Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 154961 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sunandar
"Masyarakat Sambas telah dibentuk dalam rentang sejarah yang panjang. Terdapat beberapa kisah yang menjadi pijakan dalam mengartikan dan merujuk dinamika masyarakatnya masa lalu, yaitu dalam kisah-kisah rakyat. Dalam tulisan ini dimuat dua kisah populer tersebut, yaitu Sambas yang berasal dari persahabatan abadi antara Syamsudin dan Saribas serta Sambas yang dimaknai dengan tiga suku bangsa. Dua kisah itu menjadi pijakan melihat Sambas yang berbineka. Untuk mengungkap kebinekaan Melayu Sambas, maka penelitiannya dilakukan dengan menggunakan metode sejarah yang dilakukan dengan empat tahap, yaitu: heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Studi ini menunjukkan bahwa keragaman yang terjadi di Sambas terekam dalam memori kolektif masyarakatnya yang bertujuan untuk menyatukan individu-individu yang ada."
Kalimantan Barat : Balai Pelestarian Nilai Budaya , 2021
900 HAN 4:2 (2021)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Kurnia Riyadi
"Jaringan tembaga POTS PT. Telkom selama ini digunakan dalam menyediakan layanan Telepon, Fax, dan Internet. VDSL2 dapat memberikan suatu solusi jaringan dimana jaringan tembaga POTS yang ada dapat memberikan keleluasaan menggelar layanan yang membutuhkan Bit Rate tinggi. Untuk penggelaran jaringan VDSL2 , dipilih lokasi rumah rumah penduduk yang telah tercatu dengan layanan kabel tembaga. Serta lokasi tersebut juga digolongkan daerah pemukiman berskala menengah ke atas. Untuk penelitian ini dipilih daerah pemukiman dibawah STO Slipi. Desain Jaringan yang optimal harus mempertimbangkan faktor faktor seperti : kualitas layanan, ketersediaan alat produksi , tidak ruwet serta masuk akal (dapat diwujudkan). Dukungan komputasi algoritma dapat berperan menggantikan analisa manusia , sehingga bisa didapatkan hasil yang lebih cepat dalam memproses paramater parameter jaringan yang banyak.
Tesis ini ditujukan untuk menciptakan desain jaringan yang mendekati optimal menggunakan algoritma heuristik Pencarian Scatter, Pohon Steiner dan Djikstra. Hasil yang ingin didapatkan adalah antara lain : desain jaringan yang dapat diterapkan pada RA dan RAV , jumlah RK baru , dan letak RK baru. Pencarian Scatter digunakan untuk membuat pengelompokan pada DP , prinsip pengelompokan ini menggunakan analogi PRKB (Problem Rute Kendaraan Berkapasitas). Setelah pengelompokan terbentuk, kemudian dilanjutkan dengan Pohon Steiner untuk membentuk skema cabang pohon. Untuk menyempurnakan jalur kabel agar menyusuri tepi jalan , digunakan algoritma Djikstra.

PT. Telkoms POTS copper network up to now is commonly used for Telephony, Fax and Internet. VDSL2 is used as network solution where existing POTS copper network can give breathing room for higher Bit Rate services. To deploy VDSL2, houses location which were already had copper network coverage should be chosen. These location is also classified as middle up dwelling neighborhood. For this thesis, dwelling neighbourhood under Central Office Slipi is chosen. An Optimal Network Design must have QoS, availability of production equipment simplicity and make sense (deployable) as factors of consideration. Computer Algorithm support can be used to replace human analysis, resulting must lesser time in processing so many network parameter.
This Thesis is meant for creating an almost optimal network design using heuristic algorithm Scatter Search, Steiner Tree and Djikstra. Expected results are : network design which can be implemented on RA and RAV, number of new RK and the location of the new RK. Scatter Search is used to create clusters of customer, the principle of forming these cluster is an analogy of CVRP (Capacitated Vehicle Routing Problem). After the clusters has been established , then followed by Steiner Tree to form tree branch scheme. To perfect the cable course so it surfs the side of the road, Djikstra algorithm is used."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T24643
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aby Dwi Prasetya
"Research related to the diversity and conflict in Indonesia to date concludes that ethnic fractionalization, as an indicator of diversity, is positively related to the level of conflict. However, this research has not included other indicators of diversity, namely ethnic polarization, which is considered better than ethnic fractionalization in explaining conflicts, especially identity conflicts. Using the National Violence Monitoring System (NVMS) data along with 2000 and 2010 Indonesia Census data, this study found that ethnic polarization and religious fractionalization contribute to the increase of identity conflict in Indonesia. Otherwise, there is no statistical proof that validates the positive relationship between ethnic fractionalization and the identity conflict in general. Furthermore, this study also shows that the degree of heterogeneity at district level significantly reduces some aspects of social outcomes, such as trust to non co ethnics, solidarity, participation in community, and perceived safety which act as a channel through which diversity affect identity conflict.

