Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 164741 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sadika Tirtawan
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti secara rinci mengenai faktor-faktor yang dibuktikan memiliki hubungan dengan kepuasan kerja. Ruang lingkup penelitian ini meliputi wilayah Jabodetabek dan subjek terdiri dari orang-orang yang memiliki kriteria sebagai berikut: (i) pegawai yang memiliki posisi pada tingkat pemula, dan (ii) pergawai yang baru di rekrut. Pengolahan data kuantitatif pada penelitian ini diambil dari 150 (seratus lima puluh) responden dari kelompok yang telah memenuhi kriteria yang sebelumnya sudah dibahas. SPSS digunakan untuk melakukan pengolahan pre-test sedangkan proses analisa parsial menggunakan perangkat lunak SmartPLS versi 3.2.8. Penelitian ini menyimpulkan bahwa tidak ada korelasi yang ditunjukkan oleh harga diri dengan kepuasan kerja, kepercayaan diri dengan kepuasan kerja, dan dukungan yang diberikan organisasi terhadap kepuasan kerja. Disamping itu, penelitian ini menemukan bahwa stress berkorelasi negatif dengan kepuasan kerja.

This study aims to examine in detail in regard to factors that are believed to have a relationship with job satisfaction. The scope of this research covers the area of Greater Jakarta and the subjects comprise of people who have the following criteria: (i) entry level employees, and (ii) newly hired employees. This research adapted a questionnaire consisting of 19 items in the form of Likert-scale. Quantitative data processing of this research was taken from 150 (one hundred fifty) respondents from groups who have met the abovementioned criteria. The results of the data were analyzed using SPSS, and for the partial least squares method was being conducted using SmartPLS 3.2.8. This research concluded that there are no correlation shown by self-esteem to job satisfaction, self-efficacy to job satisfaction, and perceived organizational support    to job satisfaction. Conversely, this research found that perceived stress is negatively correlated with job satisfaction."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasikhatun Umami
"Skripsi ini membahas mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan kerja pegawai Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan menggunakan teori dari Stephen P. Robbins dan menggunakan metode kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap kepuasan kerja di Kantor Pusat DJP adalah kondisi kerja dengan kategori puas; selanjutnya faktor rekan kerja menempati faktor yang kedua paling berpengaruh dengan kategori puas. Sedangkan dari dimensi pekerjaan yang secara mental menantang dan faktor ganjaran/atau imbalan yang diterima pegawai menunjukkan hasil tidak puas.

This thesis discusses factors affecting job satisfaction of headquarters employees at Directorate General of Taxation (DGT), based on theories of Stephen P. Robbins and by using quantitative methods. The results of this study show that the most influential factor on job satisfaction in the Office of DGT is satisfied with the category of working conditions; the following influencing colleagues occupying is that as the second factors with with satisfaction category. Whereas for work that is mentally challenging, and rewards factor or shows consideration received by category of employee is not satisfied."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S44352
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simatupang, Atur Mangatas
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap
komitmen organisasi pegawai KPP di Jakarta. Selain itu penelitian ini juga
dilakukan untuk mengetahui kondisi komitmen organisasi dan kepuasan kerja para
pegawai di KPP tersebut sampai pada dimensi masing-masing variabel tersebut.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 438 pegawai di beberapa
KPP di Jakarta. Penelitian ini menggunakan analisis dskriptif, regresi linear
sederhana dan general linear model. Penelitian ini menggunakan kuesioner
Organizational Commitment Scale yang dikembangkan Allen dan Meyer untuk
mengukur komitmen organisasi dan kuesioner Job Satisfaction Survey yang
dikembangkan Spector untuk mengukur kepuasan kerja. Hasil penelitian
menemukan bahwa kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap komitmen
organisasi. Apabila dilihat berdasarkan dimensinya, hanya beberapa dimensi dari
kepuasan kerja yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap dimensi dari
komitmen organisasi yakni dimensi rekan kerja, sifat pekerjaan dan komunikasi
terhadap komitmen affective serta dimensi gaji, promosi dan sifat pekerjaan
terhadap komitmen normative. Hasil penelitian ini juga menemukan bahwa
kondisi komitmen organisasi masuk dalam kategori sedang dan kepuasan kerja
juga masuk dalam kategori sedang. Hasil penelitian ini menyarankan untuk
menganisis lebih lanjut mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap komitmen
organisasi dalam skala yang lebih besar yakni Direktorat Jenderal Pajak.

