Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 113655 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nita Ismayanti
"Arsip vital perguruan tinggi merupakan arsip yang sangat penting bagi keberlangsungan kegiatan suatu perguruan tinggi karena merupakan bukti yang merekam seluruh kegiatan suatu organisasi dalam hal ini perguruan tinggi yang diperlukan untuk menentukan kedudukan perguruan tinggi dimata hukum, seperti Udang-Undang atau peraturan dari suatu organisasi yang berkaitan dengan kegiatan manajemen dan keberlangsungan perguruan tinggi. Melihat begitu pentingnya fungsi arsip vital, maka arsip vital dilindungi dan dilestarikan dengan baik. Dengan memperhatikan itu semua semua maka dirasa perlu untuk melakukan kajian mengenai preservasi arsip vital di perguruan tinggi dengan mengambil studi kasus di sebuah perguruan tinggi yang bertujuan untuk melihat bagaimana kegiatan preservasi arsip vital perguruan tinggi dilakukan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan metode wawancara mendalam. Bentuk pertanyaan semi terstruktur dan mengacu kepada hasil kuesioner yang telah diisi oleh setiap unit kerja. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi, yaitu pengecekan data dengan metode observasi ke unit-unit kerja fakultas dan universitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preservasi arsip vital belum dilakukan secara tersistem dan perlu dibuat sebuah program kearsipanuntuk melindungi dan menyelamatkan arsip vital"
Bogor: Perpustakaan IPB, 2014
020 JPI 13:2 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Afdin
"Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis pemanfaatan buku QUE arsitektur oleh mahasiswa di perpustakaan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) serta hubungan antara pemanfaatan dengan koleksi. Pemanfaatan buku diperoleh dengan memeriksa catatan peminjaman dan lembar bukti fotokopi. Data yang diambil mencakup judul buku, tahun terbit, frekuensi sirkulasi (peminjaman dan fotokopi). dan subjek buku. Penelitian ini menggunakan kombinasi antara metode evaluasi koleksi (shelf scanning) dan metode evaluasi pemanfaatan (studi sirkulasi dan survei opini pemakai). Penelitian tentang hubungan antara pemanfaatan dengan koleksi menggunakan rumus korelasi Pearson. Populasi penelitian mencakup seluruh buku QUE arsitektur sebanyak 812 judul. Sampel penelitian untuk survei opini pemakai dalam bentuk kuesioner berjumlah tiga puluh orang mahasiswa program sarjana arsitektur. Penarikan sampel dilakukan secara kebetulan (accidental sampling). Selain itu, diwawancara pula sekretaris jurusan Arsitektur dan pustakawan FTUI untuk memperoleh kebijakan pemilihan koleksi buku QUE arsitektur. Hasilnya akan dibandingkan dengan pemanfaatan koleksi yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1} Care program studi arsitektur memang tercermin dengan adanya dominasi buku tentang perancangan arsitektur dan kota dalam koleksi buku QUE arsitektur. Ukuran koleksi tentang perancangan hampir setengah dari total koleksi yaitu sebesar 46%. Hal ini didukung dengan frekuensi pemanfaatan baik dengan peminjaman dan fotokopi, yaitu hampir setengah judul koleksi tentang perancangan termanfaatkan yaitu sebesar 45%; 2) Pemanfaatan buku QUE arsitektur pada perpustakaan FTUI tidak harus direkomendasikan oleh dosen dalam bentuk silabusatau pun saran dalam ruang kelas karena pada kenyataannnya, mahasiswa memanfaathan buku karena buku tersebut ada kaitannya dengan mata kuliah yang mereka ambil (padahal dosen tidak menyarankan untuk membaca buku tersebut) dan buku tersebut menarik bagi mereka; 3) Persentase pemanfaatan menunjukkan jumlah yang lebih kecil (rasa-rata di bawah 50%) dengan buku yang tidak dimanfaatkan (rata-rata di atas 50%); 4) Korelasi antara pemanfaatan peminjaman dan fotocopi serta korelasi antara koleksi dengan pemanfaatan tidak begitu signifikan (berarti/erat)."
