Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 81 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Susilowati
Abstrak :
Krisis keuangan dan moneter yang melanda Indonesia pada pertengahan tahun 1997, telah membuat banyak bank-bank terpuruk. Banyak bank yang dilikuidasi, diambil alih oleh Pemerintah dan direkapitalisasi. Untuk menumbuhkan kembali operasi perbankan yang sehat maka pemerintah kembali memberikan rambu-rambu regulasi, agar perbankan beroperasi secara hati-hati dan bertanggung jawab. Aspek kepuasan nasabah menjadi sangat penting bagi setiap bank, ditengah ketatnya regulasi, perkembangan teknologi informasi yang pesat, serta meningkatnya tuntutan nasabah yang mulai sadar akan hak-haknya sebagai konsumen. Berdasarkan hal tersebut, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai Hubungan Bauran Pemasaran terhadap Tingkat Kepuasan Menabung Nasabah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bauran pemasaran yang memberikan kontribusi tertinggi dalam memberi kepuasaan menabung, untuk mengetahui kemampuan bauran pemasaran jasa bank yang dilaksanakan Kantor Cabang Pondok Indah dalam memenuhi kepuasan menabung nasabah dan meneliti hubungan antara bauran pemasaran dengan kepuasan nasabah. Penelitian ini dilakukan dengan memakai pendekatan kuantitatif dan dilaksanakan dengan metode survey. Tehnik ini digunakan karena melibatkan populasi yang besar, sehingga diambil sejumlah sampel sebagai sumber penggalian data. Sampel dalam penelitian ini adalah nasabah tabungan BRI Kantor Cabang Pondok Indah. Metode yang digunakan adalah penelitian survey nasabah yang disebarkan kepada 98 nasabah tabungan. Untuk mencapai tujuaan penelitian digunakan analisis Core/asi Product Moment dan uji signifikansi dengan statistik hitung t, kemudian untuk melihat tingkat pelaksanaan bauran pemasaran dibuat analisa dengan menggunakan Diagram Cartesius (Analisa Kuadran). Dari hasil penelitian, ternyata secara umum Bauran Pemasaran Kantor Cabang BRI Pondok Indah belum mampu memenuhi kepuasan nasabah. Dan dari hasil uji statistik menunjukkan bahwa secara bersama-sama memiliki hubungan yang positif dengan kepuasan menabung nasabah. Namun apabila dilihat secara terperinci dengan menggunakan statistik hitung t pada masing-masing variabel bauran pemasaran tersebut maka yang menunjukkan hubungan positif adalah variabel produk, lokasi, promosi, petugas, sarana fisik dan proses pelayanan sedangkan variabel bunga tidak menunjukkan hubungan yang positif dengan kepuasan nasabah. Variabel yang paling kuat menunjukkan hubungan positif adalah sarana fisik, hal ini ditujukan dengan nilai Pearson correlation yang paling tinggi diantara variabel lainnya yaitu sebesar 0,743.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T8036
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Universitas Indonesia, 2008
T24749
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T37023
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Abstrak :
Tesis ini menganalisis hubungan antara durasi pemberian ASI dan variabel lainnya terhadap status gizi anak umur 12-24 bulan di Kelurahan Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi. Penelitian ini menggunakan disain cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode proporsional random sampling. Pengumpulan data menggunakan Seca® digital weight scale, wooden length board, formulir food recall 24 jam, dan kuesioner pengetahuan ibu. Rata-rata durasi pemberian ASI didapati 15 bulan. Prevalensi gizi kurang tergolong rendah (< l0%), tetapi prevalensi anak pendek (20.7%) dan kurus (10.6%) cukup tinggi. Anak pendek kemungkinan mengindikasikan kckurangan gizi kronis. Durasi pemberian ASI berkorelasi signifikan dengan status gizi anak (indeks PB/U dan BB/PB). Nilai korelasi (r) paling tinggi pada indeks PB/U (r= 0.403. Analisis tabulasi silang menguatkan adanya hubungan positif antara durasi pemberian ASI dan ASI eksklusif dengan pertumbuhan linier pada anak. Model regresi menjelaskan sekitar 23.1% variabilitas variabel dependen status gizi anak terhadap ketujuh variabel independen. Model regresi cocok dengan data yang ada (nilai p = 0.000). Status Gizi Anak (PB/U) = 0.706 + 0.790 durasi ASI + 0.685 ASI eksklusif - 0.086 diare - 0.209 ibu bekelja - 0.186 pengetahuan ibu - 0.260 asupan energi - 0.083 asupan protein.