ABSTRACT
This research analyzes the influence of job satisfaction on organizational
commitment of Tax Offices employees at Jakarta. This research also analyzes the
condition of organizational commitment and job satisfaction of Tax Offices
employees at Jakarta and also the dimensions of each variable. The sample used in
this research was 438 employees of several Jakarta Tax Offices.This research used
descriptive analysis, simple regresion and general linear model. This research
utilize Organizational Commitment Scale of Allen and Meyer to measure the
organizational commitment and Job Satisfaction Survey of Spector to measure job
satisfaction.The research result shows that job satisfaction positively influences
organizational commitment. The result of dimension of each variable shows that
only several dimensions of job satisfaction influence the dimensions of
organizational of commitment, they are coworker, nature of work, communication
on affective commitment and pay, promotion and nature of work on normative
commitment. This research result also shows that the condition of employees
organizational commitment is on the medium level and job satisfaction is also on
the medium level. This research suggest to do further study of analyzing the
influence of job satisfaction on organizational commitment of employees at the
higher level, Directorate General of Taxation."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T34693
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dadan Samsudin
"Pengembangan sumber daya manusia menghendaki adanya suatu falsafah pengelolaan yang tidak hanya mengakui pentingnya efisiensi dan efektivitas kerja saja, tetapi harus juga mengakui pentingnya nilai seorang pegawai sebagai individu. Untuk menilai seberapa besar tingkat kepuasan kerja pegawai kepada organisasi maka dipandang perlu suatu penilaian pengukuran kepuasan kerja pegawai.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kepuasan kerja dari faktor-faktor yang rnenyebabkan kepuasan kerja dan menganalisis faktor utama yang menyebabkan kepuasan kerja pegawai Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual.
Penelitian ini dilakukan terhadap 98 responden dari semua unit organisasi yang merupakan sampel dari populasi para pegawai di kantor Ditjen HKI Jl. Daan Mogot Km.24 Tangerang. Teknik pengambillan sampel yang digunakan adalah proportionate stratified random sampling. Teknik analisis yang dipakai dalam menganalisis data adalah teknik analisis faktor untuk mengetahui faktor-faktor utama yang menyebabkan tingkat kepuasan kerja pegawai Ditjen HKI.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, dapat diketahui bahwa di Ditjen HKI tingkat kepuasan kerja berdasarkan dimensi kepuasan kerja yang tertinggi sampai dengan terendah adalah dimensi dukungan rekan kerja (supportive colleagues) yang memiliki mean skor tingkat kepuasannya 3,59, dengan tingkat konsistensi jawaban responden 81,49%; dimensi Kecocokan antara kepribadian dan pekerjaan (the personality-job fit) yang memiliki mean skor tingkat kepuasannya 3,51, dengan tingkat konsistensi jawaban responden 72,31%; dimensi pekerjaan yang menantang mental (mentally challenging work) yang memiliki mean skor tingkat kepuasannya 3,06, dengan tingkat konsistensi jawaban responden 77,24%; Dimensi kondisi kerja yang mendukung (supporfive working conditions) yang memiliki mean skor tingkat kepuasannya 3,03, dengan tingkat konsistensi jawaban responden 74,89%; dan Dimensi Penghargaan yang adil (equitable rewards) yang memiliki mean skor tingkat kepuasannya 2,77, dengan tingkat konsistensi jawaban responden 72,26%.
Indikator variabel yang memberikan kepuasan kerja dengan mean skor tingkat kepuasan kerja tertinggi sampai terendah adalah aktivitas (3 ,67), hubungan rekan kerja (3,6); minat (3,6); hubungan atasan (3,S3); bakat (3,52); inovasi (3,46); kemandirian (3,37); sikap kerja(3,29); pencapaian prestasi (3,03); gaji dan insentif (2,85); lingkungan kerja (2,S0); penghargaan terhadap prestasi (2,71); kebijakan organisasi (2,59); pengembangan diri (2,5); fasilitas kerja (2,41).
Dari hasil analisis faktor terhadap 30 pertanyaan, dapat diketahui bahwa di Ditjen HKI terdapat 8 faktor utama yang berperan dalam memberikan kontribusi terhadap tingkat kepuasan kerja yang mencakup 72,097% dari seluruh variabel hasil pengolahan data. Delapan faktor yang dominan berperan sebagai sumber kepuasan kerja pegawai Ditjen HKI adalah faktor penghargaan dan kebijakan organisasi, faktor pengembangan diri, faktor inovasi dan hubungan rekan kerja, faktor kemampuan dan kepribadian, faktor kemandirian dan sikap kerja, faktor insentif sesuai dengan bobot dan prestasi kerja, faktor hubungan dan Lingkungan kerja, dan faktor penempatan kerja dan pemotongan insentif."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T22607
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Safitri
"Skripsi ini membahas tentang Kepuasan Kerja Perawat di RS Haji Jakarta pada tahun 2013. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif Cross Sectional. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kepuasan kerja perawat di RS Haji Jakarta dan Faktor faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja perawat di ruang rawat inap RS Haji Jakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 6 Faktor yang mempengaruhi Kepuasan kerja perawat Gaji adalah salah satu faktor yang tidak mempunyai hubungan yang signifikan dengan kepuasan kerja perawat sedangkan tuntutan tugas, kebijakan organisasi, otonomi, status profesional, dan interaksi mempunyai hubungan yang signifikan dengan kepuasan kerja di mana 5 faktor tersebut dengan uji statistik chi square nilai α < 0.05.
Berdasarkan hasil penelitian Peneliti menyarankan kepada RS Haji Jakarta agar secara rutin melakukan survei kepuasan kerja dan menyediakan kotak saran dan kritik untuk perawat agar dapat menyampaikan aspirasinya.

