Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 201917 dokumen yang sesuai dengan query
cover
David Gunawan
"Jumlah wirausahawan dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia terus meningkat, namun tingkat keberlanjutan bisnis UMKM masih sangat bergantung pada kemampuan pengusaha atau pemilik bisnis. Selain kemampuan mengelola bisnis secara umum, aspek keuangan membutuhkan pemahaman dan keahlian dari Pengusaha. Penelitian ini menganalisis bagaimana literasi keuangan memengaruhi perilaku kewirausahaan khususnya di sektor Food and Beverages (FnB) di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana sebanyak 213 pemilik UMKM mengisi kuesioner yang disebar secara online dengan metode pengisian self-administered. Analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif dan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh positif yang signifikan antara literasi keuangan dan perilaku kewirausahaan, dengan sikap keuangan dan perilaku keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku kewirausahaan. Temuan ini menyarankan bahwa peningkatan literasi keuangan dapat memperbaiki perilaku kewirausahaan, yang berkontribusi pada keberlanjutan bisnis yang lebih baik. Wawasan ini penting bagi para pemangku kepentingan untuk mempromosikan literasi keuangan sebagai faktor kunci dalam kesuksesan UMKM di Indonesia.

Despite the growing number of entrepreneurs in Indonesia, the survival rate of micro, small and medium enterprises (MSMEs) remain low due to a lack of financial literacy among owners. This study explores how financial literacy influences entrepreneurial behavior and its impact on the success of UMKM, particularly in the Food and Beverages sector in Jabodetabek. This study uses a quantitative approach, where 213 SME owners filled out a questionnaire distributed online using self-administered. Descriptive statistics and simple linear regression were employed to analyze the data. The results indicate a significant positive effect of financial literacy on entrepreneurial behavior, with financial attitude and financial behavior positively influencing entrepreneurial behavior. The findings suggest that improving financial literacy can enhance entrepreneurial behavior, contributing to better business sustainability. These insights are valuable for stakeholders to promote financial literacy as a key driver for UMKM success in Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azra Mashita
"Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) memiliki peran penting dan strategis dalam pembangunan ekonomi nasional dan dinilai mampu menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi. Persaingan pada lingkungan yang kompetitif dan keadaan yang terus berubah menjadi tantangan bagi UMKM. Untuk dapat terus bertahan dan tumbuh dalam segala tantangan yang selalu terjadi adalah dengan meningkatkan kinerja. Entreprenerial marketing dan network relationship dinilai menjadi dua faktor utama yang memengaruhi kinerja UMKM. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kedua variabel tersebut terhadap kinerja UMKM. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif yang data nya bersumber pada kuesioner dari 150 pelaku UMKM kuliner yang tergabung dalam program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) di Kota Jakarta Selatan. Penelitian ini menemukan bahwa entrepreneurial marketing dan network relationship memengaruhi kinerja UMKM baik secara parsial maupun simultan.

Micro, small & medium enterprises (MSMEs) has important and strategic role in national economic development and capable of being the backbone of economic growth. Competitive and always changing environment are challenges for MSMEs. One way to continue to survive and grow in every challenges is to improve performance. Entrepreneurial marketing and network relationships are considered to be two main factors that affect the performance of MSMEs. The purpose of this study was to determine how the influence of these two variables on the performance of MSMEs. This study used quantitative approach with data sourced from questionnaire filled by 150 culinary SMEs from integrated entreprenurship program by government in South Jakarta. This study found that entrepreneurial marketing and network relationships affect the performance of MSMEs either partially or simultaneously."
Jakarta: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Isna Putri Cholifatus Sholichah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat literasi keuangan (financial literacy) dan self control serta pengaruhnya terhadap pengambilan keputusan kredit pada pengusaha Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di DKI Jakarta. Financial literacy pada penelitian ini diukur melalui kemampuan berhitung dan pengetahuan keuangan responden, sedangkan self control diukur melalui perilaku keuangan responden. Sampel penelitian ini terdiri dari 202 responden yang memenuhi kriteria sebagai usaha menengah berdasarkan omset/pendapatan atau kekayaan usahanya, pernah melakukan kredit dan berdomisili di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan diolah dengan metode analisis regresi probit ordinal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat literasi keuangan pada pengusaha UMKM golongan menengah tergolong sedang dan tingkat literasi keuangan berpengaruh terhadap pengambilan keputusan kredit bagi pengusaha UMKM walaupun bukan merupakan penentu utama untuk mengambil keputusan kredit. Pengambilan keputusan kredit pengusaha dapat dipengaruhi oleh beragai faktor seperti pendidikan, kurangnya pengetahuan tentang kredit, kondisi keuangan perusahaan, dan faktor-faktor lainnya. Sedangkan self control pada kredit produktif tidak memiliki pengaruh pada pengambilan keputusan kredit