2004
S15325
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecep Ibrahim
"Penelitian ini membahas preservasi kuratif arsip berbahan dasar kertas tentang bagaimana kegiatan preservasi kuratif dimulai dari persiapan, pelaksanaan, sampai evaluasi. Penelitian ini difokuskan pada kegiatan restorasi arsip konvensional dengan metode manual system di Arsip Nasional Republik Indonesia. Metodologi penelitian yang digunakan ialah studi kasus, penelitian ini dimulai dari observasi kemudian dilanjutkan dengan wawancara mendalam di Arsip Nasional Republik Indonesia. Hasil penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu persiapan kegiatan restorasi arsip konvesional, pelaksanaan kegiatan restorasi arsip konvensional dan evaluasi kegiatan restorasi arsip konvensional. Persiapan kegiatan restorasi arsip konvensional terdiri dari persiapan peralatan dan bahan restorasi arsip. Pelaksanaan kegiatan restorasi arsip konvensional terdiri dari penomeran, pemeriksaan, pembersihan, deasidifikasi, perbaikan arsip dengan sistem laminasi menggunakan tisu jepang atau tisu lokal, proses sizing menggunakan methil sellulosa, proses pengeringan, pelepasan plastik astralon, pemotongan, pengepresan dan penyusunan kembali arsip. Evaluasi kegiatan restorasi arsip konvensional merupakan kontrol kualitas hasil restorasi arsip berupa serangkain pengujian terhadap arsip baik secara fisik maupun kimia."
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2017
020 VIS 19:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Fadriansyah
"

Penelitian ini membahas tentang preservasi arsip foto yang dilakukan oleh Kantor Arsip Universitas Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi proses kegiatan preservasi arsip foto yang dilakukan Kantor Arsip Universitas Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Proses pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Dari penelitian ini diketahui bahwa Kantor Arsip Universitas Indonesia melakukan kegiatan preservasi arsip foto yang mencakup kegiatan penanganan, perawatan dan penyimpanan. Penanganan meliputi kegiatan identifikasi kerusakan fisik arsip, melepas arsip foto dari album, mengelompokkan foto berdasarkan kronologis atau subjek peristiwa, digitalisasi arsip foto ke dalam SEKAR UI, inventarisasi arsip foto ke dalam SEKAR UI, memasukkan fisik arsip ke dalam amplop kertas, memasukkan amplop yang berisi arsip foto ke dalam boks arsip yang sudah diberi judul dan klasifikasi. Kegiatan perawatan meliputi pembersihan fisik arsip secara berkelanjutan. Adapun penyimpanan dilakukan pada suhu 16°C dan kelembaban 35%, selain menyimpan dengan menggunakan rak berbahan besi. Kantor Arsip UI juga memasang APAR (Alat Pemadam Api Ringan) untuk mitigasi kebakaran, dan CCTV sebagai bentuk kontrol keamanan terhadap tindakan pencurian atau vandalisme terhadap arsip foto.


This study discusses the preservation of photographic archives conducted by Universitas Indonesia Archive Office. The purpose of this study is to identify the process of photographic archives preservation activities undertaken by the Universitas Indonesia Archive Office. This research is a qualitative research. The process of collecting data is conducted through observation, interviews, and literature study. From this research, it is revealed that Universitas Indonesia Archive Office undertakes the process of photgraphic archive preservation activities by including handling activities, maintenance and storage activities. Handling includes identifying physical damage of the photographic archive, removing the photographic archive from the album, grouping them according to chronological or subject matter, inventorying the photographic file into SEKAR UI, inserting the physical file into a paper envelope, and then inserting the envelope into the file box which has already been given a title and classification. Maintenance activities include continuous physical cleaning of archives. The storage is carried out at a temperature of 16 ° C and a humidity of 35%. Other forms of storage is using iron based shelves. The Universitas Indonesia Archive Office also installed an APAR (Light Fire Extinguisher) for fire mitigation, and CCTV as a form of security control against theft or vandalism of photographic archives.