Penelitian terkait dengan keberagaman dan konflik di Indonesia hingga saat ini menyimpulkan apabila fraksionalisasi etnik, sebagai indikator dari keberagaman, berhubungan positif dengan tingkat konflik. Namun, penelitian tersebut belum memasukkan indikator lain dari keberagaman, yaitu polarisasi etnik, yang dianggap lebih baik daripada fraksionalisasi etnik di dalam menjelaskan konflik, khususnya konflik identitas. Dengan menggunakan data dari Sistem Nasional Pemantauan Kekerasan dan data keberagaman dari Sensus Penduduk tahun 2000 dan 2010, ditemukan apabila polarisasi etnik dan fraksionalisasi agama, berkontribusi terhadap peningkatan konflik identitas. Sebaliknya, tidak ditemukan bukti statistik yang dapat menjelaskan hubungan antara fraksionalisasi etnik dan konflik identitas secara umum. Selain itu, studi ini juga menemukan apabila tingkat keberagaman di suatu wilayah, berpengaruh negatif terhadap beberapa keluaran modal sosial seperti kepercayaan antar-etnis, solidaritas, partisipasi di komunitas, dan perasaan aman, yang berperan sebagai saluran yang menghubungkan keberagaman dengan konflik identitas.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Divya Reinasita
"Kota-kota di Indonesia terintegrasi dengan keragaman dalam permukimannya, bahkan di kota-kota administratif di Jakarta terlihat adanya identitas tertentu dari masing-masing wilayah yang mempengaruhi kehidupan perkotaan. Untuk meningkatkan pengalaman dalam kehidupan perkotaan yakni dengan memiliki komunitas yang hidup berdampingan. Oleh karena itu, keberadaan kampung di dalam kota inilah yang membuat setiap dalam kecamatan memiliki hubungan saling ketergantungan yang mempengaruhi identitas dan aktivitasnya. Hubungan yang saling tergantung itu meliputi latar belakang sosial ekonomi, jaringan, gaya hidup, dan kemungkinan pengaruh dari teori place identity dan assemblage pada urban. Skripsi ini akan membahas studi kasus koeksistensi yang saling berketergantungan di lingkungan urban kampung dan kawasan elit yang berada di Tebet, Jakarta Selatan melalui sejarah, tipologi, dan aktivitas sosial-ekonomi yang bisa mengarahkan kemungkinan adanya dampak interdependensi dalam koeksistensi. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah kajian literatur dengan observasi langsung.

Cities in Indonesia are integrated with diversity in their settlements, even in administrative cities in Jakarta there is a certain identity from each region that influences urban life. To enhance the experience in urban life is by having a coexisting community. Therefore, the existence of kampung within the city makes each district have a relationship of interdependence that influences their identity and activities. These interdependent relationships include socio-economic background, networks, lifestyles, and the possible influence of place identity and assemblance theories on urban areas. This thesis will discuss a case study of interdependence of coexistence within urban kampung and elite areas in Tebet, South Jakarta through history, typology, and socio-economic activities that can aim at the possibility of interdependence impacts from the coexistence. The method used in this final project is a literature review with direct observation.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mursalim
"Republik Indonesia memiliki kekayaan dan keberagaman bangsa seperti jumlah penduduk kurang lebih 240 juta, suku bangsa, dan bahasa daerah, agama, beragam budaya, beragam adat dan istiadat, serta beraneka ragam flora dan fauna, yang semua hal tersebut sangat perlu dipahami dan diketahui oleh segenap lapisan masyarakat dan dibangun, diungkapkan, dikomunikasikan baik secara lisan maupun secara tertulis. Agar kekayaan dan keberagaman bangsa seperti tersebut dapat diketahui dan dipahami sebaik-baiknya oleh seluruh warga negara Indonesia, maka setiap warga negara juga diharapkan tidak ada lagi yang mengalami buta aksara, atau sebaliknya semuanya melek huruf. Oleh sebab itu, penulis dalam makalah ini akan memaparkan mengenai penumbuhan budaya literasi dengan ilmu keterampilan berbahasa membaca dan menulis. Adapun tujuan penulisan ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat pembaca mengenai proses penumbuhan budaya literasi dengan penerapan ilmu keterampilan berbahasa membaca dan menulis. Hal-hal yang akan dipaparkan dalam makalah ini adalah (a) pengertian literasi dan budaya literasi, (b) penumbuhan budaya literasi, (c) pengertian keterampilan berbahasa, (d) penerapan ilmu keterampilan berbahasa menulis, dan (e) penerapan ilmu keterampilan berbahasa membaca. Dapat disimpulkan bahwa literasi adalah keberaksaraan yaitu kemampuan menulis dan membaca. Kemudian, budaya literasi yang dimaksudkan adalah melakukan kebiasaan berpikir yang diikuti oleh sebuah proses membaca, menulis, yang pada akhirnya, apa yang dilakukan dalam sebuah proses kegiatan tersebut akan menciptakan karya."