This study aims to determine the effect of financial literacy and self control on credit decision making made by Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) owners in DKI Jakarta. Financial literacy in this study is measured through the cognitive ability of respondents to count and the financial knowledge of respondents and self control measured through the financial attitude respondents. The sample of this study consists of 202 middle class entrepreneurs in DKI Jakarta. This research uses quantitative methods and is processed with ordered probit regression analysis methods. The results show that the level of financial literacy among middle class entrepreneurs in MSMEs varies from low, medium and high. The level of financial literacy affects frequency of credit decision making for MSMEs entrepreneurs. Therefore, it is not the main determinant of entrepreneurs to take credit. The credit decision making can be influenced by various factors such as education, lack of knowledge about credit, the company's financial condition, and other factors. Whereas self control on productive credit has no influence on credit decision making."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kurniawan Tri Kusuma
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Entrepreneurial Orientation terhadap kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di wilayah Jabodetabek, dengan mempertimbangkan peran mediasi dari Adopsi Media Sosial dan Innovation Capability. UKM sektor digital menjadi subyek penelitian mengingat peran strategisnya dalam menghadapi era transformasi digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan teknik analisis Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS). Sampel penelitian terdiri dari 121 UKM digital yang telah beroperasi minimal lima tahun dan memiliki aktivitas riset dan pengembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Entrepreneurial Orientation berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja UKM. Selain itu, adopsi media sosial dan kapabilitas inovasi juga terbukti sebagai mediator yang memperkuat pengaruh Entrepreneurial Orientation terhadap kinerja usaha. Di antara kedua variabel mediasi, Innovation Capability menunjukkan pengaruh yang lebih besar dibandingkan Adopsi Media Sosial. Temuan ini menekankan pentingnya strategi kewirausahaan yang didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi digital sebagai kunci peningkatan daya saing UKM di era ekonomi digital. Penelitian ini memberikan implikasi praktis bagi pelaku UKM dan pemerintah dalam merumuskan kebijakan pengembangan UKM berbasis inovasi dan teknologi.

This study aims to analyze the influence of entrepreneurial orientation on the performance of Small and Medium Enterprises (SMEs) in the Greater Jakarta area, with the mediating roles of social media adoption and innovation capability. Digital-based SMEs are used as research subjects, considering their strategic role in facing the challenges of digital transformation. A quantitative approach was applied using a survey method and data analysis with Structural Equation Modeling – Partial Least Square (SEM-PLS). The research sample consisted of 121 digital SMEs that have been operating for at least five years and are engaged in research and development activities. The results show that entrepreneurial orientation has a significant positive influence on SME’s performance. Both social media adoption and innovation capability serve as mediating variables that strengthen this relationship. Amongst the two mediators, innovation capability demonstrates a stronger impact on performance than social media adoption. These findings highlight the importance of entrepreneurial strategies supported by innovation and digital technology adoption as key drivers of competitive advantage in the digital economy era. This research provides practical implications for SME actors and policymakers in developing innovation-driven and technology-based SME development strategies."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Dinar Ramadhan
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu peran faktor financial literacy, perilaku personal (saving behavior, self-control, spending patterns, attitude toward risk), dan keluarga terhadap investment awareness pada pekerja Generasi Z di wilayah Jabodetabek. Pengambilan data dilakukan dengan metode purposive sampling menggunakan survei online kepada pekerja Gen-Z yang pernah bekerja atau sedang bekerja minimal 1 tahun dan berusia 18-30 tahun di wilayah Jabodetabek. Sebanyak 262 responden terkumpul yang kemudian data diolah dengan menggunakan metode Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial literacy, saving behavior, self-control, attitude toward risk, dan family financial socialization berpengaruh signifikan terhadap investment awareness pekerja Gen-Z. Sementara itu, self-control dan spending patterns tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap investment awareness pekerja Gen-Z.

