Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siti Nur Fatimah
Abstrak :
Tujuan: (1) mengetahui perubahan status protein dalam 5 hari pasca serangan stroke; (2) mengetahui faktor risiko, status gizi dan asupan energi dan protein selama dirawat; (3) mengetahui hubungan antara perubahan status protein dengan faktor risiko, status gizi dan asupan energi dan protein. Tempat: Ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo. Metodologi: Sebanyak 77 pasien diambil dengan diagnosis stroke iskemik dan hemoragik yang memenuhi kriteria perterimaan. Dilakukan pengukuran antropometri yaitu berar badan dan tinggi badan. Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan yaitu kadar albumin plasma pada hari kel dan ke 5, NUU dan kleatinin urin dari urin tampttng 24 jam pada hari ke 1, 3 dart 5. Data asupan energi dan protein melalui oral, enteral dan parenteral selama 24 jam pada hari ke 1, 3 dan 5, hasil dianalisis dengan program Food Processor II. Imbang nitrogen diperoleh dengan menghitung asupan nitrogen dan NUU 24 jam. Hubungan antara parameter Status protein dengan faktor risiko diuji dengan uji One Way ANOVA/uji Kruskal Wallis. Hubungan antara parameter status protein dengan status gizi diuji dengan uji t berpasangan/uji Man Whitney U. Korelasi antara parameter status protein dengan asupan energi dan protein diuji dengan uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Hasil penelitian diperoleh 67,5% stroke iskemik dan 32,5% stroke hemomgik Faktor risiko yang didapat adalah hipertensi, diabetes melitus, kelainan jantung dan dislipidemia, faktor risiko dibagi menjadi faktor risiko terkontrol, tidak terkontrol dan belum ditemukan Fktor risiko. Median asupan energi dan protein masih dibawah kebutuhan. Terdapat penurunan bermakna Radar albumin hari ke 5 dan peningkatan NUU hari ke 3, tidak ada perbedaan bermakna kadar kreatinin urin. Imbang nitrogen negatif selama penelitian. Terdapat perbedaan bermakna kadar albumin antara kelompok pasien stroke iskemik dan stroke hemoragik. Tidak ada perbedaan bermakna parameter status protein antara ke 3 kelompok faktor risiko. Terdapat perbedaan bermakna kadar albumin hari ke 1 dan 5 serta kadar kreatinin urin hari ke 3 dan 5 antara kelompok pasien dengan status gizi normal dan berat badan lebih,.Terdapat korelasi lemah antara parameter status protein dengan asupan energi dan protein. Korelasi lemah sampai sedang terdapat antara imbang nitrogen dengan asupan energi dan protein. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan terdapat penurunan status protein pada pasien stroke. Terdapat penurunan bermakna kadar albumin, hari ke 5, peningkatan nilai NUU hari ke 3, tidak ada perubahan kadar kreatinin urin, imbang nitrogen negatif selama penelitian.
Objective: (1) to investigate the changes of protein slams within 5 days alter stroke, (2) to observe the risk factors, nutritional status, energy and protein intake, and analyze the correlation with protein indicators, (3) to analyze the correlation between protein indicators with energy and protein intake. Location: Ci ptolvlangunkusumo General Hospital, Jakarta. Subject and Methods: Seventy seven patients with acute stroke were recruit as the subjects of the study. Anthropometry assessments i.e body weight and height were assmsed in the 1st day of admission. Laboratory assessment i.e albumin were assessed in the 1' and 5?? day. Urinary urea nitrogen (UUN) and urinary creatinine were assessed in the 1st, 3rd and 5th day using 24-hour urine collection. Energy and protein intake from parenteral, enter-al and oral route were calculated in the 1st, 3rd and 5th day and analyzed by Food Processor ll program. Nitrogen balanced was calculated by substracting nitrogen intake with urinary nitrogen. The correlation between protein indicators with risk factors was tsted using One Way ANOVA/Kruskal Wallis test. The correlation between protein indicators with nutritional status was tested using t test/Man Whitney U test. The correlation between protein indicators with energy and protein intake was tested using Spearman Rank Correlation. Results: The type of stroke determined by clinical diagnosis were; ischemic stroke 615% and hemorrhagic stroke 32,5%. Risk factors found ofthe subjects were: hypertension, diabetes mellitus, cardiac disease, hypercholesterolemia and unknown risk lilctors. The risk factors were grouped into 3 categories; controlled risk factors, uncontrolled risk factors and unknown risk factors. The median intake of energy and protein were below the requirement There were significant decrease in serum albumin in the 5th day and increase in UUN in the 3rd day, and no significant difference in urinary creatinine. During the study, there were negative nitrogen balance. No significant difference in protein indicators between risk factors group. There were significant difference in protein indicators between ischemic and hemorrhagic stroke, and significant difference in serum albumin and urinary creatinine between normal weight and overweight There was no correlation significant between protein indicators and energy and protein intake using Spearman Rank correlation The correlation between protein indicators and nitrogen balance was significant. Conclusions: The current study indicates that there was decreases of protein status in stroke patients. There were significant decrease in serum albumin in the 5th day and increase in UUN in the 3rd day, and there were negative nitrogen balance during the study.
