Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pasaribu, Wadyo P.
"Persaingan yang semakin meningkat membuat kalangan dunia usaha terus meningkatkan daya saingnya, dengan cara perbaikan struktur organisasi dan manajemen, sumber daya manusia, piranti lunak dan piranti keras dan juga aplikasi di bidang Teknologi Informasi (TI) dan Implementasi sistem Enterprise Resource Planning (ERP), dengan Implementasi ERP mampu menciptakan suatu integrasi antar departemen yang ada dalam perusahaan, sistem-salingpengawasan, kendali terhadap aset, aliran proses bisnis yang singkat dan hal-hal lain, yang pada akhirnya memberikan segala dampak yang menguntungkan bagi perusahaan. Proyek ERP penuh dengan risiko karena merupakan proyek implementasi yang besar, kompleks, kurang dikenal dan membutuhkan jadwal implementasi yang ketat. Untuk itu perlu model implementasi yang mendukung proses bisnis. Masalah dalam proyek ini adalah kecepatan memetakan antara model dan teknik implementasi yang sebenarnya. Proyek Akhir ini fokus pada rancangan dan evaluasi implementasi sistem ERP dengan software SAP Business Solution menggunakan ASAP Methodology yang dimulai dari alasan pemilihan software ERP, perbandingan beberapa metodologi implementasi ERP yang populer saat ini, pengorganisasian, tahap implementasi step by step, dan evaluasi output yang didapat pada kondisi sebelum dan sesudah implementasi ERP. Pada akhir tulisan penulis menyarankan pentingnya mengelola perubahan budaya organisasi disisi manusia / karyawan yang terjadi dalam proyek implementasi.

In the Recent time, business environment become much more competitive. Dealing with such situation, many companies improve their competitive advantage through implementation, ERP create an integration system in company such supervision for eachother departement, asset tracking management, simple business process and many more. Enterprise Resource Planning (ERP) project is consider highly risky, since it is large, complex, and usually unfamiliar to the organization and implemented under a tight timetable. To obtain a fair level of understanding of the system, it is then necessary to model to supported business process. However, the problem is the accuracy of the mapping between the model and the actual technical implementation. This final project is focus on design and evalution ERP system that use SAP Business application and SAP Methodology. Design begin from how for choosing software, comparison of three methodes that known as the best for implementation ERP at one company nowadays. In the end of this thesis writer tells abouth change management that could a fundamental point for each IT Implementation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S51859
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Wadyo P.
"Saat ini dunia sudah memasuki era ekonomi berbasis pengetahuan (Drucker.P, knowledge based economy atau knowledge economy). Knowledgeeconomy hadirsebagai suatu sistem ekonomi yang dikarakterisasi oleh faktor-faktor seperti globalisasi pasar dan teknologi, demokrasi dari informasi dan ekspektasi, konektifitas universal, intensitas kompetisi yang bersifat eksponensial meningkat, pergeseran penciptaan kekayaan dari uang ke manusia dan knowledge workermarket yang makin bebas. Dalam era tersebut, setiap perusahaan harus selalu belajar dan mengelola pengetahuan yang dimilikinya agar menemukan cara untuk menumbuhkan dan membangun keunggulan sebagai suatu budaya organisasi sehingga mampu untuk terus beradaptasi dan mendapatkan keuntungan.
Ikujiro & Nonaka (ikujiro and nonaka, The Knowledge Creating Company,1995) mengemukakan Dalam teorinya, MODEL SECI , suatu model yang memposisikan pengetahuan sebagai sebuah proses manusiawi yang dinamis, menyangkut pembenaran terhadap keyakinan pribadi atas sesuatu yang diyakini benar adanya. Selanjutnya sebagai dasar yang fundamental dari teori tersebut, memfokuskan perhatiannya kepada aktivitas subyektif alami dari gambaran suatu pengetahuan, seperti komitmen dan kebenaran, yang berakar dari dalam sistem-sistem nilai individu.
Akhirnya dapat disimpulkan bahwa baik informasi maupun pengetahuan adalah kondisi spesifik dan saling terkait yang tergantung kepada situasi serta interaksi sosial antara manusia yang terbentuk secara dinamis dalam suatu populasi seperti organisasi. Penciptaan pengetahuan dalam suatu organisasi dapat dipahami sebagai sebuah proses dimana organisasi memperbesar penciptaan pengetahuan yang dihasilkan oleh individu sebagai anggota organisasi. Dengan demikian dapat dijelaskan bahwa pengetahuan hanya diciptakan oleh individu dan organisasi tidak dapat menciptakan pengetahuan tanpa individu tersebut. Dengan Kesadaran akan hal tersebut harmonisasi antara keberadaan karyawan dan kebutuhan organisasi untuk mencapai sustainability development niscaya dapat terwujud. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
T43657
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library