Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gatut Priyowidodo
Depok: Rajawali Pers, 2022
302.231 GAT g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Antonius Fentonius Salim
"ABSTRAK
Perusahaan dagang di bisnis ban sedang menghadapi kompetisi ketat beberapa tahun ini. Manajemen PT XYZ sedang mempertimbangkan bisnis model baru berupa penerapan pemasaran digital, dan mereka mempertimbangkan manfaat, efektifitas, dan pengaruhnya pada keuangan perusahaan. Karya akhir ini membahas penciptaan nilai value creation dengan menerapkan pemasaran digital di bisnis ban kendaraan. Dan juga menguji penciptaan nilai yang dapat dihasilkan dengan pemasaran digital berdasarkan metode net present value NPV , mengevaluasi faktor sensitif yang mempengaruhi incremental NPV menggunakan analisis sensitivitas, dan mengulas probabilitas nilai positif incremental NPV menggunakan simulasi Monte Carlo. Didapatkan bahwa bisnis model dengan pemasaran digital menghasilkan penciptaan nilai berupa incremental free cash flow sebesar 66 . Selain itu pemasaran digital membuat penjualan lebih tinggi dan rasio keuangan yang lebih baik. Pemasaran digital juga menurunkan biaya G A dan biaya pemasaran/penjualan. Hasil analisis sensitivitas menunjukkan karakteristik nyata PT XYZ sebagai perusahaan dagang. Simulasi Monte Carlo menjelaskan kemungkinan 91 nilai positif incremental free cash flow dalam penerapan pemasaran digital pada PT XYZ.

ABSTRACT
Trading companies in tire businessare facing the harder competition in the recent years. PT XYZ management is considering a new business model of digital marketing implementation, and they have to review the benefits, effectiveness, and impact on the financial aspect of company. The thesis explores the value creation by digital marketing implementation in tire business. It examines the value of potential business generated by digital marketing based on net present value NPV method, evaluates the sensitive factors which influencing the incremental NPV by using sensitivity analysis, and reviews the probability of a positive incremental NPV by using Monte Carlo simulation. It rsquo s discovered that business model by digital marketing creates value through incremental free cash flow up to 66 .Besides digital marketing generates higher revenue and better financial ratios.Digital marketing also reducesG A expenses and marketing sales expenses. Sensitivity analysis result shows the real characteristics of PT XYZ as a trading company. The Monte Carlo simulation explains 91 probability of positive incremental free cash flow in the PT XYZ digital marketing implementation."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadiah Nur fatina
"Tesis ini membahas tentang preferensi keluarga dalam teknologi media digital yang digunakan dalam keluarga. Penelitian ini untuk mengidentifikasi preferensi media oleh orang tua yang dimanfaatkan untuk menyampaikan dongeng serta mengidentifikasi proses pemilihan media podcast sebagai media yang digunakan di keluarga untuk menyampaikan dongeng. Menggunakan pendekatan kualitatif dan strategi etnografi digital dengan konsep benda, penelitian ini menelaah preferensi keluarga terhadap media digital. Data penelitian diperoleh dengan wawancara tiga informan yang merupakan Ibu dengan usia milenial yang bekerja dan menentukan pilihan media podcast sebagai media untuk menyampaikan dongeng. Penelitian ini menyimpulkan bahwa podcast digunakan sebagai media alternatif untuk membantu menggantikan peran Ibu yang merasa tidak cukup kreatif dalam kegiatan mendongeng. Implikasinya dalam komunikasi keluarga adalah meningkatkan komunikasi antara Ibu dan anak sebelum tidur dan kegiatan menyampaikan dongeng yang dapat dilakukan dimana saja, seperti di mobil.
......This thesis discusses family preferences in digital media technology used in families. This study is to identify media preferences by parents and identify the process of selecting podcast as media used in families to convey tales. Using a qualitative approach and digital ethnographic strategy with the concept of objects, this study examines family preferences for digital media. The research data were obtained by interviewing three informants who are working mothers with millennial age and determine the choice of podcast as a medium to convey fairy tales. This research concludes that podcasts are used as alternative media to help replace the role of mothers who feel they are not creative enough in storytelling activities. The implication for family communication is to improve communication between mother and child before going to bed and fairytale activities that can be done anywhere, like in a car."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akhmad Mustain
"Otomasi tengah mengubah jurnalisme. Jurnalisme robot, atau jurnalisme otomatis, telah digunakan dalam sejumlah proses produksi berita. Jurnalisme robot merupakan salah satu jenis dari computer-assisted reporting (CAR) tingkat lanjut yang menggunakan Artificial Intelligence (AI). Cara kerja jurnalis robot didasarkan pada dua pilar: pertama, melakukan otomatisasi untuk mengekstraksi pengetahuan baru dari himpunan data besar dan algoritma yang secara otomatis mengubah pengetahuan (data) ini menjadi narasi yang bisa dibaca tanpa keterlibatan manusia. Teknologi ini dapat dilihat sebagai peluang untuk meningkatkan produktivitas pekerjaan dalam waktu yang lebih singkat. Di Indonesia, Beritagar.id telah menggunakan teknologi ini, yang diberi nama Robotorial, untuk produksi berita sepak bola, laporan perdagangan saham dan sorotan media. Robot jurnalis berfungsi baik ketika topiknya berulang dan data tersedia sesuai permintaan. Sehingga peran jurnalis manusia tetap diperlukan untuk membuat berita yang lebih kreatif dan mendalam.