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T10960
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alia Nur Fatimah
Abstrak :
Notaris berwenang untuk membuat akta pendirian Perseron Terbatas, yayasan, koperasi CV, persekutuan perdata, dan firma. Sehingga pendirian CV dilakukan dengan akta Notaris. Ketatnya persaingan antar notaris disertai banyaknya jumlah pesaing terkadang membuat notaris baru hanya bisa mendapatkan sedikit klien, hal ini mengakibatkan rendahnya tingkat penghasilan notaris sehingga mengalami kesulitan untuk membayar pegawai notaris untuk dijadikan saksi akta sehingga menjadikan istri sebagai saksi. Tujuan dari penulisan tesis ini adalah untuk menganalisis sanksi degradasi dan kebatalan suatu akta notaris yang dibuat tidak sesuai dengan Undang-Undang No. 2 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang No. 30 tahun 2004 tentang Jabatan Notaris (UUJN) dan keabsahan akta pendirian CV yang dibuat dengan akta otentik di mana saksi akta adalah Istri Notaris. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif, menggunakan data sekunder dan menganalisa secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, akta Notaris terdegradasi kekuatan pembuktiannya menjadi akta di bawah tangan karena terdapat pelanggaran mengenai kewajiban notaris, pembacaan akta, pengecualian pembacaan, ketentuan kriteria penghadap, saksi akta, serta larangan pembuatan akta untuk diri sendiri, istri/suami dan orang yang mempunyai hubungan keluarga. Sementara akta Notaris yang mengalami pembatalan atau batal demi hukum adalah akta Notaris yang melanggar ketentuan Pasal 84 UUJN. Akta Pendirian CV yang dibuat dengan Saksi Akta adalah istri notaris berdasarkan Pasal 41 UUJN aktanya telah menjadi akta di bawah tangan. Terdegradasinya akta pendirian CV menjadi dibawah tangan tidak membuat CV menjadi bubar atau berakhir selama hal tersebut tidak merugikan pihak ketiga.
Notary is authorized to make a Deed of Establishment of a Limited Liability Company, Foundation, Cooperative, Limited Partnership, Limited Liability Partnership and firm.  In this sense, the establishment of a Limited Partnership is carried out by notarial deed. The fierce competition between notaries and the large number of competitors makes a new notary only able to get a handful of clients. This results in the low level of income for the notary which lead to the difficulty in hiring as well as paying notary employee to become a witness deed and instead, putting the wife in a witness role due to insufficient fund. The purpose of this journal is to analyze the degradation sanctions and cancellation of a notary deed made in accordance with UUJN (Act Number 2 of 2014 towards amandement Act Number 30 of 2004 concerning Notary Position) and the validity of the Limited Partnership`s establishment deed made with an authentic deed in which the deed`s witness is the notary`s wife. The research method used in writing this journal is normative juridical using secondary data and analyze qualitatively. Based on the results of the study, the boundary of the notarial deed which was degraded by the power of proof into a Privately Made Deed is a notarial deed that violates the notary obligation, the reading of the deed, the exception of the reading, the adherence criteria, the witnesses of the deed, and the prohibition of making the act for themselves, the wife/husband and the person having a family relationship. Meanwhile, the Notary deed that has been cancelled or null and void by law is a notary deed that violates the provisions of Article 84 of UUJN. Based on Article 41 UUJN, The Limited Partnership`s Establishment Deed made on the basis that the notary`s wife acted as the Witness Deed, will become a Private Deed. The degradasion of the establishment deed into a sub deed doesn`t make the limited partnership dissolve or end as long as it doesn`t harm the third party.