This thesis analyzed the association between breastfeeding duration and other variables to children nutritional status of age l2-24 months in Cigugur Tengah Village, Cimahi Tengah District, Cimahi Municipality. This study used cross sectional design. Sampling method was proportional random. Data collected using Seca® digital weight scale, wooden length board, 24-hours food recall form, and mother knowledge questionnaire. Breastfeeding duration average was found 15 months. The prevalence of malnutrition was classified low (< 10%), but the prevalence of stunted (20.7%) and wasted (10.6%) were moderately high. Stunted children might indicate chronic malnutrition. Breastfeeding duration was found significantly correlated to children nutritional status (height-for-age index, and weight-for-height index). The highest correlation value was lbund on the index of height-for-age (r = 0.043).Cross-tab analysis strengthened positive association between breastfeeding duration and exclusive breastfeeding to children linear growth. Regression model explained about 23.1% variability of children nutritional status dependent variable for seven independent variables. Regression model fitted on the available data (p value = 0.000). Children nutritional status (height-for-age index) = 0.706 + 0.790 breastfeeding duration + 0.685 exclusive breastfeeding-0.086 diarrhea - 0.209 working mother - 0.186 mother?s knowledge - 0.260 energy intake - 0.083 protein intake.
Depok: Universitas Indonesia, 2009
T32329
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Abstrak :
ABSTRAK


Telah dilakukan penetapan kadar hormon dalain sediaan kontrasepsi oral yang inengandung etinil estradiol dan levonorgestrel secara spektrodensitoxnetri. Ekstraksi sampel dilakukan menurut cara A. M. Bond dan kawan-kawan yaitu dengan penambahan air lebih dahulu sebelum dilarutkan dalam etanol mutlak. Sampel pada lempeng silika gel 60 F254, dieluasi menggunakan fase gerak kloroform-aseton (95:5).

Pada uji metode dengan menambahkan harmon ke dalam massa tablet, diperoleh kadar levonorgestrel 99,15% +- 8,48 dan etinil estradiol 90,49% + 8,95. Kecilnya kadar etinil estradiol kemungkinan dlsebabkan oleh cara ekstraksi yang belum cukup baik.
1990
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Abstrak :
Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan global saat ini. Penelitian ini meneliti pasien tuberkulosis yang mengalami riwayat putus obat anti tuberkulosis atau default. Dampak yang ditimbulkan dari putus obat ini akan meningkatkan resiko terjadinya Multi drug resistance tuberculosis (MDR-TB), yang berakibat pengobatan lebih lama, lebih mahal dan lebih banyak menularkan ke orang lain. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktorfaktor yang menyebabkan pasien tuberkulosis berhenti minum obat anti tuberkulosis sebelum waktunya di suatu rumah sakit di Jakarta. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kwantitatif dengan pendekatan cross sectional, menggunakan total sampling sebanyak 31 pasien putus obat anti tuberkulosis. Hasil dari analisa univariat didapatkan faktor tertinggi yang mempengaruhi putus obat anti tuberkulosis adalah kurang mengerti informasi. Implikasi keperawatan di penelitian ini adalah perawat perlu meningkatkan perannya sebagai edukator, konselor, dan motivator serta mereview kembali pendekatan edukasi yang selama ini diberikan pada pasien tuberkulosis dengan pengobatan obat anti tuberkulosis. ...... Tuberculosis is an infectious disease that becomes a global health problem today. This study examines patients who had a history of default tuberculosis. Where the impact of default tuberculosis will increase the risk of multiple drug resistance tuberculosis, which resulted in longer treatment, more expensive and more infect other people. The purpose of this study was to determine the factors that cause tuberculosis patient stopped taking anti-tuberculosis medication prematurely in the pulmonary clinic of a hospital in Jakarta, Indonesia. The design study is a descriptive quantitative with cross-sectional approach, using total sampling as many as 31 samples patients of default tuberculosis. Results showed that the highest factor affecting default of anti tuberculosis drug is a lack of understanding about information given. This study suggests that nurse have to improve their educating, coseling, motivating and reviewing the education approach that have been provided to tuberculosis patient with anti-tuberculosis medication treatment.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
S56415
