Search Result  ::  Save as CSV :: Back

Search Result

Found 5 Document(s) match with the query
cover
Yuanita Amelia Sari
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25474
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuanita Amelia Sari
"Peningkatan penyalahgunaan Narkoba di lingkungan Perguruan Tinggi menunjukkan angka yang semakin meningkat drastis. Data dari Direktorat BNN sepanjang tahun 2005 sampai tahun 2007 meningkat dari 749 kasus menjadi 5.358 kasus. Angka ini sangat memprihatinkan bagi kita sebagai generasi muda harapan bangsa. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1997 tentang Narkotika, dan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika menjadi payung hukum bagi pimpinan Universitas untuk mengatasi masalah Narkoba yang terjadi dilingkungan kampus yang menjadi wilayah kewenangannya. Keadaan inilah yang melatarbelakangi dikeluarkannya kebijakan Rektor Trisakti Jakarta dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba dengan Surat Keputusan Nomer 342/Usakti/ SKR/ 1999 tentang Sanksi Pemecatan terhadap Pengedar dan Pengguna Narkoba di Lingkungan Kampus. Sejak dikeluarkan Surat Keputusan diatas sampai tahun 2007 telah dikeluarkannya mahasiswa Trisakti sebanyak 40 mahasiswa yang diindikasi terlibat kasus Narkoba.
Mencermati semakin maraknya mahasiswa yang terlibat kasus Narkoba di kampusnya maka dengan idenya mahasiswa Trisakti telah membentuk kelompok mahasiswa Anti Narkoba yang dinamakan Divisi Mahasiswa Anti Narkoba (DMAN). Kelompok mahasiswa ini melaksanakan program pencegahan penyalahgunaan narkoba di kampusnya. Untuk dapat mengukur dapat tidaknya program mencapai sasaran atau tujuan seperti yang diinginkan, Edward III berpendapat ada empat variabel yang mempengaruhi pelaksanaan kebijakan program yang saling berinteraksi dan saling mempengaruhi yaitu komunikasi, sumber daya, sikap dan struktur birokrasi. Bertolak dari latar belakang masalah diatas, pertanyaan penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan pencegahan penyalahgunaan Narkoba pada Divisi Mahasiswa Anti Narkoba (DMAN) Universitas Trisakti Jakarta. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa dari implementasi yang dilakukan diketahui terdapat inefektivitas terhadap pencapaian tujuan, diantaranya sedikitnya jumlah anggota dan terbatasnya dukungan dana serta kurangnya sosialisasi program pencegahan narkoba dikampus. Adapun faktor yang mempengaruhi inefektivitas ini adalah resources dan komunikasi dinilai kurang efektif, dilihat dari prosentase jawaban responden sebagian besar belum mengetahui program dan minimnya dukungan sumber daya. Faktor Sikap dan Birokrasi menunjukkan ke arah proses penyusunan struktur organisasi sesuai yang diharapkan mahasiswa. Hasil penelitian menyarankan agar dalam mengimplementasikan kebijakan perlu dikembangkan pelatihan pengembangan kemampuan mahasiswa seperti pelatihan kelompok sebaya (peer group), struktur organisasi diperkuat secara hukum bukan hanya instruksi melainkan keputusan dari Presiden Mahasiswa, kampanye anti Narkoba lebih sering dilakukan dan koordinasi ekstern dengan BNN lebih ditingkatkan serta pelaksana pengambil kebijakan di Universitas agar lebih menyediakan sarana dan fasilitas guna mendukung pelaksanaan program DMAN."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25473
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Amelia Sari
"Permasalahan status gizi pada anak usia sekolah 6-12 tahun di Kota Depok diketahui masih lazim terjadi, walaupun sudah banyak faktor teridentifikasi yang diduga menyebabkan masalah tersebut. Salah satu faktor yang mungkin menyebabkan permasalahan status gizi pada anak adalah Emotional Eating. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Emotional Eating dengan Status Gizi pada anak usia sekolah di Kota Depok. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional kepada 443 anak yang didapat melalui teknik multiple stage cluster random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner karakteristik responden, kuesioner Emotional Eater Questionnaire (EEQ), dan kuesioner Physical Activity Questionnaire for Children (PAQ-C)- Short Form. Hasil penelitian menggunakan uji Chi square menyimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara Emotional Eating dengan status gizi pada anak usia sekolah di Kota Depok (Pvalue=0,000;α= 0,05). Penelitian lanjutan dengan menggunakan metode eksplorasi retrospektif penting dilakukan untuk mengetahui gaya pengasuhan makan orang tua yang berdampak pada perilaku Emotional Eating pada anak di Indonesia.