Depok: Universitas Indonesia, 2019
T52252
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fatimah
Abstrak :
Stres akademik merupakan jenis stres yang dipicu oleh stressor berupa beban akademik. Jenis stres ini memberikan pengaruh negatif dalam proses belajar dan prestasi mahasiswa. Salah satu upaya untuk mengurangi stres akademik adalah dengan pengembangan self-regulated learning, sebuah perilaku dimana seseorang mampu mengelola proses belajar mereka sendiri. Di sisi lain, dalam ajaran Islam dikenal sebuah sikap yang dianjurkan bagi muslim yaitu tawakal. Tawakal adalah sikap berusaha dan berserah diri kepada Allah, sikap ini dapat diterapkan dalam berbagai kegiatan termasuk dalam belajar yang digambarkan dengan kesungguhan dalam belajar dan berserah diri kepada Allah setelah berusaha. Pengertian tawakal bagi muslim saat ini hanya fokus terhadap berserah diri kepada Allah dan kurang fokus terhadap usaha sebelum berserah diri. Tawakal dalam penelitian ini akan fokus terhadap usaha dan penyerahan diri kepada Allah dalam kegiatan belajar mahasiswa. Penulis dalam penelitian ini ingin mengetahui apakah self-regulated learning memiliki pengaruh signifikan terhadap stres akademik. Kemudian penulis juga ingin mengetahui apakah tawakal dalam belajar juga memiliki pengaruh signifikan terhadap stres akademik di kalangan mahasiswa. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui pengaruh self-regulated learning dan sikap tawakal dalam belajar secara bersamaan terhadap stres akademik pada mahasiswa. Dengan menggunakan metode kuantitatif, penelitian ini melibatkan 150 mahasiswa aktif muslim pada jenjang S1 dan setara S1 (D4 dan S1 ekstensi) di universitas-universitas baik Negeri maupun swasta di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa self-regulated learning memiliki pengaruh signifikan terhadap stres akademik Tawakal dalam belajar juga terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap stres akademik. Kemudian self-regulated learning dan tawakal dalam belajar secara bersamaan terbukti memberikan pengaruh terhadap stres akademik pada mahasiswa. ......Academic stress is a type of stress triggered by a stressor in the form of academic burden. This type of stress has negative influence on the learning process and student's achievement. One of the efforts to reduce academic stress is by developing self-regulated learning, a behavior in which a person is able to manage their own learning process. On the other hand, there is an Islamic teaching known as tawakal or the attitude of trying and surrendering to Allah. This attitude of allegiance can be applied in variety of activities including learning, which is conceived with sincerity in learning and surrendering to God after trying. Understanding tawakal for most Muslims today only focuses on surrendering to Allah and focusing less on the effort before surrendering. Tawakal in this study will focus on the effort of learning and surrendering to God in student learning activities. The author in this study wanted to find out whether self-regulated learning has a significant influence on academic stress. Also, the author wants to find out whether tawakal in learning also has a significant influence on academic stress among students. This study aims to determine the effect of self-regulated learning and tawakal in learning simultaneously, against the academic stress in students. By using quantitative methods, this study has involved 150 active Muslim students at S1 level and equivalent to S1 (D4 and S1 extensions) in both public and private universities in Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi. The results of this study indicate that self-regulated learning has a significant influence on academic stress, Tawakal in learning also has a significant effect on academic stress. Then self-regulated learning and tawakal in learning simultaneously proved to have an effect on academic stress on students.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2018
T52613
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fatimah
Abstrak :
Belanja kesehatan adalah jenis belanja daerah yang dipergunakan dalam rangka mendanai pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan provinsi atau kabupaten/kota dalam bidang kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah diperoleh gambaran belanja kesehatan secara komprehensif yang akan digunakan untuk mempertajam alokasi belanja kesehatan, dan menjadi evaluasi terhadap belanja kesehatan yang dapat memberikan indikator kesehatan yang meningkat. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan mengumpulkan dana alokasi dari pendanaan kesehatan yang bersumber pemerintah. Hasil penelitian sumber pembiayaan dari jumlah yang dialokasikan APBD maka dana yang dikeluarkan telah memadai, hal ini terlihat dari persentase jumlah yang diperoleh sebesar 12,8 % pada tahun 2019. Pengelola dalam sektor kesehatan menunjukan adanya pengelola yang didominasi oleh Rumah Sakit sebesar 39,94%, Dinas Kesehatan 34,44% dan Puskesmas 25,62 %. Bedasarkan jenis fungsi pelayanan kuratif hanya mencapai 24,5%. Kesimpulan : Belanja kesehatan dominan dialokasikan untuk belanja kesehatan tidak langsung, pemerataan terhadap program kuratif sangat rendah. ......Health expenditure is a type of regional expenditure used to fund the implementation of government initiatives and programs