This research discusses the Job Satisfaction RS Haji Jakarta Nurses in 2013. This study used a cross-sectional quantitative methods. The purpose of this study is to describe the job satisfaction of nurses in hospitals and Haji Jakarta Factors influencing job satisfaction of nurses in the RS Haji Jakarta inpatient.
The results of this study showed that of the six factors that affect job satisfaction of nurses salary is one factor that does not have a significant relationship with job satisfaction of nurses while the demands of the task, organizational policies, autonomy, professional status, and the interaction has a significant relationship with job satisfaction in where the factor 5 with chi-square test statistic α value of <0.05.
Based on the results of the study also suggested that the RS Haji Jakarta routinely perform job satisfaction survey and provide comments and suggestions box for nurses to be able to express their aspirations.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Genoviva Girlani
"Penelitian ini membahas tentang bagaimana kepuasan kerja dan dukungan organisasi yang dirasakan berpengaruh terhadap perilaku kewarganegaraan organisasi di PT Binaman, PPM Manajemen.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan alat ukur berupa kuesioner yang disebarkan kepada 130 orang responden yang berasal dari karyawan yang bekerja di PT Binaman, PPM Manajemen.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa kedua variabel bebas yaitu kepuasan kerja dan dukungan organisasi yang dirasakan sama-sama mempengaruhi perilaku kewarganegaraan organisasi secara positif.
Hasil pengolahan data menggunakan SPSS 20 menunjukkan bahwa kepuasan kerja dan perilaku organisasi sebagai variabel lepas memiliki hubungan yang positif dan signifikan dengan perilaku kewarganegaraan organisasi sebagai variabel terikat.