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Perceived Organizational Support yang terhadap Organizational Citizenship Behavior yang terdiri dari lima dimensi yaitu Conscientiousness, Altruism, Sportsmanship, Courtesy, dan Civic virtue yang dimediasi oleh dimensi dari Duty Orientations yaitu Duty to Member, Duty to Mission, Duty to Codes terhadap kinerja karyawan di Biro Setjen Kementrian Keuangan RI. Data penelitian ini diambil dari 205 sampel karyawan Biro Setjen Kementrian Keuangan dengan menggunakan kuesioner. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa, Perceived Organizational Support berpengaruh terhadap Duty to member dan Duty to Codes. Sementara itu Duty to member dan Duty to Codes berpengaruh signifikan terhadap Conscientiousness dan Altruism, serta Duty to Mission tidak berpengaruh terhadap Sportsmanship, Courtesy, Civic virtue. ......This study aims to determine the effect of Perceived Organizational Support consisting on Organizational Citizenship Behavior consisting of five dimensions: Conscientiousness, Altruism, sportsmanship, courtesy, and Civic virtue mediated by the dimensions of Duty orientations that is Duty to Members , Duty to Mission, and Duty to Codes on the performance of employees in the Bureau of the Secretariat General of the Ministry of Finance RI. The research data was taken from a sample of 205 employees of the Bureau of the Secretariat General of the Ministry of Finance RI using a questionnaire. The results of this study show that, effect of Perceived Organizational Support. Perceived Organizational Support have significantly effect the Duty to members and the Duty to Codes, and Duty to Members and Duty to Codes have significantly effect the Altruism and Conscientiousness. Meanwhile Duty to Mission has no effect on sportsmanship, courtesy, Civic virtue.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62761
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susilowati
Abstrak :
Study of oxidation catechol by potato polyphenoloxidase (PFO) inhibited by kluwek fractions and bht: The enzymatic browning reaction of fruits and vegetables are catalysed by polyphenoloxidase(PFO) .Study was carried out to observe the PFO optimal activity condition and the inhibition effect of kluwek fraction (Pangium edule reinw fractions) and bht. The optimum inhibition was observed in addition of 0.05 % fraction A (neutral),0.05% fraction B(weak acid) and 0.10% fraction C(strong acid) that decreased the formation of quinon by 66.29 %.49.59% and 55.62% respectively. The inhibition activity is bht>A>c>b and it's totally different with the inhibition not only determined by the kind of inhibitor but meanly the kind of enzymaticc reaction(enzyme and substrate)
Depok: Universitas Indonesia, 2002
SAIN-7-2-2002-45
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
S. Susilowati
Abstrak :
Penyakit hati merupakan masalah kesehatan yang sulit diobati. Adanya masalah dalam pengobatan penyakit ini sebagian disebabkan karena tidak tersedianya obat yang terbukti herkhasiat. Kurkumin, senyawa aktif dalam ke keluarga tanaman curcuma telah diteliti dalam berbagai peyakit termasuk penyakit hati. Efek terapi kurkramin diduga berdasarkan efek antioksidatifnya. Dalam penelitian ini, kami menyelidiki efek kurkumin lerhadap swelling mitochondria yang diinduksi oleh tert-butilhidroperoksida (t-BuOOH) Mitokondria hali diisolasi secara homogen dari tikus Sprague-Dawley (relative specific activity suksinat dehidrogenase adalah 35.73 ±2.78). Pemberian 90 }M t-BuOOH menyebabkan swelling 2 fase yang khas pada mitokondria. Pola swelling dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti komposisi bufer, kadar t-BuOOH, jumlah bufer isolasi dan protein mitokondria serta temperatur inkubasi. Swelling dapat dihambat sebesar 85 ±3% oleh kurkumin 2.50 jjM. Pada kadar rendah (1.25 //MJ dan tinggi (5.00 fiM), efek proteksi kurkumin terhadap swelling berkurang (bertitrut-turut 41 ±3% and 77+6%). Swelling dapat terjadi akibat terbukanya mitochondrial transition pore dan dapat mempakan petunjuk awal dan proses kematian sel. Efek inhibisi kurkumin terhadap swelling mitokondria yang diindukxi oleh t-BuOOH diduga disebabkan karena efek antioksidannya. (MedJ Indones 2006; 15:131-6)
Liver diseases have been a medical problem which is difficult to manage. Some of the problems in the treatment of these diseases lie in the lack of reliable drug available. Curcumin, an active ingredient of the rhizomes of plant Curcuma has been investigated in the treatment of various disorders incuding liver diseases. The therapeutic effects of curcumin on liver diseases have been thought to be associated to its antioxidative properties. In the present study, we investigated the effects of curcumin on mitochondrial swelling in vitro induced by tert-butylhydroperoxide (t-BuOOH). Liver mitochondria were homogeneously isolated from Sprague-Dawley rats (the relative specific activity of succinate dehydrogenase was 35.73 ±2.78). Addition of 90 fj.M oft-BuOOHcauseda typical 2-phase swelling of the mitochondria. The pattern of swelling was influenced by various factors such as buffer composition, concentrations of t-BuOOH, amount of isolation buffer and mitochondrial proteins and incubation temperature.The swelling could be reduced by as much as 85 ±3% by 2.50 uM of curcumin. At lower (1.25 ^M) or higher (5.00 fjM) concentrations, the protection against swelling by curcumin were less effective (respectively were 41 ±3% and 77 ±6%). Swelling might occur due to the opening of mitochondrial transition pore and could be an initial indication in the cascade process leading to cell death. The inhibition of t-BuOOH-induced mitochondrial swelling by curcumin might be because of the antioxidant effects of the compound. (Med JIndones 2006; 15:131-6).
