formulation uses Sunil Gupta's theory which is compared with 4 other researchers to produce a digital business strategy framework. The results of the research analysis obtained are 19 digital business strategy formulations in meeting the future of mobility concept, namely 6 strategies related to customers as service centers, 4 strategies related to service object connectivity, 2 strategies for dynamic pricing, 3 strategies related to the integration of public transportation, and 4 strategies related to seamless and innovative collaboration."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Shafira Dika Rana Putri
"Perjalanan bisnis merupakan segmen pariwisata yang diproyeksikan akan terus meningkat dan memiliki kontribusi terhadap industri pariwisata yang cukup signifikan. Implementasi sistem informasi yang mendukung proses customer relationship management (CRM) dan transformasi digital proses penjualan dapat dilakukan untuk memastikan keberlangsungan segmen ini. Penelitian ini bertujuan untuk merancang proses bisnis penjualan segmen business-to-business (B2B) pada salah satu online travel agent (OTA) yang menginkorporasikan sistem informasi CRM dan merancang sistem informasi terintegrasi untuk pengumpulan dan pengelolaan data klien selama proses penjualan. System Development Lifecycle (SDLC) digunakan untuk menganalisis kebutuhan sistem pada proses penjualan segmen B2B dan merancang sistem informasi. Hasil dari perancangan didapatkan sistem informasi yang terdiri dari tiga sistem, yaitu sistem manajemen klien, sistem manajemen perjanjian, dan sistem manajemen pembayaran. Sistem informasi yang dirancang mengubah proses bisnis penjualan pada tahap Akuisisi dan On-boarding. Perubahan proses bisnis penjualan dan fitur sistem informasi yang dirancang mampu meningkatkan dan mempermudah penyimpanan dan pengelolaan data serta mengotomatisasi proses persetujuan dokumen.
Business travel is a tourism segment that is projected to continue to increase and has a significant contribution to the tourism industry. The implementation of an information system that supports the customer relationship management (CRM) process and the digital transformation of the sales process can ensure the sustainability of business travel segment. This study aims to redesign the business-to-business (B2B) sales business process of an online travel agent (OTA) to incorporates a CRM information system and designs an integrated information system for the collection and management of client data during the sales process. The System Development Lifecycle (SDLC) is used to analyze system needs in the B2B sales process and design the information systems. The results of the design obtained an information system consisting of three systems, namely client management system, contract management system, and payment management system. The designed information system changes the sales business process at the Acquisition and On-boarding stages. The features of the designed information system and the changes in sales business processes are able to improve and facilitate data storage and management and automate the document approval process."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Achmad Ali Ma`sum
"Laporan praktik keinsinyuran ini membahas proses transformasi digital pada proses bisnis bidang Gas Bumi di BPH Migas melalui aplikasi Sistem Informasi Laporan Verifikasi dan Administrasi (SILVIA). Pembahasan difokuskan pada aspek profesionalisme, Kode Etik, Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta aspek lingkungan. Metodologi pada pengembangan aplikasi dilakukan dengan Metode Plan, Do, Check, Action (PDCA), dimana pada tahap perencanaan dilakukan analisis dan identifikasi permasalahan pada aplikasi eksisting, identifikasi kebutuhan user untuk pengembangan aplikasi, penyusunan data flow diagram dan penyusunan dokumen functional design. Berdasarkan analisis dan identifikasi permasalahan pada aplikasi eksisting, penyusunan dokumen functional design menjadi faktor yang sangat penting untuk keberhasilan pengembangan aplikasi dan menjadi bagian awal dari model Software Development lifecycle yang digambarkan dalam laporan ini sebagai hasil dari diskusi/brainstorming untuk pengembangan aplikasi selanjutnya. Selain itu, proses transformasi digital diharapkan memberikan dampak untuk memelihara lingkungan melalui paperless activity.
This report discusses the digital transformation process in the Natural Gas business process at BPH Migas through the Verification and Administration Report Information System (SILVIA) application. The discussion is focused on aspects of professionalism, Code of Ethics, aspects of Occupational Health and Safety and also environmental aspects. The methodology in developing applications with the Plan, Do, Check, Action (PDCA) method, where in the planning, analysis is carried out related to identifying problems in existing applications, identifying user needs for application development, preparing data flow diagrams and preparing functional design documents. The results of the analysis based on the identification of existing application problems, the preparation of functional design documents is a very important success factor of application development and becomes the initial part of the Software Development lifecycle model described in this report as a result of discussions/brainstorming for further application development. The digital transformation process is expected to have an impact on maintaining the environment through paperless activity."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library