"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathiresa Kusuma
"Penelitian ini membahas mengenai pelaksanaan alih media koleksi audiovisual dalam upaya melestarikan koleksi di Library Traffic Metro TV. Tujuan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan alih media koleksi audiovisual ke dalam bentuk media digital dalam rangka kegiatan preservasi koleksi agar dapat diidentifikasi kendala dan keuntungan dalam pelaksanaannya.
Hasil dari penelitian ini adalah pelaksanaan kegiatan alih media koleksi audiovisual di Library Traffic Metro TV masih banyak mengalami kendala yang menyebabkan proses pelaksanaan alih media berjalan kurang baik. Saran yang dapat peneliti berikan yaitu Library Traffic perlu melakukan perawatan terhadap perangkat keras yang digunakan proses alih media serta membuat Standar Operasional Prosedur untuk melaksanakan kegiatan alih media agar pelaksanaan alih media tersebut dapat berjalan dengan baik.

This study discusses the media migration’s implementation of audiovisual in effort to preserve the collection in the Library Traffic Metro TV. This study aims to describe the media migration’s implementation of audiovisual media to digital media’s form for the purposes of preservation of the collection, to identified obstacles and advantages in implementation. This study used a qualitative approach with case study method.
The results of this study, there are still a lot of obstacles that led the migration process run poorly. This study suggests that the Library Traffic needs to perform maintenance on the hardware, and also the medias used in the process and create standard operating procedures to make media migration process and also the medias maintenance can run well.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45979
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Rifai Akbar
"Skripsi ini membahas mengenai perlindungan arsip di BPAD Pemprov DKI Jakarta. Arsip harus dilindungi keberadaanya karena isi informasinya merupakan aset daerah. Penelitian ini dimulai pada bulan Maret sampai bulan Mei 2013. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi upaya perlindungan arsip di BPAD Pemprov DKI Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi lapangan dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlindungan arsip dari ancaman bencana belum menjadi prioritas dan perhatian BPAD Pemprov DKI Jakarta. Saran yang dapat diberikan adalah BPAD Pemprov DKI Jakarta harus membuat prosedur kesiapsiagaan menghadapi bencana yang dapat mencegah dan meminimalisir kerusakan arsip.

This research talks about archive protection in “BPAD Pemprov DKI Jakarta”. Archives should be protected because the information contents are considered as asset. The research was conducted from March 2013 until May 2013. This research aims to identify archive protection and achieve protection constraint of “BPAD Pemprov DKI Jakarta”. This research used study case method which qualitative approach. The data were collected by observation and interview. The result shows that archive protection from disaster threat has not been the priority and focus of “BPAD Pemprov DKI Jakarta”. This research suggests that “BPAD Pemprov Jakarta” should make preparedness procedure which can prevent and minimize archive damage."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47093
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mega Alif Marintan
"Skripsi ini membahas Preservasi Koleksi Foto di Rekso Pustoko Mangkunegaran Surakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan komponen kegiatan preservasi foto dan mengidentifikasi penyebab kerusakan. Pengambilan data dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus meliputi observasi, wawancara, dan studi pustaka. Hasil penelitian ini adalah terpenuhinya komponen piramida preservasi Teygeler yaitu preventive conservation, passive conservation dan active conservation.
Komponen yang belum terpenuhi yaitu restoration. Faktor penyebab kerusakan koleksi foto diantaranya adalah faktor usia, pemudaran warna, dimakan serangga atau rayap, pengaruh suhu dan lingkungan yang tidak sesuai, vandalisme, dan bencana alam. Kendala yang dihadapi Rekso Pustoko dalam upaya preservasi foto yaitu kurangnya sumber daya manusia, anggaran, dan fasilitas pendukung.

This mini-thesis describes preservation of photo collection conducted in Rekso Pustoko Mangkunegaran Surakarta. The purpose of this study is to describe the components of photo preservation activities and to identify the causes of damage. Data collecting used qualitative and case study methods. The data was collected through observations, interviews, and literatures. The result of this research was the fulfillment of a pyramid component of Teygeler preservation those are preventive, passive and active conservations.