This research discusses about how job satisfaction and perceived organizational support influence organizational citizenship behavior in PT Binaman, PPM Manajemen. This quantitative research uses questionnaire as measuring instrument that are spread to 130 of employees in PT Binaman, PPM Manajemen.
The result of this research showed that both of independent variabel : job satisfaction and perceived organizational support have positive influences toward organizational citizenship behavior as dependent variabel.
The result of data process using SPSS 20 program found that job satisfaction and perceived organizational behavior as dependent variabel have positive and significant realationship with organizational citizenship behavior as independent variabel.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62918
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwanthy Elde Karuniati
"Generasi Y akan mendominasi angkatan kerja dalam beberapa tahun ke depan dikarenakan mereka mewakili seperempat populasi dunia. Berurusan dengan generasi Y dapat menimbulkan beberapa tantangan, terutama dalam industri perhotelan dikarenakan para karyawan mengalami stres dan kelelahan di tempat kerja karena tingginya permintaan pelayanan dari pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana dampak tempat kerja yang menyenangkan menghasilkan kinerja tugas, organizational citizenship behavior toward individual (OCBI) melalui peran mediasi kepuasan kerja dalam konteks bisnis perhotelan di generasi Y. Penelitian dilakukan di Bengkulu, Indonesia, yang memiliki jumlah terkecil namun menunjukkan pertumbuhan yang paling stabil dari pengunjung/turis hotel di antara provinsi lain di Indonesia. Sampel 204 karyawan hotel Y dari hotel berbintang di Bengkulu diteliti. Penelitian ini mengungkapkan bahwa tempat kerja yang menyenangkan memiliki dampak yang lebih besar pada OCBI daripada kinerja tugas melalui peran mediasi kepuasan kerja. Hasil dari penelitian ini akan membantu dan memandu para pengusaha untuk membuat pertimbangan mengenai tempat kerja yang menyenangkan sebagai salah satu cara untuk menghadapi tantangan yang timbul dari generasi Y.

Generation Y will dominate future workforce as they represent a quarter of the world's population. Dealing with generation Y might raise several challenges, especially in hospitality industry where the employees are having more workplace stress and burnout due to a high level demand of service from customer. This study aims to examine how workplace fun impacts generation Y's task performance, organizational citizenship behavior toward individuals (OCBI) through the mediating role of job satisfaction in the hospitality business context. The study was conducted in Bengkulu, Indonesia, which has the smallest number yet showing most stable growth of visitors/tourist among other province in Indonesia. A sample of 204 generation Y hotel employees from starred hotels in Bengkulu was assessed. This study revealed that workplace fun has bigger impact on OCBI than task performance through the mediating role of job satisfaction. The result of this study will help and guide the employers to make consideration about workplace fun as one of the ways to face the challenges arise from generation Y and insight about how to deploy generation Y workforce well in organization."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52019
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widya Nandini
"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi psychological wellbeing seperti job insecurity sebagai job demand dan dukungan supervisor sebagai job resources terhadap kepuasan kerja dan kesehatan fisik pekerja. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah melalui Survey Better Work Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan random sampling dari total populasi 172 pabrik yang telah diambil sampelnya sebanyak 84 perusahaan dengan 1017 buruh pada tahun 2012 dan 2015. Hasil penelitian menunjukkan hasil yang konsisten pada pengaruh kondisi job insecurity dan dukungan supervisor terhadap psikologis wellbeing. Melalui pengaruh psikologis wellbeing ini juga ditemukan pengaruh terhadap kondisi kepuasan kerja dan kesehatan fisik. Pada penelitian ini juga menemukan bahwa gender telah memoderasi hubugan antara psychological wellbeing dan kesehatan fisik buruh.