in the health sector that fall under the jurisdiction of provinces or districts/cities. This research aims to provide a comprehensive overview of public health expenditure in order to inform the allocation of resources and evaluate the effectiveness of these expenditures in improving health outcomes. This research employs a descriptive research design, using data on government funding for health initiatives. The results of the study show that the source of financing is from the amount allocated by the APBD, the funds spent are adequate, this can be seen from the percentage of the amount obtained by 12.8% in 2019. Managers in the health sector show that there are managers who are dominated by hospitals amounting to 39, 94%, Health Office 34.44% and Health Center 25.62%. Based on the type of curative service function only reached 24.5%.. Overall, this research finds that a significant proportion of health spending is directed towards indirect expenditures, resulting in low levels of equity in funding for curative programs.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Izzah Nur Fatimah
Abstrak :
Usaha untuk meningkatkan hasil perolehan minyak bumi saat ini menjadi sangat penting mengingat terbatasnya persediaan dan produksi minyak di tanah air. Kebutuhan minyak bumi terus meningkat seiring dengan meningkatnya penggunaan kendraan bermotor. Salah satu teknologi yang dapat meningktakan perolehan minyak bumi adalah dengan penggunaan biosurfaktan yang bekerja dengan cara menurunkan tegangan antarmuka. Biosurfaktan dapat diproduksi dari Pseudomonas aeruginosa. Limbah biodiesel dapat menjadi salah satu alternatif bahan mentah untuk produksi biosurfaktan karena produksi biodiesel di Indonesia terus meningkat sepanjang tahun. Prediksi kebutuhan biodiesel menurut PP Nomor 5 mencapai 720.000 kiloliter pada tahun 2010 dan akan ditingkatkan menjadi 1,5 juta kiloliter pada tahun 2015 dan 4,7 juta kiloliter tahun 2025. Limbah ini masih memiliki kandungan senyawa yang kompleks, oleh karena itu perlu dilakukan penyederhanaan senyawa. Metode yang digunakan adalah metode ozonasi. Hasil terbaik yang diperoleh dari produksi biosurfaktan adalah substrat yang diozonasi selama 30 menit. Penurunan ini belum sesuai kriteria biosurfaktan yang dapat digunakan untuk peningkatan perolehan minyak bumi, oleh karena itu sebaiknya dilakukan optimasi produksi lebih lanjut. ......Efforts to improve the results of recovery oil is becoming very important due to the limited supply and oil production in the country. Needs of petroleum continues to increase along with the increasing use of vehicle. One technology that can enhancing the recovery of oil is using biosurfactants that works by reducing the interfacial tension. Biosurfactants can be produced from Pseudomonas aeruginosa. Biodiesel waste can be an alternative raw material for the production of biosurfactants because production of biodiesel in Indonesia continues to increase throughout the year. Prediction biodiesel requirement by Regulation No. 5 to reach 720,000 kiloliters in 2010 and will be increased to 1.5 million kiloliters in 2015 and 4.7 million kiloliters in 2025. Biodiesel waste still contains a complex compound, therefore it is necessary to simplify the compound. The method used is ozonation method. The best results were obtained from the production of biosurfactants is ozonized substrate for 30 minutes. This decline has not fit the criteria biosurfactants that can be used to increase oil recovery, and therefore should be optimized further production.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46281
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nisrina Nur Fatimah
Abstrak :
Kecamatan Dramaga merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Bogor, dimana di Kecamatan ini terdapat Kampus Institut Pertanian Bogor. Pada awal pembangunan Kampus IPB, Kecamatan Dramaga bersifat kedesaan.  Namun seiring berjalannya waktu, kampus ini berubah menjadi kawasan kekotaan dengan berbagai fasilitas yang mendukung sivitas akademika IPB. Dengan menggabungkan data sekunder, dan primer yang didapatkan melalui wawancara dan observasi, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola spasial perubahan penggunaan lahan dan fungsi bangunan di Kecamatan Dramaga. Untuk mengetahui pola perubahan penggunaan lahan, analisis dilakukan dengan metode asosiatif peta kepadatan penduduk dan penggunaan tanah antara tahun 2015 dan 2022, serta perubahan fungsi bangunan pada tahun 2022.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa area yang dekat dengan kampus IPB mengalami perubahan penggunaan lahan terlebih dahulu, dan semakin lama, perubahan tersebut semakin meluas menjauhi kawasan kampus. Perubahan perubahan fungsi bangunan menunjukkan pola yang serupa, namun jenis fungsi bangunan tidak menunjukkan adanya keteraturan pola spasial. ......Bogor Agricultural University Campus located in Dramaga Sub-District, in Bogor Regency, West Jawa. In the earlier time of the IPB Campus construction, Dramaga Sub-District was a rural area.  But over time, this campus turned into an urban area with various facilities that support the academic community.  By combining secondary an primary data that collected through observations and deep interviews, this study aims to determined the spatial pattern of land use changes and building functions in the surrounding area of IPB campus. To find out of land use changes pattern, an analysis was carried out using associative method of population density and land use maps between 2015 and 2022, as well as changes in building function in 2022. The result showed that the initial land use changes occurred in the area that adjacent to IPB campus. These changes are increasingly expanding away from the campus area. Changes in building function shows a similar pattern, but the type of building function does not show any regularity spatial pattern.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rana Nur Fatimah