Components that have not been fulfilled are restoration. Damage factors contributed to the collection of photographs including the factor of age, color fading, eaten by insects or termites, the effect of temperature, and the incompatible environment, vandalism, and natural disasters. Problem faced by Rekso Pustoko in photo preservation efforts are the lack of human resources, budget, and support facilities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S61282
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riva Delviatma
"[Penelitian ini bertujuan untuk memahami proses preservasi pengetahuan di perpustakaan komunitas, mengidentifikasi pengetahuan penting yang harus dipelihara di perpustakaan komunitas, mengidentifikasi masalah penyebab ancaman kehilangan pengetahuan, serta menganalisis nilai potensial yang ada di perpustakaan komunitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, yang berfokus pada intepretasi pengetahuan yang dimiliki
pengelola serta pengalaman relawan dan masyarakat sekitar dalam memaknai keberadaan perpustakaan komunitas di wilayah tersebut. Penelitian ini dilakukan berdasarkan enam tahap proses preservasi pengetahuan dari World Bank (1998). Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan tacit yang dimiliki pengelola merupakan pengetahuan yang penting dalam pengelolaan perpustakaan komunitas
dan sebagian kecil preservasi pengetahuan telah dilakukan secara tidak sadar oleh pengelola, khususnya tahap diseminasi pengetahuan. Akan tetapi, pengelola belum menyadari bahwa pengetahuan yang dimilikinya dan pengetahuan relawan yang terlibat merupakan aset penting dalam pengelolaan Rumah Baca Zikri. Selain itu, melalui preservasi pengetahuan ini dapat ditangkap beberapa makna
keberadaan Rumah Baca Zikri yaitu seperti nilai kekeluargaan, kebersamaan, kerja sama, keikhlasan, pengorbanan, tanggung jawab, kemandirian, kemanusiaan serta terdapat juga unsur kepercayaan;This research aims to understand the knowledge preservation in community
library, to indentify the important knowledge that have to be preserved in a community library, to identify the core problem of knowledge loss and to analyze the values which are embedded in community library. The research was conducted by using qualitative method with case study approach that mainly focused on the interpretation of owner/manager’s knowledge and the experiences of volunteers, users and surrounding neighbors. This research is based on the six
steps of knowledge preservation from World Bank (1998). The result shows that owner’s tacit knowledge is an essential knowledge to maintain the library and also reveals that few of the six steps have already been done, especially the knowledge dissemination phase. Unfortunately, the owner has not yet realized that his knowledge is an important asset to manage his library. Aside from that, by doing
this research, some values that are embedded in community library such as, kinship, togetherness, team work, sincerity, sacrifice, independency, humanity, and also personal trust can also be gathered, This research aims to understand the knowledge preservation in community
library, to indentify the important knowledge that have to be preserved in a
community library, to identify the core problem of knowledge loss and to analyze
the values which are embedded in community library. The research was
conducted by using qualitative method with case study approach that mainly
focused on the interpretation of owner/manager’s knowledge and the experiences
of volunteers, users and surrounding neighbors. This research is based on the six
steps of knowledge preservation from World Bank (1998). The result shows that
owner’s tacit knowledge is an essential knowledge to maintain the library and also
reveals that few of the six steps have already been done, especially the knowledge
dissemination phase. Unfortunately, the owner has not yet realized that his
knowledge is an important asset to manage his library. Aside from that, by doing
this research, some values that are embedded in community library such as,
kinship, togetherness, team work, sincerity, sacrifice, independency, humanity,
and also personal trust can also be gathered]"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
T44317
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hizkia Tegar Pradana
"Sebagai perusahaaan transportasi yang sudah berdiri sejak era Hindia Belanda, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) memiliki banyak arsip vital yang berusia ratusan tahun, namun kondisi arsip yang dimiliki banyak yang sudah rapuh dan mudah rusak. Penelitian ini membahas bagaimana kegiatan preservasi arsip era Hindia Belanda yang dilakukan oleh Corporate Document Management PT. KAI (Persero) mulai dari tahap preventif maupun kuratifnya. Sebagai sebuah BUMN, PT. KAI (Persero) mengadopsi beberapa aturan, salah satunya adalah Undang-Undang (Undang-Undang) dan juga Peraturan Kepala Arsip Nasional Indonesia (PERKA ANRI). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kegiatan preservasi terhadap arsip vital era Hindia Belanda di PT. KAI (Persero), agar arsip vital yang sudah berusia tua itu tetap dapat digunakan untuk kepentingan bisnis perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data yang digunakan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan yang dipilih adalah pengelola arsip di PT. KAI (Persero) yang mengerti bagaimana pelaksanaan kegiatan preservasi di PT. KAI. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar aspek kegiatan preservasi arsip era Hindia Belanda di PT. KAI sudah sesuai dengan teori yang ada, namun terdapat juga perbedaan metode yang digunakan karena perbedaan kondisi arsip.