Automation is changing journalism. Robot journalism, or automated journalism, has already been used in various news productions. Robot journalism is a form of advanced computer-assisted reporting (CAR) that uses Artificial Intelligence (AI). Robotic Journalism is based on two pillars: The computer software that automatically extracts new knowledge from vast data silos employing the new “social Physics” concept; algorithms that automatically convert this knowledge into readable stories without human involvement. Robot journalism can be seen as an opportunity to increase work productivity in a shorter time. This technology has been employed by Beritagar.id, one of online media in Indonesia, under the name Robotorial in reporting various issues such as football match result, stocks daily reports and media monitoring. The result shows that, robot journalist works smoothly on repetitive topics and data is available on request. So, the human role is still needed for writing more creative and in-depth stories."
2019
T55222
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deny Wijayanto
"Perkembangan teknologi media digital memberikan warna baru dalam berkomunikasi dan berinteraksi. Media digital dibuat untuk memperluas jangkauan, mempercepat akses serta mempermudah menemukan informasi. Walikota Bogor periode 2014 -2019 menyadari hal ini dengan menginstruksikan jajarannya untuk membuat akun media sosial dari berbagai platform sebagai media baru dalam menampung aspirasi serta agar lebih dekat dengan masyarakat. Penelitian ini akan menggambarkan peran walikota dalam pemanfaatan media digital dalam menyampaikan visinya terhadap penyelesaian permasalahan yang terjadi di Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode analisi isi kualitatif deskriptif dengan studi observasi serta wawancara secara mendalam. Hasil analisis menemukan bahwa peran walikota Bogor periode 2014 ndash;2019 Bima Arya Sugiarto dalam pemanfaatan media digital cukup significant. Hal ini dapat ditunjukkan dengan baru hadirnya akun pemerintah kota Bogor dalam media sosial ketika pemerintahan beliau dimulai serta bisa dilihat dari bagaimana ia bersama staffnya mampu memaksimalkan penggunaan media sosial dalam kondisi khusus seperti adanya pertikaian khusus antara pengemudi transportasi umum berbasis online dengan pengemudi angkutan umum konvensional.
......The development of digital media technology provides a new color in communicate and interaction. Digital media is made to reach out, speed up access and simplify information retrieval. Bogor Mayor of 2014 2019 period realized this by instruct his staff to create social media accounts from various platforms as new media in accommodate aspirations and closer to the people and community. This study will describe the role of mayor in the utilization of digital media in convey his vision to solve the problems that occurred in Bogor City. This research uses descriptive qualitative content analysis method with in depth observation and interview. The results of the analysis found that the role of Bogor mayor in the period 2014 2019 Bima Arya Sugiarto in the utilization of digital media is significant. This can be demonstrated by the recent presence of Bogor city government accounts in social media when his role began and can be seen from how he and his staff are able to maximize the use of social media in special conditions such as a special dispute between an online public transport driver and a conventional public transport driver."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mutiara Devika
"ABSTRAK
Perilaku konsumen dalam mencari informasi dan membeli produk saat ini mulai bergeser ke era digital. Digital marketing sudah mulai digunakan untuk mempromosikan produk dalam mendukung peningkatan penjualan yang diperoleh perusahaan dan memberikan kemudahan bagi konsumen dalam mengakses informasi. PT Citramas Alfa Sejahtera CAS ingin mengembangkan bisnisnya dengan menggunakan digital marketing karena penjualan tradisional dirasa kurang efisien dan tidak memberi kemudahan bagi konsumen. Sebelum melakukan penerapan digital marketing, dibutuhkan penyusunan anggaran dan analisis kelayakan investasi agar dapat memberikan gambaran bagi PT CAS dalam menjalankan kegiatan digital marketing serta mengetahui kelayakan dari investasi digital marketing. Analisis dilakukan dengan metode capital budgeting dengan tiga skenario yaitu optimis, moderat dan pesimis. Dapat diketahui bahwa nilai NPV, IRR, DPP dan PI pada skenario optimis dan moderat menyatakan digital marketing layak untuk dilakukan. Sedangkan, pada skenario pesimis, digital marketing tidak layak untuk dilakukan. Sehingga, perusahaan dapat menjadikan skenario optimis dan moderat sebagai acuan dalam menjalankan kegiatan digital marketing.