According to the changes demand in Textile Sector year by year this research aims to investigated the importance of psychological climate in factory like supervisor support and job insecurity to their psychological wellbeing. Furthermore this paper also explore the continual impact of labor rsquo s psychological wellbeing to their job satisfaction and physical health that also an important factors affected their performance at workplace. The data were collected from Better Work Indonesia Survey in 2012 and 2015. This research used quantitative methods from 1017 labors in 84 factory in Indonesia. The result showed significant impact from Supervisor Support and Job Insecurity toward Psychological wellbeing. It is also found that Psychological wellbeing affected to labor rsquo s job satisfaction and physical health. This result contributed to showed the importance of maintaining psychological wellbeing of labors at factory in order to boost and optimatilize their performance. This research also found that gender moderated the relationships between psychological wellbeing and physical health. According to the result it showed that between man and women there is a different way to maintain their health both physical and mental.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T51268
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarah Fricilia Nadira
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beberapa job-related factors yang terdiri dari supervisor support, organizational support dan job value terhadap work-life balance dan job satisfaction pada para auditor yang bekerja di Empat Besar (Big Four) Kantor Akuntan Publik (KAP) di DKI Jakarta. Penelitian ini juga menganalisis adanya kemungkinan peran mediasi yang dilakukan oleh work-life balance dalam perngaruh job-related factors tersebut dengan job satisfaction. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Multiple Regression dan hasilnya menunjukkan bahwa job-related factors yang memiliki pengaruh signifikan terhadap work-life balance adalah job value, sedangkan supervisor support dan organizational support tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap work-life balance. Work-life balance berpengaruh secara signifikan terhadap job satisfaction. Supervisor support dan job value memiliki pengaruh yang signifikan terhadap job satisfaction. Selanjutnya, work-life balance secara partial memediasi pengaruh job value terhadap job satisfaction, sementara itu work-life balance tidak memediasi pengaruh supervisor support dan organizational support terhadap job satisfaction.

This research aimed to analyze the effect of several job-related factors (supervisor support, organizational support, and job value) on work-life balance and job satisfaction among auditors who work at big four public accounting firms in Jakarta. This reasearch also aimed to explore the mediating role of work-life balance in the relationship between those job-related factors and job satisfaction. Multiple regression analysis demonstrated that the job value had significant effect on work-life balance among auditors while supervisor support and organizational support had not significant effect on work-life balance. Work-life balance had significant effect job satisfaction. Supervisor support and job value had significant effect on job satisfaction. It also confirmed that work-life balance partially mediated the associations between job value and job satisfaction.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S57490
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadya Pratiwi
"Skripsi ini membahas pengaruh Komitmen Organisasional terhadap Kinerja yang dimoderasi oleh Kepuasan Kerja. Distribusi kuesioner diberikan kepada 120 orang pegawai negeri sipil meliputi pegawai medik (dokter dan perawat) dan pegawai non-medik di Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Moderator Regression Analysis dengan SPSS 17.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komitmen Organisasional yang kuat terhadap karyawan akan berpengaruh terhadap Kinerja karyawan yang semakin meningkat, Kepuasan Kerja berdasarkan Hygiene Factor sebagai variabel moderator memiliki pengaruh signifikan antara Komitmen Organisasional dengan Kinerja Karyawan dan Motivator Factor sebagai variabel moderator tidak memiliki pengaruh yang signifikan antara Komitmen Organisasional dengan Kinerja.

This thesis discusses the influence of Organizational Commitment to Job Performance moderated by Job Satisfaction. The questionnaire distributed to 120 people, includes medical personnel (doctors and nurses) and non-medical personnel in the Department of Internal Medicine, FKUI/ RSCM. The data were analyzed using a Moderator Regression Analysis with SPSS version 17.
The results showed that a strong employees commitment to organizations will affect the increasing of employees job performance, based on Hygiene Factor Job Satisfaction as a moderate variable and it is significant. Meanwhile, the influences of Motivator Factor as a moderate variable, is not significant to the Organizational Commitment and Job Performance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S43931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>