The problems with nutritional status in school-age children aged 6-12 years in Depok City are still widespread, even though many factors have been identified which are thought to cause these problems. One factor that might cause nutritional status problems in children is Emotional Eating. This study aims to determine the relationship between Emotional Eating and Nutritional Status in school-aged children in Depok City. This research is an analytical observational quantitative research with a cross sectional research design for 443 children obtained through a multiple stage cluster random sampling technique. The instrumens used were the respondent characteristics questionnaire, the Emotional Eater Questionnaire (EEQ), and the Physical Activity Questionnaire for Children (PAQ-C)- Short Form questionnaire. The results of the study using the Chi square test concluded that there was a significant relationship between Emotional Eating and nutritional status in school-aged children in Depok City (Pvalue=0.000; α= 0.05). Further research using a retrospective exploratory method is important to determine the parenting style of parents which has an impact on Emotional Eating behavior in children in Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amelia Sari
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai penerapan fungsi manajemen pada pengelolaan layanan e-resources di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualiatatif, pendekatan studi kasus dan pengumpulan data melalui metode wawancara dan observasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penerapan fungsi manajemen pada pengelolaan layanan e-resources di PNRI belum dilaksanakan sesuai dengan fungsi manajemen menurut George R. Terry. Penerapan fungsi manajemenen berjalan berdasarkan hubungan antar kelompok layanan keanggotaan dengan kelompok layanan referens yang berada dibawah bidang Layanan Kelompok Umum. Saran dari hasil penelitian agar kepala Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi selaku orang yang mengepalai bidang layanan yang ada di PNRI membuat target layanan e-resources yang ingin dicapai, serta layanan eresources masuk kedalam kelompok layanan referens."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Amelia Sari
"Pola napas tidak efektif adalah salah satu masalah keperawatan yang umum didapatkan pada pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK). Terhambatnya otot inspirasi akan menurunkan ekspansi dada, menimbulkan gejala dispnea pada pasien. Yoga pranayama melibatkan lubang hidung, saluran pernapasan, diafragma, dan paru paru secara aktif. Pola ritme alternate nostril breathing memberikan dukungan ventilasi kepada pasien dengan memperkuat sistem pernapasan. Analisis dilakukan pada tiga pasien dengan kategori usia dewasa hingga lansia yang mengalami PPOK dengan keluhan utama sesak napas. Intervensi pranayama: alternate nostril breathing dilakukan selama tiga hari dengan frekuensi latihan dua kali per hari. Evaluasi status pernapasan dan instrumen SGRQ dilakukan untuk mengecek efektifitas alternate nostril breathing dalam memberikan dukungan ventilasi terhadap pola napas tidak efektif. Hasil menunjukkan penurunan frekuensi napas yang signifikan dan penurunan skor total SGRQ hingga mencapai 13.54% dari skor awal. Berdasar dari hasil penelitian, alternate nostril breathing berhak dilakukan sebagai modalitas terapi tambahan pada pasien dengan pola napas tidak efektif. Kata kunci : Alternate nostril breathing, PPOK, Pola Napas Tidak Efektif, Pranayama.

Ineffective breathing pattern is one of the common cough problems in patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD). Inhibition of muscle inspiration will reduce chest expansion, causing symptoms of dyspnea in patients. Yoga pranayama actively involves the nostrils, airways, diaphragm, and lungs. The rhythmic pattern of alternating nostril breathing provides ventilation support to patients by strengthening the respiratory system. The analysis was conducted on three patients with the age category of adults to the elderly who had COPD with the main complaint of shortness of breath. Pranayama intervention: alternating nostril breathing was carried out for three days with a frequency of exercise twice a day. Evaluation of respiratory status and SGRQ instruments were carried out to examine the effectiveness of alternate nostril breathing in providing ventilation support for ineffective breathing patterns. The results showed a significant decrease in respiratory frequency and a decrease in the total SGRQ score of up to 13.54% from the initial score. Based on the results of the study, alternate nostril breathing can be carried out as an additional therapeutic modality in patients with ineffective breathing patterns. Keywords: Alternate nostril breathing, COPD, Ineffective Breathing Pattern, Pranayama."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library