This study aims to determine the role of financial literacy, personal behavior (saving behavior, self-control, spending patterns, attitudes towards risk), and family on investment awareness among Generation Z workers in Jabodetabek. Data was collected using a purposive sampling method using an online survey of Gen-Z workers who have worked or are currently working for at least 1 year and are 18-27 years old in the Greater Jakarta area. A total of 262 respondents were collected then processed using the Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The results of the study showed that financial literacy, saving behavior, self-control, attitude towards risk, and socialization of family finances have a significant effect on the investment awareness of Gen-Z workers. Meanwhile, self-control and spending patterns doesn’t have a significant effect on the investment awareness of Gen-Z workers.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alice Jubilee
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Financial Socialization dan Financial Literacy terhadap Financial Well-Being dengan peran Financial Behavior sebagai yang mediasi. Penelitian menggunakan sampel karyawan swasta tingkat staf dan staf senior berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) berusia 21-35 tahun. Jumlah responden terkumpul pada penelitian ini sebanyak 251 responden. Penelitian diolah menggunakan metode Structural Equation Modeling dan software PLS-SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Financial Skills, Financial Self-Efficacy, dan Financial Behavior memiliki pengaruh positif terhadap Financial Well-Being. Financial Socialization, Financial Knowledge, Financial Skills memiliki pengaruh tidak langsung secara positif terhadap Financial Well-Being melalui Financial Behavior sebagai mediasi. Saran dan implikasi manajerial akan dijelaskan selanjutnya.

This study aims to determine the effect of Financial Socialization and Financial Literacy on Financial Well-Being with the role of Financial Behavior as a mediation. The study used a sample of staff-level private employees and senior staff living in Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi (Jabodetabek) aged 21-35 years. The number of respondents collected in this study were 251 respondents. The research was processed using the Structural Equation Modeling method and PLS-SEM software. The results of the study show that Financial Skills, Financial Self-Efficacy, and Financial Behavior have a positive impact on Financial Well-Being. Financial Socialization, Financial Knowledge, Financial Skills have a positive indirect impact on Financial Well-Being through Financial Behavior as mediator. Managerial suggestions and implications will be explained next."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahri Fahrurozi Ishag
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti hubungan entrepreneurial leadership
terhadap business performance melalui entrepreneurial orientation dan team
creativity sebagai variabel mediasi. Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya,
keberhasilan kinerja bisnis skala kecil dan menengah khususnya, sangat
dipengaruhi oleh kapabilitas pemilik usaha. Namun demikian, penelitian
sebelumnya terkait variabel entrepreneurial leadership, entrepreneurial
orientation dan team creativity terhadap business performance belum banyak
diteliti. Penelitian ini menggunakan variabel entrepreneurial leadership sebagai
variabel yang memengaruhi business performance, dengan mediasi variabel
entrepreneurial orientation dan team creativity. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif dengan instrumen kuesioner. Data penelitian diperoleh dari
105 usaha berskala kecil dan menengah di area Jabodetabek. Data dianalisis
menggunakan partial least squares - structural equation modeling (PLS-SEM).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa entrepreneurial leadership memiliki
hubungan positif dengan business performance, namun variabel Entrepreneurial
Orientation tidak berperan sebagai mediator antara variabel entrepreneurial
leadership dengan business performance, dan variabel Team Creativity juga tidak
berperan sebagai mediator antara variabel entrepreneurial leadership dengan
business performance.