As a transportation company that has been around since the Dutch East Indies era, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) certainly has so many vital archives that are hundreds of years old, so the condition of the archives owned by many is already fragile and easily damaged. This study discusses how the archive of the Dutch East Indies era preservation activities were carried out by Corporate Document Management PT. KAI (Persero) starts from the preventive and curative stages. As a state-owned enterprise, PT. KAI (Persero) adopted several rules, one of which is the Act (Undang-Undang) and also the Regulation of the Head of the Indonesian National Archives (PERKA ANRI). This study aims to identify the preservation activities of the vital archives of the Dutch East Indies era at PT. KAI (Persero), so that the old vital archives can still be used for the company's business interests. This study uses a qualitative approach with data collection methods used by interviews, observation, and documentation. The selected informants are archive managers at PT. KAI (Persero) who understands how the implementation of preservation activities at PT. KAI. The results of this study indicate that most aspects of the archive preservation activities of the Dutch East Indies era at PT. KAI is in accordance with the existing theory, but there are also differences in the methods used due to differences in archival conditions."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fadila Aulia
"Beberapa buku terbitan Balai Pustaka merupakan karya intelektual anak bangsa sejak pendudukan Belanda (1917), Jepang (1942) hingga pasca kemerdekaan Indonesia. Koleksi tersebut masih dapat ditemui di Perpustakaan Heritage Balai Pustaka. Mengingat kondisi fisik yang menua, perlu penanganan khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan oleh Perpustakaan Heritage Balai Pustaka dalam merawat dan memelihara koleksi buku langka, baik fisik maupun isinya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan analisis dokumen. Pemilihan informan penelitian dilakukan dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan teori Piramida Preservasi, Perpustakaan Heritage Balai Pustaka belum melakukan kegiatan pelestarian fisik koleksi buku langka melalui kegiatan konservasi aktif dan restorasi. Akan tetapi, perpustakaan melakukan upaya penting untuk melestarikan nilai yang terkandung dalam koleksi buku langka dengan digitalisasi. Kebijakan preservasi, anggaran, dan sumber daya manusia menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan pelestarian.

Books published by Balai Pustaka are intellectual works of the nation's children since the Dutch occupation (1917), Japan (1942) until post-independent era. It can still be found in the Balai Pustaka Heritage Library. Considering the physical condition that are aging, special treatment is needed. This study aims to determine the activities carried out by the Balai Pustaka Heritage Library in caring and maintaining a collection of rare books, both physically and the contents. The research method used is qualitative with a case study approach. Data collection techniques include interviews, observation and document analysis. Research informants were selected by purposive sampling technique. The results showed that based on the Preservation Pyramid theory, Balai Pustaka Heritage Library has not carried out physical preservation activities for rare book collection through active conservation and restoration activities. However, the library has made an effort to preserve the values contained in the collection of rare books by digitizing them. Preservation policies, budgets, and human resources are obstacles to the implementation of preservation activities."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>