ABSTRACT
Consumer rsquo s behaviour in seeking for informations in order buying products is shifting to digitalization. Digital marketing is started to be utilized for product promotion to support the company rsquo s sales increment, it also enease consumers in accessing informations. PT Sitramas Alfa Sejahter CAS wants to develop its business by using Digital Marketing because traditional marketing is rather less efficient and enease less consumers in accessing informations of the products. Before implementing Digital Marketing, CAS needs to construct the budgeting plan and investment feasibility analysis to get complete picture of the Digital Marketing plan and the feasibility of investment in Digital Marketing. The analysis is conducted in Capital Budgeting method with three scenarios optimistic, moderate, and pesimistic. Analysis of NPV, IRR, DPP, and PI in Optimistic and Moderate scenarios show that Digital Marketing is feasiblen to be implemented in CAS. Meanwhile in Pesimistic scenario, the parameters show that Digital Marketing is not feasible to be implemented. Hence, CAS shall use Optimistic and Moderate scenarios as reference for Digital Marketing implementation."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Ayu Arintya Dian Aviana
"Bali sebagai destinasi dengan potensi pariwisata yang besar baru-baru ini dilanda bencana alam, yaitu erupsi Gunung Agung dan gempa bumi yang membuat kondisi pariwisata menurun. Oleh karena itu, upaya-upaya menyediakan informasi yang efektif terkait bencana terkini melalui berbagai media perlu dilakukan untuk mengembalikan keinginan berkunjung kembali wisatawan. Tujuan dari tesis ini adalah untuk mengetahui efektivitas penyebaran informasi melalui eWOM di media sosial, media sosial pemerintah, dan media berita mengenai citra destinasi Bali dan pengaruhnya terhadap keinginan berkunjung kembali pada kondisi paska bencana. Dua ratus dua puluh dua self-administered questionnaire didistribusikan melalui convenience sampling secara online dan diisi oleh wisatawan Indonesia sebagai responden. Reliabilitas dan validitas diukur menggunakan skala pengukuran dan model persamaan struktural diaplikasikan untuk mengetahui hubungan antara variabel yang diajukan. Hasil empiris menunjukkan bahwa: eWOM di media sosial dan media sosial pemerintah berpengaruh positif pada citra destinasi Bali; media berita tidak memiliki pengaruh signifikan pada citra destinasi Bali; citra destinasi Bali memiliki hubungan signifikan dengan keinginan berkunjung kembali wisatawan; dan media sosial pemerintah memiliki pengaruh paling signifikan pada citra destinasi dibandingkan eWOM di media sosial. Penelitian ini berguna karena akan membantu marketer dalam pemilihan media dan strategi komunikasi yang paling tepat bagi industri pariwisata di masa dan pasca bencana alam, dimana hasil penelitian ini nantinya dapat diterapkan bagi industri pariwisata, DMO, dan pemerintah di daerah lainnya yang mengalami bencana alam.
......Bali as a destination with great tourism potential was hit by natural disasters recently, including Mount Agung eruption and earthquakes that make tourism condition declining. Therefore, efforts to provide effective information related to current disasters through a variety of media need to be done to restore tourists' revisit intention. The purpose of this thesis is to study the effectiveness of information dissemination through eWOM on social media, government social media, and news media on Bali's destination image and its influence on revisit intention in post-disaster condition. Two hundred and twenty-two self-administered questionnaires were distributed through convenience sampling online and completed by Indonesian tourists as respondents. Reliability and validity of measurement scale were checked and structural equation modelling was applied to examine the relationship between the proposed variables. The empirical results suggest that: eWOM on social media and government social media positively influences the destination image of Bali; news media has no significant influence on Bali's destination image; destination image of Bali have a significant relationship with revisit intention; and government social media has the most significant influence on destination image than eWOM in social media. This study is useful because it will help marketer in selecting the most appropriate media and communication strategy in tourism industry during and after natural disasters in Bali, where the results can later be applied to tourism industry, DMO, and government in other areas which experiencing natural disasters."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mardiyansyah
"ABSTRAK
Pertumbuhan penggunaan e-commerce, media digital, jejaring sosial, dan aplikasi smartphone telah menyebabkan penggunaan dominan Internet sebagai jaringan distribusi. Pada prinsipnya jaringan komunikasi harus memungkinkan pengguna untuk fokus pada data yang dia butuhkan (konten), bukan lokasi fisik di mana data yang akan diambil berada. Named Data Networking adalah salah satu arsitektur Internet masa depan yang diusulkan untuk mengatasi permasalahan
Internet saat ini, yakni permasalahan distribusi konten yang efektif.
Di sisi lain, aplikasi-aplikasi berbasis Internet yang menjadi sumber data, masih banyak dikembangkan dengan arsitektur monolitik, di mana semua komponen dan fungsi aplikasi berada dalam satu perangkat yang bersumberdaya besar. Seiring berkembangnya aplikasi dan pertumbuhan pengguna, aplikasi menjadi semakin kompleks dan sulit untuk dikembangkan. Kontainer menyediakan cara yang mudah untuk mengimplementasikan pengembangan layanan-layanan mikro, di mana aplikasi dibangun sebagai rangkaian layanan kecil yang berjalan
sebagai proses terpisah dan berkomunikasi melalui mekanisme berbasis jaringan yang ringan. Aplikasi yang dikembangkan menggunakan layanan mikro memberikan hasil yang lebih baik dalam hal pengembangan infrastruktur dan memberikan fleksibilitas bagi pengembang dengan biaya minimum.
Penelitian ini berfokus untuk mengeksplorasi arsitektur NDN pada layanan mikro dan untuk membandingkan performa throughput dan waktu delay dari topologi Bin Tree dan Bcube yang menggunakan arsitektur NDN. Simulasi dalam tesis menggunakan simulator NS-3 dengan library ndn-cxx. Hasil yang didapat performa arsitektur NDN pada layanan mikro dalam topologi Bcube lebih baik dari sisi waktu delay sebesar 47,43% dan throughput sebesar 3% dibandingkan dengan
topologi Bintree.