This research is aimed at examining the relationship between entrepreneurial
leadership and business performance through entrepreneurial orientation and team
creativity as mediating variables. Based on previous studies, successful
performance of small and medium enterprises is strongly influenced by the
capabilities of the business owner. However, studies related to entrepreneurial
leadership, entrepreneurial orientation, and team creativity variables on business
performance have been scarce. Thus, this study applies all aforementioned
variables. This study uses a quantitative approach with a questionnaire as an
instrument. Research data were obtained from 105 small and medium enterprises’
owners in the Jabodetabek Area. Data were analyzed using partial least squares -
structural equation modeling (PLS-SEM). The results of the study show that
entrepreneurial leadership has a positive relationship on business performance.
However entrepreneurial orientation variable does not act as a mediator between
entrepreneurial leadership and business performance, and the team creativity
variable also does not act as a mediator between entrepreneurial leadership and
business performance variable.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zimmerer, Thomas W.
New Jersey: Prentice-Hall, 2002
658.022 ZIM e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Khoirina Imami
"ABSTRAK
Pengawasan adalah salah satu fungsi dari manajemen. Pengawasan penting dilakukan oleh suatu organisasi agar tujuan organisasi tersebut dapat tercapai, terutama di bidang industri makanan dan minuman. Pengawasan di bidang industri makanan dan minuman penting untuk menjaga mutu dan keamanan dari pangan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengawasan dari Kementerian Perindustrian, yaitu di Direktorat Industri Makanan, Hasil Laut Dan Perikanan Kementerian Perindustrian mengenai pelaksanaan Pedoman Cara Produksi Pangan Olahan Yang Baik (CPPOB) pada Industri Kecil dan Menengah (IKM) makanan dan minuman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengawasan yang dilakukan dalam penerapan CPPOB terdiri atas empat tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pengawasan, tahap pengolahan data, dan tahap tindak lanjut dan belum maksimal karena dilakukan oleh pihak ketiga, yaitu PT. Sucofindo (Persero) dan tindak lanjut yang diberikan,yaitu pembinaan dan sanksi kurang ditegakkan dalam penerapan CPPOB ini.

ABSTRACT
Monitoring is one of the management function. Monitoring has to be done by an organization so that it is goals can be reached as well, especially on food and drink section. Monitoring is very important keep and maintain the quality and safety of the food. The main purpose of this reasearch is to analyze the implementation monitoring process of the Good Manufacturing Practices Guidelines by Ministry Of Industry on the Small And Medium Industry in the food and beverage sector. Qualitative approach was used in this reasearch and data was collected from in-depth interview.
The research result shown that monitoring in the GMP processes can be divided in four stages. The first stage is preparation, then controlling or monitoring stage, data processin stage, and no further stage and monitoring is not maximal to do because it is done by the third party, which is PT. Sucofindo (Persero), and the development all the way sanctions have not been enforced well still to this GMP application.
"
2016
S63870
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afifah Ayu Fathiya
"Penelitian ini mengkaji bagaimana literasi keuangan mempengaruhi kecenderungan pengambilan risiko di kalangan Gen-Z, terutama mahasiswa di wilayah Jabodetabek. Sampel penelitian terdiri dari 240 mahasiswa S1 berusia 18 hingga 24 tahun. Literasi keuangan dianalisis sebagai konstruk multidimensi yang mencakup financial knowledge, financial attitude, dan financial behavior, dengan pendekatan Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga dimensi tersebut berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan pengambilan risiko, dengan financial behavior berperan sebagai mediator dalam hubungan antara financial knowledge dan financial attitude terhadap kecenderungan pengambilan risiko. Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan literasi keuangan secara menyeluruh, tidak hanya dari sisi pengetahuan tetapi juga dari perilaku keuangan yang bertanggung jawab.

This study examines how financial literacy influences risk-taking propensity among Gen-Z Undergraduates in the Jabodetabek area. The research sample consists of 240 undergraduate students aged 18 to 24. Financial literacy is analyzed as a multidimensional construct encompassing financial knowledge, financial attitude, and financial behavior, with a Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) approach. The findings reveal that all three dimensions significantly impact risk-taking propensity, with financial behavior acting as a mediator in the relationship between financial knowledge and financial attitude toward risk-taking propensity. This highlights the importance of enhancing financial literacy comprehensively, not only in terms of knowledge but also responsible financial behavior and attitude."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>