[place of publication not identified]: Medical Journal of Indonesia, 2006
MJIN-15-3-JulySept2006-131
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Josephine Susilowati
Abstrak :
Beberapa tahapan dalam proses pensertipikatan satuan rumah susun (sarusun) adalah pengesahan akta pemisahan dan pertelaan. Kepemilikan atas tanah tempat rumah susun berdiri akan berubah dari kepemilikan tunggal penyelenggara pembangunan menjadi bagian tak terpisahkan dari kepemilikan bersama yang terpecah sesuai dengan Nilai Perbandingan Proporsional (NPP) tiap satuan rumah susun. Kepemilikan hak atas sarusun dibuktikan dengan adanya Sertipikat Hak Milik Satuan Rumah Susun (SHM Sarusun), yang diterbitkan serentak bersamaan dengan disimpannya Sertipikat Hak Atas Tanah terkait. Setiap terjadi pengalihan SHM Sarusun dari penyelenggara pembangunan kepada pemiliknya yang baru, beralih pula kepemilikan bersama sesuai dengan NPP terkait. Ketika seluruh sarusun telah dialihkan, berarti seluruh bagian tanah bersama telah beralih kepada para pemilik sarusun yang baru. Sertipikat Hak Atas Tanah Bersama sebagai bukti hak atas tanah bersama masih tercatat atas nama penyelenggara pembangunan dan disimpan oleh Kantor Pertanahan Setempat, tanpa dapat digunakan maupun dipindahtangankan. Ketentuan mengenai perubahan pencatatan nama pemegang hak kepemilikan bersama dalam Sertipikat Hak Atas Tanah Bersama belum diatur secara tegas. Kedudukan subyek tercatat dalam Sertipikat Hak Atas Tanah Bersama berperan dalam melakukan perbuatan hukum, terutama mengenai perpanjangan jangka waktu kepemilikan hak atas tanah bersama. Penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif dengan tipologi penelitian deskriptif, menekankan penggunaan bahan hukum sekunder, metode analisis data kualitatif yang menghasilkan hasil penelitian berupa deskriptif analitis. Kedudukan subyek pemegang hak atas tanah dalam Sertipikat Hak Atas Tanah Bersama di Rumah Susun demi hukum berada pada para pemilik sarusun, tetapi pencatatannya perlu diatur dalam ketentuan yang berlaku dan prosedur perpanjangan hak atas tanah bersama yang telah diatur dalam peraturan yang berlaku membutuhkan pembentukan Peraturan Pemerintah untuk mengatur mengenai kecakapan bertindak PPPSRS selaku wakil dari para pemilik sarusun. ......One of the steps within certification of condominium units is legitimizing the segregation deed and its dissociation. Ownership of the land whereby the condominium resides would shift from singular ownership of the developer into inseparable common ownership, fissioned accordingly to Proportional Comparison Value (NPP) of condominium units. Ownership of the condominium units proven by Deed of Condominium Unit would be established concurrently, along with the preservation of Deed of Common Land. Every transitional conduct of a Deed of Condominium Unit from the developer to its new owner, would also mean the transition of common ownership per the value rested in each NPP. When all of the units have been transferred, the entire common land would be owned by the owners of condominium units. The Deed of Common Land which serves as proof of the common land ownership, would still be listed under the name of the developer and archived strictly in the Land Office. Currently there is no governing provision in changing the registered holder in The Deed of Common Land. The legitimacy of the registered subject in The Deed of Common Land matters for their ability to take legal actions, especially regarding the prolongation of its ownership. This normative judicial research uses descriptive research typology, emphasizes on using secondary legal materials, with qualitative data methods producing analytically descripted results. In conclusion, the legitimacy of the holder of common land by law is the right of the owners of condominium units needs to be clearly regulated and the prolongation of common land rights stipulated in the current regulations still requires the establishment of a Government Regulation regarding the capacity of the Owners Union as a representative of the condominium owners.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
T53493
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>