ABSTRACT
The growth in the use of e-commerce, digital media, social networking, and smartphone applications has led to the dominant use of the Internet as a distribution network. In principle, the communication network must allow the user to focus on the data needs (content), not the physical location where the data to be retrieved is located. Named Data Networking is one of the future Internet architectures proposed to address current Internet problems, effective content distribution.
On the other hand, Internet-based applications that are sources of data are still being developed with a monolithic architecture, where all components and functions are developed in one large-resource device. As application and user growth, applications become increasingly complex and difficult to develop. Containers provide an easy way to implement the development of micro services, where applications are built as a series of small services that run as separate processes and communicate through lightweight network-based mechanisms.
Applications developed using micro services provide better results in terms of infrastructure development and provide developers flexibility with minimum costs.
Our work focuses to explore the NDN architecture in micro services and to compare the performance in throughput and delay of the Bin Tree and Bcube topologies that use the NDN architecture. The simulation in the thesis uses the NS-3 simulator with the ndn-cxx library. The results obtained by the performance of NDN architecture on microservices in the Bcube topology are better in terms of time delay of 47.43% and throughput of 3% compared to the Bintree topology."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Ismatullah
"Latar belakang: Penggunaan media digital, termasuk gawai, telah menjadi bagian penting dalam kehidupan anak. Paparan media digital pada anak dikaitkan dengan risiko keterlambatan perkembangan. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi hubungan antara penggunaan gawai dan keterlambatan perkembangan bahasa pada anak usia 2-3 tahun.