Abstrak :
Pada aplikasinya, transportasi minyak berat menggunakan pipa dapat dilakukan dengan menggunakan sistem pipa yang alirannya diselubungi air atau disebut core-annular flow (CAF). Penelitian sebelumnya untuk kasus CAF menunjukkan bahwa penambahan air pada aliran dapat secara signifikan mengurangi gradien tekanan yang disebabkan oleh tingginya viskositas. Studi ini berfokus pada simulasi dinamika fluida komputasi (CFD) secara tiga dimensi untuk kasus CAF berorientasi vertikal dengan arah aliran ke atas dalam sistem minyak-air pada pipa. Simulasi CFD divalidasi dengan data eksperimen, memastikan representasi geometri gelombang antarmuka (interfacial wave geometry) yang diamati memiliki kemiripan dengan eksperimen secara visual maupun dalam perhitungan ukuran gelombang antarmuka. Kualitas mesh dianggap baik pada jumlah elemen 96,970. Dari simulasi tiga dimensi CFD, diperoleh hasil berupa profil kecepatan yang relatif stabil, dengan fraksi minyak tertinggi terdapat di dalam inti pipa, tekanan absolut yang mengalami penurunan sepanjang pipa, dan tingkat gesekan dinding (wall shear stress) yang rendah. Pengaruh gravitasi terhadap aliran diselidiki, dengan penurunan tekanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan aliran tanpa gravitasi. Metode CAF terbukti lebih efisien ketika dibandingkan dengan aliran minyak berat fase tunggal, dengan penghematan energi yang mencapai 91,17% dalam energi pemompaan dan faktor reduksi daya melebihi 1 (11,33). Selain itu, faktor reduksi tekanan sebesar 15,58 dan penghematan yang signifikan sebesar 93,58% dalam hal pengurangan penurunan tekanan menunjukkan potensi yang besar dari CAF untuk penghematan energi dalam sistem aliran vertikal ke atas. ......In its application, the transportation of heavy oil through pipelines can be achieved by using a system where the oil flow is surrounded by water, known as core-annular flow (CAF). Previous research on CAF has shown that the addition of water to the flow can significantly reduce the pressure gradient caused by high viscosity. This study focuses on three-dimensional computational fluid dynamics (CFD) simulations of vertically oriented upward flow of oil and water in a pipe system. The CFD simulations are validated using experimental data to ensure that the observed interfacial wave geometry is consistent both visually and in terms of wave geometry calculations. The mesh quality is considered good with a total of 96,970 elements. From the three-dimensional CFD simulations, the following results are obtained: a relatively stable velocity profile, with the highest oil fraction located in the core of the pipe, a decrease in absolute pressure along the pipe, and low wall shear stress. The influence of gravity on the flow is investigated, with a higher pressure drop observed compared to gravity-free flow. The CAF method proves to be more efficient compared to single-phase heavy oil flow, resulting in energy savings of up to 91.17% in terms of pumping energy and a power reduction factor exceeding 1 (11.33). Furthermore, a pressure drop reduction factor of 15.58 and significant savings of 93.58% in terms of pressure drop reduction demonstrate the great potential of CAF for energy savings in upward vertical flow systems.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
An Nur Fatimah
Abstrak :
Kanker serviks merupakan penyakit kanker yang banyak di derita oleh kaum wanita dan 65% penderita sudah berada di stadium lanjut (Darnindro dkk, 2007). Salah satu metode untuk mendeteksi secara dini kanker serviks adalah dengan pemeriksaan pap smear. Di Klinik Keluarga, dari hasil pemeriksaan pap smear pada bulan Juni 2008 diketahui 19 pasien yang terinfeksi servisitis, trikomoniasis dan kandidasis, sebanyak 17 pasiennya tidak melakukan pemeriksaan ulang pap smear. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keterlambatan pasien dalam melakukan pemeriksaan ulang pap smear di klinik keluarga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 6 orang informan, diketahui bahwa usia informan antara 25 tahun hingga 50 tahun, tingkat pendidikan sedang (SMA), pekerjaan terbanyak sebagai ibu rumah tangga dengan penghasilan per bulan berkisar Rp1.500.000 ? Rp5.000.000, minimnya informasi yang diperoleh tentang pap smear, biaya yang harus dikeluarkan murah dan masih terjangkau, jarak tidak menjadi kendala/hambatan, pelayanan yang diberikan klinik baik, adanya dukungan tapi tidak mendapatkan anjuran pap smear dari suami dan mendapatkan dukungan/anjuran dari petugas kesehatan untuk pemeriksaan ulang pap smear. Dari hasil penelitian disarankan semua pihak yang terkait dapat lebih meningkatkan upaya promotif, preventif dan kuratif mengenai pentingnya melakukan pendeteksian dini kanker serviks dengan pap smear.