Samarinda: Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman, 2017
400 CLLS 3:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Tsabitah
"Subjek dalam makalah ini adalah kesetaraan gender di tempat kerja. Penilitian ini bertujuan untuk a) Menganalisis tantangan dan manfaat dari kesetaraan gender, b) Untuk membahas isu-isu kesetaraan gender berdasarkan Negara asal perusahaan dan kewarganegaraan para manajer, dan c) Memanfaatkan alat yang diperlukan untuk mengelola kesetaraan gender dengan sukses. Delapan perusahaan multinasional dipilih sebagai ilustrasi untuk menganalisis isu-isu yang terkait dengan kesetaraan gender di tempat kerja.

The subject matter of this paper is gender diversity in a workplace. The study aims to: a) Analyze the challenges and benefits of gender diversity, b) To discuss gender diversity issues based on the country of origin of the company and nationalities of managers and c) Utilize the required tools to manage diversity successfully. Eight Multinational Enterprises (MNEs) is chosen as an illustration to help analyzing issues related to gender diversity in a workplace."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adi Sunaryo
"Kekayaan dan keragaman warisan sejarah dan budaya bangsa, di satu sisi dapat menjadi sumber pembentuk identitas bersama (nasionalisme), namun di sisi lain dapat menjadi ladang bagi tumbuhnya kerawanan dan konflik sosial. Politik identitas, globalisasi, serta otonomi daerah turut memunculkan ketegangan sosial melalui keragaman sejarah dan budaya. Oleh karena itu, perlu upaya untuk memahami potensi warisan sejarah dan budaya dalam wujud museum guna meningkatkan rasa nasionalisme. Penelitian ini bertujuan untuk memahami potensi museum dalam meningkatkan literasi sejarah dan budaya guna meningkatkan nasionalisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persebaran museum masih terpusat di Jawa. Kendati demikian,potensi museum sangat besar apabila dilihat dari koleksi, tata pamer, serta jumlah kunjungannya. Koleksi museum dapat memberikan pemahaman literasi sejarah dan budaya dalam rangka meningkatkan nasionalisme bagi para pengunjung yang sebagian besar berasal dari kalangan pelajar. Literasi sejarah dan budaya melalui museum menghadapi berbagai kendala, baik kendala internal maupun kendala eksternal. Oleh karena itu, untuk mengoptimalkan peran museum, maka diperlukan usaha yang lebih optimal dari pemerintah baik pusat maupun daerah untuk menyelenggarakan program khusus, seperti wajib kunjungan ke museum."
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI, 2022
355 JIPHAN 8:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Pati Hadikara
"Keberagaman merupakan suatu ciri khas identitas yang selalu melekat pada nilai-nilai sosial
budaya masyarakat Indonesia. Keberagaman juga menjadi motto bangsa Indonesia yang mempersatukan perbedaan yang ada, dalam nilai-nilai multikulturalisme. Namun pemahaman atas makna keberagaman ini tampak belum bisa membawa masyarakat Indonesia mengerti hingga ke akar pengertian atas keberagaman itu sendiri. Hingga sering sekali, kita melihat banyaknya perpecahan dan salah pengertian tentang bentuk keragaman yang ada didalam masyarakat Indonesia itu sendiri. Dengan demikian penulis mencoba untuk memberikan sedikit pandangannya terhadap persoalan atas ragam yang ada dengan menulis sebuah artikel ilmiah. Dengan menggunakan metode Dekonstruksi Jacques Derrida, teori Dekonstruksi Jacques Derrida digunakan dalam penelitian ini untuk membongkar dan merekonstruksi ulang makna keberagaman. Hal tersebut akan memperkaya pemahaman dan pengertian atas bentuk keberagaman yang ada di dalam masyarakat Indonesia itu sendiri. Dengan begitu masyarakat Indonesia dengan sendirinya bisa paham dan mengerti lebih baik tentang makna keberagaman. Dengan hasil penelitian bahwa perlunya rekonstruksi pemaknaan ulang makna keberagaman dengan sikap kritis, revitalisasi budaya hingga Pendidikan multikultural.
Diversity is a characteristic of identity that is always attached to social values Indonesian culture. Diversity is also the motto of the Indonesian nation which unites existing differences, in the values ​​of multiculturalism. However, this understanding of the meaning of diversity does not seem to be able to bring Indonesian people to understand the roots of the understanding of diversity itself. Until very often, we see many divisions and misunderstandings about the forms of diversity that exist within Indonesian society itself. Thus the author tries to provide a bit of his views on the problem of the existing variety by writing a scientific article. By using Jacques Derrida's Deconstruction method, Jacques Derrida's Deconstruction theory is used in this study to dismantle and reconstruct the meaning of diversity. This will enrich the understanding and understanding of the forms of diversity that exist within Indonesian society itself. That way the Indonesian people themselves can better understand and understand the meaning of diversity. With the results of the research that it is necessary to reconstruct the meaning of diversity with a critical attitude, cultural revitalization to multicultural education."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>