Metode: Penelitian kasus kontrol ini mengikutsertakan anak usia 2-3 tahun di Jakarta dan Bekasi yang diambil secara consecutive sampling. Kelompok kasus terdiri dari pasien rawat jalan dari klinik tumbuh kembang dengan diagnosis keterlambatan bahasa; tanpa adanya kelainan bawaan, keterlambatan global, gangguan neurologis, dan gangguan perilaku. Diagnosis ditegakkan oleh dokter anak konsultan tumbuh kembang yang dituliskan pada rekam medis. Kelompok kontrol adalah anak tanpa keterlambatan bahasa yang diambil di klinik vaksinasi. Berdasarkan wawancara orangtua, setiap kelompok diidentifikasi riwayat penggunaan gawai (onset penggunaan, durasi harian, dan pendampingan) dan dianalisis hubungannya dengan perkembangan bahasa anak dengan mempertimbangkan faktor perancu lainnya.

Hasil: Sebanyak 43 subjek kelompok kasus dan 104 subjek kelompok kontrol diikutsertakan dalam penelitian ini. Durasi penggunaan gawai lebih dari 4 jam per hari disertai faktor pengasuhan utama meningkatkan risiko terjadinya keterlambatan bahasa anak usia 2-3 tahun (adjusted OR 6,899; IK 95% 1,655 – 28,757; p 0,008). Onset penggunaan gawai tidak meningkatkan risiko keterlambatan bahasa anak, dengan atau tanpa mempertimbangkan pendidikan ibu dan pengasuh utama anak (OR 2,162; IK 95% 0,961 – 4,867; p 0,063). Pendampingan penggunaan gawai tidak meningkatkan risiko keterlambatan bahasa anak secara signifikan, dan terdapat peranan pengasuh utama dalam hubungan tersebut (adjusted OR 1,972; IK 95% 0,631 – 6,162; p 0,243). Pada variabel perancu, pengasuh utama anak memiliki peranan penting dalam hubungan antara durasi harian dan pendampingan penggunaan gawai terhadap keterlambatan bahasa anak, sedangkan pendidikan ibu tidak berperan dalam hubungan tersebut.

Kesimpulan: Durasi penggunaan gawai lebih dari 4 jam per hari disertai faktor pengasuhan utama meningkatkan risiko terjadinya keterlambatan bahasa anak usia 2-3 tahun.

......Background: The use of digital media, including gadgets, has become an important part of children's daily lives. Exposure to digital media in children is associated with the risk of developmental delays. The aim of this research is to explore the relationship between gadget use and delayed language development in children aged 2-3 years.