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Laras Ati Nur Fatimah
Abstrak :
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat dasar perencanaan teknik 3D-CRT dan IMRT lapangan kecil berdasarkan acuan AAPM TG-119. Pada penelitian ini dilakukan perencanaan teknik 3D-CRT dan IMRT di fantom homogen dan inhomogen pada dua geometri target berbeda. Perencanaan pada geometri target C-shape dan circular dilakukan dengan 7 arah berkas MLC statik untuk teknik 3D-CRT, dan dMLC untuk teknik IMRT pada dua kedalaman berbeda yaitu 5 g/cm² dan 10 g/cm². Optimisasi dan kalkulasi dosis menggunakan TPS Pinnacle³ untuk berkas foton 6MV. Parameter perencanaan digunakan acuan AAPM TG-119 dengan membandingkan indeks konformalitas (CI), homogenitas (HI), dan capaian dosis. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan PTW Semiflex 0.125 cc, Exradin A16, dan Film Gafchromic EBT3. Hasil penelitian menunjukan CI untuk geometri target C-shape berkisar antara 0.710-0.999 pada kedalaman 10 g/cm² dan 0.691-1.613 pada kedalaman 5 g/cm². Sedangkan untuk geometri circular CI berkisar antara 0.334-1.122 dan 0.729-1.165 masing-masing untuk kedalaman 10 g/cm² dan 5 g/cm². Nilai HI untuk target C-shape dan circular berkisar 6.3%-58.7% dan 5.4%-87.1% untuk kedalaman 10 g/cm² serta 7.0%-80.4% dan 5.9-67.5% untuk kedalaman 5 g/cm². Hasil menunjukan sebagian besar pengukuran dosis mengalami penurunan dibandingkan nilai dosis perhitungan TPS. Penurunan tersebut semakin besar dampaknya pada medium inhomogen dibandingkan pada pengukuran di medium homogen
ABSTRACT
The purpose of this study was to create benchmark plan for smallfield IMRT based on AAPM TG-119. In this study we created 3D-CRT and IMRT treatment plans for homogen and inhomogeneous medium for two geometrical targets. C-shape and circular target were simulated using 7 static MLC for 3D-CRT and 7 static dMLC IMRT field at two different depths, 5 g/cm² and 10 g/cm². Dose optimization and calculation were done using Pinnacle³ treatment planning system for 6 MV photons beam. Planning objectives were set according to the AAPM TG-119 goals and compared conformity index (CI), homogeneity index (HI) and also dose goals. The measurement were done with PTW Semiflex 0.125 cc, Exradin A16, and Gafchromic EBT3. The results shows, the conformity index for C-shape target was in range of 0.710-0.999 at 10 g/cm² depth and 0.691-1.613 at 5 g/cm² whereas CI for circular target was in range 0.334-1.122 and 0.729-1.165 for 10 and 5 g/cm² depths respectly. In addition, the homogeneity index for C-shape and circular were in the range of 6.3%-58.7% and 5.4%-87.1% for 10 g/cm² depth whereas it was found at 7.0%-80.4% and 5.9-67.5% for 5 g/cm². The results showed that the most of measured dose are underestimate dose-compared to the dose plan. Moreover, the measurement dose at inhomogeneous medium is much lower difference compared to planning dose.
2016
T45643
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library