Methods: This case control study included children aged 2-3 years in Jakarta and Bekasi using consecutive sampling. The case group consists of outpatients from growth and developmental clinic with diagnosis of language delay; in the absence of congenital abnormalities, global delays, neurological disorders, and behavioral disorders. The diagnosis was made by a growth and development consultant pediatrician and written in the medical record. The control group was children without language delays taken at vaccination clinic. Through parent interviews, each group's history of device use has been identified (onset of use, daily duration, and parental supervision) and its relationship with children's language development has been analyzed by considering other confounding factors.

Results: A total of 43 case group subjects and 104 control group subjects were included in this study. The duration of daily gadget use exceeds 4 hours, combined with primary caregiver factors, increases the risk of language delay in children aged 2-3 years (adjusted OR 6.899; 95% CI 1.655 – 28.757; p 0.008). The onset of gadget use does not increase the risk of child language delay, regardless of whether maternal education and primary caregiver are considered (OR 2.162; 95% CI 0.961 – 4.867; p 0.063). Parental supervision of gadget use does not significantly increase the risk of language delay in children, and the primary caregiver plays a role in this relationship (adjusted OR 1.972; 95% CI 0.631 – 6.162; p 0.243). In terms of confounding variables, the primary caregiver plays an important role in the relationship between duration of daily gadget use and parental supervision regarding child language delay, while maternal education does not influence this association.

Conclusion: The duration of daily gadget use exceeds 4 hours, combined with primary caregiver factors, increases the risk of language delay in children aged 2-3 years."

Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Panji Arief Sumirat
"Gerakan sosial memanfaatkan media digital untuk bersuara dan menggalang dukungan publik. Salah satu gerakan sosial di Indonesia yang aktif menggunakan media sosialnya adalah Wadas Melawan. Wadas Melawan adalah gerakan akar rumput yang lahir karena adanya konflik lahan antara masyarakat Desa Wadas dengan pemerintah. Mengacu pada konsep digital repertoire of contention, penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana bentuk-bentuk repertoar digital yang dilancarkan masyarakat dan aktivis Wadas Melawan. Repertoar diartikan sebagai serangkaian taktik gerakan sosial yang digunakan untuk bertindak secara kolektif guna mencapai tujuannya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode netnografi untuk mengeksplorasi fenomena budaya dalam konteks daring. Penelitian ini mengungkap repertoar digital Wadas Melawan tidak terlepas dari aksi tradisional serta komunikasi tatap muka peserta aksi. Media sosial memfasilitasi aksi-aksi untuk memobilisasi pesan dan massa. Eskalasi atensi publik terhadap Wadas Melawan terjadi sebanyak tiga kali, salah satunya ketika kerusuhan masyarakat dengan aparat kepolisian terjadi di Desa Wadas. Selama lima tahun berjalan, aktivisme digital Wadas Melawan tidak sepenuhnya mulus karena adanya hambatan-hambatan yang memengaruhi aktivitas di dunia maya.
......Social movements use digital media to raise their voice and gather public support. One of the social movements in Indonesia that actively uses social media is Wadas Melawan. Wadas Melawan is a grassroots movement that was born due to a land conflict between the people of Wadas Village and the government. Referring to the concept of digital repertoire of contention, this research aims to see the forms of digital repertoire launched by the community and activists of Wadas Melawan. Repertoire is defined as a set of tactics a social movement uses to act collectively to achieve its goals. This research is a qualitative research using netnography methods to explore cultural phenomena in an online context. This research reveals that Wadas Melawan digital repertoire is inseparable from traditional actions and face-to-face communication between participants. Social media facilitates actions to mobilize messages and mass. Escalation of public attention towards Wadas Melawan occurred three times, one of which was when community riots with the police occurred in Wadas Village. During the five years that have been running, Wadas Melawan digital activism has not been completely smooth due to obstacles that have affected activities in cyberspace."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>